Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

K DENGAN ASMA
DI PUSKESMAS CIHAURBEUTI KABUPATEN TASIKMALAYA

Disusun Oleh :
Iis Nopitasari
1490121019

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS GALUH
2021/2022
I. Pengkajian
A. Identitas
1. Nama : NY. K
2. Umur : 41 tahun
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. Status perkawinan : Menikah
5. Pendidikan : SMP
6. Pekerjaan : BHL
7. Agama : Islam
8. No. medrek :-
9. Tanggal masuk : 04- 10-2021
10. Tanggal pengkajian : 04-10- 2021
11. Diagnose medis : Asma
12. Alamat : Dsn cikaret 02/06 ds sukamulya

B. Identitas Penanggung Jawab


1. Nama : TN.A
2. Umur :53 tahun
3. Jenis kelamin : Laki laki
4. Pendidikan : SMP
5. Pekerjaan : Wiraswasta
6. Hubungan dengan klien :Suami
7. Alamat : sukamulya

C. Riwayat Penyakit
1. Keluhan utama : sesak nafas
2. Riwayat penyakit sekarang
Kien datang dengan keluhan dari tadi pagi nafas sesak, nyeri dada,,batuk,
kepala pusing, badan lemes, ada wheizing.os terlihat cemas.
3. Riwayat penyakit dahulu
Klien punya riwayat asma.
4. Riwayat penyakit keluarga
Klien mengatakan keluarganya tidak ada yang memiliki riwayat penyakit yang
sama dengan yang diderita klien saat ini.

D. Riwayat (Activity Daily Living)


No Kebutuhan Sebelum Sakit Setelah Sakit
1. Nutrisi
a. BB/TB 48 kg / 150 cm 48 kg/ 150 cm
b. Diet -
c. Kemampuan
 Mengunyah Normal Normal
 Menelan Normal Normal
 Bantuan Mandiri Dibantu
total/sebagian
d. Frekuensi makan 3x sehari Sedikit tapi sering
e. porsi makan 1 porsi penuh 3 sdm
f. makanan yang Tidak ada Tidak ada
menimbulkan alergi
g. makanan yang disukai - -
2. Cairan
a. Intake
 Oral
 Jenis Air putih Air putih
 Jumlah cc/menit 1800 cc 800 cc
 Bantuan Mandiri Mandiri
total/sebagian
 Intravena
 Jenis - RL
 Jumlah cc/menit - 20 tetes permenit
b. Output
 Jenis
 Jumlah cc/menit
3. Eleminasi
a. BAB
 Frekuensi 1x / hari Belum bab
 Konsistensi Padat -
 Warna Kuning
 Keluhan Tidak ada Dibantu
 Bantuan Mandiri
total/sebagian
b. BAK 1x / hari
4x / hari Cair
 Frekuensi
Cair Kuning
 Konsistensi
Kuning jernih Tidak ada
 Warna
Tidak ada Dibantu
 Keluhan
mandiri
 Bantuan
total/sebagian

4. Istirahat tidur
a. Lama tidur 8 jam 6 jam
b. Kesulitan memulai Tidak ada Tidak ada
tidur
c. Gangguan tidur Tidak ada Tidak ada
d. Kebiasaan sebelum Menonton tv Melamun
tidur
5. Personal hygiene
a. Mandi
 Frekuensi 2x /hari 1x / 2 hari
 Bantuan Mandiri Dibantu
total/sebagian
 Kebiasaan mandi
b. Gosok gigi 2x 1x / 2 hari
c. Cuci rambut 1x -
d. Gunting kuku 1x / minggu 1x / 4 hari
e. Ganti pakaian 2x 1x / 4 hari
6. Aktivitas
a. Mobilisasi fisik Normal Terjadi penurunan
b. Olahraga - -
c. Rekreasi - -

E. Data psikologis
Klien selama sakit terlihat cemas dengan penyakitnya. Ini ditandai dengan terus
menanyakan tentang penyakitnya kepada perawat.
F. Data sosial
Klien dapat berkomunikasi dengan baik kepada keluarga, perawat dan dokter.
G. Data spiritual
Klien masih menjalankan ibadah shalat walaupun sedang dalam keadaan sakit namun
klien melakukan tayamum karena jika berjalan ke kamar mandi ditakutkan resiko
jatuh. Klien percaya bahwa tuhan tidak akan menguji hamba-Nya diluar
kemampuannya.

H. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum
Klien tampak lemas
2. Tanda umum pasien
a. Temperature : 36.3⁰C
b. Pulse : 92 x/menit
c. Respiratory : 28 x/menit
d. Sphygmomanometer :110/80 mmHg
e. Tinggi badan : 150 cm
f. Berat badan : 45 kg
3. Kesadaran
a. Kualitatif : Composmentis
b. Kuantitatif : E : 4, M : 6, V: 5 total 15
4. Sistem Pernafasan
 Inspeksi : bentuk dada simestris,
 Palpasi : ada retraksi dingding dada, pengembangan dada simestris,tidak ada
clubbing finger
 Perkusi : suara paru resonan,
 Auskultasi : ada suara nafas tambahan, wheezing
5. Sistem kardiovaskuler
 Inspeksi : tidak ada nyeri tekan pada dada, tidak ada sianosis,temperature
36,3derajat, tidak Nampak pucat
 Palpasi : nadi ( legurer, frekuensi nadi 92/menit), tidak ada peningkatan JVP,
tidak ada oedema, tidak ada asites, CRT 3 dtk
 Perkusi : batas jantung normal
 Auskultasi :suara jantung normal tidak terdengar suara tambahan seperti
murmur, gallop,aorta, dan apek
6. Sistem persyarafan
Tingkat kesadaran composmentis, koordinasi, tidak ada kelumpuhan, klien dapat
bergerak normal, klien tidak tampak kaku.
7. Sistem pencernaan
 Inspeksi : mukosa bibir tampak kering, reflek menelan dan mengunyah
bagus, tidak terdapat alat bantu seperti NGT/ OGT
 Palpasi : tidak ada nyeri tekan pada bagian ulu hati
 Perkusi : tidak ada distensi ( gas,sembelit)
 Auskultasi : bising usus 13x/menit
8. Sistem muskulokeletal
tidak ada udema namun terdapat penurunan kemampuan mobilitas, paien dapat
melakukan room aktif
9. Sistem integument
warna kulit sawo matang, tidak terdapat udema, tidak ada sianosis, tidak ada
tanda – tanda dehidrasi, tidak terdapat luka, alergi dan gatal, akral hangat, tidak
terdapat benjolan.
10. Sistem endokrin
klien tampak berkeringat dan tidak mengalami demam
11. Sistem genotiurinaria
alat kelamin bersih, tidak ada nyeri, BAB mencret BAK normal

I. Data Penunjang dan Therapy


1. Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Normal Satuan

Hemoglobin 11 12-16 Gr%


Hematokrit 41 37-47 %
Leukosit 5100 4000-10000 Sel/mm3
Trombosit 153000 150000-400000 Sel/mm3
2. Therapy
- Paracetamol 3x1tab
- Antasida 3x1 tab
- Salbutamol 3x4mg
- Ambroxol 3x1
- Ceftriaxon 2x1gr
- Nebulizer (combevent ) 2x1
II. Analisa data
No Data Etiologi Masalah
1. DS : Akumulasi mukus Bersihan jalan nafas
Klien mengatakan sesak dan tidak efektif
batuk Batuk tidak efektif
DO :
Klien terlihat lemas Penyempitan jalan
Ada bunyi suara tambahan nafas
( wheizing)
TD: 110/90 Bersihan jalan nafas
N:92 tidak efektif
R:28
S:36,3

2. DS :Klien mengatakan cemas Bronkospasme Ansietas


tentang penyakitnya
DO : Sesak nafas
Klien terlihat gelisah
Perubahan status
kesehatan

Ansietas

III. Diagnosa Keperawatan


1) Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan secret.
2) Ansietas berhubungan perubahan status kesehatan akibat sesak nafas.

IV. Intervensi keperawatan


No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional
. keperawatan
1. Setelah a. Posisikan pasien a.untuk membantu
Bersihan jalan ekspansi paru
dilakukan untuk
nafas tidak b. mengetahui tanda
asuhan memaksimalkan tanda vital
efektif
keperawatan ventilasi.
berhubungan
selama 3 x 24 b. Kaji ttv
jam diharapkan c. Auskultasi suara
dengan c. untuk mengetahui
lendir dapat nafas, catat
penumpukan adanya suara
keluar dan sesak adanya suara tambahan
secret.
nafas berkurang, nafas tambahan.
dengan kriteria d. ajarkan batuk d. untuk
efektif mengeluarkan dahak
hasil :
 Menunjukka e. berkolaborsidala e.membamtu
m pemberian mengencerkan
n jalan nafas obat dahak dan
paten (klien menguragi sesak
tidak merasa
tercekik).
 Irama nafas,
frekuensi
pernafasan
dalam
rentang
normal.
Tidak ada suara
nafas abnormal.
2. Ansietas Setelah a. Kaji
penyebab a.Untuk mengetahui
tingkat kecemasan
berhubungan dilakukan pasien cemas.
b.Membantu
perubahan tindakan asuhan b. Berikan teknik ketenangan pasien
status kesehatan keperawatan relaksasi.
c.Membrikan
akibat sesak selama 3 x 24 c. Anjurkan dukungan
nafas. jam, cemas keluarga pasien
berkurang, selalu
dengan kriteria mendampingi.
hasil :
d. Berikan d.supaya pasen
 Tidak pengetahuan tentang mengerti tentang
gelisah. penyakit yang penyakitnya
diderita.
Tanda-tanda
vital dalam
rentang normal.
V. Implementasi Keperawatan
Selasa, 04-10-2021
No. Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi
1. Bersihan jalan nafas 1. Jam 10.00 S : Klien mengatakn masih
tidak efektif Posisikan pasien untuk sesak dan batuk
berhubungan dengan memaksimalkan ventilasi O : Klien tampak lemas
penumpukan secret 2. Jam 10.05 Wheizing (+)
Mengkaji TTV TTV:
3. Jam 10.10 TD:110/80
Mendengarkan suara nafas, N : 92
catat adanya suara nafas R:26
tambahan S:36,5
4. Jam 10.15
Mengajarkan batuk A : masalah belum teratasi
efektif P : lanjutkan interv4nsi
5 Jam 10.20
Berkolaborasi dalam
peberian obat

2. Ansietas berhubungan 1. Jam 10.15 S: Klien mengatakan


sedikit mengerti tentang
perubahan status Mengkaji penyebab
penyakitnya
kesehatan akibat sesak kecemasan pasen O: Klien terlihat mulai
tenang
nafas. 2.Jam 10.20
A: Masalah teratasi
Mengajarkan teknik sebagian
P: Lanjutkan intervensi
elaksasi
3.Jam10.25
Menganjukan supaya
keluarga mendampingi
4.Jam 10 30
Memberikan penjelasan
tentang penyakitnya
VI. Evaluasi
No. Diagnosa keperawatan Evaluasi Paraf
1. Bersihan jalan nafas tidak S : Klien mengatakn masih sesak
dan batuk
efektif berhubungan dengan
O : Klien tampak lemas
penumpukan secret Wheizing (+)
TTV:
TD:110/80
N : 92
R:26
S:36,5

A : masalah belum teratasi


P : lanjutkan interv4nsi

2. Ansietas berhubungan S: Klien mengatakan sedikit


mengerti tentang penyakitnya
perubahan status kesehatan
O: Klien terlihat mulai tenang
akibat sesak nafas. A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi

Anda mungkin juga menyukai