COVER
DAFTAR ISI ................................................................................................................. i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................................................... 2
C. Tujuan ....................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Makna Teologi Islam ................................................................................................. 3
B. Hakikat Teologi Islam ............................................................................................... 4
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini sebagai berikut:
1. Apa makna teologi islam itu?
2. Apa hakikat teologi islam itu?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui makna teologi islam
2. Untuk mengetahui hakikat teologi islam
2
BAB II
PEMBAHASAN
Teologi dari segi etimologi berasal dari bahsa yunani yaitu theologia. Yang
terdiri dari kata theos yang berarti tuhan atau dewa, dan logos yang artinya ilmu.
Sehingga teologi adalah pengetahuan ketuhanan. Menurut William L. Resse,
Teologi berasal dari bahasa Inggris yaitu theology yang artinya discourse or reason
concerning god (diskursus atau pemikiran tentang tuhan) dengan kata-kata ini
Reese lebih jauh mengatakan, “Teologi merupakan disiplin ilmu yang berbicara
tentang kebenaran wahyu serta independensi filsafat dan ilmu pengetahuan. Gove
mengatkan bahwa teologi merupakan penjelasan tentang keimanan, perbuatan, dan
pengalaman agama secara rasional.1
Teologi islam atau ilmu kalam adalah ilmu yang membicarakan tentang
wujudnya Tuhan (Allah), sifat-sifat yang mesti ada pada Allah, dan lain sebagainya.
Ilmu kalam juga dapat dikatakan ilmu yang membicarakan bagaimana menetapkan
kepercayaan-kepercayaan keagamaan dalam islam dengan bukti-bukti yang yakin.
1
Abdur Razak dan Rosihan Anwar, Ilmu kalam, Bandung: Pustaka Setia, 2006, Hal. 14
2
A. Hanafi, Pengantar Teologi Islam, Jakarta: Pustaka Al Husna Baru, Hal. 1
3
B. Hakikat Teologi Islam
Hakikat Teologi Islam atau disebut Ilmu Kalam adalah salah satu sendi dari
empat disiplin keilmuan yang telah tumbuh dan menjadi bagian dari tradisi kajian
tentang islam yang dilahirkan oleh Mutakallimun. Tiga lainnya ialah disiplin-
disiplin keilmuan Fiqih, Tasawuf, dan Filsafat.3 Ilmu Kalam mengarahkan
pembahasannya kepada segi-segi yang membahas Tuhan dari berbagai derivasinya,
dan biasanya dengan pendekatan doktrin dan sering kali juga dogmatis.
Ilmu Kalam mempunyai posisi yang terhormat dalam tradisi keilmuan kaum
muslim. Hal ini terbukti dengan banyaknya jenis penyebutan, seperti Ilmu Kalam,
al-‘Aqa’id, ilmu tauhid, dan Usul al-Din. Dengan sebutan diatas, ilmu kalam
menjadi tumpuan pemahaman tentang sendi-sendi yang paling pokok dalam ajaran
islam, yaitu simpul-simpul kepercayaan, masalah kemahaesaan Tuhan, dan pokok-
pokok ajaran agama.
Ahmad Bahjat menyebut ilmu kalam sebagai ilmu tauhid yaitu ilmu yang
mengkaji tentang keyakinan kepada Allah, asma’ Allah, dan sifat-sifat-Nya, para
Nabi, para Rasul dan risalahnya, qada’ dan qadar, dan hisab. Fokus kajian ilmu ini
ialah al-Aqa’id dan Usul al-Din dengan tujuan memelihara akidah islam dari
pemikiran syirik.4
Tauhid berarti mengesakan sesuatu esa, menjadikan sesuatu esa. Tauhid juga
mengandung arti bahwa Allah lah satu-satunya yang menciptakan alam ini, satu-
satunya yang mesti dipuja dan ditaati tanpa syarat. Dengan demikian ilmu Tauhid
3
Nurcholis Madjid, Islam Doktrin dan Peradaban , Jakarta: yayasan Wakaf Paramadina, 1992, 201.
4
Ahmad Bahjat, Allah fi al-Aqidah al-Islamiyah, Kairo: Al-Mukhtar Al-Islami, 1979, Hal.238
4
ialah ilmu tentang keesaan Tuhan. Ilmu yang menjadikan semua masalah yang
berkenaan dengan akidah dan islam sebagai obyek pembahasannya.5
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa definisi Ahmad Bahjat
lebih representatif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hakikat Ilmu Kalam dengan
berbagai istilahnya adalah ilmu yang mengkaji tentang keyakinan kepada Allah,
asma’ Allah, dan sifat-sifat-Nya, para Nabi, para Rasul dan risalahnya, qada’ dan
qadar, serta hisab di akhir . Fokus kajian ilmu ini ialah al-Aqa’id dan Usul al-Din
dengan tujuan memelihara akidah islam dari pemikiran syirik.
5
Hasan Shadily, et al, Ensiklopedi Indonesia, Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve, 1984, Hal 3464-3465.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Teologi islam mulai muncul pada masa khalifah yang berhubungan dengan
gejolak politik, selain itu juga karena adanya perbedaan pemikiran antar imam,
guru dan murid.
Sumber daripada teologi islam ini adalah al-Quran dan al-Hadist, yang
menjadi sumber utama dalam mempelajari dan menganalisis masalah ketuhanan.
Para pemuka islam menjadikan al-Quran dan al-Hadist sebagai penguat dalam
berpendapat.
B. Saran
Demikian makalah yang dapat kami berikan, semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca. Diharapkan ada yang membahas tema ini lebih dalam
lagi.
6
Daftar Pustaka
Razak, Abdur dan Rosihan Anwar, 2006. Ilmu kalam, Bandung: Pustaka Setia.
A. Hanafi, 2003.Pengantar Teologi Islam, Jakarta: Pustaka Al Husna Baru.
Nurcholis Madjid, 1992.Islam Doktrin dan Peradaban , Jakarta: yayasan Wakaf
Paramadina.
Ahmad Bahjat, 1979. Allah fi al-Aqidah al-Islamiyah, Kairo: Al-Mukhtar Al-Islami.
Hasan Shadily, et al, 1984, Ensiklopedi Indonesia, Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve.