Oleh :
Paskalia Chr Lalangpuling
112020003
Pembimbing :
dr. Safyuni Naswati, Sp. KJ
A. Keluhan Utama
2
Perempuan 34 tahun dibawa ke RS Jiwa dr. Soeharto Heerdjan oleh suami,
kakak dan orang tuanya karena tidak makan dan mandi.
2016 2021
3
1. Riwayat perkembangan fisik :
Tidak ada gangguan dalam perkembangan fisik
2. Riwayat perkembangan kepribadian
Pasien adalah anak yang ramah, ceria, cerdas dan memiliki banyak teman.
o Riwayat masa remaja
Pasien anak yang ramah, ceria, cerdas dan memiliki banyak teman.
o Riwayat dewasa
Saat ini pasien tidak bergaul karena ia sering negative thinking
3. Riwayat pekerjaan
Pasien pernah bekerja sebagai kasir tetapi sudah berhenti
4. Kehidupan beragama
Pasien rajin sholat lima waktu
5. Kehidupan sosial dan perkawinan
Pasien sejak kecil selalu di anggap kembar dengan adiknya sehingga
sering dipakaikan barang-barang kembar, tetapi pasien merasa ibunya
lebih care sama adiknya, sehingga adanya persaingan antara pasien dan
adiknya, pasien jadi memusuhi adiknya.
Pasien menikah dengan suaminya sejak 2010, suaminya baik dan sayang
padanya, bisa dibilang “suami takut istri”
Saat kehamilan ke-2 pasien 2 tahun yang lalu, pasien tidak menginginkan
kehamilan tersebut karena ia merasa anaknya adalah hasil selingkuh dari
suami dan adiknya.
Pasien suka negative thinking dengan tetangganya sehingga ia jarang
adanya interaksi dengan tetangganya
4
Pohon Keluarga :
Keterangan: : Perempuan
: Laki-laki
Hubungan pasien dengan suaminya baik. Hubungan pasien dengan adiknya tidak
akur.
6
IV. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum : tampak berantakan
Kesadaran : Compos mentis
Tensi : tidak dilakukan
Nadi : 97x/ menit
Suhu : tidak dilakukan
Frekuensi nafas : 21x/menit
Pemeriksaan Fisik Head to Toe tidak dilakukan
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Tidak dilakukan
7
VIII. TATALAKSANA
1. Farmako terapi
Risperidon 2 x 2 mg
Clozapin 1 x 100 mg
2. Tetap observasi di rawat inap
Dengan indikasi:
a. Untuk mengatasi gejala skizofrenia
b. Kemampuan mengurus diri
c. Observasi lebih lanjut
3. Psikoedukasi kepada pasien dan keluarga
a. Dilakukan psikoedukasi pada pasien untuk meminum obat secara teratur dan
rajin untuk kontrol.
b. Menjelaskan kepada keluarga mengenai pentingnya minum obat untuk
mencegah kekambuhan pasien.
I. PROGNOSIS
Quo ad vitam : dubia ad bonam
Quo ad functionam : dubia ad bonam
Quo ad sanctionam : dubia ad malam