MAKALAH
MANAJEMEN UMUM
Dosen Pengampu
Ramlah P, S.E., M.M.
Disusun Oleh :
S102 - Kelompok 5
1. Dimas Ariadi (20212105017)
2. Andi Inayah Wulandari (20212105074)
3. Muh. Ridwan Saputra (20212105116)
4. Satria Lispa Lia (20212105043)
5. Shanty Pricilya Hartono (20212105051)
Kata Pengantar
Kami percaya tidak ada yang sempurna jadi bagi kami sebagai penulis
merasa bahwa masih banyak yang perlu kami perbaiki dan kami kembangkan dari
makalah ini di karenakan keterbatasan pengetahuan serta pengalaman kami,
maka dari itu kami sangat mengharapkan saran serta kritik yang membangun
kepada kami demi kesempurnaan dari makalah kami.
Penyusun
kelompok 5 manajemen umum s102 3
kelompok 5 manajemen umum s102 4
BAB I
PENDAHULUAN
Pada era persaingan yang begitu ketat, sumber daya manusia dianggap
sebagai salah satu faktor yang paling penting memainkan peran utama untuk
menjaga keberlanjutan suatu organisasi. Kredibilitas dan penciptaan kepercayaan
publik.
Penekanan pada sumber daya manusia sebagai modal yang berharga dalam suatu
organisasi mencerminkan penekanan lebih pada sumber daya yang tak berwujud
dibanding yang nyata. Becker (1964) mengemukakan bahwa, investasi sumber
daya manusia bertujuan untuk mendapatkan keuntungan bagi organisasi baik
dalam jangka panjang maupun jangka pendek.
Kualitas SDM ditentukan oleh sejauh manakah sistem yang ada pada organisasi
atau perusahaan mampu menunjang dan memuaskan keinginan dari
pegawai/karyawan maupun dari organisasi atau perusahaan. Oleh sebab itu,
organisasi dan perusahaan dituntut memiliki suatu komitmen untuk saling
mendukung tercapainya tujuan organisasi maupun tujuan pribadi. Adapun
komitmen suatu organisasi terhadap pegawai dapat diwujudkan dengan membuat
suatu aturan dan prosedur yang tertulis, memilih manajer yang tepat dan
bertanggung jawab, memperjelas visi dan misi organisasi serta membentuk suatu
tradisi atau budaya organisasi. Disamping itu pula, organisasi memiliki komitmen
untuk mendukung perkembangan para pegawai yaitu dengan memberikan
kesempatan untuk mengaktualisasi diri, memberikan pekerjaan yang terbilang
menantang, serta memajukan dan memberdayakan anggota organisasi juga
mempromosikannya.
RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah yang akan dibahas dalam makala ini adalah sebagai beikut:
1. Apa saja pengertian MSDM?
2. Bagaimana mengetahui tentang perkembangan SDM?
3. Apa saja fungsi manajerial dan opersional MSDM?
4. Apa saja tantangan yang harus diketahui tentang MSDM?
5. Apa saja ciri-ciri penting MSDM?
TUJUAN PENULISAN
1. Agar dapat mengetahui pengertian MSDM
2. Agar dapat mengetahui perkembangan MSDM
3. Agar dapat mengetahui fungsi manajerial dan operasional MSDM
4. Agar dapat mengetahui tantangan manajemen MSDM
5. Agar dapat mengetahui ciri-ciri penting manajer MSDM
kelompok 5 manajemen umum s102 6
BAB II
LANDASAN TEORI
D. TANTANGAN MANAJEMEN
Dalam uraian Luis Gomes Mejia, R, David Balkin dan Robert Cardy dalam
buku Managing Human Resource (2012: 2) dijelaskan bahwa tantangan dalam
manajemen sumber daya manusia yang dihadapi oleh perusahaan terfokus pada;
tantangan lingkungan (environmental challenges), organisasi (organizational
challenges) dan individu (individual challenges).
B. Faktor Internal :
1. Posisi Organisasi dalam bisnis yang kompetitif
2. Fleksibilitas
3. Pengurangan tenaga kerja
4. Tantangan restrukturisasi
5. Bisnis kecil
6. Budaya organisasi
7. Teknologi
8. Serikat pekerja
kelompok 5 manajemen umum s102 10
BAB III
PEMBAHASAN
Untuk menjalankan peran ini, para manajer sumber daya manusia harus
memiliki empat kompetensi utama yaitu sebagai berikut :
➢ Komunikasi
Seorang manajer sumber daya manusia harus dapat menjalin
komunikasi dengan setiap orang di dalam organisasi itu sendiri, mulai
dari karyawan staf hingga pimpinan puncak. Selain itu, keterampilan
komunikasi juga diperlukan ketika berhubungan dengan penyedia tenaga
alih daya (perusahaan outsourcing), pimpinan serikat kerja, pejabat
pemerintah, karyawan tingkat bawah, calon karyawan dan rekan sekerja.
➢ Pencipta Hubungan
➢ Kepemimpinan
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap
pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian,
pemeliharaan, dan pemisahan tenaga kerja dalam rangka mencapai tujuan
organisasi. Sejarah Manajemen Sumber Daya Manusia sebelum permulaan
abad ke-20 manusia dipandang sebagai barang, benda mati yang dapat
diperlakukan sekehendak oleh majikan, hingga saat ini peningkatan kualitas
sumber daya masih terus dilakukan, karena meskipun suatu negara tidak
mempunyai keunggulan komparatif yang baik, namun mempunyai
keunggulan kompetitif, maka negara tersebut bisa lebih bersaing dengan
negara lain. Pendekatannya Manajemen Sumber Daya Manusia yaitu
dilakukan dengan pendekatan mekanis, pendekatan paternalisme, dan,
pendekatan system social. Tahap pelaksanaannya yaitu recruitment
(pengadaan), maintenance (pemeliharaan), dan development
(pengembangan). Fungsi adanya MSDM yaitu perencanaan tenaga kerja,
pengembangan tenaga kerja, penilaian prestasi kerja, pemberian kompensasi,
pemeliharaan tenaga kerja, dan pemberhentian. Urgensi adanya MSDM yaitu
karena MSDM berarti mengatur, mengurus SDM berdasarkan visi perusahaan
agar tujuan organisasi dapat dicapai secara optimum, staffing dan personalia
dalam organisasi, meningkatkan kinerja, mengembangkan budaya korporasi
yang mendukung penerapan inovasi dan fleksibilitas.
B. Saran
Dengan kerendahan hati, penulis merasakan tulisan yang sanggat
sederhana dan sangat jauh dari kata sempurna. Saran serta kritik yang
konstuktif sangat kami perlukan demi kesempurnaan dalam tulisan ini.
Demikian pula, kami perlu melakuka penyempurnaan agar tulisan ini menjadi
lebih lengkap serta lebih bermanfaat lagi bagi para pembaca serta pecinta
Bahasa Indonesia.