Mandiri Praktikum

Fisiologi
KESEGARAN
JASMANI
 KESEGARAN JASMANI

01 03
FISIOLOGI OTOT METABOLISME ENERGI

02 04
TES KEKUATAN OTOT HARVARD STEP-UP TEST

05
ERGOCYCLE TEST
 01
FISIOLOGI OTOT
 STRUKTUR OTOT RANGKA
Tipis → Aktin(-Thin), Troponin, Tropomiosin
Miofibril
Tebal → Miosin

Sarkomer
garis Z - ½ pita I - 1 pita A - ½ pita I - Garis Z

Pusat : garis M dan zona H

- Pita I → brIght → filamen tipis

- Pita A → dArk → filamen tebal
Relaksasi - Kontraksi

Miosin
 Pergeseran filamen
Potensial
aksi

Ca2+

ATPase

Kayuhan kuat

Process
+ ATP - ATP
 TEBAAKKK

Mana yang memendek

saat kontraksi?
Sarkomer :
Zona H :
Pita I :
Pita A :
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEKUATAN OTOT

DIAMETER

BANYAKNYA MOTOR UNIT TIPE KONTRAKSI

PANJANG OTOT TIPE SERABUT OTOT

3. PANJANG OTOT

A. Panjang Optimal (=L0) : tumpang

tindihnya tepat di jembatan silang

B. > L0 : aktin tertarik ke arah luar →

sarkomer meregang → jembatan
silang << → tidak ada kontraksi

C. < L0 : tegangan <<< , karena

● 2 sisi aktin tumpang tindih banget →
aktin miosin sulit menempel
● Ujung miosin terlalu dempet dengan
garis Z → sulit memendek lagi
● Ca2+ yang dieksitasi <<
 4. TIPE KONTRAKSI OTOT

TEGANGAN PANJANG

ISOTONIC
CONTOH
OTOT OTOT

+pergerakan Fleksi-ekstensi
ISOTONIK tidak berubah berubah
angkat barbel

ISOKINETIK tidak berubah

Shifting 2 kg
weight ups and
ISOKINETIK berubah
+ laju konstan downs
(dynamic)

Memindahkan
ISOMETRIK tidak berubah tidak berubah barang, menjaga

ISOMETRIC
postur

-pergerakan ● Konsentrik = pemendekan

● Eksentrik = pemanjangan
5. TIPE SERABUT OTOT
 02
TEST KEKUATAN OTOT
Tujuan
Mengukur indeks kesegaran jasmani melalui kekuatan otot
ekstremitas atas

Alat
Grip Strenght Dynamometer atau Hand Dynamometer

Satuannya adalah?
 Persiapan Orang Coba
1. Mengukur BB/TB orang coba
2. Orang coba berdiri tegak
3. Salah satu tangan lurus
horizontal ke samping
4. Menempatkan Hand Grip
Dynamometer dengan tepat
5. Pandangan lurus ke depan
 Cara Kerja
1. Persiapan Orang Coba
2. Pada hitungan ketiga, pasien diminta
menarik pegangan grip dynamometri
dengan mempertahankan posisi tangan
tetap lurus di samping
Kira2 tangan
3. Catat angka yang tertera pada monitor
kanan/kiri yang
dynamometri sebagai hasil pengukuran nilainya lebih
kekuatan otot tangan
stabil?
4. Ulangi prosedur tersebut sebanyak 3x,
dengan jeda masing-masing 1 menit
 Kesalahan yang sering terjadi
● Posisi lengan fleksi
● Posisi lengan vertikal
● Lupa mengerjakan pada tangan
sisi yang lain
 03
METABOLISME ENERGI
 SISTEM METABOLIK OTOT DALAM KERJA FISIK

Durasi singkat (8-10 det), tenaga

maksimal

Durasi sedang (1.3-1.6 mnt), tenaga

sedang

Durasi tidak terbatas selama bahan

ada
 COBA TEBAK!

Seorang atlet mengikuti lomba lari cepat 100

m. Manakah sistem yang digunakan oleh
atlet tersebut?

a. Fosfagen
b. Glikolisis-Asam Laktat
c. Aerob
OLAHRAGA APA SAJA?
 PEMULIHAN SISTEM AEROBIK SETELAH KERJA FISIK

ZAT GIZI YANG

PEMULIHAN
HUTANG OKSIGEN DIGUNAKAN SELAMA
GLIKOGEN AKTIVITAS OTOT
HUTANG OKSIGEN

2-2,5 L
Oksigen
Yang harus
dibayar:

Aktivitas Fisik
Fosfogen + As
Laktat → 9 L

Cadangan O2 →
2.5 L

500 mL Total 11.5 L

Oksigen
PEMULIHAN GLIKOGEN

Kecepatan menurut nutrisi:

Glukosa → 2 hari

Protein-Lemak → 5 hari
ZAT GIZI SELAMA AKTIVITAS OTOT

Karbohidrat: glikogen (otot dan hati)

Pemberian diet glukosa sebelum
lomba → 30-40% energi

Lemak: as. Asetoasetat dan as.

Lemak
Protein: As. Amino
→ energi 3-4 jam pertama aktivitas
 04
HARVARD STEP UP TEST
Tujuan
Menilai indeks kebugaran jasmani melalui aktivitas aerob dan
melakukan analisis serta menyimpulkan IKJ seseorang melalui rumus cara
cepat dan cara lambat

Alat
 Prosedur Harvard Step Up Test
Persiapan Orang Coba Pelaksanaan
- Kesadaran 1. Siapkan metronome dengan
- BB kecepatan 10 kekuatan permenit ( 30
- TB kali / menit )
- Tekanan Darah 2. Orang coba mulai melakukan test
- Nadi naik turun bangku sesuai dengan
- RR irama ketukan metronome
3. Waktu maksimal 5 menit
- Riwayat kebiasaan olahraga
- Riwayat merokok
 Hitunglah denyut nadi pemulihan selama 30 detik sebanyak 3 kali
● 30 detik I : 1 s.d. 1,5 menit dari saat test berhenti
● 30 detik II : 2 s.d. 2,5 menit dari saat test berhenti
● 30 detik III : 3 s.d. 3,5 menit dari saat test berhenti

30 detik 30 detik 30 detik 30 detik 30 detik 30 detik 30 detik 30 detik

Istirahat 30 detik I 30 detik II 30 detik III

 Hitung IKJ
Cara Lambat
Interpretasi :
<55 = kurang
55-64 = sedang
65-79 = cukup
80-90 = baik
>90 = baik sekali

Cara Cepat
Interpretasi :
<50 = kurang
50-80 = sedang
>80 = baik
 Carter & Winsman

Keterangan :
D = Duration (detik)
p = Pulse = frekuensi denyut nadi 30" pertama
 5
ERGOCYCLE TEST
 Tujuan Ergocycle Test

Menilai kesegaran jasmani melalui penilaian frekuensi denyut

nadi pada waktu dan akhir aktivitas fisik.

Menghitung VO2 Max dan menetapkan nilai kebugaran jasmani

 Alat & Bahan :

1. Ergocycle atau Sepeda Statis

2. Alat Pengukur BB & TB
3. Tensimeter
4. Stopwatch
5. Stetoskop
 PROSEDUR
1. Persyaratan Orang
Coba

2. Persiapan Orang coba

3. Pelaksanaan Ergocycle Test

4. Interpretasi Hasil
 Persyaratan Orang Coba

Perhatikan
01. 02. ● Denyut Nadi Istirahat >100
Sehat Jasmani Ukur BB,TB,Nadi x/menit → Tidak boleh tes
● Tekanan Darah Sistole >140
Istirahat,Tekanan mmHg & Diastole >100
Darah Istirahat mmHg → Tidak boleh tes
(Posisi Duduk) ● Perhatikan EGC yg telah
direkam sebelumnya
Persiapan Orang Coba

Berikan pengarahan
Orang coba duduk di
tentang kecepatan kayuhan
ergocycle statis dengan
harus KONSTAN (20-30
posisi nyaman
km/jam)
Pelaksanaan Ergocycle Test
● Kayuh kecepatan sepeda ergocycle statis secara
konstan sesuai irama metronom
● Nyalakan stopwatch ketika kayuhan telah
konstan
● Tension of Kontrol dinaikkan secara bertahap

0 - 1 menit Tension 1 Proses Adaptasi

1 - 2 menit Tension 2 Proses Adaptasi

2 - 3 menit Tension 3 Proses Adaptasi

3 - 4 menit Tension 4 Training Zone

4 - 5 menit Tension 5 Training Zone

5 - 6 menit Tension 6 Proses Ketahanan

6 - 7 menit Tension 7 Proses Ketahanan

Maximal Exercise Heart Rate

Training Zone

Training Zone : 65 - 80% x Maximal Excercise Heart Rate

Diberhentikan bila terdapat kondisi yang membahayakan orang coba !

● Hentikan stopwatch ketika pasien percobaan dihentikan

● Ukur tekanan darah
Penilaian Ergocycle Test
 Kesalahan :

Kecepatan orang Penekanan Penaikan tension of

coba tidak stabil stopwatch yang control yang tidak
kurang tepat ketika dalam waktu dan
orang coba belum ketentuan
pada kecepatan
konstan
VO2 MAX ??
 VO2 Max

VO2 MAX : Volume maksimal O2 per menit yang

digunakan untuk mengoksidasi molekul nutrien
yang menghasilkan energi.
Apakah VO2 Max dapat ditingkatkan ?

Tentu, dengan kunci utamanya adalah

Latihan Rutin yang terprogram dan
terjadwalkan dengan meningkatkan
frekuensi dan durasi latihan.
 Faktor yang Mempengaruhi VO2 Max

1. Fungsi Paru dan Jantung

2. Metabolisme otot aerob
3. Obesitas
4. Kemampuan latihan
5. Keturunan
 Manfaat Kebugaran Jasmani

1. Berkurangnya resiko gangguan pada kadiovaskular

2. Mengurangi resiko berbagai kelainan metabolik kronis terkait obesitas seperti
resistensi insulin dan DM tipe II
3. Mengurangi resiko terkena kanker
4. Terjadi penurunan kadar lemak yang membahayakan dalam tubuh dan justru
meningkatkan lemak baik yang dibutuhkan tubuh.
5. Tulang dan persendian menjadi lebih kuat.
6. Kemampuan tubuh dalam melakukan beban kerja semakin membaik
Bagaimana dengan interpretasi orang
coba pada praktikum Ergocycle ?
THANKS
 PERATURAN PRE TEST LISAN
1. Diwajibkan on camera selama pre test
berlangsung
2. Diwajibkan unmute selama pre test berlangsung
3. Dilarang melakukan kecurangan dalam bentuk
apapun
4. Setiap mahasiswa diberi kesempatan menjawab
pertanyaan selama 20 detik
5. Bagi yang tidak lulus pre test akan diumumkan di
akhir mandiri