Anda di halaman 1dari 7

PANDUAN PRAKTIKUM

EKSPERIMEN FISIKA SEKOLAH


“Topik Percobaan: Kinematika Gerak”

Oleh:
Nama : Lisna Oktaviani
NIM : ACB 116 026
Mata Kuliah : Eksperimen Fisika Sekolah
Dosen Pengampu : Yoan Theasy, S.Pd.,M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
2021
I. TOPIK PERCOBAAN
Kinematika Gerak

II. TUJUAN PERCOBAAN


Menganalisis besaran-besaran fisika pada gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah

beraturan.

III. DASAR TEORI


Sebuah benda dikatakan bergerak jika posisi benda tersebut mengalami perubahan

terhadap benda lain di sekelilingnya. Jadi gerak adalah perubahan kedudukan atau posisi

sebuah benda terhadap suatu titik acuan tertentu. Berdasarkan bentuk lintasannya gerak

dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Gerak lurus, yaitu gerak yang lintasannya berupa garis lurus.

2. Gerak lengkung, yaitu gerak yang lintasannya berupa garis lengkung/tidak lurus.

Dalam praktikum ini lebih ditekankan pada gerak lurus. Jika ditinjau dari besar

kecepatan gerak setiap saat, gerak lurus dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Gerak Lurus Leraturan (GLB).

Gerak Lurus Beraturan (GLB) merupakan gerak lurus yang kecepatannya selalu

cepat.

2. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB).

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus yang kecepatannya

berkurang secara teratur pada setiap saat.

Sedangkan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) dipercepat, yaitu Gerak Lurus Berubah

Beraturan (GLBB) yang kecepatannya bertambah secara teratur pada setiap saat.
2. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) diperlambat, yaitu Gerak Lurus Berubah

Beraturan (GLBB) yang kecepatannya berkurang secara teratur pada setiap saat

(pramono, H :2014: 72-73).

Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda tanpa memperhatikan arah.

(Soedojo, P. 2004)

Kecepatan sebuah benda merupakan besaran vektor yang menyatakan dua hal yaitu

berapa cepat gerakannya serta arah gerakannya. Jika sebuah benda bergerak menurut garis

lurus, kecepatan adalah laju perpindahan lintasan pada tiap satuan detik/jarak.

sedangkan kelajuannya adalah jarak yang ditempuh dalam selang waktu

tertentu. Perpindahan adalah panjang lintasan yang ditempuh benda beserta dengan arah

geraknya, sedangkan  

V=s/t

Dimana :   v = kecepatan (m/s)

s = jarak tempuh (m)

t = waktu tempuh (s)

Sebuah benda yang mempunyai kecepatan berubah-ubah dikatan dipercepat. Sebuah

benda dipercepat bila kecepatannya bertambah, berkurang atau arahnya berubah.

Percepatan sebuah benda adalah laju perubahan kecepatan. Bila kecepatan awal benda

V0 dan setelah interval waktu tertentu t kecepatannya v maka percepatannya adalah :

a =  Vt  -  V0 / t

Dimana :  a = percepatan (m/s²) 

Vt = kecepatan akhir (m/s)

V0 = kecepatan awal (m/s)

t = waktu (s) (dewi, 2011).


Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda dalam lintasan garis lurus

dengan percepatan tetap. Jadi, ciri utama GLBB adalah bahwa dari waktu ke-waktu

kecepatan benda berubah, semakin lama semakin cepat/lambat.

Besarnya percepatan suatu partikel secara matematis dapat dituliskan sebagai:

∆ v vt−v 0
a= = … … … … … ..(1)
∆t ∆t

IV. ALAT DAN BAHAN


1. Kereta luncur 1 buah

2. Pewaktu ketik 1 buah

3. Catu daya 1 buah

4. Pita pewaktu ketik 1 rol

5. Penggaris 1 buah

6. Papan luncur 1 buah

7. Sellotipe

8. Karbon

9. Kertas grafik

V. VARIABEL-VARIABEL
Variabel kontrol : massa benda
Variabel bebas : waktu
Variabel terikat : kecepatan benda
VI. PROSEDUR KERJA
 Kegiatan 1 GLB
1. Jepitkan ticker timer pada meja dan hubungkan dengan catu daya ( 6 volt ).

Masukkan ujung pita antara karbon dengan papan seperti pada gambar
Usahakan supaya pita dapat bergerak bebas. Salah satu teman Anda siap untuk

menarik pita tersebut.

2. Hidupkan ticker timer dan tariklah pita tersebut selama 4 atau 5 detik. Gunakan

stopwatch untuk memperoleh waktu yang lebih akurat. Pita ditarik sambil berjalan

dengan kecepatan yang kira-kira sama.

3. Matikan ticker timer dan beri tanda titik pertama dan terakhir pada pita. Hitung

jumlah titik-titik, sebaiknya mulai dengan titik yang kedua. Ulangi kegiatan ini

paling sedikit tiga kali.

4. Tuliskan hasil dari percobaan kedalam tabel pengamatan.

 Kegiatan 2 GLBB :

1. Rangkaikan alat-alat seperti pada gambar di bawah

2. Letakkan pita ticker timer pada kereta dengan sellotipe

3. Hidupkan ticker timer, kemudian lepaskan kereta luncur untuk bergerak ke bawah,

sehingga pada pita terjadi jejak-jejak ketukan seperti tergambar.


4. Tandai pada pita setiap 10 ketukan.

5. Hitung percepatan dan kecepatanya

6. Ukurlah panjang pita tiap-tiap 10 ketukan ( usahakan paling sedikit 5 potong ),

kemudian masukkan hasilnya ke dalam tabel pengamatan (Frekuensi listrik yang

dipakai f = 60 Hz. Berarti tiap 1 detik terjadi 50 ketukan. Untuk 10 ketukan diperlukan

waktu seperlima 0,2 sekon)

VII. TABEL HASIL PENGAMATAN


 Tabel hasil pengamatan GLB

No. Waktu (s) Jumlah titik Periode

 Tabel hasil pengamatan GLBB


Panjang Perubahan
No. waktu Kecepatan percepatan
lintasan kecepatan

VIII. ANALISIS DATA


Analisis data menggunakan rumus: GLB dan GLBB
IX. DISKUSI, KESIMPULAN DAN SARAN
A. Diskusi
Kemukakan kendala-kendala yang anda hadapi, atau mengapa percobaan tersebut sesuai
dengan teori yang ada.
B. Kesimpulan
Simpulkan dari hasil percobaan anda sesuai tujuan praktikum yang dilakukan.
C. Saran
Kemukakan saran yang berkaitan dengan kegiatan praktikum

X. DAFTAR PUSTAKA
Tuliskan buku rujukan yang digunakan sesuai dengan penulisan daftar pustaka.

XI. LAMPIRAN
Lampirkan data laporan sementara, grafik, atau data lainnya.

XII. PERTANYAAN

1. Sebuah sedan yang sedang melaju 90 km/jam berada 100 m di belakang sebuah jip

yang sedang melaju 75 km/jam. Berapa sekon diperlukan sedan untuk menyusul jip?

Dimanakah sedan menyusul jip? (GLB)

2. Seseorang melajukan mobilnya pada kecepatan 30 m/s. Pada kecepatan ini ia

menginjak rem berhenti 6,0 s kemudian. Berapakah percepatan dan jarak tempuh

mobil tersebut? (GLBB)

3. Apa perbedaan GLB dan GLBB berikan contoh dalam kehidupan sehari-hari.

4. Tuliskan persamaan GLB dan GLBB.

5. Jarak kota X dan Y sebesar 800 km, mobil 1 bergerak dari kota X dengan kecepatan

tetap 88 km/jam menuju kota Y.Pada saat bersamaan mobil 2 bergerak dari kota Y

menuju kota X dgn kecepatan tetap 72 km/jam. Tentukan waktu kedua mobil ketika

berpapasan!

Anda mungkin juga menyukai