USUL PENELITIAN
DOSEN PEMULA
TIM PENGUSUL :
Wayunah, S.Kp., M.Kep. (Ketua)
Muhammad Saefulloh, M.Kep (Anggota 1)
Kamsari, S. Kep., Ns. (Anggota 2)
Halaman
Halaman Pengesahan ...................................................................... ii
Daftar Isi........................................................................................... iii
Daftar Lampiran .............................................................................. iv
Abstrak………...... ........................................................................... v
Bab I Pendahuluan .......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Penelitian ............................................. 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................... 2
1.3 Tujuan Penelitian………… .......................................... 2
1.4 Kegunaan Penelitian…………… .................................. 3
Bab II Tinjauan Pustaka ................................................................... 4
2.1 Definisi Stroke………….. ............................................ 4
2.2 Patofisiologi Stroke......................................................... 4
2.3 Gejala dan Tanda Stroke ................................................ 5
2.4 Klasifikasi Stroke............................................................ 5
2.5 Faktor Risiko Stro ke...................................................... 6
Bab III Metode Penelitian ............................................................... 9
3.1 Desain Penelitian ........................................................... 9
3.2 Definisi Operasional ...................................................... 9
3.3 Hipotesa ......................................................................... 10
3.4 Populasi dan Sampel ...................................................... 11
3.5 Lokasi dan Waktu Penelitian.......................................... 12
3.6 Etika Penelitian ............................................................. 12
3.7 Alat Pengumpul Data .................................................... 13
3.8 Cara Pengumpulan Data ..................... .......................... 13
3.9 Pengolahan dan Metode Analisa Data ........................... 14
Bab IV Jadwal Pelaksanaan............................................................. 15
Daftar Pustaka
Lampiran
ii
DAFTAR LAMPIRAN
iii
ABSTRAK
Penyakit stroke merupakan penyakit yang menyerang pembuluh darah otak. Angka kejadian
stroke terus meningkat dari tahun ke tahun. Jumlah penderita stroke di Indonesia terbanyak
dan menduduki urutan pertama di Asia. Banyak faktor yang menyebabkan penyakit stroke.
Faktor risiko yang dapat diubah meliputi usia, jenis kelamin, ras dan genetik. Sedangkan
faktor risiko yang dapat diubah diantarannya adalah hipertensi, merokok, obesitas, dan
diabetes mellitus. Data pasien stroke dirawat di RSUD Indramayu tahun 2014 sebanyak 658.
Berdasarkan data tersebut dapat diketahui rata-rata pasien stroke yang adalah sebanyak 54
pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa faktor risiko yang berhubungan
dengan kejadia stroke di RSUD Indramayu. Faktor risiko yang akan diteliti meliputi faktor
usia, jenis kelamin, hipertensi, diabetes melitus, merokok dan obesitas. Jenis penelitian
adalah observasional dengan desain case control study. Penelitian akan dilakukan di RSUD
Indramayu mulai April s.d September 2016.
iv
Bab 1 Pendahuluan
1
2
Penyakit stroke berhubungan dengan gaya hidup. Banyak faktor yang menyebabkan
penyakit stroke. Faktor-faktor tersebut meliputi faktor risiko yang tidak dapat diubah dan
faktor risiko yang dapat diubah. Faktor risiko yang dapat diubah meliputi usia, jenis
kelamin, ras dan genetik. Sedangkan faktor risiko yang dapat diubah diantarannya adalah
hipertensi, merokok, obesitas, diabetes mellitus, tidak menjalankan perilaku hidup sehat,
tidak melakukan medical check up secara rutin dan mengkonsumsi makanan yang
mengandung banyak garam.
Mengkonsumsi makanan yang berlemak dan kolesterol tinggi menempatkan
seseorang pada risiko terkena penyakit jantung dan stroke (Debette et.al, 2011 dalam
Burhanuddin, 2013). Penyakit diabetes merupakan faktor risiko stroke, dimana penyakit
ini jika ditambah dengan kadar kolesterol tinggi, trigliserida tinggi serta tekanan darah
tinggi, risiko terjadinya 4 kali lipat lebih besar (Sitorus, dkk, 2008). Bahkan hipertensi
merupakan penyebab terbesar dari kejadian stroke (Bustan, 2007). Merokok adalah
penyenbab nyata kejadian stroke. Perokok memiliki risiko terkena stroke tujuh kali
dibandingkan dengan orang yang tidak merokok atau berhendi merokok (Lipska, et.al,
2007 dan Viveca, et.al, 2008 dalam Burhanuddin, 2013).
RSUD Indramayu merupakan salah satu rumah sakit rujukan terbesar di Kabupaten
Indramayu. Data pasien stroke dari Januari sampai Desember 2014 sebanyak 658.
Berdasarkan data tersebut dapat diketahui rata-rata pasien stroke yang dirawat di RSUD
Indramayu per bulannya adalah sebanyak 54 pasien pe bulannya.
2. Tujuan Khusus
a. Menganalisa hubungan usia dengan kejadian stroke di RSUD Indramayu
b. Menganalisa hubungan jenis kelamin dengan kejadian stroke di RSUD Indramayu
3
Menurut WHO, Stroke adalah gangguan fungsional otak sebagian atau menyeluruh
yang timbul secara mendadak dan akut yang berlangsung lebih dari 24 jam, yang disebabkan
oleh gangguan peredaran darah otak (WHO, 1988 dalam Junaidi, 2004). Stroke adalah
kehilangan fungsi otak yang diakibatkan berhentinya suplai darah kebagian otak (Bruner dan
Suddarth, 2000) Dari semua definisi di atas dapat diambil kesimpulan bahwa stroke adalah
suatu serangan mendadak yang terjadi di otak dan dapat mengakibatkan kerusakan pada
sebagian atau secara keseluruhan dari otak yang disebabkan oleh gangguan peredaran pada
pembuluh darah yang mensuplai darah ke otak.
4
5
2.3 Gejala dan Tanda Stroke
Gejala dan tanda yang sering dijumpai pada penderita dengan stroke adalah :
1. Adanya serangan defisit neurolois / kelumpuhan fokal, seperti hemiparesis
2. Mati rasa sebelah badan, terasa kesemutan atau terbakar
3. Sukar bicara atau bicara tidak lancar dan tidak jelas
4. Kesulitan mendengar, melihat, menelan, berjalan, menulis, membaca, serta tidak
memahami tulisan
5. Kecerdasan menurun dan sering mengalami vertigo
6. Menjadi pelupa dan dimensia
7. Emosi tidak stabil, seperti mudah menangis dan tertawa
8. Gerakan tidak terkoordinasi, sepeti : kehilangan keseimbangan
9. Biasanya diawali dengan Transient Ischemic Attack ( TIA) atau serangan stroke
sementara
10. Gangguan kesadaran, seperti pingsan bahkan sampai koma
mengalami pemunduran sehingga berisiko mengalami stroke. Dalam statistik, faktor ini
menjadi 2 kali lipat setelah usia ≥ 55 tahun.
2.5.1.3 Ras
Penduduk Afrika-Amerika dan Hispanic – Amerika berpotensi lebih tinggi dibanding
Eropa – Amerika. Pada penelitian penyakit aterosklerosis terlihat bahwa penduduk kulit
hitam mendapat serangan stroke 38% lebih tinggi dibanding kulit putih.
yang tinggi dan berlangsung kronis memberikan dampak yang tidak baik pada jaringan
tubuh, salah satunya adalah dapat mempercepat terjadinya aterosklerosis baik pada pembuluh
darah kecil maupun besar termasuk pembuluh darah yang mensuplai darah ke otak.
2.5.2.4 Obesitas
Obesitas adalah kondisi dimana Body Mass Index (BMI) ≥ 30 kg/m 2. Obesitas juga
berhubungan dnegan tingginya tekanan darah dan kadar gula darah, jantung bekerja lebih
keras untuk memompa darah keseluruh tubuh, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah
Faktr Resiko Perilaku (Primordial)
2.5.2.5 Merokok
Rokok merupakan salah satu faktor yang signifikan untuk meningkatkan resiko terjadinya
stroke. Hal ini disebabkan oleh zat-zat kimia beracun dalam rokok, seperti nikotin dan karbon
monoksida yang dapat merusak lapisan endotel pembuh darah arteri, meningkatkan tekanan
darah, dan menyebabkan kerusakan pada sistem kardiovaskuler melalui berbagai macam
mekanisme tubuh.
Bab 3 Metode Penelitian
1. Usia
2. Jenis kelamin
3. Riwayat hipertensi
4. Riwayat diabetes Kejadian Stroke
mellitus
5. Riwayat merokok
6. Obesitas
9
10
3.3 Hipotesa
Hipotesis dalam penelitian ini meliputi hipotesis mayor dan hipotesis minor
3.3.1 Hipotesis Mayor
Usia, jenis kelamin, riwayat hipertensi, riwayat diabetes mellitus, riwayat merokok,
dan riwayat obesitas berhubungan dengan kejadian stroke.
3.3.2 Hipotesis Minor
a. Usia berhubungan dengan kejadian stroke
b. Jenis kelamin berhubungan dengan kejadian stroke
c. Riwayat hipertensi berhubungan dengan kejadian stroke
11
d. Riwayat diabetes mellitus berhubungan dengan kejadian stroke
e. Riwayat merokok berhubungan dengan kejadian stroke
f. Riwayat obesitas berhubungan dengan kejadian stroke
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang akan diteliti (Arikunto, 2010).
Teknik pengambilan sampel adalah non probability sampling melalui purposive
sampling yaitu pengambilan sampel didasarkan pertimbangan tertentu yang dibuat
peneliti.
Dalam penelitian ini peneliti mengunakan teknik probability sampling yaitu
dimana tiap subjek dalam populasi (terjangkau) memiliki kesempatan yang sama untuk
terpilih atau tidak terpilih sebagai sampel penelitian, penentuan besar sampel yang akan
peneliti ambil adalah dengan menggunakan perhitungan populasi infinit yaitu populasi
yang tidak diketahui besarnya dengan menggunakan rumus:
n = N.z2 .p.q
d2 (N-1) + z2 . p.q
Keterangan:
n = Perkiraan besar sampel
N = Perkiraan besar populasi
z = Nilai standar normal untuk ɑ = 0.05 ( 1,96)
p = Perkiraan proposisi, jika tidak diketahui dianggap 50%
q = 1-p (100-p)
d = Tingkat kesalahan yang dipilih (d = 0,05)
Berdasarkan rumus diatas maka perhitungan besar sampelnya adalah sebagai
berikut:
12
n= 329 . (1,96)2 . 0,5 . 0,5
(0,05)2 . (329-1) + (1,96)2 . 0,5 . 0,5
= 315,97
1,7804
= 177,47
= 177 responden dibulatkan menjadi genap yaitu 178 responden.
Jadi besar sampel dalam penelitian ini adalah 178 responden dengan distribusi 89
responden untuk kelompok kasus, dan 89 responden untuk kelompok kontrol.
Kriteria inklusi sampel adalah sebagai berikut:
a. Pasien sempat menjalani rawat inap di RSUD Indramayu
b. Kondisi akhir pasien hidup atau meninggal
c. Ada keluarga dekat pasien yang menemani pasien saat penelitian berlangsung
d. Informasi dapat berasal dari pasien langsung maupun dari keluarga
terdekatnya
e. Bersedia menjadi responden dengan menandatangani informed consent baik
oleh pasien langsung maupun oleh keluarganya
6. Monev External
7. Penyusunan laporan
Akhir
8. Seminar Hasil
Penelitian
18
17
Daftar Pustaka
Black, M.J. & Hawk, H.J. (2009). Medical surgical nursing: clinical management for
positive outcome, Elsevier, Singapura.
Burhanuddin, M., Wahiduddin, dan Jumriani. (2013). Faktor Risiko Kejadian Stroke pada
Dewasa Awal (18-40 Tahun) di Kota Makasar Tahun 2010-2012
Bustan, M.N. (2007). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta
Nursalam. (2008). Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Jakarta:
Salemba Medika
Polit, D.F., & Beck, C.T. (2006). Essentials of nursing research: Method, appraisal and
utilization. Sixth Edition. Philadelphia: Lippincot Williams & Wilkins.
Price, S.A. & Wilson, L.M. (2005). Patofisiology; Konsep klinis proses-proses penyakit.
Edisi 4. Jakarta : EGC.
Sitorus, R.J., Hadisaputro, S., dan Kustiowati, E. (2008). Faktor-faktor Risiko yang
Mempengaruhi Kejadian Stroke pada Usia Muda Kurang dari 40 Tahun di Rumah
Sakit di Kota Semarang. (http://esprint.undip.ac.id/6482/1/
Rico_Januar_Sitorus.pdf) diakses pada 27 April 2015.
Smeltzer,S.,C., dan Bare, G. (2002). Buku ajar Keperawatan medikal Bedah Brunner &
Suddarth, edisi 8 volume 1 dan 3, EGC, Jakarta
Sudoyo et al. (2006). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen
Ilmu Penyakit Dalam.
Suwitra, K (2006). Penyakit Ginjal Kronik. Dalam Sudoyo, dkk. Buku Ajar Ilmu Penyakit
Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia.
Peneliti : Wayunah
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan antara faktor risiko yang dapat diubah
dan faktor risiko yang tidak dapat diubah terhadap kejadian stroke. Stroke dapat terjadi
karena ketidakmampuan penderita mengendalikan faktor risiko khususnya faktor risiko yang
dapat diubah.
Prosedur penelitian yang akan dilakukan adalah mengisi kuesioner yang akan dilakukan oleh
bapak/ibu/saudara/i selaku penderita stroke atau keluarga terdekat yang mempunyai
informasi terkait dengan faktor risiko tersebut. Instrumen penelitian ini berisi pertanyaan
mengenai biodata dan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan faktor risiko yang
terjadi. Waktu yang dibutuhkan kurang lebih 45 – 60 menit.
Penelitian ini tidak akan menimbulkan risiko apapun. Tetapi jika bapak/ibu/saudara/i saat
mengisi kuesioner merasa kelelahan supaya memberitahu peneliti, pengisian kuesioner akan
ditunda dan dilanjutkan kembali sesuai keinginan bapak/ibu/saudara.
Informasi yang bapak/ibu/saudara berikan selama prosedur penelitian akan peneliti jamin
kerahasiaannya. Dalam pembahasan atau laporan nama bapak/ibu/saudara tidak akan
disebutkan.
Peneliti,
Wayunah
SURAT PERNYATAAN BERSEDIA
BERPARTISIPASI SEBAGAI RESPONDEN PENELITIAN
Setelah mendapat penjelasan dari peneliti, dengan ini saya menyatakan bersedia
berpartisipasi menjadi responden dalam penelitian yang berjudul “Analisis faktor risiko yang
berhubungan dengan kejadian stroke di di RSUD Indramayu”.
Keikutsertaan saya ini sukarela, tidak ada unsur paksaan dari pihak manapun.
Demikian surat pernyataan ini saya buat, untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Nomor :
A. Identitas Responden
Nama : ……………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………
……………………………………………………………………
2. Hipertensi
a. Hasil pemeriksaan tekanan darah sebelum masuk RS ……… mmHg
b. Hasil pemeriksaan tekanan darah saat masuk RS (IGD/Poli) ……… mmHg
c. Hasil pemeriksaan tekanan darah terakhir ………mmHg
3. Diabetes Mellitus
a. Hasil pemeriksaan kadar glukosa darah (KGD)
1) Nilai KGD sewaktu : …… mg/dL tgl pemeriksaan: ..............
2) Nilai KGD puasa : …… mg/dLtgl pemeriksaan: ..............
3) Nilai KGD 2 jam PP : …… mg/dL tgl pemeriksaan: ..............
4. Kelainan Jantung
a. Hasil pemeriksaan EKG : ……………………………….
b. Hasil pemeriksaan laboratorium (Jika ada)
1) CKMB : ………………………… IU/L
2) Troponin T : ………………………… ng/ml
5. Dislipidemia (hiperkolesterolemia)
Hasil pemeriksaan laboratorium
a. Kadar kolesterol : …… mg/dL tgl pemeriksaan: ........................
b. Kadar LDL : …… mg/dL tgl pemeriksaan: ...........................
c. Kadar HDL : …… mg/dL tgl pemeriksaan: ............................
d. Kadar trigliserida : ….. mg/dL tgl pemeriksaan: ............................
KUESIONER
ANALISIS FAKTOR RISIKO STROKE
Nomor :
Tanggal Pengisisan : ………………………………………..
C. Identitas Responden
1. Nama : …………………………………………………………
2. Alamat : …………………………………………………………
…………………………………………………..
3. Umur/tanggal lahir : ……… tahun / …………………………
4. Jenis Kelamin :
Laki-laki
Perempuan
5. Pendidikan :
Tidak sekolah Tamat SMP
Tidak tamat SD Tamat SMA
Tamat SD Perguruan Tinggi
6. Pekerjaan :
Tidak bekerja Buruh Tani Petani
PNS/TNI/Polri aktif Buruh Pabrik Pengusaha
Karyawan Swasta Pedagang Lain-lain ………
Wiraswasta
7. Informan :
Pasien sendiri
Keluarga pasien
Kalau yang mengisi instrumen keluarga pasien, bagaimana hubungan nya pasien?
Suami/istri
Anak kandung
Kakak/Adik
Ayah/Ibu
Lainnya .......................................
9. Apakah ada anggota keluarga yang menderita kencing manis atau penyakit gula?
Ya Tidak Tidak Tahu
Bila “ya”, siapa anggota keluarga yang menderita kencing manis atau penyakit gula?
Ayah/Ibu/Paman/Bibi/Kakek/Nenek/Saudara Sekandung (lingkari yang
dipilih)
c. Jika ada anggota keluarga yang perokok, berapa lama hidup serumah dengan
anggota keluarga tersebut?
< 1 tahun 10 – 19 tahun 30 – 39 tahun
1 – 4 tahun 20 – 29 tahun > 40 tahun
5 – 9 tahun
Pertanyaan :
1) Berapa harikah pasien melakukan aktivitas fisik berat dalam 1 minggu?
……… hari Tidak tahu/tidak yakin
2) Berapa total waktu rata-rata per hari yang biasa pasien habiskan untuk
melakukan aktivitas fisik berat tersebut?
……… jam ……… menit Tidak tahu/tidak yakin
3) Jika pola aktivitas pasien bervariasi dari hari ke hari, berapa total waktu rata-
rata per minggu yang pasien gunakan untuk aktivitas berat tersebut?
……… jam ……… menit Tidak tahu/tidak yakin
Pertanyaan :
1) Berapa harikah pasien melakukan aktivitas fisik sedang dalam 1 minggu?
……… hari Tidak tahu/tidak yakin
2) Berapa total waktu rata-rata per hari yang biasa pasien habiskan untuk
melakukan aktivitas fisik sedang tersebut?
……… jam ……… menit Tidak tahu/tidak yakin
3) Jika pola aktivitas anda bervariasi dari hari ke hari, berapa total waktu rata-
rata per minggu yang pasien gunakan untuk aktivitas sedang tersebut?
……… jam ……… menit Tidak tahu/tidak yakin
d. Duduk
Pikirkan tentang waktu yang pasien habiskan untuk duduk-duduk dalam tahun-
tahun terakhir sebelum terkena serangan stroke. Termasuk saat bekerja, saat
aktivitas di rumah dan saat santai. Aktivitas ini meliputi duduk di kursi, saat
berkunjung ke rumah teman, membaca, duduk atau berbaring saat menonton
televisi.
Pertanyaan :
1) Berapa total waktu rata-rata dalam sehari yang biasa pasien habiskan untuk
duduk dalam kurun waktu 1 minggu?
……… jam ……… menit Tidak tahu/tidak yakin
5. Lemak jenuh)
a. Susu bubuk
b. Susu kental manis
c. Susu segar murni
d. Susu skim
e. Santan kental
f. Santan encer
g. Minyak kelapa
6. Garam
a. Ikan asin
b. Ikan pindang
c. Telur asin
7. Lemak tak jenuh
a. Kacang tanah,
kacang mede,
melinjo
b. Emping/krupuk/
kripik pisang/
kripik singkong/
rempeyek
8. Sayur (serat)
a. Bayam/kangkung/
daun
singkong/daun
pepaya
b. Kacang panjang/
kecipir/buncis/kap
ri
c. Kobis/timun/sawi
putih/labu/waluh/
jipang
d. Wortel/cambah/
tomat
9. Buah-buahan (serat)
a. Pisang
Setiap 4-5 x/ 2-3 x/ 1 x/ Kadang- Tidak
No Bahan Makanan Hari minggu minggu minggu kadang Pernah Total
Skor
(6) (5) (4) (3) (2) (1)
b. Buah berwarna
(nanas, semangka,
pepaya)
c. Belimbing,
bengkoang,
kedondong
10. Jajanan :
a. Gethuk singkong/
cethil/tiwul
b. Jajanan yang
digoreng
c. Jajanan yang
direbus
d. Mi bakso/bakwan
e. Bubur kacang ijo
11. Vetsin/micin/moto
Indramayu, ........................2016
Peneliti