Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS PROSEDUR PENYELESAIAN MASALAH TUNTUTAN

PERBENDAHARAAN DAN TUNTUTAN GANTI RUGI (TPTGR) DINAS

PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

(DPPKAD) KABUPATEN KOLAKA TIMUR.

PROPOSAL SKRIPSI

Oleh :

MUH. ADITIA GUNAWAN

186602041

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ENAM ENAM KENDARI

KOTA KENDARI

2021
1
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Setiap daerah mempunyai permasalahan yang berkaitan baik dengan

keuangan ataupun dengan barang milik daerah, khususnya kerugian daerah.

Menurut Pasal 1 angka 15 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan

Pemeriksa Keuangan, Kerugian Negara/Daerah adalah kekurangan uang, surat

berharga, dan barang, yang nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan

melawan hukum baik sengaja maupun lalai. Oleh karena itu diadakannya

penyelesaian masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

(TPTGR) baik dalam keuangan ataupun barang daerah. Berdasarkan Peraturan

Nomor 3 Tahun 2013 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelesaian (TPTGR),

Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) adalah suatu proses

tuntutan terhadap Bendahara, Pengurus/Penyimpan Barang, Pegawai Bukan

Bendahara, atau pengurus/Penyimpan Barang, atau Pihak Ketiga yang telah

melakukan perbuatan yang mengakibatkan kerugian keuangan daerah. Timbulnya

Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi dapat dikarenakan kelalaian,

kealpaan, kesalahan, kesengajaan, atau ketidaksenggajaan, maupun di luar

kemampuannya yang mengakibatkan kerugian daerah. Dalam pelaksanaannya,

menurut Surat Keputusan Bupati Kolaka Timur, Nomor 142 Tahun 2014 tentang

pembentukan Tim Penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti

Rugi (TPTGR) ada beberapa pihak lain yang menangani masalah Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) di lingkup Pemerintah

2
Kabupaten Kolaka Timur antara lain : Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka

Timur, Administrasi Umum Dan, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan

Aset daerah.

Berdasarkan Peraturan No 3 Tahun 2014 tentang fungsi, rincian tugas, dan

tata kerja, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset daerah Pemerintah

Kabupaten Kolaka Timur. sebagai instansi yang mengurus dalam bidang pajak

juga sebagai salah satu pengurus penyelesaian masalah Tuntutan Perbendaharaan

dan Tuntutan Ganti Rugi khususnya Bidang Perbendaharaan harus melayani

dengan baik, memuaskan, dan memudahkan. satu tugas Bidang Perbendahaan

seksi pengelolaan belanja gaji adalah melaksanakan penyelesaian masalah

Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) dalam pelaksanaan

anggaran, sehingga penyelesaian tersebut menghasilkan laporan – laporan yang

akan diperiksa oleh BPK dalam satu tahun anggaran. Dalam melaksanakan tugas

tersebut, Bidang Perbendaharaan menyelesaikan masalah Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) yang harus sesuai dengan

Standar Operasional Prosedur yang berlaku (SOP). Standar Operasional Prosedur

adalah standar yang dibuat untuk patokan agar dalam proses penyelesaian masalah

dapat terselesaikan dengan benar, singkat, dan tidak berlawanan hukum.

Penelitian ini merupakan pendalaman dari penelitian sebelumnya yang

dilakukan oleh Chrysantus (2012) untuk melihat apakah prosedur penyelesaian

masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) yang

dilakukan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur(SOP).

3
Perbedaan utama dari penelitian ini dengan penelitian Chrysantus (2012)

yaitu dalam penelitian ini lebih mendalami pada kesesuaian antara praktek dengan

aturan – aturan yang berlaku tentang penyelesaian masalah Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR). Pada penelitian Chrysantus

(2012) melihat pada pengukuran pertanggungjawaban pelaksanaan penyelesaian

masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR), sedangkan

penelitian ini mendalami tentang apakah penyelesaian masalah Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) sudah sesuai dengan Standar

Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku atau belum.

Penelitian ini juga akan mencari tahu tentang kendala – kendala yang

dialami, apakah ada kendala pada saat pelaksanaan penyelesaian masalah

Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) Dinas Pendapatan

Pengelolaan Keuangan dan Aset daerah Kabupaten Kolaka Timur. Atas dasar

latar belakang tersebut, penulis mengambil judul mengenai Analisis Prosedur

Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

(TPTGR) Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset daerah

(DPPKAD) Kabupaten Kolaka Timur.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut maka penulis dapat mengambil rumusan

masalah sebagai berikut :

1. Apakah prosedur Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan Dan

Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) Di Dinas Pendapatan, Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Kolaka Timur, sudah sesuai

dengan aturan yang berlaku?


2. Apakah kendala atau hambatan yang dihadapi dalam prosedur

Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan Dan Tuntutan Ganti Rugi

(TPTGR) Di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset daerah

(DPPKAD) Kabupaten Kolaka Timur?

1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan masalah yang dikemukakan, tujuan yang ingin dicapai oleh

penulis adalah :

1. Untuk mengetahui prosedur dan kesesuaian dengan Standar Operasional

Prosedur Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan

Ganti Rugi (TPTGR)

2. Untuk mengetahui kendala atau hambatan yang dihadapi dalam prosedur

Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

(TPTGR)

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini antara lain :

1. Bagi Mahasiswa

a. Mengembangkan pengetahuan mahasiswa dalam hal prosedur

penyelesaian masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan

Ganti Rugi (TPTGR) di DPPKAD Kabupaten Kolaka Timur.

b. Menambah pengalaman melalui praktek kerja lapangan serta

masalah yang dihadapi dalam dunia kerja.

c. Menambah wawasan mahasiswa secara non-teori tentang keadaan

nyata dalam dunia kerja.


2. Bagi Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi

a. Menjalin kerjasama dengan perusahaan dan Instansi Pemerintah.

b. Meningkatkan mutu kegiatan perguruan tinggi dalam dunia kerja.

3. Bagi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

Kabupaten Kolaka Timur.

a. Membangun relasi dengan perguruan tinggi maupun dengan

mahasiswa.

b. Dapat memanfaatkan Laporan Tugas Akhir sebagai salah satu

sumber informasi terkait dengan tempat praktek tersebut sehingga

dapat menjadi acuan untuk meminimalisir kendala.

4. Bagi Pihak Lain

Dapat mengetahui pentingnya masalah yang dapat menimbulkan

kerugian daerah dan kesadarkan akan pentingnya menyelesaikan masalah

tersebut.

1.5 Batasan Masalah

Dalam Tugas Akhir ini, penulis membatasi masalah dalam hal kerugian

daerah khususnya keuangan dan barang daerah yaitu Prosedur Penyelesaian

Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) di Dinas

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten

Kolaka Timur.
1.6 Kerangka Penulisan

Dinas Pajak Dan Pengelolaan Keuangan Kota Yogyakarta khususnya

Bidang Perbendaharaan sebagai pengurus penyelesaian masalah Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) bertugas untuk menyelesaikan

masalah tersebut salah satunya dengan menerbitkan Laporan TPTGR. Dalam

penyelesaian masalah, perlu adanya tim yang bertugas dalam penyelesaian

masalah tersebut.

Proses penyelesaian masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti

Rugi (TPTGR) merupakan tahap yang penting dalam hal mengantisipasi kerugian

daerah. Prosedur Penyelesaian Masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan

Ganti Rugi (TPTGR) telah tercantum pada Surat Keputusan Bupati Kolaka Timur

Nomor 142 Tahun 2014 tanggal 7 Maret 2014 tentang pembentukan tim

penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) , serta

Standar Operasional Prosedur yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (DPDPK) Kabupaten Kolaka Timur.

Dalam hal ini penulis membandingkan apakah sudah ada sesuai antara aturan

yang berlaku SOP dengan praktek di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan,

dan Aset Daerah Kabupaten Kolaka Timur mengenai prosedur penyelesaian

masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) . Berikut

adalah bagan dari Kerangka Penulisan :


Gambar 1.6.1 Kerangka Penulisan

SOP mengenai Praktek mengenai


Prosedur Prosedur
Penyelesaian Masalah Penyelesaian Masalah
TPTGR TPTGR

ANALISIS SOP

Wawancara,
observasi, studi

KESIMPULAN
BAB II

Anda mungkin juga menyukai