Anda di halaman 1dari 10

PELATIHAN HEMODIALISA

INSTALASI PELAYANAN DIALISIS


RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

No Diagnosa Keperawatan Tujuan Kriteria Standart Intervensi


Tgl TT
Dx (SDKI) (SLKI) (SIKI)
1 Hipervolemia (D.0022) 1.1. Menejemen Hipervolemia (I. 03114)
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama
Kategori : Fisiologis 1. Observasi :
1x5 jam masalah Hipervolemia diharapkan
Subkategori : Nutrisi - Periksa tanda dan gejala hipervolemia
menurun dan teratasi dengan indikator:
dan Cairan (ortopneu, edema, suara nafas tambahan)
1.1. Keseimbangan cairan (L.03020)
Definisi: Peningkatan - Identifikasi penyebab hipervolemia
a. Tekanan darah dalam batas normal (≥
volume cairan - Monitor status hemodinamik (tekanan darah)
100/60 mmhg dan ≤ 200/100 mmHg
intravaskuler, setiap jam
b. Frekwensi Denyut nadi radial dalam
interstisiel, dan atau - Monitor intake output cairan selama
batas normal (80-100 X/menit)
intraseluler hemodialisis berlangsung
c. Berat badan membaik sesuai dengan
Penyebab : 2. Terapeutik :
berat badan kering
- Gangguan - Timbang berat badan sebelum dan setelah
d. Mata tidak cekung
mekanisme hemodialisis
e. Membrane mukosa lembab
regulasi - Batasi asupan cairan dan garam
f. Perfusi jaringan tidak terganggu
- Kelebihan asupan 3. Edukasi :
1.2. Status Cairan(L. 03028)
cairan
- Ajarkan cara mengukur dan mencatat asupan
a. Intake dan output seimbang/membaik
- Kelebihan asupan
dan haluaran cairan
natrium b. Crt kurang dari 2 detik
- Ajarkan cara membatasi cairan
- Gangguan c. Turgor kulit membaik
aliran balik
4. Kolaborasi

65
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

1.3. Tingkat Kepatuhan (L.12110) - Kolaborasi pemberian terapi dialisis


vena
a. Verbalisasi kemauan mematuhi program
Kondisi Klinis
Terkait: perawatan atau pengobatan meningkat 1.2. Edukasi Hemodialisis ( I. 12373)
1. Penyakit ginjal : b. Verbalisasi mengikuti anjuran meningkat 1. Observasi :
gagal ginjal akut/
kronis, sindrom c. Risiko komplikasi penyakit/masalah - Identifikasi kemampuan pasien dan keluarga
nefrotik kesehatan menurun dalam menerima informasi
2. Hipoalbuminemia
d. Perilaku mengikuti program 2. Terapeutik :
perawatan/pengobatan membaik - Siapkan alat peraga dan materi hemodialisis
e. Perilaku mengikuti anjuran membaik - Buat format dan media evaluasi hemodialisis
- Jadwalkan waktu yang tepat untuk
memberikan pendidikan kesehatan sesuai
kesepakatan dengan pasien dan keluarga
- Lakukan modifikasi proses pendidikan
kesehatan sesuai kebutuhan
- Brikan kesempatan pasien dan keluarga untuk
bertanya dan mengemukakan perasaannya
3. Edukasi :
- Jelaskan pengertian, tanda dan gejala, dampak,
diet, hal-hal yang harus diperhatikan pada
pasien gagal ginjal on dialysis

66
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

- Jelaskan kelebihan, keluranagn terapi


hemodialisis serta prosedur hemodialisis
- Jelaskan manfaat memonitor intake output
cairan
- Ajarkan cara memantau kelebihan volume
cairan
- Jelaskan pentingnya dukungan keluarga

1.3. pemantauan tanda vital ( I.02060)


1. Observasi :
- Monitor tekanan darah setiap jam selama
hemodialisis berlangsung
- Monitor frekuensi nasi, kekuatan dan irama
setiap satu jam selama hemodialisis
berlangsung
- Monitor frekuensi pernafasan dan
kedalamannya setiap satu jam selama
hemodialisis berlangsung
- Identifikasi penyebab perubahan tanda vital
2. Terapeutik:

67
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

- Dokumentasikan hasil pemantauan


3. Edukasi :
- Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
tanda vital
- Informasikan hasil pemantauan, jika
diperlukan

1.4. Menejemen cairan ( I. 03098)


1. Observasi :
- Monitor status hidrasi ( frekuensi nadi,
kekuatan nadi, akral, pengisian kapiler,
kelembaban mukosa, turgor kulit, serta
tekanan darah
- Monitor berat badan seleum dan setelah
hemodialisis
- Monitor status hemodinamik ( mean arterial
pressure)
2. Terapeutik :
- Catat intake output selama hemodialisis
berlangsung

68
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

- Berikan asupan cairan sesuai kebuthan, jika


diperlukan
- Berikan cairan intravena, jika diperlukan

1.5. menejemen hemodialisis (I. 03112)


1. Observasi :
- Identifikasi tanda dan gejala serta kebutuhan
hemodialisis
- Identifikasi kesiapan hemodialisis
- Monitor tanda perdarahan dan respon selama
hemodialisis berlangsung
- Monitor tanda vital post hemodialisis
2. Terapeutik :
- Siapkan peralatan hemodialisis
- Lakukan prosedur heodialisis dengan prinsip
aseptic
- Atur ultrafiltrasi sesuai kebutuhan penarikan
kelebihan cairan
- Atasi hipotensi selama proses hemodialisis
berlangsung

69
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

- Hentikan hemodialisis jika mengalami


kondisi yang membahayakan
- Ambil sampel darah untuk mengevaluasi
kefektifan hemodialisis (adekuasi dialysis)
3. Edukasi :
- Jelaskan prosedur hemodialisis
- Ajarkan tentang pembatasan cairan,
penanganan insomnia, pencegahan infeksi
akses hemodialisis, perawatan akse
hemodialisis, serta pengenalan tanda
perburukan kondisi
4. Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian antikoagulan, sesuai
indikasi

1.6. Perawatan dialysis (I. 03131)


1. Observasi :
- Identifikasi gejala dan tanda kebutuhan
hemodialisis, misalnya pemeriksaan fisik
ataupun pemeriksaan penunjang lainnya

70
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

- Identifikasi persepssi pasien dan keluarga


tentang dialysis
2. Terapeutik :
- Diskusikan tentang pilihan terapi dialysis
- Berikan kesempatan dan waktu untuk
memutuskan pilihan terapi dialysis
- Damping pasien dan keluarga dalam proses
pengambilan keputusan
- Siapkan nfisik dan psikis passion yang akan
melakukan terapi hemodialisis
- Monitor keefektifan terapi hemodialisis
- Catat perkembangan pasien
3. Edukasi :
- Jelaskan kekurangan dan kelebihan masing-
masing terapi dialysis

Tgl No Diagnosa Keperawatan Tujuan Kriteria Standart Intervensi TT

71
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

Dx (SDKI) (SLKI) (SIKI)


2 Intoleransi Aktivitas 2.1. Pencegahan perdarahan (I.02067)
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama
(D.0056) 1. Observasi :
1x5 jam masalah Keletihan diharapakan menurun
Kategori: Fisiologis - Monitor tanda dan gejala perdarahan
dan teratasi dengan indikator:
Sub Kategori: - monitor nilai Hemoglobin dan hematokrit
2.1. Keseimbangan cairan (L.03020)
Aktivitas dan sebelum dan setelah perdarahan
a. Tekanan darah dalam batas normal (≥
Istirahat - monitor koagulasi
100/60 mmhg dan ≤ 200/100 mmHg
Definisi : - monitor tanda vital ortostatik
b. Frekwensi Denyut nadi radial dalam
Ketidakcukupan 2. Terapeutik :
batas normal (80-100 X/menit)
energi untuk - pertahankan bedrest selama perdarahan
c. Berat badan membaik sesuai dengan
melakukan aktifitas - batasi tindakan invasif, bila perlu
berat badan kering
sehari-hari. 3. Edukasi :
d. Mata tidak cekung
Penyebab: - jelaskan tanda dan gejala perdarahan
e. Membrane mukosa lembab
- Kondisi fisiologis - anjurkan segera melaporkan jika terjadi
f. Perfusi jaringan tidak terganggu
(mis. penyakit perdarahan
2.2. Tingkat perdarahan (L.02017)
kronis, penyakit 4. Kolaborasi :
a. Kelembaban mukosa meningkat
terminal, anemia, - kolaborasi pemberian obat pengontrol
b. Hemoptisis menurun
malnutrisi, perdarahan, bila perlu
c. tidak terjadi penurunan tekanan darah
kehamilan) - kolaborasi pemberian produk darah, jika
sistol
- Program diperlukan
d. tidak terjadi penurunan tekanan darah

72
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

perawatan/peng diastole
2.2. pemantauan tanda vital ( I.02060)
obatan jangka e. tidak terjadi penurunan hemoglobin
1. Observasi :
panjang f. tidak terjadi penurunan hematokrit
- Monitor tekanan darah setiap jam selama
Kondisi Klinis 2.3 Status sirkulasi (L.02016)
Terkait: hemodialisis berlangsung
a. Kekuatan nadi meningkat
1. Anemia
- Monitor frekuensi nasi, kekuatan dan irama
b. Saturasi oksigen meningkat
setiap satu jam selama hemodialisis
c. Akral hangat
berlangsung
d. Pengisian kapiler membaik
- Monitor frekuensi pernafasan dan
2.4 Tingkat cedera (L.14136)
kedalamannya setiap satu jam selama
a. Perdarahan menurun
hemodialisis berlangsung
b. Kejadian cedera menurun
- Identifikasi penyebab perubahan tanda vital
2. Terapeutik:
- Dokumentasikan hasil pemantauan
3. Edukasi :
- Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
tanda vital
- Informasikan hasil pemantauan, jika
diperlukan
2.3 Edukasi Aktivitas/Istirahat (I.12362)

73
PELATIHAN HEMODIALISA
INSTALASI PELAYANAN DIALISIS
RSUP SANGLAH DENPASAR
TAHUN 2021

1. Observasi
Identifikasi kesiapan dan kemampuan
menerima informasi
2. Terapeutik
- Sediakan materi dan media pengaturan
aktivitas dan istirahat

- Berikan kesempatan pada pien dan keluarga


untuk bertanya
3. Edukasi
- Ajarkan cara mengidentifikasi kebutuhan
istirahat (mis. kelelahan, sesak napas saat
aktivitas)

74

Anda mungkin juga menyukai