Sumber : Direkorat Bina Pelayanan Keperawatan, Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik Depkes RI, Tahun 2008
A. Jenis Indikator
Indikator klinik mutu pelayanan keperawatan terdiri atas:
1. Keselamatan pasien (patient safety)
Pasien aman dari kejadian jatuh, dekubitus, kesalahan pemberian obat dan cidera akibat restrain.
2. Keterbatasan perawatan diri
Kebersihan dan perawatan diri merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus terpenuhi agar tidak timbul masalah lain sebagai akibat dari tidak terpenuhinya
kebutuhan kebersihan dan perawatan diri, misalnya penyakit kulit, rasa tidak nyaman, infeksi saluran kemih, dll.
Keterbatasan perawatan diri merupakan terpenuhinya kebutuhan perawatan diri pasien yang mengalami keterbatasan diri untuk makan, mandi, berpakaian, dan
toileting (eliminasi). Keterbatasan perawatan diri dibagi menjadi keterbatasan sebagian dan total, sehingga menyebabkan tingkat ketergantungan sebagian dan total
pada asuhan keperawatan.
3. Kepuasan pasien
Tingginya tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan tercapai bila terpenuhinya kebutuhan pasien/keluarga terhadap pelayananan keperawatan yang
diharapkan.
4. Kecemasan
Cemas adalah perasaan was-was, kuatir atau tidak nyaman seakan-akan terjadi suatu yang dirasakan sebagai ancaman. Cemas yang masih ada setelah intervensi
menurunkan kecemasan, yang diukur menjadi indikator klinik.
5. Kenyamanan
Rasa nyaman (comfort) adalah bebas dari rasa nyeri atau nyeri terkontrol.
6. Pengetahuan
Discharge Planning adalah suatu proses yang dipakai sebagai pengambilan keputusan dalam hal memenuhi kebutuhan pasien untuk kesempurnaan kepindahan
pasien dari satu tempat perawatan ke tempat lainnya. Dalam perencanaan pemulangan, pasien dapat dipindahkan kerumahnya sendiri atau keluarga, fasilitas
rehabilitasi, nursing home, hospice, home care atau tempat - tempat lain diluar rumah sakit.
D IV Kep Anak- 1
I. KESELAMATAN PASIEN (PATIENT SAFETY)
A. Angka Kejadian Dekubitus
Topik Indikator Angka Kejadian Dekubitus
Rasional Dekubitus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gangguan integritas kulit. Terjadi akibat tekanan, gesekan dan atau
kombinasi di daerah kulit dan jaringan di bawahnya
Formula Jumlah kejadian dekubitus
X 100 %
Jumlah pasien berisiko terjadi dekubitus
Definisi operational Jumlah kejadian dekubitus adalah yang merupakan jumlah kejadian baru dekubitus yang terjadi selama periode waktu tertentu
Numerator (Pembilang) Jumlah kejadian baru dekubitus selama dalam perawatan (insiden).
Denumerator Jumlah pasien berisiko terjadi dekubitus, yaitu jumlah pasien yang mempunyai resiko terjadi dekubitus selama periode waktu
tertentu. Pasien yang berisiko terjadi dekubitus adalah pasien baru setelah dilakukan pengkajian memiliki satu atau lebih faktor
risiko sbb:
a. Usia lanjut
b. Ketidakmampuan bergerak pada bagian tertentu dari tubuh tanpa bantuan, seperti pada cidera medula spenalis atau cidera kepala
atau mengalami penyakit neuromuscular
c. Malnutrisi / status gizi
d. Berbaring lama, mengalami penekanan disalah satu/ lebih area tubuh lebih dari 2 jam di TT/ penggunaan kursi roda
e. Mengalami kondisi kronik seperti DM, Penyakit vaskuler.
f. Inkontinen urine dan feses, yang dapat menyebabkan iritasi kulit akibat kulit yang lembab.
Frekuensi Pengumpulan data dilakukan setiap hari Pelaporan dilakukan setiap bulan
D IV Kep Anak- 2
Rasional Kejadian kesalahan yang terjadi dalam pengobatan pasien. Kejadian kesalahan pengobatan pasien yang dirawat inap dapat
mengakibatkan keadaan fatal atau kematian. Kejadian nyaris cidera (KNC) pada pasien (near miss), kejadian ini sebagai tanda
bahwa adanya kekurangan dalam sistem pengobatan pasien dan mengakibatkan kegagalan dalam keamanan pasien.
Kejadian tidak diharapkan (KTD) atau adverse event adalah: suatu kejadian salah pemberian obat yang mengakibatkan cidera
yang tidak diharapkan, karena suatu tindakan atau karena tidak bertindak.
Hasil riset: 1 dari 5 pemberian obat berpotensi medication error (Leape, 2001)
Formula Angka KTD dalam pemberian obat
Jumlah pasien yanq terkena Kejadian Tidak Diharapkan dalam Pemberian obat
x 100%
Jumlah pasien pada hari tersebut
D IV Kep Anak- 3
5. Salah obat: adalah obat yang diberikan kepada pasien tidak sesuai dengan yang diresepkan oleh dokter
6. Salah dokumentasi: adalah dokumentasi yang dilakukan tidak sesuai dengan pelaksanaan
Kriteria KTD: Kejadian tidak diharapkan (adverse event): suatu kejadian salah pemberian obat yang mengakibatkan cidera yang tidak
diharapkan karena suatu tindakan atau karena tidak bertindak.
Kriteria KNC: Kejadian nyaris cidera (near miss): suatu kesalahan pemberian obat akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak
mengambil tindakan yang seharusnya diambil, yang dapat menciderai pasien tetapi cidera serius tidak terjadi karena
keberuntungan karena pencegahan atau peringanan
Numerator (Pembilang) Jumlah pasien yang mengalami kejadian pada pemberian kesalahan obat adalah jumlah insldent Kejadian Tidak Oiharapkan (KTD)
atau kejadian nyaris cedera (KNC) yang terjadi dalam 1 harl.
Denumerator Jumlah pasien dalam sehari adalah jumlah pasien yang dihitung berdasarkan sensus.
D IV Kep Anak- 4
dirawat di unit perawatan selama
periode waktu tertentu setiap bulan
D IV Kep Anak- 6
a. kelengkapan dan ketepatan informasi
b. penurunan kecemasan
c. perawat trampil profesional
d. pasien merasa nyaman
e. terhindar dari bahaya
f. perawat ramah dan empati
Formula Tingkat Kepuasan Pasien dan Keluarga terhadap pelayanan keperawatan =
Jumlah pasien pulang yang menyatakan puas terhadap pelayanan keperawatan yang diberikan
x 100%
Jumlah pasien yang dilakukan survey pada periode tertentu
Numerator (Pembilang) Jumlah pasien pulang yang menyatakan puas terhadap pelayanan keperawatan yang diberikan.
Denumerator Jumlah pasien yang dilakukan survey pada periode tertentu. Kriteria pasien yang dilakukan survey adalah setiap pasien baru yang telah
dirawat:
selama 3 hari
tidak pulang paksa
pulang hidup
IV. KENYAMANAN
a. Angka Tatalaksana Pasien Nyeri
Topik Indikator Tatalaksana Pasien Nyeri
Rasional Tatalaksana nyeri adalah merupakan inti dari pelayanan keperawatan. Buruknya pelayanan keperawatan dalam penatalaksanaan
nyeri adalah merupakan indikator buruknya KUALITAS pelayanan.
Penatalaksanaan nyeri ditujukan untuk mempertahankan kenyamanan dan memperbaiki kualitas kehidupan pasien.
Tujuan Paling sedikit 90% askep yang terdokumentasi akan mencakup skala nyeri yang dialami pasien seperti yang didefinisikan dalam
standar nyeri.
Paling sedikit 90% tindakan yang dilakukan perawat adalah respon terhadap nyeri yang dikemukakan oleh pasien untuk mencapai
kriteria nyaman/ nyeri terkontrol.
Formula Persentase pasien dengan nyeri yang terdokumentasi dalam askep:
D IV Kep Anak- 7
Jumlah total pasien nyeri yang terdokumentasi
x 100%
Jumlah total pasien per periode waktu tertentu
operasional yang ditetapkan dan sesuai dengan rencana perawatan yang dibuat, termasuk kunjungan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan lain
Nyeri adalah sensasi atau perasaan tidak nyaman yang bersifat subjektif yang diutarakan / digambarkan oleh pasien dan perlu
ditangani/ dilakukan tatalaksanan nyeri.
Untuk tujuan indikator ini, yang dimaksud dengan tindakan adalah berbagai tindakan yang dilakukan sebagal respon terhadap
ambang nyeri pada skala nyeri 4 atau lebih TIDAK termasuk follow-up pengkajian karena termasuk pada kewajiban
Numerator(Pembilang Jumlah total tindakan perawat sebagai respon nyeri
)
Denumerator Jumlah total pasien terdokumentasi nyeri pada skala 4/> per periode waktu tertentu
Sumber Data Medical Record Pasien/ catatan medik pasien
Populasi Semua pasien yang masuk di unit perawatan
Frekuensl Per bulan
D IV Kep Anak- 8
Definisi Nyeri adalah suatu kondisi yang lebih dari sekadar sensasi tunggal yang disebabkan oleh stimulus tertentu, bersifat subjektif dan
operasional sangat individual
Pasien dengan nyeri terkontrol adalah pasien yang menunjukkan skala nyeri dibawah 4 samoai dengan 0 pada skala 0-10 atau
dengan gold standard : pasien menyatakan tidak merasakan nyeri, tidak ada ketakutan, kecemasan dan depresi setelah diberikah
tindakan keperawatan selama periode waktu tertentu.
Numerator(Pembilang) Jumlah pasien dengan nyeri terkontrol
Denumerator Jumlah pasien yang terdokumentasi nyeri per periode waktu tertentu
Sumber Data Medical Record Pasien/ catatan medik pasien
Populasi Semua pasien yang masuk di unit perawatan
Frekuensi Per bulan
Angka Kejadian Cemas pada Ruang Rawat Psikiatri - Jumlah pasien cemas 3 x 24 lam
x 100%
Jumlah pasien yang dirawat dlm waktu 3x24 jam
Definisi Cemas adalah perasaan was-was, kuatir atau tidak nyaman seakan-akan terjadi suatu yang dirasakan sebagai ancaman.
operasional Angka Kejadian Pasien Cemas adalah presentasi jumlah prevalensi pasien cemas (dari rata-rata identifikasi aspek: materi
pendidikan/penyuluhan kepada pasien yang diberikan diulang/review oleh pasien, materi pendidikan/penyuluhan direview kembali oleh
perawat dan dilakukan tanya jawab, informasi yang cukup diberikan untuk mengurangi cemas) yang dirawat di sarana kesehatan selama
periode waktu tertentu setiap bulan.
Numerator(Pembilang) Jumlah pasien cemas adalah total/jumlah pasien cemas bedasarkan hasil identifikasi pasien cemas (dari rata-rata identifikasi aspek:
materi pendidikan/ penyuluhan kepada pasien yang diberikan diulang/review oleh pasien, materi pendidikan/ penyuluhan direview
D IV Kep Anak- 9
kembali oleh perawat dan dilakukan tanya jawab, informasi yang cukup diberikan untuk mengurangi cemas) yang dirawat disarana
kesehatan selama waktu tertentu setiap bulan
Denumerator Jumlah pasien yang dirawat adalah total/jumlah pasien dirawat di sarana kesehatan selama periode waktu tertentu setiap bulan.
VI. PENGETAHUAN
a. Pengetahuan tentang Perawatan Penyakitnya
Topik Indikator Pengetahuan Tentang Perawatan Penyakitnya
Rasional Indikator ini menunjukkan kemungkinan masalah dalam memberikan informasi pengetahuan kepada pasien di ruang perawatan.
Informasi yang diterima oleh pasien berhubungan dengan kondisi dan perawatan yang diterimanya.
Formula Jumlah pasien yang kurang pengetahuan
x 100%
Jumtah pasien yang dirawat pada periode tertentu
Definisi operasional Pengetahuan adalah kemampuan pasien mengetahui informasi tentang perawatan penyakitnya
Numerator(Pembilang) Jumlah pasien yang kurang pengetahuan adalah jumlah pasien yangsetelah dikaji menunjukkan bahwa pasien/keluarga kurang
pengetahuan tentang penyakitnya dan perawatannya.
Denumerator Jumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu adalah jumlah pasien yang dirawat di ruang tertentu dan dihitung pada periode
tertentu.
D IV Kep Anak- 10
pasien akan dirawat
Formula Jumlah pasien yanq tidak dibuat discharge planning pada periode tertentu
x 100%
Jumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu
Definisi Discharge Planning adalah suatu proses yang dipakai sebagai pengambilan keputusan dalam hal memenuhi kebutuhan pasien untuk
operasional kesempumaan kepindahan pasien dari satu tempat perawatan ke tempat lainnya.
Numerator(Pembilang) Jumlah pasien yang tidak dibuat discharge planning pada periode tertentu adalah jumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu
tidak dibuatkan discharge planning.
Denumerator Jumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu adalah lumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu
D IV Kep Anak- 11
CONTOH FORMAT PENGUKURAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN KLINIK
Penanggung jawab :
1. Monitoring dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan
D IV Kep Anak- 12
Angka KNC dalam pemberian obat =
Jumlah pasien yang terkena kejadian nyaris cidera dalam pemberian obat
X 100 %
Jumlah pasien pada hari tersebut
Ruangan : Anggrek Bulan: April 2008
N Faktor ketidaksesuaian / kesalahan Tanggal To
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 tal
1 Salah pasien 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
salah nama dan tidak sesuai dngn 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
identitas
2 Salah waktu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
terlambat pemberian obat 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 3
pemberian obat yg terlalu cepat 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3
Obat stop tetap dilanjutkan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Salah cara pemberian / route 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Oral 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Intra vena 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Intra moskuler 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Salah dosis 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dosis kurang 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 3
Dosis berlebih 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Salah obat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Salah dokumentasi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah kesalahan 1 2 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 9
Jumlah pasien/hari 30 28 25 26 24 28 25 21 24 23 22 27 20 20 23 26 30 27 26 24 25 23 25 20 22 29 26 21 22 21 9
Total pasien 735
Contoh :
Angka KTD dalam pemberian obat pada tanggal 1 April 2008 ruang Anggrek =
1
x 100 % = 3,33 %
30
Angka KNC dalampemberian obat pada tanggal 12 April 2008 ruang Anggrek =
2
x 100 % = 7,41 %
27
D IV Kep Anak- 13
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan
Contoh :
1
Angka kejadian pasien jatuh = x 100 % = 0,56 %
178
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan / Komite Keperawatan Tim Pengendali Mutu
D IV Kep Anak- 14
D. Angka Kejadian Cidera Akibat Restrain
Formula Jumlah pasien dengan cidera akibat restrain
x 100
Total pasien yang dipasang restrain
Contoh :
1
Angka kejadian pasien jatuh = x 100 % = 0,56 %
180
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan / Komite Keperawatan Tim Pengendali Mutu
D IV Kep Anak- 15
II. PERAWATAN DIRI
Formula Angka tidak terpenuhinya kebutuhan perawatan diri =
Jumlah pasien yang tidak terpenuhi perawatan diri/bulan *
x 100 %
Jumlah pasien dirawat dengan ketergantungan total & partial care **
Contoh :
1
Angka keterbatasan perawatan diri = x 100 % = 3,33 %
150
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan / Komite Keperawatan Tim Pengendali Mutu
D IV Kep Anak- 16
III. KEPUASAN PASIEN : Tingkat kepuasan pasien dan keluarga terhadap pelayanan perawatan
Contoh :
700
Angka kepuasan pasien dan keluarga = x 100 % = 77,78%
900
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan / Komite Keperawatan Tim Pengendali Mutu
D IV Kep Anak- 17
IV. KENYAMANAN
a. Angka Tata Laksana Pasien Nyeri
Formula Persentase pasien dengan nyeri yang terdokumentasi dalam askep :
Jumlah total pasien nyeri yang terdokumentasi
x 100
Jumlah total pasien per periode tertentu
Persentase tatalaksana pasien nyeri :
Jumlah total tindakan perawat sebagai respon nyeri
x 100 %
Jumlah total pasien terdokumentasi nyeri skala ≥ 4 per periode waktu tertentu
D IV Kep Anak- 18
b. Angka Kenyamanan pasien
Formula Angka kenyamanan pasien =
Jumlah pasien dengan nyeri terkontrol
x 100
Jumlah pasien yang terdokumentasi nyeri per periode waktu tertentu
FORMAT LAPORAN
D IV Kep Anak- 19
Ruangan: Lili Bulan April 2008
N Variabel Tanggal To
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 tal
1 Jumlah pasien 2 1 - 2 - - 3 - - - 1 - - 1 - 2 - - 2 - - - 3 - 1 - 1 - - 1 20
cemas
2 Jumlah pasien 20 20 20 15 25 20 20 15 20 20 20 25 15 20 20 20 20 25 20 15 20 20 20 15 25 20 20 20 20 25 600
yang dirawat
Monitoring untuk ruang psikiatri
N Variabel Tanggal To
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 tal
1 Jumlah pasien 2 1 - 2 - - 3 - - - 1 - - 1 - 2 - - 2 - - - 3 - 1 - 1 - - 1 20
cemas, panic
berat sedang
ringan
2 Jumlah pasien 20 20 20 15 25 20 20 15 20 20 20 25 15 20 20 20 20 25 20 15 20 20 20 15 25 20 20 20 20 25 600
yang dirawat
Jumlah
Pada bulan april 2007 di rumah sakit melati terdapat pasien cemas 20 orang. Jumlah pasien yang dirawat di rumahs akit melati ada 600 orang
20
maka angka kejadian pasien cemas adalah = x 100 % = 33,33 %
600
Penanggung Jawab :
1. Monitor dan pelaksanaan : Kepala Ruangan
2. Analisis / Evaluasi : Ka. Bidang Keperawatan / Komite Keperawatan Tim Pengendali Mutu
D IV Kep Anak- 20
No No. MR Skala 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Rata-rata Tgl : 1 April 2007
Pasien Deskripsi Jumlah Pasien ; 20
1 08123 Materi pendidikan / penyuluhan kepada pasien yang √ 8
diberikan dan / reviewer oleh pasien
Materi pendidikan/penyuluhan direview kembali oleh √
perawat dan dilakukan Tanya jawab
Informasi yang cukup diberikan untuk mengurangi √
cemas
2 08567 Materi pendidikan / penyuluhan kepada pasien yang √ 6
diberikan dan / reviewer oleh pasien
Materi pendidikan/penyuluhan direview kembali oleh √
perawat dan dilakukan Tanya jawab
Informasi yang cukup diberikan untuk mengurangi √
cemas
3 085789 Materi pendidikan / penyuluhan kepada pasien yang √ 8
diberikan dan / reviewer oleh pasien
Materi pendidikan/penyuluhan direview kembali oleh √
perawat dan dilakukan Tanya jawab
Informasi yang cukup diberikan untuk mengurangi √
cemas
VI. PENGETAHUAN
D IV Kep Anak- 21
a. Pengetahuan
Formula Jumlah pasien yang tidak dibuat discharge planning pada periode tertentu
x 100
Jumlah pasien yang dirawat pada periode tertentu
D IV Kep Anak- 22