ASUHAN KEPERAWATAN PRENATAL

PENDAHULUAN

a. Pengkajian Prenatal:
➢ Pengkajian prenatal adalah suatu proses pemeriksaan untuk
melihat kondisi ibu saat hamil beserta janinnya
➢ Proses tersebut dimulai saat ibu datang pertama kali karena
merasa/ diduga hamil, kemudian berlanjut untuk setiap
kunjungan sampai kehamilan cukup bulan.
➢ Hasil pemeriksaan yang menunjukkan kelainan dapat
mengindikasikan adanya komplikasi yang dapat digunakan
untuk menentukan pemeriksaan dan tes lebih lanjut
b. Tujuan :
Menurunkan angka kematian ibu dan bayi
 c. Tujuan dan Peran Perawat Maternitas

 Menentukan diagnosa kehamilan dan kunjungan

ulang
 Monitor secara akurat dan cermat tentang kemajuan
kehamilan
 Penyuluhan ibu dan keluarga untuk meningkatkan
kesehatan dan kesejahteraan selama kehamilan
 Membantu menurunkan keluhan ringan dalam
kehamilan
 Identifikasi komplikasi (deteksi dini)
 Kehamilan dibagi 3 trimester:

 Trimester I : 0 sampai 12
minggu
 Trimester II : 13 sampai
28 minggu
 Trimester III : 29
sampai 42 minggu
 Pemeriksaan Kehamilan
Pemeriksaan kehamilan dilakkan sedini
mungkin.
Pemeriksaan kehamilan dilakukan:
❖1x sebulan sampai dengan bulan ke VII
❖2x sebulan dari minggu ke 28 – minggu
ke 36
❖1x seminggu pada bulan terahir
TANDA KEHAMILAN
 Tanda-tanda dugaan hamil

1. Amenorea :
 Konsepsi dan nidasi menyebabkan tidak terjadi
pembentukan folikel de Graaf dan ovulasi
 Dengan rumus Naegle dapat menghitung HPL
yaitu tanggal/hari haid pertama yang terakhir
(HPHT) + 7 ; dan bulan – 3 dan tahun + 1. Contoh :
HPHT pada tanggal 31-5-2004 maka akan
diperoleh HTP/HPL (hari taksiran/perkiraan
lahir) yaitu tanggal 7-2-2005.
 Atau rumus lain yaitu HPHT + 7 dan bulan + 9 pd
thn yg sama (bila HPHT bulan 1-3). Contoh : 31-1-
2004 adalah 7-10-2004.
 2. Mual (nausea) dan muntah (emesis) :

 Pengaruh estrogen dan progesterone terjadi

pengeluaran asam lambung (HCl) yang berlebihan
 Menimbulkan mual dan muntah terutama pagi
hari yang disebut morning sickness.
 Dalam fisiologis, keadaan ini dapat diatasi
 Akibat mual dan muntah, nafsu makan berkurang
3. Ngidam :
 Wanita hamil sering menginginkan makanan
tertentu, keinginan itu disebut ngidam

4. Sinkope (pingsan) :
 Terjadinya gangguan sirkulasi ke daerah kepala
(sentral) menyebabkan iskemia susunan saraf
pusat dan menimbulkan sinkope.
 Keadaan ini menghilang setelah umur hamil 16
minggu
5. Payudara tegang :
 Pengaruh estrogen dan progesterone dan
somatomammotropin menimbulkan deposit
lemak, air, dan garam pada payudara
 Ujung saraf tertekan menyebabkan rasa sakit
terutama pada primipara
6. Sering miksi :
 Desakan rahim ke depan menyebabkan
kandung kemih cepat terasa penuh sehingga
sering miksi
 Pada triwulan kedua sudah menghilang
7.Konstipasi (obstipasi) :
 Pengaruh estrogen dapat menghambat peristaltic
usus menyebabkan kesulitan untuk buang air besar
8. Pigmentasi kulit :
 Sekitar pipi (Chloasma gravidarum) oleh karena
keluarnya melanophore stimulating hormone
hipofisis anterior.
 Dinding perut (Striae gravidarum, Striae nigra,
Linea alba makin hitam)
 Sekitar payudara : hiperpigmentasi aerola mammae,
putting susu makin menonjol, kelenjar Montgomery
makin menonjol, pembuluh darah manifest sekitar
payudara.
9. Epulis :
 Hipertropi gusi disebut epulis yang dapat
terjadi pada ibu hamil
10. Varises (penampakan pembuluh darah vena) :
 Pengaruh dari estrogen dan progesterone dapat
terjadi varises terutama bagi yang mempunyai
bakat
 Varises terjadi di sekitar genetalia eksterna,
kaki dan betis serta payudara
 Dapat menghilang setelah persalinan.
 Tanda tidak pasti kehamilan

1. Rahim membesar, sesuai dengan tuanya

kehamilan
2. Pemeriksaan tes biologis (PP tes) positif
tapi sebagian adalah positif palsu
PEMBESARAN UTERUS
.3. Pada pemeriksaan dalam dijumpai ;
 Tanda Hegar (perlunakan isthmus)
 Tanda Chadwicks (pengaruh estro shg tampak
merah dan kebiruan pada vagina)
 Tanda Piscaseck (Pertumb yg cepat di daerah
implantasi plasenta)
 Kontraksi Braxton Hicks (kontraksi uterus (perut
terasa kencang) tetapi tidak disertai rasa nyeri.)
 Teraba Ballotement (tanda ada benda
mengapung/ melayang dalam cairan)
 Tanda pasti kehamilan

1. Gerakan janin dalam rahim :

 Terlihat/teraba gerakan janin
 Teraba bagian-bagian janin (dengan pemeriksaan Leopold)
2. Denyut jantung janin (DJJ) :
Dengan stetoskop Laenec, Doppler atau
kardiotokografi dapat terdengar DJJ
3. Dilihat dengan USG terdapat janin, kerangka janin
dan bagian-bagiannya
Sistem GPA singkatan dari :
 1. G: Gravida (jumlah kehamilan)
 2. P: Paritas/partus (jumlah persalinan yang
mencapai viable)
 3. A: Abortus (jumlah aborsi)
 Example: G1P0A0 (masa antenatal), P2A0
(postpartum)
 G2P1A0 (antenatal), P1A0 (postnatal/ postpartum)
TERIMA KASIH...