Ketua :
Unggul Prestiaji J500180067
Scriber :
Chairul Latief J500180033
Anggota :
Farhan Firliansyah Adiningrat J500180028
Nico Gonzales J500180064
Rizqi Aji Prasetyo J500180086
Syahqur Elang Baqdwi J500180102
Ananda Livanka Putra Niardhy J500180105
Fahrul Mahardian Amanu J500180118
Yidan Ananta Prasetyatama J500180119
Muhammad I’zaz Imtiyaz Yumna J500180123
Wildan J500150072
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2020/2021
Skenario 1 (An Oral Trush of a Girl)
A. Step 1
1. Cheese like appearance (farhan) : gambaran seperti keju, terjadi karena adanya
bakteri/ jamur (nanda)
2. Oral trush (izaz) : kandidiasis oral/infeksi jamur pada mulut (yidan), bantuk dari
gambaran seperti infeksi jamur (farhan)
3. White putches (nico) : tanda putih pada mulut/noda putih yang terlihat dimulut (aji)
4. Upper respiratory (unggul) : bagian pernapasan atas, merupakan jalur pernapasan
sebelum menuju paru terdiri dari hidung, laring, faring, trakea, bronkus dan
percabangan nya (latief)
5. Mukus membran (syahqur) : lapisan dalam kulit/selaput lendir (yidan) , yang fungsi
nya untuk absorbsi dan sekresi (farhan)
B. Step 2
1. Apakah yang menyebabkan terjadinya cheese like-appearence ? (farhan)
2. Apakah ada hubungan antara riwayat penyakit ISPA dan obat yang sudah dikonsumsi
dengan keluhan pada pasien ? (nanda)
3. Apakah yang menyebabkan kondisi ini ? apakah COVID? (latief)
4. Apakah ada hubungan antara gejala dengan umur ? (nico)
5. Apakah interpretaasi dari px fisik pada skenario ? (aji)
6. Apakah ada hubungan antara berat badan dan tinggi badan terhadap keluhan pada
pasien ? (syahqur)
7. Kenapa anak kecil pada skenario sulit makan ? (izaz)
8. Apakah diagnosis sementara pada skenario ? (mas wildan)
9. Kenapa tidak terjadi demam pada anak di skenario ? (latief)
10. Apakah oral trush bisa menyebabkan terjadinya cheese like-appearence? (farhan)
11. Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat untuk anak pada skenario ini? (latief)
C. Step 3
1. Apakah yang menyebabkan terjadinya cheese like-appearence ? (farhan)
i. Terjadi saat patogen masuk kedalam tubuh, sel makrofag melpaskan sel
kimia untuk mencerna patogen, apabila tidak tercerna sepenuhnya dan
masih ada sisa itulah yang disebut cheese like-appearence, inflamasi ini di
mediasi oleh hipersensitivitas tipe 4 (aji)
2. Apakah ada hubungan antara riwayat penyakit ISPA dan obat yang sudah dikonsumsi
dengan keluhan pada pasien ? (nanda)
i. ADA, terutama pada anak anak dan usia tua karena khusus anak anak sistem
imun belum tumbuh maksimal dan gampang terkena penyakit dan
pemberian obat tersebut dapat menghambat flora normal di dalam mulut,
untuk orang dewasa karena faktor usia dan imunitas tubuh seiring waktu
akan menurun (nanda)
3. Apakah yang menyebabkan kondisi ini ? apakah COVID? (latief)
i. BUKAN COVID, melainkan karena jamur kandidiasis (yidan)
4. Apakah ada hubungan antara gejala dengan umur ? (nico)
i. ADA, terutama pada anak anak dan usia tua karena khusus anak anak sistem
imun belum tumbuh maksimal dan gampang terkena penyakit dan
pemberian obat tersebut dapat menghambat flora normal di dalam mulut,
untuk orang dewasa karena faktor usia dan imunitas tubuh seiring waktu
akan menurun (nanda)
ii. Faktor lingkungan dari anak dan keluarga disekitar (farhan)
5. Apakah interpretaasi dari px fisik pada skenario ? (aji)
i. Kesadaran : sadar penuh respon baik
ii. BB dan TB : normal
iii. Kondisi umum : lemas susah makan
iv. Denyut jantung dan frekuensi napas : normal pada usia 5th
v. Suhu : normal 37,6 celcius (izaz)
6. Apakah ada hubungan antara berat badan dan tinggi badan terhadap keluhan pada
pasien ? (syahqur)
i. TIDAK ADA, karena BB dan TB normal, jika BB turun makan akan
menimbulkan penyakit lain (latief)
7. Kenapa anak kecil pada skenario sulit makan ? (izaz)
i. Karena memiliki kondisi oral trush sperti bintik putih di mulut, kondisi yang
dialami dari oral trush adalah sulit makan karena akan terasa hambar dan
pahit (farhan)
ii. Untuk oral trush infeksi pada jamur terjadinya peradangan, kalau tertekan
bisa menimbulkan rasa sakit (nico)
8. Apakah diagnosis sementara pada skenario ? (mas wildan)
i. CANDIDIASIS ORAL (farhan)
9. Kenapa tidak terjadi demam pada anak di skenario ? (latief)
i. Karena disebabkan oleh jamur, dan relatif tidak mengalami demam dan
bukan karena infeksi bateri/virus (farhan)
10. Apakah oral trush bisa menyebabkan terjadinya cheese like-appearence? (farhan)
i. BISA, karena menyebar ke daerah esofagus (yidan)
ii. TIDAK BISA, karena jamur hanya berada di 1 tempat saja dan tidak bisa
menyebar ke organ lain (mas wildan)
iii. JAMUR bisa bermigrasi ke tempat lain, sebelum masuk ketubuh/menginvasi
tubuh jamur berbentuk ragi dan bisa masuk/menyebar melalui aliran
peredaran darah (nanda)
11. Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat untuk anak pada skenario ini? (latief)
i. Kerokan kulit atau usapan mukokutan diperiksa dengan larutan KOH atau
bisa dengan pewarnaan gram untuk melihat apakah dia gram positif/negaitf,
sel ragi ada atau tidak (unggul)
12. Apakah gejala atau penyakit ini menular ? (latief)
i. TIDAK MENULAR, karena jamur, jika penyebab nya karena bakteri atau
virusa bisa (mas wildan)
ii. BISA MENULAR, cth pada kurap bisa menular melalui media, sedangkan
pada skenario melalui media makanan yang dibarengi, human to human
antrofilik, geofilik lingkungan, zoofilik infeksi dari hewan (farhan)
iii. Intinya pada media
;
D. Step 4
1. Subjective
i. Anak berumur 5th datang dengan ibunya dengan keluhan sulit makan,
sariawan, mudah tersinggung dan agak lemas
2. Objective
i. Terdapat bercak putih, gambaran cheese like-appearence, dan px fisik
normal, px torak dan abdomen normal
3. Assesment
i. CANDIDIASIS ORAL
4. Plan
i. Masih belum ada dan baru tahap px fisik
E. Step 5
1. Anatomi fisiologi dan histologi alat pencernaa bagian atas
2. Defisini dan jenis CANDIDIASIS ORAL
G. Step 7