Anda di halaman 1dari 10

BELALANG

(Caelifera)
01 KLASIFIKASI

02 CIRI-CIRI

03 METAMORFOSIS

CIRI-CIRI ORDO
04 ORTHOPERA
KLASIFIKASI

01
Kingdom : Animalia
Phylum : Artopoda
Class : Insecta
Ordo : Orthoptera
Sub-Ordo : Caelifera
Family : Acrididae
Genus : Dissosteira
Spesies : Dissosterira carolina
CIRI-CIRI

02
Belalang memiliki 3 bagian tubuh utama seperti kepala, dada
(thorak) dan perut (abdomen). Selain itu tetdapat juga
anggota tubuh lainnya seperti kaki yang bersendi berjumlah
6, sayap 2 pasang untuk terbang dan sepasang antena
sebagai alat sensor. Kaki pada belalang memiliki 2 fungsi
yang berbeda seperti kaki pada bagian depan digunakan
untuk berjalan, dan bagian kaki yang lebih panjang
digunakan untuk melompat. Belalang tidak memiliki telinga,
tetapi bisa mmerasakan getaran di udara dengan bantuan
alat sensor yang disebut dengan tympanum.
Pada belalang tympanum terletak di abdomen pertama.
Belalang memiliki lima mata yang terdiri dari mata (2
compound eye dan 3 ecelli). Alat pernafasan belalang
berupa trakea. Belalang merupakan serangga dengan
kerangka luas (exoskeleton). Membedakan belalang betina
dengan yang jatan dapat dilihat dari ukuran tubuhnya.
Belalang betina memiliki ukuran tubuh lebih besar
berkisar 58-71 mm sedangkan yang jantan memiliki
ukuran tubuh lebih kecil berkisar 49-63 mm.
METAMORFOSIS Fase Telur

Telur belalang berasal dari

03 sel betina yang dibuahi oleh


belalang jantan dengan
sprematozoa miliknya.
Telur belalang diletakkan
oleh belalang betina di
berbagai tempat sekitarnya
seperti tanah, dedaunan
dan batang. Bentuk telur
belalang yaitu seperti satu
Mars
butir beras. Proses
pembuahan betina mampu
menghasilkan 10 hingga
200 butir telur.cent
Fase Nimfa

Setelah telur menetas, maka akan menjadi nimfa atau belalang


kecil yang belum memiliki sayap dan alat reproduksi. Ketika
baru netas, nimfa akan bewarna putih lalu berubah hijau atau
coklat Ketika telah terpapar sinar matahari dalam waktu
lama. Tahap stadium nimfa berlangsung sekitar 25 hingga 40
hari. Ketika dalam tahapan ini, nimfa hanya memakan
dedaunan saja dan ganti kulit atau instar sebanyak 4 hingga 6
kali. Banyak sedikitnya pergantian kulit yang terjadi
bergantung pada suhu dan kelembapan lingkungannya.
Fase Dewasa

Umur belalang diperkirakan mampu bertahan hingga 12 bulan,


meskipun dalam kelangsungan hidupnya belalang menjadi
makanan lezat oleh para predator yaitu burung, tikus dan kadal.
Belalang dewasa memiliki sayap yang lengkap dan kuat serta
dapat digunakan untuk terbang serta sistem reproduksinya pun
sudah matang dan siap untuk digunakan. Sistem reproduksi
menghasilkan telur belalang yang baru ketika sudah mengalami
proses pembuahan dengan pasangannya. Belalang dewasa akan
memperoleh kematangan seksual dalam waktu 15 - 30 hari.
CIRI-CIRI ORDO ORTHOPERA

04
Serangga ordo Orthoptera memiliki ciri sayap bagian
depan lurus, lebih tebal, dan kaku, sedangkan sayap
bagian belakang tipis seperti selaput. Pada umumnya
dari mereka adalah pemakan tumbuh-tumbuhan, dan
beberapa lainnya adalah hama-hama yang penting
bagi tanaman. Orthoptera dapat hidup di berbagai tipe
ekosistem, seperti hutan, semak, lingkungan
perumahan, dan lahan pertanian. Orthoptera memiliki
peranan yang penting dalam menjaga keseimbangan
ekosistem hutan. Di alam serangga Orthoptera
berperan sebagai pemakan tanaman (phytophagus)
dan merupakan hama penting serta beberapa spesies
sebagai predator. Ordo Orthoptera juga memiliki
peranan dalam proses dekomposisi dan menjaga
keseimbangan ekosistem.
KAMSAHAMNIDA
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai