Anda di halaman 1dari 9

BEDAH DENTAL TOPIK 13 Indikasi

TERAPI BEDAH PERIODONTAL — Mild atau moderate periodontitis dengan


drg. Adrian, SpPerio poket supraboni <5 mm
— Sebagai perawatan nondefinitif untuk
Kuretase Gingiva mengurangi inflamasi sebelum perawatan
— Pembuangan jaringan epitel poket dan bedah selanjutnya atau sebagai perawatan
jaringan ikat subepitel yang terinfeksi definitif pada pasien kontraindikasi bedah
bakteri — Sebagai terapi pemeliharaan pada daerah
Tujuan rekurensi poket pasca bedah (3 bulan atau
— Eliminasi jaringan granulasi terinflamasi 6 bulan sekali)
kronis pada dinding lateral poket
— Jaringan ini terdiri dari komponen radang Akses Kuretase
kronis dan residu kalkulus yang — Closed curettage
mengandung koloni bakteri — Dilakukan apabila akses baik dan
— Jaringan granulasi juga dilapisi epitel yang lapang kerja terlihat jelas
menghalangi perlekatan kembali serat PDL — Open curettage
dengan permukaan akar — Dilakukan pembukaan flap
konservatif untuk mendapatkan
akses dan visibilitas daerah kerja
— Dilakukan bila terdapat irregularitas
permukaan gigi (grooves,
depression)

Karakteristik
Pas kuretase ada tindakan root planing nya jg kuret: blade
• #1: Gerakan lurus keatas à mengerok seperti sendok
permukaan akar gigi dengan ujung
• #2: Pengerokan pada jar lunak gingiva membulat
yg terinflamasi

• Root: Gerakan ke permukaan akar Kuret gracey lebih spesifik karena bisa lebih dapet
• Kuretase: Gerakan ke lateral dinding ngerok nya jd lebih bersih
poket

KURETASE GINGIVA DAN SUBGINGIVA


— Eliminasi epitel lateral poket
(white arrow)
— Eliminasi apikal dari perlekatan
epitel (black arrow)

#15 – 16: modifikasi 11 – 12 Shank nya tambah


#17 – 18: modifikasi 13 – 14 panjang
FIRZA AULIYA
Teknik visibilitas dan akses ke tulang dan
permukaan akar.

Klasifikasi Flap
Berdasarkan eksposure tulang setelah pembukaan
flap
— Full-thickness flap (mucoperiosteal)
— Semua jaringan lunak, termasuk
Boleh pake jari untuk menopang atau pegangan periosteum, dibuka untuk melihat
tulang dibawahnya.
— Indikasinya pada bedah tulang
resektif.
— Partial-thickness flap (mucosa)
— Hanya meliputi epithelium dan
lapisan jaringan ikat dibawahnya.
— Tulang tetap tertutupi oleh lapisan
Terlihat darah segar setelah kuretase, darah kotor jaringan ikat, termasuk periosteum.
itu warna nya hitam kemerahan dan tidak — Tipe ini disebut juga split-thickness
beraturan flap.
— Indikasi: bila flap akan dilakukan
Penyembuhan Kuretase lebih ke apikal atau bila operator
- Kedalaman poket berkurang karena: tidak perlu mengekspose tulang.
o Gingival shrinkage — Pada penambahan bone graft tp
o New attachment bone graftnya gacukup bisa lakukan
o Both partial thickness
- PMN tampak pada permukaan luka
- Diikuti proliferasi jar baru dengan
vaskularisasi baru
- Re-epitelisasi tjd 2-7 hari setelah
perawatan (restorasi junctional epitelium 5
hari setelah perawatan)
- Serat kolagen muda muncul dalam 21 hari
setelah perawatan
Full flap reflection
Tampakan Klinis Indikasi :
— Segera: gingiva berdarah dan berwarna - kerusakan tulang tidak teratur
merah terang - jika diperlukan osteoplasty
— Setelah 1 minggu: resesi dan sedikit - hemiseksi gigi/reseksi akar gigi
eritema - keperluan implant
— Setelah 2 minggu: gingiva kembali normal Kontra indikasi :
FLAP PERIODONTAL - kasus-kasus partial flap reflection
• Merupakan pemisahan gingiva dan atau Keuntungan :
mukosa dengan jaringan dibawahnya - visibilitas dan asesibilitas baik
melalui pembedahan untuk mendapatkan - bisa mencapai daerah furkasi

FIRZA AULIYA
- reposisi flap baik (lateral, koronal) — Yang termasuk conventional flap à
Kerugian : modifikasi Widman flap,
- oedem dan sakit post operatif undisplaced flap, apically displaced
- resesi gingiva (hipersenitif, karies, estetik) flap, dan flap untuk prosedur
rekonstruksi.
Partial flap reflection — Interdental papil ikut ke flap nya
Indikasi : — Papilla preservation flap
- semua tipe periodontitis — Meliputi seluruh papilla dengan
- kedalaman poket lebih 6 mm crevicular interdental incision untuk
Kontra indikasi : melepaskan perlekatan jaringan
- attached gingiva sempit ikat dan horizontal incision pada
- jika diperlukan tindakan osteoplasty dasar papil yang masih
/ostectomy berhubungan dengan flap.
Keuntungan : — Papil interdental nya ga ikut ke
- root planing langsung flapnya, biar papil nya ga ilang. kl
- melindungi jaringan ilang bisa kemungkinan ada black
- penyembuhan baik triangle
- komplikasi pasca operasi sedikit
Kerugian : lihat kontra indikasi FLAP WIDMAN
• Mula-mula dikembangkan oleh Leonard
Berdasarkan penempatan flap setelah Widman tahun l9l8. Flap ini untuk merawat
pembedahan pyorrhoea alveolaris. Teknik ini dengan
— Nondisplaced flap cara menghilangkan seluruh jaringan
— Bila flap dikembalikan dan dijahit inflamasi, sehingga sesudah operasi dapat
ditempat semula. menimbulkan resesi gingiva karena
— Displaced flap berkurangnya keratinisasi gingiva.
— Bila ditempatkan lebih ke apical, • Newman l920 mengembangkan teknik flap
koronal, atau lateral dari posisi secara insisi sulkular atau insisi krevikular.
awal. Tetapi kelemahannya sebagian jaringan
— Full-thickness flap dan partial thickness flap inflamasi maupun nekrose tidak terambil
dapat dipindahkan à attached gingiva harus sehingga bisa kambuh kembali.
dipisahkan dari tulang • Indikasi flap modifikasi Widman:
— Flap pada palatal tidak dapat dipindahkan 1. Poket supraboni
karena tidak memiliki attached gingiva. 2. Poket infraboni ringan
• Perawatan untuk infraboni yang ringan
Berdasarkan penanganan papilla masih dapat dikerjakan dengan bedah
— Conventional flap modifikasi Widman, terutama untuk
— Interdental papil dipisahkan mengambil dinding poket yang mengalami
dibawah titik kontak à nekrotik, ulcerasi maupun inflamasi dengan
memungkinkan pembukaan flap trauma seminimal mungkin, dengan
bukal dan lingual. harapan terbentuk reattachment tanpa
— Insisinya scallop untuk menjaga terjadi resorpsi tulang alveolaris dan resesi
morfologi gingival dengan sebanyak gingiva.
mungkin papilla.

FIRZA AULIYA
Perawatan poket: — Menghasilkan flap yang tajam dan
1. modifikasi Widman flap tipis untuk adaptasi gabungan
2. undisplaced flap tulang-gigi.
3. apically displaced flap — Scalpel #11 atau #15
2. Crevicular incision (second incision)
— Dimulai dari dasar poket sampai ke margin
tulang
— Membentuk V pada puncak tulang à
mengandung jaringan inflamasi dan
jaringan granulomatous.
— Blade #12D.
Desain Flap Periosteal elevator dimasukkan pada internal
- Berdasarkan keputusan pembedahan oleh bevel incision awal dan flap dipisahkan dari tulang
operator, tergantung prosedurnya ↓
third incision / interdental incision.
- Harus dipertimbangkan:
3. Interdental incision (third incision)
o Akses thd tulang dan permukaan
— Memisahkan gingival yang tersisa
akar
o Posisi penempatan akir flap disekeliling gigi
o Penyediaan suplai darah yg cukup — Insisi tidak hanya dilakukan pada fasial dan
lingual, tapi juga meliputi interdental
- Desain dasar flap yg digunakan tergantung
— Orban knife
pada interdental papilnya
- Desain flapnya lebih besar kea rah apical,
jangan mengerucut tp trapezium. Knp? Biar
vaskularisasi nya baik

—
— Internal bevel incision: arah pisau ke apical
— Eksternal bevel incision: arah pisau ke
koronal
Insisi Horizontal — Crevicular incision: yang biasa di lakukan,
1. Internal bevel incision (first incision) mulai potong dr servical
— Dimulai dari margin gingival sampai ke
puncak tulang
— Disebut juga reverse bevel incision
— Memenuhi 3 hal, yaitu:
— Pembuangan poket
— Mempertahankan permukaan luar
gingiva Biasanya kl bedah flap pake yg no 2

FIRZA AULIYA
Pengangkatan Flap - Flap periodontal dapat ditutup dgn
- Digunakan periosteal elevator independent suture, independent atau
- Kombinasi full-thickness flap dan partial- continuous sling suture
thickness flap - Biasanya interactive suture
o Koronal tulang dapat terlihat dan
sisa tulang terlindungi dgn
periosteum

- Suture pd interdental papilla harus masuk


dan keluar jaringan pd titik dibawah garis
imajinasi yg membentuk dasar segitiga
- Gunain periosteal elevator untuk ngebuka, papilla interdental
setelah pakai pisau bedah/scapel supaya - Lokasi suture pada flap palatal tergantung
bisa kepisah antara gingiva dgn tulang perluasan flap palatal yg dilakukan
- Jika pengangkatan flap sedang atau ringan,
Teknik Penjahitan suture dapat diletakkan pada kuadran
- Setelah prosedur bedah: terdekat dgn gigi
o Flap diperiksa kembali - Jika pengangkatan flap luas, maka suture
o Flap dibersihkan dapat diletakkan pada kuadran sentral
o Flap dikembalikan palatum
- Tujuan penjahitan - Klinisi dapat menggunakan periodontal
o Mempertahankan flap pd tempat yg dressing à jika bukan apically displaced
diinginkan smp penyembuhan flap à tidak perlu periodontal dressing à
berkembang ke titik dmn jahitan tdk untuk kenyamanan pasien
di butuhkan lg - Biasnya ga perlu, soalnya periodontal
- Terdapat banyak jenis jahitan, jarum jahit, dressing bisa menyebabkan retensi
dan bahan suture makanan
- Bahan suture dpt bersifat non-resorabable
Penyembuhan Setelah Operasi Flap
atau resorbable
- Dapat dikategorikan menajdi braided dan - Segera setelah penjahitan (sd 24 jam), hub
monofilament diantara permukaan gigi atau tulang dgn
- Suture yg bersifat resorbable sangat flap ditutupi dgn bekuan darah
disukai: - Bekuan darah terdiri dari
o Memberikan kenyamanan pd o Fibrin reticulum
pasien o PMN
o Pasien tidak perlu datang untuk o Eritrosit
melepas jahitan o Debris sel
Teknik o Kapiler à tepi luka
- Jarum jahit dipegang dgn needle holder dan - Satu sampai tiga hari setelah operasi flap,
harus masuk ke jaringan dengan sudut yg ruang antara flap dan gigi menjadi tipis, sel
epitel bermigrasi keluar dari flap à
tepat serta tidak kurang dari 2-3 mm
dibawah garis insisi berkontak dengan gigi
- Satu minggu setelah operasi terjadi:

FIRZA AULIYA
o Perlekatan epitel sampai akar telah Gingivoplasty
ada dengan pembentukan • Pembentukan kembali (reshaping/
hemidesmosome dan lamina basal recontouring) gingiva untuk memperoleh
o Beku darah digantikan oleh jaringan kontur yang lebih fisiologis yang
granulasi dari jaringan ikat gingiva, memungkinkan kenaikan jaringan
sum2 tulang dan ligament interproksimal (bertahap) dan penurunan
periodontal permukaan labial dan lingual
- Dua minggu setelah operasi:
o Serat kolagen mulai tampak parallel
thdp gigi
o Penyatuan antara gigi dan flap
masih lemah
o Aspek klinis hampir tampak normal
- Satu bulan setelah operasi
o Gingiva krevikular telah mengalami
epitelisasi secra penuh
o Mulai ada pengaturan fungsi serat
suprakrestal
- Pada full thickness flap Tujuan:
o Nekrosis tulang superficial pada 1-3 • Meruncingkan (tapering) margin gingiva
hari • Menciptakan outline marginal yang
o Resopsi, mencapai puncak pada 4-6 scalloped
hari menurun stlah itu • Menipiskan attached gingiva
o Terdapat kehilangan tulang +- 1
• Menciptakan groove interdental vertikal
mm3
• Membentuk groove papila interdental
- Osteoplasti
untuk menyediakan sluiceways lewatnya
o Nekrosis tulang dgn penurunan
makanan
tinggi tulang
o Perbaikan tulang mencapai
Indikasi
puncaknya pada 3-4 minggu
• Eliminasi poket suprabrony > 3mm dengan
o Kehilangan tulang tjd pada tahap
dindingnya yang keras dan fibrous
awal penyembuhan baik pd
• Eliminasi gingival enlargement
radicular dan interdental
(pembesaran gingiva)
• Eliminasi abses periodontal suprabony
GINGIVEKTOMI DAN PENYEMBUHANNYA
• Kehilangan tulang horizontal dan tidak
Gingivektomi
memerlukan bedah tulang
• Eksisi pengangkatan jaringan gingiva untuk
• Terdapat zona jaringan berkeratin
mengurangi atau menghilangkan poket.
• Area dengan akses terbatas
• Dengan mengangkat dinding poket à
visibilitas dan akses untuk pembersihan
Kontraindikasi
kalkulus total dan penghalusan akar
• Diperlukan bedah tulang / pemeriksaan
bentuk & morfologi tulang
• Dasar poket terletak apikal dari
mucogingival junction
FIRZA AULIYA
• Poket infrabony Step 2:
• Jaringan yang sangat oedem dan • Melakukan insisi menggunakan pisau
terinflamasi periodontal (ex. Kirkland knives) dimulai
• Pertimbangan estetis, terutama di anterior dari apikal pocket markings menuju coronal
RA suatu titik antara dasar poket dan crestal
• OH buruk tulang
• Harus sedekat mungkin dengan tulang
Teknik gingivektomi namun !!!! Jangan sampai mengekspos
Step 1: tulang dan membuang jaringan lunak yang
• Setelah anastesi, poket ditandai dengan terletak coronal dari tulang
pocket marker pada beberapa area
sebagai outline pada tiap permukaan

Cara insisi yang benar

* 3 titik: mesial, bukal, distal

Perlekatan pocket marker


1 = benar, dgn insisi
bevel pada dasar
poket
2 = salah, terlalu
dangkal sehingga
tidak mencapai
dasar poket
3= salah, terlalu dalam shg membuka tulang dan Kalau penandaan pocket marker: parallel
kemungkinan mengangkat seluruh attached Kalau insisi: bevelin dikit
gingiva
*poket marker hrs parallel dgn gigi • Insisi harus dibevel 45° dan sedapat
mungkin membentuk pola festoon normal
Jalur insisi mengikuti outline pocket markings gingiva
• Apabila tidak dibevel à menghasilkan
dataran fibrous luas (broad, fibrous
plateau) yang akan membutuhkan waktu
lebih lama dari seharusnya untuk
membentuk kembali kontur fisiologis

A: continuous
B: discontinuous
*hindari dan jangan mengenai interdental papil

FIRZA AULIYA
Step 3: Gingivektomi dengan Electrosurgery (Cauter)
• Pembuangan dinding poket yang telah • Keuntungan
dieksisi (dengan hoe atau heavy scaler), o Membuat kontur yang adekuat
pembersihan area, pemeriksaan o Dapat mengontrol pendarahan
permukaan akar • Kerugian
o ¹ pada pasien dengan cardiac
pacemakers
o Odor yang tidak sedap
o Jika alat menyentuh tulang è
Step 4: kerusakan yang tidak bisa
• Kuret jaringan granulasi dan pembuangan ditanggulangi
kalkulus dan sementum nekrotik sampai o Elektroda digunakan dekat tulang,
memperoleh permukaan yang bersih dan panasnya è kerusakan jaringan
halus dan hilangnya dukungan
periodontal
o Jika elektroda mengenai akarè
area cementum burn
*tidak terdapat perbedaan yg signifikan pd masa
• Gingivoplasty dilakukan (dengan scissors, penyembuhan reseksi dgn electrosurgery atau
tissue nippers atau diamond stone) pisau perio

Akibat pengunaan electrosurgery pada reseksi


dalam yang mendekati tulang
• Resesi gingiva
Step 5: • Nekrosis tulang
• Tutup area dengan surgical pack • Sequestrasi
• Kehilangan tinggi tulang
• Exposure furkasi
• Kegoyangan gigi
*Tidak terjadi jika menggunakan pisau periodontal

Gingivektomi dengan Laser


• Laser yang sering digunakan:
o Carbon dioxide (CO2)
o Neodymium:yttriumaluminum-
garnet (Nd:YAG)
• Panjang gelombang: 10,600 nm dan 1064
- Bikin bleeding point pakai pocket marker
nm
- Dipotong pake pisau Kirkland
• Laser beam CO2 telah digunakan untuk
- Dilanjut dengan blade
eksisi pertumbuhan gingiva walau
- Dibagian interdental di tarik dgn pisau
penyembuhan lebih lama dibandingkan
oben
mengunakan scalpel
- Lalu di rapihkan pakai gunting dan
diamond bur • Tidak direkomendasikan (belum didukung
dengan penelitian yang jelas)

FIRZA AULIYA
Gingivektomi dengan Chemosurgery - 5 – 14 hari à epitelisasi permukaan
Paraformaldehyde 5% atau potassium hydroxide biasanya lengkap
Kerugian: - 4 minggu à terdapat keratinisasi lebih
• Tidak bisa mengontrol kedalaman ketika sedikit bila dibandingkan dengan keadaan
melakukan perawatan sehingga dapat sebelum bedah dan setelah 1 bulan sudah
melukai jaringan yang sehat terjadi perbaikan epitel secara lengkap
• Remodeling gingiva tidak dapat dilakukan - Kurang lebih 7 minggu à perbaikan yg
secara efektif menyeluruh dari jaringan ikat
• Epitelialisasi dan pembentukan kembali
junctional epithelium serta Maaf kalau ada salah2 yaa
reestablishment alveolar crest lebih lambat Met belajar
dibandingkan bila menggunakan scalpel
• TIDAK DI REKOMENDASIKAN

Penyembuhan Paska Gingivektomy


- Respond awal à pembentukan gumpalan
beku darah yg melindungi permukaan
dimana jaringan dibawahnya akan menajdi
inflamasi akut dan nekrosis. Beku beku
darah digantikan oleh jaringan granulasi
- Dalam 24 jam à sel jaringan ikat baru
bertambah terutama angioblast, yang
berada persis dibawah lapisan permukaan
yang inflamasi dan nekrosis
- Hari ketiga à fibroblast muda dan jaringan
granulasi vascular akan tumbuh kearah
korona untuk menciptakan margin gingiva
bebas dan sulkus yang baru. Kapilerisasi
berasal dari pembuluh darah ligament
periodontal, yg migrasi ke dalam jar
granulasi dan dalam 2 minggu akan
menyambung ke pembuluh2 darah di
gingiva
- 12 – 24 jamà sel epitel pada batas luka
akan mulai migrasi diatas jaringan
granulasi, terpisah dari lapisan beku2 darah
yg terkontaminasi
- 24 – 36 jam à aktivitas epithelial pd daerah
margin akan mencapai puncaknya. Sel
epital yg baru berasal dari basal dan lapisan
spinous yg lebih dalam dari sisi epitel yg
luka akan migrasi diatas luka yaitu lapisan
fibrin, yg nantinya diresorbsi dan diganti
dengan jaringan ikat

FIRZA AULIYA

Anda mungkin juga menyukai