Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL BOOK REPORT

PENGGUNAAN TURUNAN
(MAKSIMUM DAN MINIMUM DARI FUNGSI PADA
INTERVAL TERTUTUP)
Dosen Pengampu :
ZUL AMRY, M.Si., Ph.D.

Disusun oleh:

Nama : Siti Nur Aisyah


NIM : 4173311095
Kelas : Dik E
Jurusan : Matematika

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
T.A 2017/2018
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami ucapkan kepada Allah SWT karena rahmat-Nya saya dapat
menyelesaikan tugas Critical Book Report ini dengan tepat waktu. Dengan adanya tugas ini,
saya sebagai mahasiswa mendapatkan manfaat yaitu melatih kemampuan saya dalam
membaca, menulis dan mengeluarkan ide-ide dalam bentuk lisan maupun tulisan.

Tugas CriticalBookReport ini saya susun dari sebuah buku Kalkulus mengenai
Penggunaan Turunan(Maksimum dan Minimum Dari Fungsi Pada Interval Tertutup).

Saya sebagai penulis menyadari bahwa tugas Ctical Book Report ini belum sempurna,
untuk itu saya mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan dalam Critical Book Report ini,
dan saya juga mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun dari pembaca untuk
menyempurnakan tugas ini. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.

Medan, Novenber 2017

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR….………………………………………………………………...……i
DAFTAR IS…………………………………………………………………………………...ii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………….1
1.1 Latar belakang……..………………………………………………………………………1
1.2 Permasalahan………………………………………………………………………………1
1.3 Manfaat………………………………………………………………………………….…1
1.4 Tujuan……………………………………………………………………………………..1
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………...2
BAB III PENUTUP….……………………………………………………………..…..…….8
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………….....8
3.2 Saran………………………………………………………………………………….…...8
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kalkulus (Bahasa Latin: calculus, artinya “batu kecil”, untuk menghitung) adalah
cabang ilmu matematika yang mencakup limit, turunan, integral, dan deret tak terhingga.
Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan, seperti geometri yang mempelajari bentuk dan
aljabar mengenai pengerjaan untuk memecahkan persamaan serta aplikasinya. Kalkulus
banyak diaplikasikan dalam bidang-bidang sains, ekonomi, dan teknik; serta dapat
memecahkan berbagai masalah yang tidak dapat terpecahkan dengan aljabar elementer.
Kalkulus memiliki dua cabang utama, yakni kalkulus diferensial dan kalkulus integral
yang saling berhubungan melalui teorema dasar kalkulus. Kalkulus merupakan pintu gerbang
menuju peljaran matematika lainnya yang lebih tinggi, yang khusus mempelajari fungsi dan
limit, yang secara umum dinamakan analisis matematika. Integral adalah kebalikan dari
diferensiasi yang membuat matematikawan harus berpikir bagaimana menyelesaikan masalah
yang berkebalikan dengan solusi diferensiasi.
Oleh karena kalkulus merupakan pintu gerbang menuju pelajaran metematika yang
lebih tinggi maka diusahakan agar dapat menguasai materi ini. Walaupun merupakan dasar
tetapi banyak juga siswa yang tidak memahami mengenai materi ini sehingga jangan
menganggap sepele akan materi yang satu ini.
1.2 Permasalahan
- Pendahuluan maksimum dan minimum dari fungsi pada interval tertutup
- Pengertian maksimum dan minimum dari fungsi pada interval tertutup
- Defenisi nilai maksimum dan minimum
-Teorema

1.3 Tujuan
Untuk mempelajari mengenai nilai maksimum dan minimum, mengetahui cara mencari
nilai maksimum dan minimum dari suatu besaran, serta mengetahu interval nilai maksimum
dan minimum.

1
BAB II
PEMBAHASAN
Dua buah buku yang dikritisi
Buku pertama
Judul : Diktat Kalkulus Universitas Negeri Medan
Penerbit : FMIPA Unimed

Buku kedua
Judul : Kalkulus Jilid 1 Edisi Kedelapan
Pengarang : Edwin J. Purcell dan Dale varberg
Penerbit : Erlangga

A. Pendahuluan / Ilustrasi awal


Pada buku yang pertama dijelaskan latar belakang dari penerapan nilai maksimum
dalam kehidupan sehari-hari, tentang bagaimana mencari solusi dari setiap masalah dengan
menggunakan konsep dari nilai maksimum dan minimum.
Diberikan pula suatu contoh permasalahan dan diberikan solusi dari contoh permasalahan itu.

Pada buku yang kedua juga dijelaskan penerapan nilai makksimum dan minimum
dalam mencari solusi dari permasalahan kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan
mencari keuntungan terbesar suatu usaha dan mencari solusi bagi penggunaan obat tertentu
yang berkaitan dengan dosis yang digunakan, serta menekan sekecil mungkin biaya yang
keluar. dari beberapa permasalahan tersebut kadangkala harus dirumuskan sehingga
melibatkan pemaksimuman atau peminimuman suatu fungsi pada suatu himpunan yang
dirinci. Namun pada buku yang kedua hanya sekedar diberikan contohnya namun tidak
langsung memberikan solusi bagi permasalahan tersebut.
B. Penulisan Konsep / Definisi
Pada buku pertama nilai maksimum dan minimum dijelasakan secara rinci dan
dijelaskan juga dalam bentuk pengandaian serta di berikan pula contoh grafik fungsi sehingga
lebih mempermudah dalam memahami konsep.
Sehingga defenisi dari nilai maksimum dan minimum pada interval tertutup diberikan dalam
bentuk :
- jika c dalam interval tertutup [a,b] maka f(c) dikatakan nilai minimum dari f(x)
pada [a,b] jika f(c) ≤ f(x) untuk semua x dalam [a,b].
- jika d dalam interval tertutup [a,b], maka f(d) dikatakan nilai maksimum dari f(x)
pada [a,b] jika f(x) ≤ f(d) untuk semua x dalam [a,b].

Berdasarkan defenisi diatas, jika f(c) adalah nilai minimum dan f(d) nilai maksimum
dari f(x) pada [a,b] maka f(c) ≤ f(x) ≤ f(d).
Pada buku yang kedua defenisi nilai maksimum dan minimum dijelaskan dalam bentuk grafik
serta diberikan pertanyaan terkait nilai maksimum dan minimum itu sendiri. Namun
dirangkum dalam bentuk yang berbeda dan diberikan pula nilai ekstrim (nilai minimum dan
maksimum suatu fungsi pada selang tertentu). Defenisi dari nilai maksimum dan minimum
dalam buku yang kedua ditulis dalam bentuk :
- f(c) adalah nilai maksimum f pada S jika f(c) ≥ f(x) untuk semua x di S;
- f(c) adalah nilai minimum f pada S jika f(c) ≤ f(x) untuk semua x di S;
- f(c) adalah nilai ekstrim f pada S jika ia adalah nilai maksimum atau nilai minimum.
- Fungsi yang ingin kita maksimumkan atau minimumkan adalah fungsi objektif.

1. Penjelasan konsep / Defenisi


Pada buku yang pertama dijelaskan defenisi nilai maksimum dan minimum dalam
sistem grafik fungsi yang merupakan pembahasan dari setiap persamaan yang telah diberikan
sehingga melalui grafik kita dapat mengetahui titik fungsi dari setiap nilai maksimum dan
minimum. Dan pada buku ini diberikan contoh soal berdasarkan defenisi yang telah dibahas
dan diberikan jawaban dari contoh soal tersebut sehingga memudahkan pembacanya dalam
memahami konsep dasar dari suatu nilai minimum atau maksimum fungsi tersebut.
a. Nilai maksimum dan minimum terjadi
Dititik ujung interval [a,b].

3
b. f(c) merupakan nilai minimum dan f(d)
merupakan nilai maksimum dari f(x) pada [a,b].

Pada buku yang kedua defenisi nilai maksimum juga dijelaskan secara grafik namun
diberikan pertanyaaan melalui grafik tersebut yakni pertanyaan keberadaan suatu fungsi f
yang mempunyai nilai maksimum atau minimum terhadap fungsi S?.

Kira-kira seperti inilah ilustrasi grafik yang diberikan oleh buku yang kedua ini yaitu buku
purcell dan verberg.
Jawaban atas pertanyaan mengenai pertanyaan keberadaan yakni apakah f mempunyai nilai
maksimum atau minimum pada S?
Jawabannya menurut buku ini bergantung pertama-tama pada himpunan S tersebut.
2. Teorema
Pada buku pertama teorema yang dibahas mengenai sifat nilai minimum dan maksimum
suatu fungsi.
Yang berbunyi : jika fungsi f kontinu pada interval tertutup [a,b], maka terdapat nilai c dan d
dalam [a,b] sehingga f(c) adalah nilai minimum dan f(d) nilai maksimum dari f pada [a,b].

4
Pada buku yang kedua teorema yang dibahas mencakup dua teorema yaitu tentang
teorema keberadaan nilai maksimum dan minimum yang berbunyi : jika f kontinu pada
selang tutup [a,b], maka f mencapai nilai maksimum dan minimum di sana.
dan teorema titik kritis yang berbunyi : andaikan f terdefinisikan pada selang I yang memuat
titik c haruslah berupa suatu titik kritis: yakni c berupa salah satu:
1. Titik ujung dari I;
2. Titik stationer dari f(f’(c) = 0); atau
3. Titik singular dari f(f’(c) tidak ada.)

3. Penjelasan prinsip / teorema


Pada buku pertama pembuktian dari teorema yang diberikan bahwa
jika fungsi f kontinu pada interval tertutup [a,b], maka terdapat nilai c dan d dalam [a,b]
sehingga f(c) adalah nilai minimum dan f(d) nilai maksimum dari f pada [a,b].
Dibuktikan melalui pembahasan contoh soal dengan melihat interval tertutup dari
pembahasan soal tersebut [a,b].
diberikan pula penjelasan bahwa jika f tidak kontinu atau interval I tidak tertutup, maka f bisa
gagal mencapai nilai maksimum dan minimum di titik pada interval I.
Oleh karena itu kedua syarat dalam teorema diatas merupakan syarat yang penting.

Pada buku yang kedua pembuktian teorema yang pertama mengenai f kontinu pada
selang tutup [a,b], maka f mencapai nilai maksimum dan minimum di sana.
Dibuktikan dalam bentuk grafik dan diberikan pula pertanyaan tentang dimana terjadinya
nilai-nilai ekstrim dan diberikan contoh soal sebagai bentuk pembahasan dari pertanyaan
tersebut.
Teorema yang kedua yaitu: andaikan f terdefinisikan pada selang I yang memuat titik c
haruslah berupa suatu titik kritis: yakni c berupa salah satu:
1.Titik ujung dari I;
2.Titik stationer dari f(f’(c) = 0); atau
3.Titik singular dari f(f’(c) tidak ada.)
Dibahas dalam bentuk grafik dan diberikan langkah-langkah dalam mengerjakan contoh soal
yang diberikan.

5
4. Kelengkapan dan variasi soal

Pada buku yang pertama soal yang diberikan tidak terlalu banyak / hanya beberapa
saja namun sudah cukup dalam menuntun pembacanya dalam mengerti tentang nilai
minimum dan maksimum dari fungsi pada interval tertutup.

Pada buku yang kedua soal yang diberikan cukup banyak mulai dari titik ekstrim,
fungsi yang kontinu, dan lain-lain.
Pada buku ini pembahasan soalnya juga dilengkapi dengan grafik sehingga lebih mudah
dalam memahami cara menyelesaikan soal tersebut.
dan tidak lupa pada buku ini juga dilengkapi terminologi yang merupakan petunjuk bagi
pembca dalam menganalisis dan memahami soal-soal yang diberikan.

5. Kekurangan dan Kelebihan buku


BUKU 1:
1. Kekurangan buku
Buku yang pertama pembahasan mengenai nilai minimum dan maksimum masih
sangat sederhana artinya hanya sebatas tentang nilai minimum dan maksimum itu saja namun
tidak ada tambahan mengenai hal apa yang berhubungan dengan nilai minimum dan nilai
maksimum tersebut seperi contoh titik ekstri tidak dibahas dalam buku ini padahal titik
ekstrim masih ada kaitannya dengan nilai maksimum dan nilai minimum suatu fungsi.
Dan di dalam buku ini juga belum terdapat terminologi atau petunjuk bagi pembacanya
dalam menganalisis dan memahami suatu konsep.

2. Kelebihan buku
Buku yang pertama walaupun sederhana namun sangat mudah untuk dipahami karena
masalah / contoh soal yang diberikan tidak terlalu sulit dan levelnya tidak terlalu tinggi
sehingga sangat baik bagi pembaca yang masih pemula yang ingin mempelajari suatu
kalkulus.
Pada buku ini juga diperhatikan dalam penulisannya, penulisan yang disajikan dalam
buku ini cukup dan enak dalam membacanya artinya tulisan yang ditampilkan tidak terlalu
rapat atau terlalu jarang namun diatur sedemikian rupa, sehingga lebih enak dipandang.

6
BUKU 2 :
1. Kelebihan buku
Buku ini sudah cukup lengkap dalam menjabarkan setiap konsep yang ada dan soal-soal yang
diberikan cukup banyak dan bervariasi serta dilengkapi berbagai grafik fungsi untuk
memudahkan pembacanya dalam memahami setiap materi yang ada.
Buku ini juga dilengkapi dengan terminologi yang merupakan petunjuk dalam memahami
suatu konsep yang diberikan dan petunkjuk dalam penyelesaian soal-soal.

2. Kekurangan buku
Penulisan yang ditampilkan dalam buku ini tidak begitu rapi dan sangat rapat antara kalimat
yang satu dengan kalimat yang lainnya sehingga pembacanya kurang begitu nyaman dalam
membaca buku ini.
Di samping itu isi dari buku ini sangat sulit untuk dipahami dan memberikan contoh soal
yang berlevel tinggi sehingga dalam proses pengerjaannya harus membutuhkan penuntun
buku lain yang lebih mudah untuk dipahami.

7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Setiap buku mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing tidak semua
dari buku itu dapat kita katakan sempurna karena pembahasan setiap buku berbeda-
beda.Namun di samping terdapat kelebihan dan kekurangan kita dapat menentukan buku
mana yang lebih mudah untuk dipahami dan buku mana yang sulit untuk dipahami.
Berdasarkan dua contoh buku diatas buku yang lebih mudah untuk dipahami adalah
buku yang pertama karena pembahasan yang dicakup cukup sederhana dan mudah untuk
dipahami selain itu perbedaan pengarang juga mempengaruhi isi dari buku tersebut sebagai
contoh buku yang pertama pengarangnya oleh fakultas matematika dan ilmu pengetahuan
alam universitas negeri medan merupakan hasil karangan dalam negeri dan diperuntukkan
untuk mahasiswa sebagai dasar pedoman dalam mempelajari kalkulus.
Sedangkan buku yang kedua merupakan karangan Edwin J.Purcell dan vale verberg
yang merupakan terjemahan dari penerbit erlangga oleh karena itu perbedaan isi materi di
dapat dalam buku ini karena perbedaan kota terbit dapat mempengaruhi isi dari materi
mungkin pembahasan materi dari luar negeri lebih dalam dari pembahasan materi dalam
negeri dan mempunyai level yang lebih tinggi daripada dalam negeri.
3.2 Saran
Saran saya kepada pengarang supaya dapat memberikan tambahan isi buku yang
kurang lengkap dan lebih memperhatikan lagi isi buku, cara penulisan, dan memberikan
sedikit petunjuk untuk lebih memudahkan pembaca dalam memahami isi / materi yang
disampaikan. dan soal-soal yang diberikan haruslah bervariasi sehingga ketika kita
menemukan soal yang variasinya berbeda maka kita dapat dengan mudah menjawabnya.

8
DAFTAR PUSTAKA

Dosen FMIPA. 2017. Kalkulus Diferensial. Medan: UnimedPress.


J.Purcell Edwin dan Varberg Dale.2009.Kalkulus Jilid 1 Edisi Kedelapan. Jakarta: Erlangga

Anda mungkin juga menyukai