Anda di halaman 1dari 19

CRITICAL BOOK REPORT

Buku Ajar Kalkulus Differensial

(MIPA Dasar - FMIPA Unimed 2019)

Nama Mahasiswa : 1. Indah Mutiara Dewi (4201131028)

2. Kasandra Louisa T (4201131029)

3. Lidya Monika (4201131010)

4. Lucy Adella (4201131001)

Dosen Pengampu : 1. Ade Andriani, S.Pd, M.Pd

2. Suci Frisnoiry, S.Pd, M.Pd

Mata Kuliah : Matematika Dasar

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
DESEMBER 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas terselesaikannya Critical

Book Report pada mata kuliah Matematika Dasar ini sebagai salah satu laporan

wajib untuk memenuhi tugas kuliah.

Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada Ibu

Ade Andriani, S.Pd., M.Pd , selaku Dosen Pengampu mata kuliah Matematika

Dasar yang telah mendukung proses pembuatan tugas Critical Book Report ini

dengan sebaik-baiknya baik.

Sebagai manusia yang tak sempurna kami sadar bahwa dalam penulisan

Critical Book Report ini terdapat banyak kekurangan maupun kesalahan

penulisan. Agar kesalahan tersebut nanti dapat menjadi pembelajaran untuk

penulisan yang lebih baik berikutnya.

Akhir kata, kami berharap Critical Book Report ini dapat memberikan

manfaat bagi pembaca, Terima kasih.

Medan, 10 Desember 2020

Penulis

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................................ i

Daftar Isi............................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 1

1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................ 1

1.4 identitas buku.................................................................................................. 1

BAB II RINGKASAN ISI BUKU.................................................................................. 2

2.1 Gradien garis singgung................................................................................. 2

2.2 Garis normal.................................................................................................... 3

2.3 Turunan............................................................................................................ 4

2.4 Rumus rumus turunan.................................................................................. 5

2.5 Aturan rantai .................................................................................................. 7

2.6 Diferensiasi Dari Fungsi Logaritma dan Eksponensial.......................... 8

2.7 Turunan tingkat tinggi .................................................................................. 8

2.8 Penurunan implisit......................................................................................... 9

2.9 Turunan dan fungsi invers............................................................................10

2.10 Turunan fungsi invers trigonometri .........................................................10

2.11 Lajuan yang berkaitan..................................................................................11

BAB III KELEMAHAN DAN KELEBIHAN ISI BUKU...........................................13

3.1 Kelebihan buku ..............................................................................................13

ii
3.2 Kelemahan buku.............................................................................................13

BAB IV PENUTUP ..........................................................................................................14

4.1 Kesimpulan .....................................................................................................14

4.2 Saran.................................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................15

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Critical book adalah hasil kritik/bandingan tentang suatu topik materi yang

pada umumnya di perkuliahan terhadap suatu buku. Penulisan critical book ini

pada dasarnya adalah untuk mengkritisi satu buku tentang Kalkulus Differensial.

Setiap buku yang dibuat oleh penulis tertentu pastilah mempunyai kekurangan

dan kelebihan masing-masing. Kelayakan suatu buku dapat kita ketahui jika kita

melakukan resensi terhadap buku itu. Suatu buku dengan kelebihan yang lebih

dominan dibandingkan dengan kekurangan nya artinya buku ini sudah layak

untuk dipakai dan dijadikan sumber referensi bagi khalayak ramai.

1.2. Rumusan Masalah

1. Apa saja materi yang berkaitan dengan turunan?

2. Bagaimana penyelesaian suatu bentuk soal tentang turunan?

1.3. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengkritisi isi dari suatu buku yang membahas tentang materi

turunan

2. Untuk mengetahui rumus dan cara penyelesaian soal turunan

1.4 Identitas Buku

Judul Buku : Buku ajar kalkulus diferensial

Tahun : 2019

Penyusun : FMIPA Unimed

1
BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

2.1 Gradien Garis Singgung

Garis singgung sebuah kurva didefenisikan sebagai garis yang menyinggung

kurva di titik tertentu.

Andaikan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a, gradient

(kemiringan) garis singgung pada kurva f di titik (a,f(a)) adalah:

f ( a+h )−f (a)


m = lim ¿ h→ 0 asalkan limit ini ada
h

Selanjutnya didefenisikan persamaan garis singgung kurva f di titik (a,f (a))

dengan gradien m sebagai berikut:

Misalkan m adalah gradien garis singgung pada kurva f di titik (a,f (a)),

maka persamaan garis singgung pada kurva f di titik tersebut adalah:

y-f (a) = m (x-a)

Contoh : Tentukan persamaan garis singgung pada kurva y = x 2 + 3x – 4 di titik (-


3,-4)

Penyelesaian :

2
f (−3+h )−f (−3)
m = lim ¿ h→ 0
h

(−3+ h)2−3 (−3+ h )−4−( 4) Jadi, persamaan garis singgungnya


= lim ¿ h→ 0
h adalah :

9−6 h+h2−9+3 h−8 y - f(-3) = -3(x+3)


= lim ¿ h→ 0
h
y = -3x - 9 + 4
h(−3+ h)
= lim ¿ h→ 0 y = -3x - 5
h

= lim ¿ h→ 0−3+h

= −3

2.2 Garis Normal

Garis normal adalah garis yang tegak lurus terhadap sebuah garis singgung di

suatu titik pada kurva. Dua buah garis dikatakan saling tegak lurus jika hasil kali

gradiennya sama dengan -1, jadi jika sebuah garis singgung pada kurva f di titik

−1
(a,f (a)) mempunyai gradient m ≠0, maka gradient garis normalnya adalah ,
2
dengan kata lain m tan ,m N = 1, (m N =gradien garis n ormal ¿ .

Persamaan garis normal kurva f di titik (a,f (a)) adalah :

−1
y – f(a) = m N ( x−a)= m ( x−a)
tan

Contoh : Tentukan persamaan garis Normal kurva y = x2 di titik (1,1)

Penyelesaian :

Gradien persamaan garis singgung pada kurva y = x 2 di titik (1,1) adalah m=2,

dan persamaan garis singgungnya adalah y = 2x -1. Gradient persamaan garis

3
−1 −1
normal di titik (1,1) adalah m N = m = 2 . Jadi, persamaan garis normalnya
tan

adalah :

y – f(1) = m N ( x−a)

−1
y= (x-1) + 1
2

−1 3
y= x+
2 2

2.3 Turunan

Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a. Turunan

pertama fungsi f di x=a ditulis f’(a) didefenisikan dengan :

f ( a+h )−f (a)


f’(a) = lim ¿ h→ 0 asalkan limit ini ada f’ disebut fungsi turunan
h
pertama dari fungsi asal f, nilai dari f’x untuk sebarang x dalam I adalah f’(x)

f ( x+ h )−f (x)
dengan f’(x) = lim ¿ h→ 0 asal limit ini ada. Domain dari fungsi f’
h
adalah semua nilai x dimana limit diatas ada.

Contoh : Diberikan f(x) = x2 + 5, tentukan turunan pertama fungsi f di x=2.

Penyelesaian:

f ( 2+h )−f (2)


f’(2) = lim ¿ h→ 0
h

(2+h)2 +5−(22 +5)


= lim ¿ h→ 0
h

4 h+ h2
= lim ¿ h→ 0
h

= lim ¿ h→ 0 4 +h

4
f’(2) = 4

2.4 Rumus-Rumus Turunan

1. Turunan Fungsi Kontan

Jika f(x) = c (suatu konstanta) untuk semua x, maka f’(x) = 0 untuk semua x,

yaitu Dx(c) = 0.

Contoh : f(x) = 10

f’(x) = 0

2. Turunan Fungsi Linier

Jika f(x) = ax + b, a ≠0, maka f’(x) = a, yaitu Dx (ax+b) = a

Contoh : f(x) = 5x + 7

f’x = 5

3. Turunan Fungsi Pangkat (Eksponensial)

Jika n bilangan bulat positif dan f(x) = x n maka f’(x) = nxn-1 atau Dx (xn) = nxn-
1
.

Contoh : f(x) = x7

f’(x) = 7x6

4. Turunan dari Suatu Kompinasi Linier

Jika f dan g adalah fungsi yang terdiferensialkan, a dan b adalah konstanta

real, maka D(af(x) + bg(x)) = aD(f(x)) + bD (g(x)).

Contoh : f(x) = x5 + 2x4 – 7x3 + 8x2 – 3x + 10

f’(x) = 5x4 + 8x3 -21x2 + 16x -3

5. Turunan Fungsi Hasil Kali

5
Jika f dan g masing-masing adalah fungsi yang terdiferensialkan di x, maka

fg adalah terdiferensilkan di x, dan

D (f(x).g(x) = f’(x).g(x) + f(x).g’(x)

= g(x) Df (x) + f(x) Dg(x)

Contoh : Tentukan turunan dari f (x) = (1−4 x ¿¿ 3)(3 x ¿¿ 2−5 x +2)¿ ¿ tanpa

mengalikan kedua faktor tersebut.

D[(1−4 x ¿¿ 3)(3 x ¿¿ 2−5 x +2)¿ ¿]

= [D(1−4 x ¿¿ 3)(3 x ¿¿ 2−5 x +2)+(1−4 x ¿¿ 3)[D(3 x ¿¿ 2−5 x +2)]¿ ¿ ¿ ¿

= (−12 x¿ ¿2) ( 3 x2−5 x +2 ) + ( 1−4 x 3 ) (6 x−5) ¿

= -60x2 + 80x3 - 24x2 + 6x-5

6. Turunan Fungsi Kebalikan

Jika f terdiferensialkan di x dan f(x)≠0


1 −f ' (x) 1 −Df
Maka D ( ) =
f ( x ) [f (x )]2
atau D ()
f
= 2
f
Contoh : f(x) = x2 + 1
1 D( x¿ ¿2+1)
f’(x) = 2x, sehingga D x +1( )
=− 2
2
( x ¿¿ 2+1) =
2x
¿
¿

(x¿¿ 2+1)2 ¿

7. Turunan Fungsi Hasil Bagi

Jika f dan g terdiferensialkan di x dan g(x)≠0 maka f/g terdiferensial di x,

f ( x ) D ( f ( x ) ) . g ( x )−f ( x ) . D(g ( x ) )
dan D ( )
g (x )
=
[g (x)]2
, atau bila u = f(x) dan v g(x) maka

u ' u' v−u v '


( )=
v v2
x 2 +1 3
Contoh : Tentukan f’(x) jika f(x) = , x ≠−
2 x +3 2

6
Misal u + x2 + 1 dan v = 2x + 1, maka

u’= 2x, v’ = 2

u ' u' v−u v ' 2 x ( 2 x+3 )− (x ¿¿ 2+ 1)2 ¿


Jadi f’(x) = ( ) = =
v v2 (2 x +3)2

8. Turunan Fungsi Trigonometri

Rumus utama :

 f(x)= sin (x)

f’(x)= cos (x)

 f(x)= cos (x)

f’(x)= -sin(x)

sin x u u' v−u v '


Contoh : tan x =
cos x ()
atau y = =
v v2

cos x . cosx sin x(−sinx) cos2 x+ sin2 x 1


y'= 2
= 2
= 2 =sec 2 x
(cosx) cos x cos x

2.5 Aturan Rantai

Misalkan y = f(u) dan u = g(x) menentukan fungsi komposisi yang dirumuskan

dengan y = f(g(x)) = (f ͦ g) (x). Jika g terdiferensialkan di x dan f terdiferensialkan

di u = g (x) maka y = (f ͦ g) (x) terdiferensialkan di x dan


dy dy du
y’ = (f ͦ g)’ (x) atau =
dx du dx

= f’ (g(x)). g’(x)

dy
Contoh : Tentukan dari y = (3 x+ 5)17
dx

Misal y = g(u) = u17 dan u = f(x) = 3x+5

7
dy du dy dy du
=17 u16 dan =3, sehingga diperoleh =
du dx dx du dx

= (17 u¿¿ 16)3¿

= 17( 3 x+ 5 )16 .3

= 51 ¿

2.6 Diferensiasi Dari Fungsi Logaritma dan Eksponensial

2.7 Turunan Tingkat Tinggi

Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I dan Io = {a € I/ f’ (a) ada},

karena f’(a) didefenisikan melalui proses limit yang tunggal, maka untuk setiap a

€ Io terdapat tepat satu nilai f’(a). Ini mengakibatkan pengaitan antara a € I o

dengan f’(a) € R, merupakan suatu fungsi. Jika f (k) ada untuk k=1,2,…,n, maka

fungsi turunan kedua, ketiga, dan seterusnya didefenisikan dengan cara yang

sama seperti fungsi turunan pertama, lambing turunan ke n dari suatu fungsi y =

f(x) yakni:

n
(n ) ( n) d y n n
y atau f ( x ) atau n atau D x ( y ) atau D y
dx

8
Contoh : Tentukan y’,y’’,y’’’,y’’’’,y’’’’’,y’’’’’’ dari fungsi y = 5x5 +4x4 + 3x3 + 2x2 + x

y’ = 25x4 + 16x3 + 9x2 +4x +1

y’’=100x3 + 48x2 + 18x + 4

y’’’= 300x2 + 96x + 18

y’’’’= 600x +96

y’’’’’= 600

y’’’’’’=0

2.8 Penurunan Implisit

Fungsi f yang dinotasikan dengan y=f(x) menyatakan x sebagai peubah bebas

dan y sebagai peubah tak bebas, atau dengan kata lain peubah y dinyatakan

dalam x secara eksplisit, yaitu y sebagai fungsi dari x.

dy
Contoh : Tentukan jika diberikan fungsi berikut : x3 + y3 = 12xy3
dx

Fungsi ini jika diubah menjadi bentuk y = f(x), kemudian mencari turunannya

cukup membuang waktu, untuk itu lebih baik diturunkan kedua ruasnya secara

bersamaan, yakni sebagai berikut.

x 3+ y 3=12 xy

d 3 3 d
( x + y )= ( 12 xy ) → 3 x 2 +3 y 2 dy =12 y+ 12 x dy
dx dx dx dx

dy
Kemudian pisahkan dalam satu ruas, menjadi
dx

dy
(3 y ¿¿ 2−12 x) ¿=12 y−3 x 2
dx

dy 12 y−3 x 2 4 y−x 2
= =
dx 3 x 2−12 x y 2 −4 x

9
2.9 Turunan dari Fungsi Invers

Jika fungsi f adalah fungsi 1-1 pada daerah asalnya, maka f mempunyai invers.

Teorema tersebut mudah untuk digunakan, sebab untuk menentukan apakah

fungsi f merupakan fungsi 1-1 cukup diperiksa dengan menunjukkan bahwa tidak

terdapat dua nilai x yang menghasilkan nilai y yang sama, yaitu :

f(x1)=f(x2)→x1=x2

Contoh : Jika f(x) = x2 + 1, x ≥ 0, Tentukan (f-1)’(x).

f ( x )= y =x 2+1 → f ' ( x ) =2 x
2
y−1=x , x ≥ 0

x=√ y−1 , y ≥ 1

f −1 ( y ) =√ y−1

f −1 ( x )= √ x−1

Sehingga,

1
( f ¿¿−1) '( y)= ' −1
¿
f (f ( y ))

1
¿ '
f ( √ y −1 )
1
¿
2 ( √ y−1 )

2.10 Turunan Fungsi Invers Trigonometri

Beberapa turunan dari fungsi invers trigonometri disajikan dalam teorema di

bawah ini:

10
2.11 Laju yang Berkaitan

Telah diketahui bahwa kecepatan sesaat suatu benda pada saat tertentu

merupakan laju perubahan jarak yang berkaitan dengan waktu. Bila air diisikan

kedalam tabung, maka pertambahan volume air berkaitan dengan pertambahan

tingginya, kedua perubahan (volume dan tinggi air) berkaitan dengan lamanya

waktu mengisi air. Jadi, pada dasarnya setiap laju perubahan selalu dapat

dinyatakan sebagai laju perubahan terhadap waktu.

Untuk menyelesaikan persolan yang berhubungan dengan laju yang berkaitan

diperlukan tahap-tahap pengerjaan sebagai berikut:

1. Buatlah gambar (diagram) mengenai persoalan yang akan dipecahkan.

2. Nyatakan nilai-nilai yang diketahui dan nilai yang akan dicari dalam

bentuk turunan.

3. Cari rumus (formula) yang berkaitan dengan persoalan.

11
4. Gunakan rumus turunan untuk menentukan hal yang dicari, dengan

melihat hubungannya dengan yang diketahui.

Contoh :

Air keluar dari bawah tangki berbentuk setengah bola yang jari-jarinya 6 dan

dengan laju 3 dm/jam. Pada suatu saat tertentu tangki tersebut penuh. Seberapa

cepat permukaan air berubah pada saat tingginya h adalah 2 dm?

Penyelesaian :

Volume segmen setengah bola dengan jar-jari r dan tinggi h adalah

2
V =π h [r −h/3]

Diketahui r= 6 dm dan laju air yang keluar dari bawah tangki : dV/dt=3 dm/jam,

karena h = 2 dm, maka pada saat itu :

dV h 1 dh
dt [ ] [
=π 2 h r − + π h 2 0−
3 3 dt ]
2 1 dh
atau [ ]
3=π 2. ( 2 ) 6−
3 [
+ π (2)2 0−
3 dt ]
16 1 dh
atau 3=4. π . −4. π .
3 3 dt

d h 3 64 π 3 64,314 3
sehigga =
dt 4 π 3 [ −3 ≈
4π 3] [−3 = ¿
4π ]
. 63,99=15,28 dm/ jam

12
BAB III

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN ISI BUKU

3.1 Kelebihan Buku

1) Materi yang disajikan sudah lengkap sesuai babnya.

2) Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti semua orang.

3) Di dalam buku tersebut ada gambar-gambar yang mendukung

pemahaman materi.

4) Penjelasan materi nya disertai bukti yang memperkuat pemahaman dan

dasar materi.

5) Terdapat latihan soal-soal untuk menguji ulang kemampuan kita dalam

memahami setiap babnya.

6) Di akhir buku terdapat daftar pustaka yang dijadikan referensi dalam

setiap bab nya.

3.2 Kelemahan Buku

1) Sampul buku kurang menarik perhatian para pembaca.

2) Masih terdapat kalimat yang tidak efektif dan penggunaan EYD yang

kurang tepat.

3) Tidak disertai rangkuman untuk mengingat intisari tiap bab nya.

13
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Turunan dalam ilmu kalkulus merupakan pengukuran terhadap bagaimana

fungsi berubah seiring perubahan nilai masukan. Proses dalam menemukan

turunan disebut diferensiasi.Beberapa macam turunan yaitu turunan fungsi

aljabar, turunan akar, turunan parsial, turunan implisit, dan yang lainnya.

Pada dasarnya konsep turunan sering sekali digunakan dalam kehidupan

sehari-hari, baik dalam ilmu matematika atau ilmu yang lainnya. Kegunaan

tersebut yang sering kita ketahui ialah menghitung garis singgung suatu kurva

atau fungsi dan kecepatan.Turunan juga menyatakan bagaimanakah suatu

besaran berubah akibat perubahan besaran yang lainnya.

4.2 Saran

Demikianlah Critical Book Report Matematika Dasar ini, Critical Book Report

ini tentunya masih banyakkekurangan yang harus dilengkapi untuk mencapai

kesempurnaan, kedepannya Kami akan lebih fokus dan details dalam

menjelaskan tentang penjelasan di atas dengan sumber-sumber yang lebih banyak

yang tentunya dapat dipertanggung jawabkan. Kami hanyalah manusia biasa

yang penuh dengan kekurangan, untuk itu penulis mohon dengan

segalakerendahan hati, untuk memberikan Saran dan Kritiknya yang bersifat

membangun,dengan harapan agar Critical Book Report ini bisa lebih sempurna.

14
DAFTAR PUSTAKA

Fmipa Unimed. 2019. Buku ajar kalkulus diferensial.

15

Anda mungkin juga menyukai