LAPORAN SENI TARI CUBLAK CUBLAK SUWENG

Disusun oleh :
1. Dimas Akbar Nugroho (10)
2. Gunawan Rahardi W ( 15 )
3. Putut Bachtiar (27 )

TARI CUBLAK CUBLAK SUWENG

a. LATAR BELAKANG
Di era globalisasi dan modern ini banyak sekali permainan-permainan yang di
lakukan dengan menggunakan teknologi yang sekarang ini semakin pesat. Sehingga
permainan-permainan khususnya tradisional mulai tergerus oleh kemajuan teknologi
yang ada. Sehingga memudarkan pula rasa nasionalisme anak terhadap permainan yang
dahulu dimainkan oleh nenek moyangnya. Dengan diaplikasikannya permainan
tradisional ini, secara tidak langsung kita ikut serta melestarikan kebudayaan-kebudayaan
yang berupa permainan tradisional ini. Disinilah pentingnya ilmu seni dan budaya kepada
anak-anak untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan kesadaran terhadap diri sendiri
bahwa nusantara ini memiliki banyak sekali permainan-permainan tradisional yang tidak
kalah menarik dengan permainan yang ada pada suatu teknologi tertentu.

b. TUJUAN
1. Agar menumbuhkan rasa kecintaannya terhadap permainan tradisional di
Nusantara
2. Untuk  menambah wawasan terhadap seni dan budaya yang ada di Nusantara
pada khususnya dalam permainan tradisional
3. Untuk mengetahui asal mula permainan tradisional Cublak-cublak suweng
4.  Untuk mengetahui makna dan pesan moral yang terkandung dalam permainan
tradisional cublak-cublak suweng
5. Untuk mengetahui jumlah orang yang yang dapat bermain permainan tradisional
cublak-cublak suweng

c. SINOPSIS
Tarian ini menggambarkan kegembiraan anak anak yang sedang bermain bersama-sama
yang diekspresikan dengan gerakan-gerkan tari.

d. DURASI
 Tari cublak-cublak suweng berdurasi sekitar 4 menit.
e. URAIAN GERAK
Gerak 1 : masuk pangunng berjalan ditempat
Gerak 2 : Tangankiri telentang dan tangan kanan membentuk sudut siku siku dilakukan
secara bergantian
Gerak 3 : Melakukan gerakan pedet 2 kali dan pedet kiri 2 kali
Gerak 4 : Gerak memutar badan kekiri dan kekanan 4 hitungan dengan tangan
direntangkan didepan perut dan diayun ayun
Gerak 5 : Tangan kiri telentang dan tangan kanan membentuk sudut siku siku dilakukan
secara bergantian
Gerak 6 : melakukan gerakan pedet kanan 2 kali dan pedet kiri 2 kali
Gerak 7 : Gerak memutar badan kekiri dan kekanan 4 hitungan dengan tangan
direntangkan didepan perut dan diayun ayun
Gerak 8 : Gerak berakhir degan posisi diam ditempat dan tangan diayunkan kedepan
kebelakang.

f. SYAIR LAGU
Cublak-cublak suweng,
Suwenge ting gelenter,
Mambu ketundhung gudel
Pak empong orong-orong,
Pak empong orong-orong,
Sir sir plak dhele kaplak ora enak,
Sir sir plak dhele kaplak
Cublak adalah kotak, suweng adalah perhiasan, cublak-cublak suweng suwenge
ting gelenter artinya sudah ada tempat tapi harta itu masih berceceran dimana-mana.
Maksudnya seseorang yang tidak bisa menggunakan hartanya atau kemampuannya
dengan baik. Mambu ketundung gudel, seperti anak kerbau yang dicocor hidungnya, jadi
dia tidak tahu apa-apa. Tidak tahu apa yang harus dilakukan. Pak empo lera-lere
maksudnya orang yang tahu akan hal itu, yang punya ilmu hanya bisa diam melihat hal
itu sambil prihatin, karena jika diingatkan akan menimbulkan masalah, orang yang
diingatkan akan menjadi marah. Memang sikap orang yang lupa seperti itu. Sapa guyu
delekake, maksudnya orang yang pandai hanya tersenyum melihat kebodohan yang
terjadi. Sir sir pong dele kopong, orang yang bergelimang harta tapi tidak bisa
menggunakannya dengan baik itu punya banyak keinginan tapi tidak ada yang berhasil
atau tidak ada yang bermanfaat.

g. POLA LANTAI
h. DESAIN IRINGAN
1. Desain atas
2. Desain murni

i. DESAIN TATA RIAS BUSANA

 Pakaian tubuh : celana batik