Anda di halaman 1dari 51

Dr. Sarianoferni, drg.

, MKes
Interpretasikan radiograf berikut
ini!
Kista Rahang
 Odontogenic  Non odontogenic cyst
• Radicular cyst • Globulomaxillary cyst
• Dentigerous cyst (Follicular) • Median Mandibular cyst
• Primordial (Odontogenic • Nasopalatine duct cyst
Keratocyst/ KOT) • Median palatal cyst
• Lateral periodontal • Nasolabial cyst
• Residual cyst • Traumatic bone cyst/ simple BC
• Calcifying odontogenic cyst
(Gorlin cyst)



Gambaran umum kista secara
radiografis
 Lesi radiolusen

Lokasi
 Kista Odontogenik  dikelilingi oleh tulang, banyak
ditemukan disekitar daerah penyangga gigi.
 Dapat ditemukan disetiap lokasi pada maksila
maupun mandibula, tetapi jarang terjadi di daerah
condyle dan proc. Coronoideus
Gambaran radiografis Kista
Perifer
 Kista odontogenik  memp. perifer yg jelas/tegas dengan
batas radiopak tipis (corticated )
Adanya proses kortikasi yg terlihat secara radiografik
adalah merupakan hasil dari kemampuan tulang
disekitarnya utk mbentuk tlg baru lebih cepat dibdgkan
proses resorpsinya, hal inilah yang terjd selama perluasan
lesi.
 Beberapa jenis kista dapat mempunyai batas pinggiran
mirip kulit kerang (scalloped margin)
 Adanya sekunder infeksi, atau keadaan kronis mengubah
gambaran ini menjadi tebal dan sclerotic
Gambaran radiografis kista
Bentuk
 Gambaran kista biasanya bulat atau oval, seperti
cairan yang mengisi balon.
 Unilokular / multilokular
Gambaran radiografis kista
Struktur Internal
 Radiolusen namun dapat terjadi kalsifikasi distrofik
pada kista yang sudah lama berkembang shg
menyebabkan gamb kista tidak sepenuhnya radiolusen
pada struktur internalnya.
 Kista kronis  dystrophic calcification, gambaran
yang khas
 Bbrp jenis kista mempunyai septa yg menghasilkan
gambaran “multiple loculation”, dipisahkan oleh “ bony
walls”/ septa
Gambaran radiografis kista
Pengaruh terhadap struktur disekitarnya

 Tumbuh lambat  displacement dan resorpsi gigi


 Daerah dg resorpsi gigi  tajam/jelas,
 Kista yang besar di posterior  Mendesak struktur
disekitarnya
KISTA ODONTOGENIK
Radicular (Periapical) Cyst
 Paling banyak (65%)
 Epithelial cell rests of Malassez
 Respon inflamasi
 Radiographic findings
 Pulpless, nonvital tooth
 Small well-defined periapical radiolucency
Radicular (Periapical) Cyst
Radicular (Periapical) Cyst
Radicular (Periapical) Cyst
Residual Cyst
 Umumnya berasal dari Radicular cyst
 Sisa kista setelah ekstraksi gigi

Radiografik :
 Berhubungan dengan gigi yang telah
diekstraksi
 Radiolusen bulat/ovoid dengan tepi
radiopaque sempit
Residual Cyst
Dentigerous (follicular) Cyst
 Radiographic findings
 Unilocular radiolucency with well-defined sclerotic
margins
 Histology
 Nonkeratinizing squamous epithelium
 Tipe sesuai posisi dmn kista terbentuk dlm
hubungannya dengan mahkota gigi :
1. Tipe sentral  kista mengelilingi mahkota gigi
2. Tipe lateral  terbentuk pd sisi mesial atau distal
dan meluas jauh dari gigi
3. Tipe sirkumferensial  tampak spt gigi akan
erupsi melalui kista (spt lingkaran donat), kista
mengelilingi mahkota dan meluas sepanjang akar
mesial dan distal shg akar tampak terletak dlm
kista
1. Tipe sentral
2. Tipe lateral
3.Tipe sirkumferensial
3.Tipe sirkumferensial
Developmental Lateral Periodontal
Cyst
 Berasal dari epithelial rests pd periodontal ligament
 Mandibular premolar region , vital teeth
 Radiographic findings
 Radiolusen , oval
 Interradicular radiolucency, well-defined
margins
 Biasanya kecil dan cenderung tdk menjadi
besar
 teardrop appearance
Developmental Lateral Periodontal
Cyst
Developmental Lateral Periodontal
Cyst
Odontogenic Keratocyst
= Primordial cyst = KOT
 Kista odontogenik jenis perkembangan
(keratinizing epithelium)
 Aggressive biologic behaviour
 Dapat menyerupai bentuk kista lainnya
 Sering terjadi pada ramus dan sudut mandibula ,
regio C RA&RB, regio M3  karakteristik lokasi
 Tendency to recur
Radiographically
 Well-marginated, radiolucency
 Pericoronal, inter-radicular,
 Unilocular
 Multilocular larger lesion
 Scalloped margins
Calcifiying Odontogenic Cyst
` Kista odontogenik jenis perkembangan
` Kadang-kadang menjadi ganas
` Odontogenic Ghost Cell Tumors
‘ Dentigerous relationship to an impacted teeth
Radiografi:
Radiolusen unilokuler
Radiolusen multiloculer dgn gamb
berbeda satu sama lain
Kalsifikasi tidak beraturan pada
radiolusen  Tingkat opacity  “Salt &
pepper”
Opasitas padat bila disertai
odontoma kompleks
KISTA NON ODONTOGEN
Incisive Canal Cyst
 Berasal dari sisa-sisa epitel pada
nasopalatine duct (incisive canal)
 Gambaran radiografi:
 “Well-delineated oval radiolucency”
terletak diantara gigi insisivus
rahang atas
 Unilokuler
 Kadang disertai resorpsi akar
Incisive Canal Cyst
Kista Globulomaxillary cyst
Kista Globulomaxillariy cyst
 Gambaran radiografik:
 Karakteristik lokasi: diantara gigi I2RA dan
C RA
 “Pear-shaped lucency” / inverted pear
shaped lucency diantara I2 RA dan C RA
yang masih vital
 Unilocular
 Diameter kecil (jarang lebih dari 1,5 cm)
 Sering menyebabkan divergensi akar gigi
I2 RA dan C
Kista Globulomaxillariy cyst
Median Palatal Cyst
Klinis: midline palatum bagian posterior
sampai ke canalis insisivus.

Radiografi:
- Radiolusen berbentuk oval pada garis
tengah yang dapat meluas ke arah posterior.
-Kadang-kadang nasal septum dapat terlihat
dengan jelas.

Lesi ini harus dapat dibedakan dengan


“Incisive Canal Cyst”
Traumatic Bone Cyst
= Simple bone cyst
Terdapat riwayat trauma
Berupa kavitas kosong atau terisi
cairan
Radiografi:
Radiolusen, umumnya pada
rahang bawah terutama daerah
anterior
Radiografi Simple Bone Cyst
 Lokasi : umumnya di mandibula t.u pada ramus mandibula,
jarang tjd di maksila
 Perifer dan bentuk : margin SBC bervariasi dari tepi tegas,
lapisan tipis, hingga batas tidak tegas yg menyatu dg jaringan
tulang disekitar lesi
 Struktur internal radiolusen, biasanya multilokuler, & tidak
memiliki true septa
 Efek terhadap jaringan sekitar : ekspansi mandibula dan
pergerakan gigi
Traumatic Bone Cyst

The lamina dura and periodontal


The teeth are not displaced
ligament space appear intact
The radiolusency is adjacent to the It has a scalloped appearance extending
roots of the teeth between the roots

Well defined radiolusency, round or


ovoid
Static bone cyst/ stafne

 Developmental depression
in mandible
Clinical: Asymptomatic
Location: anterior to angle of
ramus, inferior to the
mandibular canal
Radiograph: well-
circumscribed radiolucency
in the mandible
Microscopic: not a true cyst,
normal salivary tissue found
within depression
Treatment: none
Diagnosis: radiograph
GINGIVAL CYST

 no significant radiographic findings


Variasi pertumbuhan kista : 1.dentigerous ; 2.nasopalatine (incisive canal);
3. globulomaxillary; 4. periapical (radicular); 5. primordial; 6. residual;
7. lateral periodontal; 8. median mandibular; 9. nasolabial (nasoalveolar);
10. incisive papillary; 11. median palatal; 12. gingival; dan 13. mental foramen
(bukan kista). Odontogenic keratocyst dapat mempunyai gambaran radiografik
yang sama dengan 1,3 ,5 ,7 atau bahkan 4.

Anda mungkin juga menyukai