Anda di halaman 1dari 4

YAYASAN BINA MANDIRI GOONTALO

UNIVERSITAS BINA MANDIRI GORONTALO


FAKULTAS SAINS TEKNOLOGI DAN ILMU KESEHATAN
Jln. Prof. Dr. Aloei Saboe No.173 Kelurahan Wonggaditi Kota Gorontalo.
Telp/Fax : (0435) 8524321, E-mail

FORMULIR PENGAJUAN RANCANGAN PENELITIAN

Gorontalo, 15 September 2021

Kepada Yth,
Ketua Program Studi S1 Farmasi
Fakultas Sains Teknologi Dan Ilmu Kesehatan
Di –
Universitas Bina Mandiri Gorontalo

Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Sri Yunita K. Bungi


NPM : 2120192028
Program Studi : S1 Farmasi
Peminatan : Klinis dan Komunitas
Farmakologi bahan alam
Teknologi dan Biologi Farmasi
Dengan ini mengajukan tiga usulan Rancangan Penelitian Tugas Akhir*/Skripsi*
sebagaimana terlampir dalam permohonan sebagai syarat dalam penyelesaian studi di
Universitas Bina Mandiri Gorontalo.

Demikian, atas perhatian dan pertimbangannya saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,
Pemohon

Sri Yunita K. Bungi


RANCANGAN PENELITIAN
Judul/Tema

Hubungan Drug Related Problem (DRP) Kategori Interaksi Obat Terhadap Outcome Terapi
Diabetes Melitus Tipe II Pada Pasien Lansia Di Puskesmas Sipatana

Latar Belakang Masalah


Diabetes melitus (DM) adalah penyakit kronis yang terjadi ketika tubuh tidak bisa
memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh tidak bisa menggunakan insulin
tersebut secara efektif.. Mayoritas pasien DM adalah penderita DM Tipe 2 karena dapat
terjadi pada berbagai usia, namun terjadi peningkatan secara tajam pada rentang usia 40-70
tahun yang dikaitkan dengan berkurangnya fungsi tubuh. Dalam pengobatan DM tipe 2
kemungkinan akan menimbulkan drug related problem atau DRP, yaitu kejadian tidak
diinginkan yang benar-benar terjadi (aktual) atau berpeluang untuk terjadi (potensial) yang
berkaitan dengan terapi obat yang diberikan kepada pasien sehingga mengganggu hasil
terapi yang diharapkan. DRP juga sering disebut dengan istilah drug therapy problem yaitu
suatu peristiwa tidak diinginkan yang dialami oleh pasien terkait terapi obat yang diberikan
maupun diduga melibatkan terapi tersebut sehingga bisa mengganggu tujuan terapi yang
diharapkan (Cipolle et al, 2012; PCNE, 2012).

Rumusan Masalah
Bagaimana hubungan Drug Related Problem (DRP) Kategori Interaksi Obat Terhadap
Outcome Terapi pada pasien lansia penderita Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas
Sipatana?

Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan Drug Related Problem (DRP)
Kategori Interaksi Obat Terhadap Outcome Terapi pada pasien lansia penderita Diabetes
Melitus Tipe II di Puskesmas Sipatana

Metodologi Penelitian Yang Digunakan

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pengambilan data
secara retrospektif. pengumpulan data dari rekam medik pasien DM tipe II yang meliputi
gambaran karakteristik pasien, gambaran pengobatan DM, angka kejadian DRPs kategori
interaksi obat yang mempengaruhi efektivitas terapi.
Daftar Pustaka Utama
1. Nazilah, K,. Rahmawati, E,. dan Budi, P. 2017. Identifikasi Drug Related Problem (DRPs)
pada Terapi Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Inap RSD dr. Soebandi Jember
Periode Tahun 2015. Jurnal Pustaka Kesehatan, Vol 5(3). Fakultas Farmasi Universitas
Jember
2. Rokiban, A,. Dwiauliaramdini dan Sitijuwariyah. 2020. Analisis Drug Related Problem
(DRPs) Pada Pasien Rawat Jalan Diabetes Melitus Tipe 2 Di UPT Puskesmas Rawat Inap
Gedong Air Bandar Lampung. Jurnal Farmasi Lampung Vol 9 No 2
3. Saibi, Y,. Hasan, D,. dan Shaqila, V. 2018. Potensi Interaksi Obat Pada Pasien Diabetes
Melitus Tipe 2 di rumah Sakit X Tangerang Selatan.
4. Citra, Rahmawati, F., dan Puspita, S. 2020. hubungan Drug Related Problem (DRPs) Obat
antidiabetik terhadap keterapaian kendali glikemik Pada Pasien Rawat Inap Diabetes
Melitus Tipe II dengan komplikasi nyeri neuropaty. Universitas gajah mada
5. Malik, I. 2020. Identifikasi DRPs (Drug Related Problems) Pada Pasien Rawat Inap
Diabetes Melitus Tipe 2 Geriatri Di Rumah Sakit Umum Aisyiyah Ponorogo Tahun 2019.
Skripsi: Surakarta

Pembimbing Yang Di Ajukan

1. Apt. Atvinda Prilya Afista, M.Farm.


2. Apt. Rini Daud Supu, M.Farm.

Gorontalo, 15 September 2021


Pemohon,

Sri Yunita K. Bungi


Aktivitas Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera L.) Sebagai Antiinflamasi Pada
Judul 2
Tikus Putih Jantan (Galur wistar)

Formulasi Dan Uji Aktivitas Antibakteri Streptococcus mutans Dari Sediaan


Judul 3
Obat Kumur Ekstrak Daun Kelor (Moringia oleifera L)

Anda mungkin juga menyukai