KEPERAWATAN
gracella_ajani@yahoo.com
Abstrak
Secara umum, pengkajian keperawatan adalah langkah awal dari melakukan proses keperawatan
atau pemberian asuhan keperawatan. Pengkajian keperawatan dilakukan untuk mengetahui langkah-
langkah dalam melakukan pengkajian keperawatan, baik secara umum maupun berdasarkan
kehidupan sehari-hari. Jenis metode yang akan dilakukan adalah observasi dan literasi. Hasil dari
observasi dan literasi adalah menandakan bahwa ada beberapa perawat di Rumah Sakit yang
menjalankan pengkajian keperawatan dengan baik dan benar. Sehingga, diperlukan langkah-
langkah untuk mengetahui cara melakukan pengkajian keperawatan, yaitu pengumpulan data,
klasifikasi data, validasi data, dan perumusan masalah. Oleh sebab itu, langkah-langkah dalam
tahap pengkajian dapat dikatakan berhasil jika dilakukan dengan teliti dan cermat.
Kata kunci : pengkajian, keperawatan, langkah-langkah.
LATAR BELAKANG
Secara umum, pengkajian keperawatan adalah langkah awal dari melakukan proses
keperawatan atau pemberian asuhan keperawatan. Pengkajian keperawatan bertujuan untuk
mengetahui masalah yang dihadapi oleh klien dengan cara mengumpulkan data klien,
sehingga perawat dapat memberikan asuhan atau tindakan keperawatan dengan benar.
Asuhan keperawatan adalah suatu cara yang dilakukan oleh perawat melalui pendekatan
kepada klien untuk memecahkan masalah klien dengan cara memberikan pelayanan
keperawatan.
1
Dalam melakukan pengkajian, harus memerlukan keahlian, seperti wawancara,
pemeriksaan fisik, dan observasi serta memerlukan ketelitian dan kecermatan agar dalam
melakukan proses keperawatan pada tahap pengkajian dapat berhasil. Oleh sebab itu, untuk
mengetahui cara berhasilnya dalam melakukan asuhan keperawatan, diperlukan langkah-
langkah untuk melakukan pengkajian, seperti pengumpulan data, klasifikasi data, validasi
data, dan perumusan masalah.
TUJUAN
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
METODE
Jenis metode penelitian yang akan dilakukan adalah observasi dan literasi. Yang
mana observasi merupakan pengamatan dari penulis terhadap lingkungan sekitar dan
literasi merupakan hasil bacaan penulis terhadap suatu buku.
HASIL
2
Namun, ada sebagian perawat di Rumah Sakit yang telah melakukan tahap
pengkajian dengan benar. Faktor yang menyebabkan keberhasilan dalam melakukan asuhan
keperawatan pada tahap pengkajian adalah faktor pendidikan karena seorang perawat dapat
memahami mengenai tahap pengkajian keperawatan maupun prosesnya. Selain itu,
ketelitian dan kecermatan juga berdampak kepada keberhasilan proses keperawatan pada
tahap pengkajian.
PEMBAHASAN
3
3. Validasi Data
Validasi data merupakan melakukan pengujian untuk meyakinkan
bahwa data yang didapatkan sesuai dengan fakta, akurat, dan lengkap.
Misalnya, suhu tubuh normal 36,5°C - 37°C
4. Perumusan Masalah
Perumusan masalah adalah suatu hal yang dilakukan ketika data
yang telah di analisis dapat di rumuskan. Adapun macam-macam dari
rumusan masalah yaitu :
- Actual : masalah yang terjadi sudah nyata.
- Resiko : jika masalah tidak ditangani, maka akan segera terjadi.
- Potensial : jika masalah tidak ditangani, maka dapat menunggu
tetapi harus ditangani terlebih dahulu.
- Sindrom : kumpulan dari gejala-gejala.
- Wellness : tingkat kesejahteraan.
PENUTUP
REFERENSI
Anggeria, E., & Maria. (2018, November). Hubungan Supervisi dengan Pelaksanaan
Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Lantai 10 Rumah Sakit Umum Royal
Prima Medan Tahun 2017. JUMANTIK, 3(2), 78-97.
Effendy, N. (1995). Pengantar Proses Keperawatan. Cet I. Jakarta: EGC.
Haryanto. (2008). Konsep Dasar Keperawatan dengan Pemetaan Konsep (Concept
Mapping). Jakarta: Salemba Medika.
Hidayat, A. A. (2002). Pengantar Dokumentasi Proses Keperawatan. Jakarta: EGC.
Hutahaean, S. (2010). Konsep dan Dokumentasi Proses Keperawatan. Jakarta: TIM.
4
Lismidar, H. (1990). Proses Keperawatan. Jakarta: UI-Press.
Nursalam. (2001). Proses & Dokumentasi Keperawatan: Konsep dan Praktik. Ed. 1.
Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2008). Proses dan Dokumentasi Keperawatan. Ed. 2. Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2011). Proses dan Dokumentasi Keperawatan: Konsep dan Praktik. Jakarta:
Salemba Medika.
Potter, P. A. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik.
Jakarta: EGC.
Simamora, R. H. (2008). Peran Manajer dalam Pembinaan Etika Perawat Pelaksana dalam
Peningkatan Kualitas Pelayanan Asuhan Keperawatan. IKESMA, 2(4).
Simamora, R. H. (2009). Buku: Dokumentasi Proses Keperawatan. Jember: Jember
University Press.
Simamora, R. H. (2010). Buku: Komunikasi dalam Keperawatan. Jember: Jember
University Press.
Smith-Temple, J. (2010). Buku Saku Prosedur Klinis Keperawatan. Ed. 5. Jakarat: EGC.
TUENG, Y. (1993). Prinsip-prinsip Merawat Berdasarkan Pendekatan Proses
Keperawatan. Jakarta: EGC.
Wartonah & Tarwoto. (2003). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Ed. 1.
Jakarta: Salemba Medika.
Wartonah & Tarwoto. (2006). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Ed. 3.
Jakarta: Salemba Medika.
Wartonah & Tarwoto. (2010). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.
Jakarta: Salemba Medika.