Anda di halaman 1dari 6

PT.

BHUMI KARYA UTAMA


Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 1 of 6

STANDARD OPERATING PROCEDURE / PROSEDUR KERJA STANDARD

TITLE / JUDUL Mengoperasikan Bruker S2 Puma

ID. / NOMOR SOP-BKU-003-012-00

DEPARTMENT / DEPARTEMEN QUALITY ANSSURANCE QUALITY CONTROL

SECTION / BAGIAN Sample House

DATE / TANGGAL November 19, 2021

VERSION / VERSI

IMPORTANCE / TINGKAT KEPENTINGAN Routine / Rutin X Critical / Kritis X

Created /Reviewed by: Approved by: Acknowledged by:


Di susun /direview oleh: Disetujui oleh: Diketahui oleh:

Mochamad Ikbal M. Irfan Muksin Reckie O. Tendean


Quality Control Kepala Teknik Tambang Project Manager

Date / Tanggal: / / Date / Tanggal: / / Date / Tanggal: / /


PT. BHUMI KARYA UTAMA
Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 2 of 6
1.Tujuan
Prosedur alat ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara mengoperasikan X-Ray Bruker dengan baik
dan benar.

2.Ruang Lingkup dan Aplikasi


Prosedur ini digunakan pada penggunaan/pengoperasian X-Ray Bruker untuk menganalisa sampel yang
berpotensi menghasilkan bahaya.

3.Dokumen terkait
- Quick Start Guide, Bruker.

4.Peringatan Umum
 Setiap operator wajib mengetahui syarat-syarat khusus, bagian berbahaya, dan tindakan
pencegahan pada alat ini sebelum mengoperasikan.
 Pastikan anda sudah mengetahui emergency response procedure, letak fire extinguisher, kotak
P3K di lokasi kerja anda.
 Pahami cara kerja alat dan batasannya. Kesalahan dalam mengoperasikan dapat merusak dan
memperpendek usia alat ini.
 Dilarang keras mengoperasikan alat dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang.
Beritahukan kepada pengawas apabila anda mengkonsumsi obat yang dapat menimbulkan kantuk
dan kurangnya kewaspadaan.
 Pastikan alat dalam kondisi baik dan bersih setelah selesai digunakan.
 Gunakan APD dengan baik dan benar selama bekerja.
 Kelalaian dan ketidaktelitian ketika mengoperasikan/menggunakan XRF Bruker menyebabkan
kesalahan informasi dan pengambilan keputusan yang salah.
 Untuk menghindari dan mencegah terjadinya potensi bahaya dan kerugian gunakan Standar Job
Prosedur yang ditentukan
 Periksa bahaya kebocoran radiasi

5.Alat Pelindung Diri


 Kaca mata
 Sepatu safety
 Sarung tangan
 Masker
 Jas laboratorium
 Survey meter (pengukur radiasi)

6.Spesifikasi Peralatan
- System Serial Number : 210625 ,Loader Type ;XY Autochanger, XFlash Type; A35D100, X-Ray Tube
Type : A35D60 ,Vacum Pump Type :K120C110,S2 Puma Options: Touch Screen(A35B47), 20 position
automatic sample changer, Analysis in air, helium purge, or vacum, Made in The Germany.
PT. BHUMI KARYA UTAMA
Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 3 of 6

7.Gambar Alat

8. Standard Operational Procedure


8.1. Persiapan dan Pengecekan Kondisi Alat
 Lakukan Pengecekan dan memastikan secara menyeluruh kondisi alat sebelum digunakan,
mulai dari UPS, Monitor dan juga instrumen X-ray.
 Pastikan bahwa Anda sudah menggunakan alat pelindung diri yang sesuai.
 Pastikan alat bisa digunakan (tidak ada Warning Tag). Informasikan selalu apabila ada
kerusakan pada alat
 Pastikan instrument X-ray sudah terhubung dengan arus listrik.
 Singkirkan barang-barang yang tidak semestinya disekitar area kerja.
 Siapkan peralatan lain yang akan digunakan seperti UPS, Computer, tissu, Vacum
 Siapkan sample yang akan dianalisa
 Pastikan suhu ruangnya memenuhi spesifikasi untuk ruang X-ray

8.2. Menghidupkan Instrument Bruker


 Pastikan X-ray sudah terhubung dengan UPS, Computer dan juga Vacum
 Untuk menyalakan X-ray, tekan tombol POWER switch yang berada di bagian belakang .
PT. BHUMI KARYA UTAMA
Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 4 of 6

Power Switch
On /Off

 Tunggu sampai layar pada Bruker Login, dan akan tampil Notifikasi Key Switch Handling
“Trun key- switch to position 2 to turn on High Voltage” di layar login.
 Putar kunci HT ENABLED yang berada di atas tombol Switch On/Off ke posisi 2 dan lampu
X-rays akan menyala. Setelah Lampu X-ray menyala Kunci HT akan balik secara
otomatis(spring) ke posisi 1.

Kunci HT
Enabled

Note;

Pada Kunci HT Bruker mempunyai 3 Posisi yaitu ;


Posisi di angka 0 : X-Rays disabled
Posisi di angka 1 : X-Rays Enabled
Posisi diangka 2 : Trun On High Voltage

 Perhatikan dan pastikan kondisi alat berfungsi baik/normal setelah dihidupkan.


 Matikan alat jika tidak berfungsi dengan normal seperti biasanya
PT. BHUMI KARYA UTAMA
Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 5 of 6
Segera laporkan ke pengawas atau yang berwewang pada saat ada kerusakan pada alat
tersebut. Jangan mengambil resiko untuk mengoperasikan atau memperbaiki alat tersebut
tanpa persetujuan pengawas jika terjadi kerusakan pada alat tersebut.
 Setelah alat dinyalakan tunggu 30 menit sebelum software di aktifkan. Hal ini untuk
menunggu suhu ruangan stabil.
 Hubungkan alat X-ray dengan program yang sudah disediakan di komputer. Double klik
Aplikasi Spectra Element Advanced pada monitor komputer.

 Perhatian :
Jika alat sebelumnya dimatikan, maka harus dilakukan warming up selama 1 jam
sebelum alat digunakan lagi.

 Alat siap untuk digunakan.

8.3. Menganalisa Sampel dengan Instrument X-ray Bruker


 Masukkan sampel standard untuk dianalisa terlebih dahulu kemudian diikuti memasukkan
sampel reguler yang akan dianalisa. Jangan lupa menyisipkan salah satu sampel duplikat
dari sampel yang akan dianalisa.

 Analisa standard dengan selalu mengecek pada control chart nya dan pastikan hasil
pembacaan masuk dalam control limit
 Setelah pembacaan sampel standard masuk dalam control limit, lanjutkan analisa sampel
reguler dan duplikat sampel.
 Jika hasil pembacaan sampel standard dan sampel duplikat melewati nilai control
limit, ulangi preparasi sampel dan lakukan pembacaan kembali. Jika masih
diluar/melewati control limit, laporkan ke supervisor.
 Catat hasil analisa, kemudian laporkan ke lapangan.
 Lakukan analisa sesuani prioritas sampel

8.4. Menghentikan Operasi Instrument X-ray Bruker


 Menghentikan operasi X-ray Bruker diperlukan apabila ada pemadaman listrik atau ada yang
perlu untuk di cek.
 Rekomendasi dari Teknisi Bruker sebaiknya menghidupkan alat 24 jam sehari tanpa ada
pemadaman. Hal ini untuk memperpanjang usia alat, sebaliknya jika pemadaman listrik
dilakukan secara terus menerus, hal ini akan memperpendek usia alat X-ray.
 Pastikan semua sample telah selesai di analisa
 Pastikan alat sudah tidak digunakan lagi
 Disconnect program Spectra Element Advanced . Program akan OFF LINE.
PT. BHUMI KARYA UTAMA
Site Marombo,Kabupaten Konawe Utara,Sulawesi Tenggara

SOP – BKU – Mengoperasikan Bruker S2 Puma


Page 6 of 6
 Putar kunci HT ke posisi 0 untuk disabled.
 Setelah 10 Menit Matikan mesin dengan menurunkan power switch Off pada X-ray.

8.5. Perawatan Alat


 Bersihkan selalu alat X-ray sebelum dan setelah pemakaian, mulai dari cover,exhaust fan
sampai sampel changer tempat sampel di analisa.
 Pastikan aliran listrik ke alat X-ray stabil, tidak berubah-ubah

PEKERJAAN LANCAR DENGAN HOMOGENITAS SAMPLE YANG BAIK TANPA ACCIDENT,


MIXUP, KONTAMINIASI, KEHILANGAN DATA MERUPAKAN KUALITAS KERJA YANG SAMA
KITA HARAPKAN

Anda mungkin juga menyukai