Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN KKSI (KAMP

KREATIF SMK INDONESIA) 2021

Nama Pembimbing: Strata Annisa, S.Pi., Gr


Nama Peserta:
1. Muhammad Akbar
2. Dera Triana
3. Rani
4. Muhammad Riski
5. Nuryani

SMK NEGERI 1 INDRALAYA SELATAN


OGAN ILIR
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat
dan karunia-Nya sehingga panitia SMK Negeri 1 Indralaya Selatan dapat
menyusun dan menyelesaikan Laporan KKSI (Kamp Kreatif SMK Indonesia)
Tahun 2021 ini. Pelaksanaan kegiatan KKSI (Kamp Kreatif SMK Indonesia)
Tahun 2021 telah dilaksanakan sesuai prosedur dan juknis yang telah ditetapkan.
Keberhasilan pelaksanaan kegiatan KKSI (Kamp Kreatif SMK Indonesia)
Tahun 2021 ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak, maka kami
mengucapkan rasa terima kasih kepada semua orang yang terlibat dalam
pelaksanaan kegiatan ini dan turut membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan
ini.
Penyajian Laporan KKSI (Kamp Kreatif SMK Indonesia) Tahun 2021 ini
dapat menjadi bahan evaluasi serta dapat memberikan umpan balik terhadap
perbaikan kinerja pada kegiatan yang akan datang. Kami telah berupaya dalam
membuat laporan ini dengan sebaik-baiknya, namun kami menyadari bahwa
dalam penyajian informasi ini tentunya masih terdapat kekurangan, maka dari itu
kami meminta saran dan kritik sebagai bahan kami untuk perbaikan di kegiatan
yang akan datang.

Ogan Ilir, Oktober 2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………. i

KATA PENGANTAR ………………………………………………….. ii

DAFTAR ISI ..………………………………………………………...... iii

DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………….... iv

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………. 1


a. Latar Belakang ……………………………………………………… 1
b. Tujuan ………………………………………………………………. 2
c. Manfaat ……………………………………………………………... 2

BAB II PERENCANAAN USAHA PENGOLAHAN IKAN ………… 3


a. Nama Usaha ……………………………………………………….... 3
b. Target Konsumen ………………………………………………….... 3
c. Perhitungan Harga Jual …………………………………………....... 3
d. Desain Kemasan …………………………………………………….. 4
e. Strategi Pemasaran ………………………………………………….. 4

BAB III PELAKSANAAN …………………………………………………….. 6


a. Alat ………………………………………………………………….. 6
b. Bahan ……………………………………………………………….. 6
c. Proses Pembuatan …………………………………………………... 6
d. Hasil ………………………………………………………………… 6

BAB IV PENUTUP ………...………………………………………………….. 9


a. Kesimpulan …………………………………………………………. 9
b. Saran ……………………………….....……………………………... 9

LAMPIRAN ……………………………………………………………………. 10

iii
DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
1. Dokumentasi Kegiatan …………………..……………………………… 11

iv
BAB 1 PENDAHULUAN

a. Latar Belakang
Indonesia memiliki kekayaan sumber daya perikanan yang cukup besar,
tetapi pemanfaatannya belum optimal. Indonesia berasal dari kegiatan perikanan
tangkap dan perikanan budidaya. Produksi perikanan tangkap pada tahun 2002
tercatat sebesar 4.378.495 ton, sedangkan produksi perikanan budidaya adalah
1.076.750 ton. Sementara ini, hasil produksi tersebut selain diekspor juga
digunakan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri pengolahan di dalam
negeri.
Mutu ikan yang digunakan sebagai bahan baku di dalam pengolahan sangat
berpengaruh terhadap kelancaran proses pengolahan dan berpengaruh juga
terhadap mutu produk yang dihasilkan. Syarat utama yang pertama kali harus
dipenuhi dalam proses pengolahan ikan adalah tersedianya bahan baku ikan
bermutu tinggi. Salah satu ikan yang bermutu tinggi dan umumnya tersedia
dalam keadaan segar adalah ikan patin.
Ikan patin memiliki warna putih seperti perak, punggung warna kebiru-
biruan, kepala relatif kecil, dan di sudut mulutnya terdapat kumis sebagai peraba.
Ikan patin memiliki tingkat kesegaran yang tinggi, penampilan dagingnya putih
menarik, dengan sedikit tulang dan kulit, serta sedikit bau amis. Ikan ini
umumnya memiliki kandungan protein 13,13 – 68,60%, lemak 1,09 – 5,80%,
karbohidrat 1,50%, abu 0,17 – 5,0%, dan air 59,3 – 75,5%. Suatu inovasi
diperlukan untuk pengembangan produk olahan yang berasal dari ikan patin,
yaitu dengan diversifikasi produk.
Salah satu upaya diversifikasi produk dari ikan patin adalah dengan cara
diolah menjadi nugget ikan. Nugget ikan merupakan bentuk olahan berbahan
dasar ikan dengan penambahan bumbu, dikukus, kemudian dicetak dengan
pelapis dilanjutkan dengan pengorengan. Karakteristik khas nugget adalah
memiliki terstur yang bersifat kering berongga, renyah, dan berminyak pada
lapisan luar berkerak tapi lembut dan basah di bagian dalam produk, sebagaimana
sifat produk gorengan yang besifat juicinees.

1
b. Tujuan
Tujuan dari kegiatan KKSI terutama pengolahan nugget ikan berbahan baku
ikan patin ini adalah sebagai berikut:
1. Mempelajari teknologi pengolahan nugget ikan; dan
2. Melatih peserta didik dalam berwirausaha

c. Manfaat
Manfaat dari kegiatan KKSI terutama pengolahan nugget ikan berbahan
baku ikan patin ini adalah memberikan informasi terkait teknologi pengolahan
nugget ikan yang bisa diterapkan oleh masyarakat.

2
BAB II PERENCANAAN USAHA PENGOLAHAN IKAN

a. Nama Usaha
Usaha kami menggunakan nama sekolah sebagai tahap awal pengenalan
produk, yaitu teaching factory SMK Negeri 1 Indralaya Selatan

b. Target Konsumen
Konsumen produk kami berasal dari seluruh lapisan masyarakat mulai dari
anak-anak sampai orang lanjut usia. Kami memulai promosi dari lingkungan
daerah sekitar tempat tinggal kami serta melakukan promosi pada rekan teman-
teman di sekolah. Selain itu, kami juga menggunakan berbagai media sosial kami
seperti facebook, twitter, whatsApps, dan lain-lain.

c. Perhitungan Harga Jual


Perhitungan harga jual terdiri dari biaya variabel dan keuntungan. Biaya
variabel disajikan pada Tabel 1.
Tabel 1. Biaya Variabel Pengolahan Nugget Ikan Patin
No Bahan Yang Digunakan Biaya
1 Bahan baku
 Ikan patin 3 kg Rp 70.000,00
2 Bahan pendukung
 Tepung terigu ½ kg Rp 3.000,00
 Tepung panir 1 kg Rp 10.000,00
 Telur Rp 5.000,00

 Bawang merah Rp 2.500,00

 Bawang putih Rp 2.500,00

 Penyedap rasa Rp 500,00

 Garam Rp 500,00
Rp 5.000,00
 Air
3 Peralatan
 Gas Rp 20.000,00
4 Bahan pengemas

3
 Plastik vacuum Rp 5.000,00
 Stiker kemasan Rp 20.000,00
Jumlah biaya variabel Rp 144.000,00

Harga jual nugget per bungkus = Rp 15.000,00

d. Desain Kemasan
Produk kami menggunakan kemasan vacuum food grade, dengan desain
informasi produknya menggunakan stiker.

Gambar 1. Desain Kemasan Produk

e. Srategi Pemasaran
Pemasaran kami menggunakan strategi, yaitu:
1. Segmentation
Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi pasar menjadi segmen-segmen
yang lebih kecil dengan kebutuhan yang berbeda, karakteristik atau perilaku
tertentu yang mungkin menimbulkan strategi atau bauran pemasaran yang
terpisah. Segmentasi pasar yang dituju dalam produk kami mengenai segmentasi
secara geografis dan demografis, yaitu kelompok konsumen berdasarkan umur
dan lingkungan daerah tempat tinggal.
2. Targeting

4
Target pasar adalah konsumen yang ingin dilayani dan ditetapkan oleh
produsen. Target pasar kami adalah berbagai masyarakat mulai dari anak-anak
hingga orang lanjut usia.
3. Positioning
Positioning adalah penempatan merk produk ke dalam pikiran konsumen.
Positioning produk kami adalah merk yang pertama kali diingat di dalam benak
konsumen yang didapatkan secara mudah dengan harga yang terjangkau.

5
BAB III PELAKSANAAN

a. Alat
Alat yang digunakan dalam pengolahan nugget ikan berbahan baku ikan
patin adalah blender, pisau, talenan, baskom, sendok, mangkuk, panci kukusan,
cetakan nugget, kompor dan gas, kemasan vacuum, serta vacuum sealer.

b. Bahan
Bahan yang digunakan dalam pengolahan nugget ikan berbahan baku ikan
patin terdiri dari bahan utama, bahan pencelup, dan bahan pelapis. Bahan utama
yang digunakan adalah tepung terigu, telur, daging ikan giling, bawang merah
dan bawang putih yang sudah dihaluskan, lada, garam, serta penyedap rasa.
Bahan pencelup yang digunakan adalah tepung terigu, lada, garam, dan air.
Bahan pelapis yang digunakan adalah tepung panir atau tepung roti.

c. Proses Pembuatan
Proses pembuatan yang dilakukan dalam pengolahan nugget ikan berbahan
baku ikan patin adalah sebagai berikut:
1. Daging ikan yang sudah dihaluskan dicampur dengan semua bumbu, tepung
terigu, dan telur;
2. Daging ikan yang sudah tercampur rata dimasukkan ke dalam cetakan nugget;
3. Adonan nugget ikan dikukus kurang lebih 15 menit sampai matang, kemudian
dinginkan;
4. Semua bahan pencelup dicampurkan dengan air;
5. Nugget ikan yang sudah dikukus dicelupkan ke dalam bahan pencelup;
6. Nugget ikan dibalurkan ke dalam tepung panir,
7. Nugget ikan dikemas ke dalam kemasan vacuum, kemudian disealed
menggunakan vacuum sealer.

d. Hasil
Nugget ikan yang dibuat berbahan baku ikan patin. Alasan menggunakan
bahan bakunya ikan patin adalah salah satu ikan lokal yang banyak dibudidayakan

6
oleh masyarakat Sumatera Selatan, tetapi pemanfaatan ikan tersebut hanya
sebagai ikan patin pindang.
Nugget ikan diolah di laboratorium Agribisnis Perikanan Air Tawar, SMK
Negeri 1 Indralaya Selatan, Ogan Ilir pada bulan Oktober 2021. Hasil nugget ikan
disajikan pada Gambar 2.

Gambar 2. Hasil Nugget Ikan

Produk nugget kami yang sudah dikemas dengan kemasan vacuum food
grade, kemudian kami jual dengan cara ditawarkan dengan rekan-rekan kerja
yang ada di SMK Negeri 1 Indralaya Selatan, serta kami memulai untuk
menawarkan produk kami ke toko-toko yang berada dekat dengan sekolah
maupun koperasi salah satu perusahaan BUMN di Kota Palembang dengan cara
dititipkan melalui salah satu rekan kerja.
Dari 3 kg ikan patin utuh didapatkan 1,5 kg daging ikan yang siap digiling
halus, dan menghasilkan sebanyak 10 bungkus nugget ikan patin dengan berat 200
gram per bungkusnya. Produk nugget ikan patin tersebut dijual dengan harga Rp
15.000,00 per bungkus, harga tersebut sudah termasuk keuntungan yang didapat.
Berikut kami lampirkan perhitungan penjualan produk nugget ikan patin, yang
disajikan pada Tabel 2 dan beberapa foto pembeli produk nugget ikan patin yang
disajikan pada Gambar 3.

7
Tabel 2. Perhitungan Penjualan Produk Nugget Ikan Patin
No Kegiatan Tanggal Pengeluaran Pendapatan
1 Pembuatan produk 19 Oktober Rp 144.000,00
nugget ikan patin 2021
2 Penjualan 3 bungkus 20 Oktober Rp 45.000,00
produk nugget ikan patin 2021
3 Penjualan 2 bungkus 21 Oktober Rp 30.000,00
produk nugget ikan patin 2021
4 Penjualan 4 bungkus 22 Oktober Rp 60.000,00
produk nugget ikan patin 2021
5 Penjualan 1 bungkus 23 Oktober Rp 15.000,00
produk nugget ikan patin 2021
Keuntungan yang didapat Rp 6.000,00

Gambar 3. Pembeli Produk Nugget Ikan Patin

8
BAB IV PENUTUP

a. Kesimpulan
Pengolahan hasil perikanan dari SMK Negeri 1 Indralaya Selatan adalah
nugget berbahan baku ikan patin. Ikan patin digunakan sebagai bahan baku
dikarenakan pemanfaatan ikan tersebut hanya sebagai ikan patin pindang, tetapi
pembudidayaan ikan tersebut banyak di Provinsi Sumatera Selatan.

b. Saran
Saran yang dapat disampaikan dari hasil Nugget Ikan Berbahan Baku Ikan
Patin adalah sebagai berikut:
1. Kemasan produk dibuat lebih menarik lagi; dan
2. Perlu dilakukan pengujian lebih lanjut terhadap produk.

9
LAMPIRAN

10
Lampiran 1. Dokumentasi Kegiatan

11
12

Anda mungkin juga menyukai