1.1 Latarbelakang
Kasuami merupakan makanan unik dan khas daerah Sulawesi Tenggara, khususnya
daerah Buton, Muna dan Wakatobi. Bentuk kasuami menyerupai topi kerucut atau
tumpeng dan berwarna kekuning-kuningan. Bahan utama kasuami adalah ubi kayu
(singkong).
Pengolahan kasuami diolah dengan cara mengkukus parutan ubi yang sudah
setengah kering, kemudian disaring menggunakan saringan khusus yang terbuat dari
anyaman bambu meyerupai ayakan beras agar parutan ubi yang kasar terpisah dengan
parutan ubi halus. Setelah itu, parutan ubi halus yang telah terpisah dengan parutan ubi
kasar dimasukkan kedalam cetakan berbentuk kerucut/tumpeng dan dimasak selama
kurang lebih 15 menit. (Akbar Fua,2018) .
Kasuami biasa dimakan masyarakat daerah bersama dengan olahan ikan seperti ikan
pindang, dan sayur bening. Tetapi kali ini kasuami disajikan dalam bentuk yang baru
yaitu dengan menambahkan abon teri sebagai pengganti olahan ikan pindang yang
digulung bersama dengan Kasuami.
Nutrisi kasoami hasil cara tradisional yaitu: kadar air 50.49%; aktifitas air 0.92;
kadar protein 1.16%; kadar lemak 0.31%; kadar abu 0.48%; kadar karbohidrat 47.63%;
kadar serat 1.32%, HCN 1.43 mg/kg dan jumlah energi 1.96 kalori/gr. Sedangkan nutrisi
kasoami hasil cara baru yaitu: kadar air antara 45.24 hingga 59.98%; aktifitas air antara
0.90 hingga 0.93; kadar protein antara 151 hingga 3.32%; kadar lemak antara 1.01
hingga 4.76%; kadar abu antara 0.76 hingga 1.28%; kadar karbohidrat 36.10 hingga
49.55%; kadar serat antara 1.50 hingga 2.97%, HCN antara 0.53 hingga 0.72 mg/kg dan
jumlah energi antara 1.62 hingga 2.28 kalori/gr.
1.2 RumusanMasalah
1.3 Tujuan
1. Lingkungan Sosial
2. Lingkungan Kesehatan
Dalam produk ini terdapat dua bahan utama, yaitu Singkong dan Ikan
Cakalang. Singkong merupakan jenis umbi umbian yang kaya akan serat,
karbohidrat, kaya akan protein, vitamin K, vitamin B kompleks dan mineral.
Serat pada singkong dapat menurunkan resiko penyakit stroke, jantung, kanker
usus besar serta membantu mengendalikan diabetes.Kabohidrat yang terkandung
dalam singkong sebanyak 100 gram dan sebagian besar terdiri dari sukrosa.
Vitamin K mengurangi kerusakan pada otak dan mineral berfungsi sebagai
penurunan kadar kolesterol jahat dalam darah. Sedangkan, Ikan Cakalang
merupakan salah satu jenis ikan yang kaya akan vitamin dan mineral, serta zat
besi, yang sangat bermanfaat bagi tubuh.
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
Ubi kayu (Singkong) adalah produk pertanian yang mudah untuk ditemui terutama
di daerah Kendari. Ini memudahkan kami untuk mencari bahan baku untuk pembuatan,
‘kasuami gulung abon teri’. Selain itu kendari juga merupakan daerah pesisir dan untuk
mendapatkan teri juga lebih mudah.
Adapun analisis SWOT dalam usaha Kasuami gulung abon teri sebagai makanan siap
saji dalam kemasan,yaitu:
a.Strength
1. Proses pembuatan yang mudah.
2. Ketersediaan bahan baku yang memenuhi.
3. Peralatan yang digunakan sederhana.
4. Terdapat varian rasa abon original dan pedas
b.Weakness
1. Keterbatasan modal dan tenaga kerja
2. Belum ada pengalaman dalam membuat suatu produk menjadi bisnis
3. Merek yang belum terdaftar di BPOM.
c.Opportunity
1. Peluangdi bisnisKasuamimasih besar
2. Kasuami merupakan makanan pokokyangdisukaisemua kalangan
d.Treat
1. munculnya merek-merek baru menyerupai .
2. Ketersediaan bahan baku karena perubahan suhu iklim.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Perencanaan Kegiatan
a.Persiapan program
Program yang telah dirancang perludi persiapkan semua factor pendukung,
baik cara pembuatan maupun kegiatan penunjang lainnya.
b.Pengadaan alat dan bahan
Pengadaan alat diperlukan guna melancarkan jalannya kegiatan. Bahan
yang dipilih harus dipersiapkan untuk diproses menjadi“Kasuami Gulung abon
ikan makanan penganti karbohidrat”
d.Koordinasi seluruh bagian
Koordinasi sangat diperlukan untuk melancarkan semua kegiatan yang ada
dalam program kreativitas ini.
e.Pelaksanaan kegiatan
Kegiatan dilakukan dengan langsung memasarkan kepada masyarakat
sekitar wilayah kendari.
3.2 PembuatanProduk
3.2.1Bahan :
Adapun bahan yang diperlukan seperti ubi kayu ,ikan teri goreng, cabai
merah keriting, cabai rawit merah, bawan merah,bawang putih, batang serei iris,
daun jeruk,daun salam,buah jeruk nipis,garam, dan gula
3.2.2Alat:
Adapun alat yang diperlukan seperti pisau,kompor 2 tungku,dandang,
talang, blender, kaos tangan,1 tabung gas 3kg, dan baskom,.
3.2.3Cara Pembuatan abon ikan teri:
1.Cuci bersih ikan teri basa dan goreng kering.
2. Selanjutnya memanaskan minyak untuk menumis bahan bumbu yang
ditumbuk halus, lalu tambahkan daun jeruk serta serai, kemudian aduk
hingga mereta dan harus
3. Setelah itu tambahkan ikan teri yang digoreng,lalu aduk hingga merata,
kemudian Terus diaduk-aduk agar tidak gosong. Jika warna ikan trelah
berubah menjadi kuning kecoklatan, itu tanda kalo abon sudah masak,
setelah itu angkat wajan dan masukkan abon ke dalam alat press untuk
menekan minyak agar terpisah keluar terpisah dari abon..
5.Angkat dan siap disajikan
3.2.4 Cara Pembuatan kasuami gulung dengan isian abon teri :
1.Kupas kulit ubi kayu lalu cuci hingga bersih kemudian diparut atau
digiling dengan mesin parutan layaknya kita memarut kelapa.
2.Bungkus hasilgilingan dengan plastik tebal.
3.Untuk mengurangi kadar air pada parutan ubi kayu dilakukan dengan cara
diperas mengunakan kain bersih lalu di peras .
4.Hancurkan produk menggunakan tangan (dilapisi sarung tangan) dengan
cara diremas-remas. Saringlah ubi kayu menggunakan saringan dari
anyaman bamboo dengan ukuran kira-kira 0.3 cm, hal ini bertujuan untuk
mempercepat proses pemasakan kasoami.
5. Masukkan kedalam kulit kukusan berbentuk persegi yang terbuat dari
anyaman daun kelapa. Lalu masukkan kedalam periuk kukusan untuk
dikukus
7. Setelah setengah matang turunkan dan taburkan abon ikan diatasnya, lalu
gulung kasuami hingga berbentuk pipa
8. Kasuami gulung isia bon terisiap untuk disajikan.
3.3 Pemasaran
Kami melakukan pemasaran saat pagi,siang dan sore hari.Pagi hari kami
menjual kepada masyarakat disekitar pasar andonohu ,menggunakan system tatap
muka. Kemudian siang-malam hari kami berdagang keliling sekitar area kebi
sebagai jajanan ,dan tidak lupa juga kami melakukan penjualan di media social.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 AnggaranBiaya
Table 1AnggaranBiaya
No JenisPengeluaran Biaya
1 Perlengkapan yang diperlukan Rp. 6.500.000
2 Bahanhabispakai Rp. 4.000.000
3 Perjalanan Rp. 1.500.000
4 Laporan, administrasi, dokumentasi, Rp. 1.000.000
lainnya
Jumlah Rp. 12.000.000
4.2 JadwalKegiatan
Table 2JadwalKegiatan
Bulan
No JenisKegiatan 1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 PerencanaanKegiatan
2 Penyusunan Proposal
PersiapanPelaksanaan
(surveibahanbaku dan
3 alat)
4 Pembuatanproduk
Pendaftaran BPOM
serta uji
5 kelayakanproduk
6 Pemasaranproduk
7 Evaluasi program
8 Penyusunanlaporan
DAFTAR PUSTAKA
WahyudonoHernawan.2018.DiKendari,hargaketelapohoncapaiRp10.000/kg.
URL:https://sultra.antaranews.com/berita/297581/di-kendari-harga-ketela-pohon-
capai-rp10000kgDiaksespada8 Desember 2019.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata DosenPendamping
1.KetuaPelaksanaKegiatan
A.IdentitasDiri
1. Nama Lengkap Tini wahiyuni
2. JenisKelamin Perempuan
3. Program Studi S1 Keperawatan
4. NIM S.0017.038
5. Tempat dan TanggalLahir Watumotobe 21-02-2000
6. Alamat E-mail tiniwahiyuni@gmail.com
7. NomorTelepon/HP 082194390901
Ketua Tim
TINI WAHIYUNI
NIM.S.0017.P.038
2. AnggotaPelaksana 1
A.IdentitasDiri
1. Nama Lengkap Anom Sri Utami
2. JenisKelamin Perempuan
3. Program Studi S1 keperawatan
4. NIM S.0018.P.005
5. Tempat dan TanggalLahir Bahoea reko-reko 14-02-2000
6. Alamat E-mail Anomsriutami2000@gmail.c
om
7. NomorTelepon/HP 082291941956
A.IdentitasDiri
1. Nama Lengkap Afisa mulya rahma
2. JenisKelamin Perempuan
3. Program Studi S1 keperawatan
4. NIM S.0017.P.001
5. Tempat dan TanggalLahir Kendari , 1 Agustus 1998
6. Alamat E-mail Afisamulyarahma@gmail.co
m
7. NomorTelepon/HP 082290383009
Biodata DosenPendamping
. Identitas Diri
B. Riwayat Pendidikan
- Penelitian
- Pengabdian KepadaMasyarakat
No JudulPengabdian kepadaMasyarakat PenyandangDana Tahun
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapa
tdipertanggungjawabkan secara hukum. Apa bila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata
ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuanPKM-K
Kota, 27 Desember 2019
Dosen Pendamping
NARMI , S.Kep.Ns.M.kes
Lampiran 2. JustifikasiAnggaranKegiatan
1.Peralatan penunjang