Disusun Oleh :
MOH KHAIRUL KAMAR
XI IPS 4
18
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang .............................................................................
Tujuan Usaha ................................................................................
Analisis SWOT .............................................................................
Strategi Usaha ...............................................................................
BAB II METODE PELAKSANAAN
SurveiPasar .................................................................................
Alat dan Bahan ............................................................................
Keunggulan Produk ....................................................................
Keterkaitan dengan produk lain………………………………..
BAB III BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Anggaran Biaya ..........................................................................
BAB VI PENUTUP
Kesimpulan……………………………………………………………………………..
BAB I
1.1Latar Belakang
Pada saat ini bisnis dibidang kuliner begitu menggiurkan bagi para pengusaha yang ingin mulai
berwirausaha sehingga para pengusaha berlomba-lomba menciptakan ide dan variasi kuliner yang
menarik para konsumen, bisnis kuliner merupakan bisnis yang menguntngkan karena keuntungan dapat
mencapai 100%. Dan pada saat ini perkembangan gaya hidup masyarakat modern telah merubah pola
hidup mereka seperti contoh makan diluar bersama teman, keluarga atau sekedar nongkong di café atau
di pinggiran jalan, hal tersebut banyak dijumpai di kota-kota besar. Kebiasaan makan diluar tersebut lah
sebagai peluang usaha bagi kami untuk berwirausaha dibidang kuliner, khusus nya jualan aneka
makanan yang cepat saji yang pouler dikalangan masyarkat serta anak muda.
Makanan popular dijaman modern ini adalah makanan ringan dengan packaging yang menarik. Maka
dari itu kami ingin membuka usaha kuliner ayam sebagai pemeran utama dalam sajian kami. Karena
ayam adalah makanan yang mudah dijumpai dan murah serta tidak membosankan. Ayam yang ingin
kami sajikan adalah ayam dengan sajian bercitarasa pedas. Makanan pedas juga merupakan citarasa
yang banyak dicari oleh kalangan masyarakat pencinta kuliner khususnya masyarakat Indonesia. Dengan
menjunjung konsep menarik dengan design packaging yang berwarna yang dapat mengikat daya Tarik
para pecinta kuliner. Harga yang ditawarkan pun sangat bernilai ekonomis sehingga pasar yang kami
ingin tuju adalah seluruh lapisan masyarakat namun sebagai khusus nya adalah anak muda.
Dengan melihat potensi pada usaha tersebut maka kami ingin membuat usaha makanan yang
bernama “LET’S EAT” nama tersebut kami ambil dengan bahasa inggris karena pasar yang kami tuju
adalah anak muda. Namun dengan nama yang berbasis inggris kami tidak melupakan cita rasa Indonesia.
Maka dari itu kami yakin dengan usaha tersebut akan berkembang seperti perusahaan kuliner lain yang
mengambil peran utama ayam.
Memasarkan jajanan let’s eat diakalangan anak muda sekitar universitas serta sekolah.
Setiap kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah
mengukur kemampuan terhadap lingkungan atau pesaing, yaitu melalui analisis SWOT:
Strenght (Kekuatan)
Weakness (Kelemahan)
Threath (Ancaman)
– Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang lebih murah.
Product (Produk)
Produk yang dijual bias menjadi 2 pilihan yaitu makanan ringan atau makan berat dengan cita rasa
tinggi.
Price (Harga)
Promotion (Promosi)
Dalam melakukan promosi produk ini dengan menyebarkan brosur kepada masyarakat dan dilakukan
masa promosi pada penjualan selama 1 bulan pertama untuk pembelian 2 porsi menjadi Rp.20.000
Place (Tempat)
Tempat yang dipilih yaitu di kawasan margonda depok jawa barat karena maronda meruapkan pusat
kota depo dengan banyak nya universitas serta sekolah sesuai dengan target pasar yang dituju.
BAB II
Bahan:
* bawang Bombay 2 kg
* Cabe Rawit 5 kg
* saus pedas
* Bawang Putih 1 kg
* penyedap rasa
* Garam secukupnya
*gula secukupnya
Alat
* Pisau
* deep fryer
* Kompor Gas
* Blender
* Freezer
Cara pembuatan :
* Bersihkan ayam
* Potong sayap menjadi 2 bagian
* Blender bahan-bahan
* masukan bumbu pada wajan besar lalu masukan sayap yang sudap dibersihkan
* Setetelah diugkep selama 30 menit sampai meresap diamkan sejenak diruangan seuk
* lalu sayap ayam tersebut dapat digoreng dan diberi tambahan saus denga level kepedasan bervariasi
* lalu penyajian per box 3 pcs sayap yang dibagi menjadi 2 menjadi 6 psc bagian
Perolehan bahan baku daging ayam didapat, karena di Sumenep banyak masyarakat yang
memelihara ayam. Sehingga ketersediaan bahan baku yang memadai dan menjamin
keberlangsungan usaha pembuatan steak ayam.
BAB III
3.1 Anggaran biaya
1.535.000
Alat
Lain-lain Rp.725.000
Rp. 6000.000
Harga Jual :
Rp 4.818
Rp. 38.000.000
Analisis Keuntungan :
BAB VI
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan bahwa agar produk yang kita pasarkan dapat diterima oleh semua kalangan, baik dalam
negeri maupun luar negeri maka kita harus :
– Membuat produk yang bermanfaat, berkualitas dan laku dijual dengan harga bersaing;