Wadah Pembesaran
Komoditas Perikanan
Strata Annisa, S.Pi., Gr
Langkah Persiapan Wadah Pembesaran
Dosis
1. Pupuk urea mengandung unsur hara N 2. Pupuk TSP mengandung unsur hara
(nitrogen), berfungsi untuk membentuk fosfor (P2O5), berfungsi:
hijau daun dan memperlancar proses ● Merangsang tumbuhnya plankton
fotosintesis fitoplankton yang ada dalam ● Menambah sumber protein pada plankton
kolam ● Menambah daya tahan ikan terhadap
serangan penyakit
● Menjaga kondisi kolam agar tetap stabil
kesuburannya
3. Pupuk ZA mengandung unsur hara kalium (K2O), berfungsi:
● Membentuk karbohidrat, lemak, protein pada fitoplankton dari hasil fotosintesis
● Menambah daya tahan ikan terhadap serangan penyakit
● Menetralkan pH air
Pupuk Organik
1. Tanah dasar kolam dibirkan dijemur 4. Masukkan air ke dalam kolam ketinggian
sampai kering / retak, lalu cangkul untuk 20 - 30 cm, biarkan 3 - 5 hari
menggemburkan tanah dasar kolam 5. Penambahan pupuk anorganik, yaitu Urea
2. Sebarkan pupuk organik seperti pupuk + TSP perbandingan 2 : 1 / 50 kg / ha : 25
kandang / kompos kering 2000 - 3000 kg / ha
kg / ha 6. Apabila pada petakan pentokolan
3. Pemberian pupuk dilakukan dengan cara ketinggian air, dapat dinaikkan secara
ditebarkan (dionggokkan) di dasar perlahan sampai ketinggian 40 - 60 cm
kolam / digantungkan dalam karung di dan petak pembesaran terus dinaikkan
badan air. Aduk rata, sebar ke seluruh dan dipertahankan ketinggian 75 - 100 cm
permukaan dasar kolam
7. Biasanya 7 - 10 hari setelah pemupukan, 8. Untuk menjaga pertumbuhan pakan alami
warna air akan berubah, air sudah hijau bisa berjalan secara teratur, pemupukan
terang / hijau muda yang menandakan dapat diulang 3 - 4 kali selama masa
pakan alami telah tumbuh dan benih pemeliharaan benih. Pupuk lanjutan
sudah dapat ditebar cukup dengan pemberian campuran Urea
dan TSP perbandingan 2 : 1 / 25 kg / ha :
12,5 kg / ha setiap pemberian
● Apabila kondisi plankton sudah terlihat kurang (kecerahan air tinggi), maka segera
lakukan pemupukan susulan dengan dosis Urea 10 - 25 kg / ha dan TSP 5 - 15 kg /
ha
● Waktu yang baik untuk pemupukan susulan adalah siang hari karena pupuk
diharapkan akan langsung direspon oleh fitoplankton untuk bahan dalam proses
fotosintesis
● Cara mengetahui kepadatan plankton di lapangan adalah mengukur kecerahan air
kolam menggunakan Secchi disk
● Kecerahan berkisar lebih kurang 30 - 45 cm, maka kepadatan plankton dikatakan
optimal (sedang)
● Kecerahan kurang dari 30 cm berarti planton terlalu padat, sebaiknya dilakukan
pengenceran dengan memasukkan air baru
● Kecerahan lebih dari 45 cm berarti kepadatan plankton kurang / jarang, tindakan
yang dilakukan adalah melakukan pemupukan susulan
Pengairan Wadah Pembesaran
● Debit air yang besar akan menjamin ketersediaan air yang berguna bagi kolam seperti
memudahkan penggantian air
● Pengisian air kolam dilakukan dengan mengairi kolam kedalaman kira-kira 30 cm, tujuannya
adalah menumbuhkan pakan alami, karena dengan kedalaman tersebut penetrasi matahari akan
dapat menembus sampai ke dasar kolam
● Biasanya dalam jangka waktu kurang satu minggu akan terlihat plankton tumbuh dengan baik
dengan kepadatan yang tinggi
Terima Kasih