LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Sekolah : SMKN 1 Mamboro

Mata Pelajaran : KK APAT
Tahapan Budidaya : Pembesaran Ikan Air Tawar
Topik : Seleksi Benih pada Pembesaran Ikan Air Tawar
Kelas/Semester : XI / Semester III
Waktu : 15 Menit

Materi : Seleksi Benih pada Pendederan Ikan Air Tawar

Pada materi kegiatan pembelajaran ini, kita akan membahas tentang

melakukan pengamatan kualitas benih ikan yang akan kita besarkan di
kolam/tambak. Faktor benih merupakan salah satu kunci keberhasilan dari
kegiatan pendederan ikan. Dalam penyediaannya, benih dapat diperoleh dengan
dua cara yaitu dari alam, dan dari panti-panti pembenihan (Hatchery). Benih alam
adalah benih yang diperoleh oleh petani dengan cara menangkap di pantai-pantai
sekitar kolam/tambak dengan cara menyeser.
Benih ikan hasil kegiatan pembenihan di panti pembenihan (hatchery),
merupakan benih yang relatif lebih baik, karena melalui suatu tahapan-tahapan
yang selektif seperti pemilihan induk berkualitas, pemijahan induk, pemeliharaan
larva dan benih, pendederan benih, dan panen benih, dari hasil panen diperoleh
benih dilakukan sortasi dan grading sehingga diperoleh benih-benih dengan kriteria
ukuran dan biomassa yang berbeda. Sortasi adalah memilih benih-benih
berdasarkan kriteria kualitas misalnya baik dan jelek. Dengan mengenal jenis
benih, ciri-ciri benih yang baik, mengetahui sifat dan tingkah laku benih, maka
akan mengurangi resiko kegagalan dalam kegiatan pendederan ikan.
Pengertian benih jelek apabila benih-benih ada yang badannya cacat, sangat kecil,
dan sakit.
Tujuan Pembelajaran :

1. Setelah mengamati gambar dan berdiskusi, peserta didik dapat menjelaskan enam ciri
benih ikan lele yang berkualitas sesuai prosedur.
2. Melalui pengamatan langsung, peserta didik dapat membedakan benih yang
baik/berkualitas dengan yang tidak berkualitas berdasarkan kondisi fisik benih secara
tepat
3. Setelah berdiskusi, peserta didik dapat mempresentasikan hasil diskusi seleksi benih ikan
dengan percaya diri!

4.
Alat dan Bahan :

Alat : Bahan :
Alat tulis Benih ikan lele
LKPD Air bersih
Hand-out
Serok
Baki/nampan
Bokor

Prosedur Kegiatan :

Mengamati

1. Bacalah materi pendahuluan sebagai penuntun dalam mengerjakan LKPD

2. Amatilah gambar benih ikan yang disajikan berikut ini, bandingkan ikan - ikan pada
kolom A dan kolom B berdasarkan warna dan kondisi fisik ikan
3. Catatlah hasil pengamatan kalian pada tabel yang telah disediakan
 A B

Menanya

4. Setelah kalian mengamati gambar, buatlah pertanyaan/rumusan masalah yang berkaitan

dengan gambar tersebut berdasarkan materi pendahuluan dan hasil pengamatan dari
gambar yang sudah kalian lakukan!
 Eksplorasi

5. Untuk menjawab rumusan masalah yang sudah kalian rangkum, lakukan pengamataan
pada benih ikan lele. Perhatikan secara cermat, tingkah laku, warna dan kondisi fisiknya.
6. Diskusikan dengan teman sekelompokmu tentang data pengamatan pada gambar dan
pengamatan langsung yang sudah kalian lakukan, kemudian tuangkan hasilnya pada tabel
di bawah ini :
No Ciri benih ikan yang berkualitas Ciri benih ikan yang tidak berkualitas
1
2
3
4
5
6

7. Carilah informasi sebanyak-banyak dari berbagai sumber seperti buku pelajaran ataupun
handout tentang ciri-ciri benih ikan yang berkualitas.

Analisis data

1. Berdasarkan data yang kalian peroleh, mengapa ada benih yang berkualitas dan tidak
berkualitas?
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
2. Apa yang menyebabkan benih ikan tidak berkualitas?
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
 Kesimpulan

3. Setelah kalian melakukan analisis hasil pengamatan, buatlah kesimpulan dengan

mengacu pada pertanyaan berikut ini :
a. Apakah semua benih itu baik/berkualitas?
b. Apa perbedaan antara benih yang berkualitas baik dan benih yang tidak
berkualitas?
c. Buatlah kesimpulan hasil pengamatan dan laporkan hasil kerja kelompokmu!

:
……………………………………………………………………………………………………...
……………………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………

Mengkomunikasikan
4. Laporkan hasil diskusi kelompokmu dengan cara mempresentasikan di depan kelas
secara bergiliran.
DAFTAR PUSTAKA

Andi, 2017. http://benihikan.info/produk-benih/lele/benih-ikan-lele/. Diakses 18 Oktober

2018. Anonim, 2012. Pendederan Ikan Air Tawar. Jakarta : Pusat Pendidikan
Kelautan dan Perikanan.

Anonim, 2012. Pendederan Ikan Air Tawar .Jakarta. Pusat Pendidikan Kelautan dan
Perikanan.

Anonim, 2017. Aklimatisasi/Adaptasi Benih Ikan.

https://dejeefish2.files.wordpress.com/2009/10/aklimatisasi-ikan.jpg. Diakses
18 Oktober 2018.

Angin, K. P., 2013. Tekhnik Pendederan Ikan 1 .Cianjur. Pusat Pengembangan Dan
Pemberdayaan Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan Pertanian Cianjur.

Gusrina, 2008. Budidaya Ikan untuk SMK. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional.
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Sekolah : SMK Negeri 1 Mamboro

Mata Pelajaran :Teknik Pendederan Ikan
Topik : Seleksi Benih pada Pendederan Ikan Air Tawar
Kelas/Semester : XI / Semester III

Materi : Seleksi Benih pada Pendederan Ikan Air Tawar

Setelah memahami tentang ciri-ciri benih yang baik langkah selanjutnya

adalah melakukan proses seleksi benih ikan yang akan ditebar. Seleksi
terhadap benih ikan ini bertujuan agar pertumbuhan ikan pada pendederan
dapat berlangsung secara maksimal. Seleksi dilakukan berdasarkan
keseragaman ukuran tubuh, kesehatan ikan, spesies defenitif dan tidak
bercampur dengan spesies lain.

Tujuan : Disediakan alat dan bahan peserta didik mampu melakukan seleksi benih
lele dengan tepat sesuai SOP, menganalisis hubungan seleksi benih terhadap
kelangsungan hidup benih selama pendederan dengan benar kemudian
mempresentasikan hasil kegiatan seleksi benih dengan percaya diri

Petunjuk : Selesaikanlah tugas di bawah ini dengan cara mencari informasi sebanyak-
banyak dari berbagai sumber seperti buku pelajaran, melakukan seleksi
dan kemudian laporkanlah hasil kerja kelompokmu !

Alat dan Bahan : alat tulis, happa, kolam, serok induk, ember/baskom grading

Mengamati
1. Bacalah materi yang terdapat dalam LKPD!
2. Lakukan pengamatan terhadap video yang ditayangkan!

Menanya

3. Setelah kalian mengamati video, buatlah pertanyaan/rumusan masalah yang berkaitan

dengan gambar tersebut berdasarkan materi pendahuluan dan hasil pengamatan dari
gambar yang sudah kalian lakukan!

Eksplorasi

4. Untuk menjawab rumusan masalah yang sudah kalian rangkum, lakukan praktek seleksi
benih pada ikan lele berdasarkan langkah-langkah yang telah disusun secara tepat!
Kelompok 1 : ikan lele 50 ekor benih
Kelompok 2 : ikan lele 50 ekor benih
5. Lakukan identifikasi ciri-ciri benih ikan yang berkualitas
6. Pisahkan benih ikan berdasarkan ukuran dan kesehatannya
7. Catatkan jumlah benih yang diseleksi berdasarkan ukuran dan kesehatan ikan
8. Diskusikan dengan teman sekelompokmu tentang data hasil praktek yang sudah kalian
lakukan, kemudian tuangkan hasilnya pada tabel dibawah ini :
Aspek yang diamati Jumlah Ukuran yang Jumlah (Ekor)
(Ekor) seragam
Jumlah ikan yang organ Jumlah ikan yang
tubuhnya tidak lengkap tetap dalam wadah
sortir/grading
Jumlah ikan yang terdapat Jumlah ikan yang
luka/patogen keluar dalam wadah
sortir/grading
 Analisis data

1. Berdasarkan data yang kalian peroleh, kenapa ada benih yang berkualitas dan tidak
berkualitas?
2. Apa yang menyebabkan benih ikan tidak berkualitas?
Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis /mengasosiasi hubungan seleksi benih
yang tepat terhadap kelangsungan hidup benih ikan lele yang akan dibudidaya dalam kolam
pendederan (tidak terjadi kanibalisme)

Kesimpulan

1. Setelah kalian melakukan analisis hasil praktek seleksi benih ikan, buatlah kesimpulan
dengan mengacu pada pertanyaan berikut ini :
a. Apakah semua benih yang kalian seleksi itu baik/berkualitas?
b. Pengaruh apa yang akan terjadi pada pendederan ikan jika tidak dilakukan seleksi
benih ikan lele dengan tepat sebelum pendederan ikan dimulai?
c. Buatlah kesimpulan hasil pengamatan dan laporkan hasil kerja kelompokmu!

:
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Sekolah : SMKN 1 Mamboro

Mata Pelajaran :Teknik Pendederan Ikan
Topik : Penebaran Benih
Kelas/Semester : XI / Semester III
Waktu : 15 Menit

Materi : Seleksi Benih pada Pendederan Ikan Air Tawar

Penebaran benih bertujuan untuk menempatkan ikan dalam

wadah kultur dengan padat penebaran tertentu. Benih ikan dapat
berasal dari produksi pembenihan atau hasil tangkapan dari
alam.Penebaran benih merupakan proses awal kegiatan pendederan
ataupun pendederan ikan. Dengan jumlah padat tebar yang sesuai dan
benih yang baik dan sehat, maka diharapkan akan mendapatkan hasil
panen yang maksimal. Hal-hal yang perlu dilakukan dalam melakukan
penebaran benih ikan antara lain :
1. Menyeleksi benih sesuai dengan ciri-ciri benih yang baik dan
sehat.
2. Menghitung padat penebaran benih.
3. Menebar benih sesuai prosedur

Tujuan Pembelajaran :

Disediakan alat dan bahan peserta didik mampu melakukan penebaran benih lele dengan
 tepat sesuai SOP, menghitung padat penebaran benih yang dibutuhkan dalam kegiatan
pendederan ikan lele menggunakan kolam terpal dengan tepat, menyusun langkah-langkah
penebaran benih untuk pendederan ikan lele menggunakan kolam terpal dengan benar sesuai
SOP, menganalisis hubungan seleksi benih terhadap kelangsungan hidup benih selama
pendederan dengan benar , melakukan penebaran benih untuk pendederan ikan lele
menggunakan kolam terpal dengan tepat kemudian mempresentasikan hasil kegiatan seleksi
benih dengan percaya diri.

Alat dan Bahan : - Alat tulis, LKPD, Handout, gambar, video seleksi benih

Petunjuk Pengerjaan / Prosedur Kegiatan :

1. Bacalah materi pendahuluan sebagai penuntun dalam mengerjakan LKPD
2. Amatilah gambar berikut, dan buatlah pertanyaan berdasarkan materi pendahuluan dan
hasil pengamatan gambar yang sudah anda lakukan!
3. Carilah informasi sebanyak-banyak dari berbagai sumber seperti buku pelajaran ataupun
handout.
4. Buatlah pertanyaan yang terkait dengan materi pendahuluan dan hasil mengamati video
yang telah anda lakukan!
5. Buatlah kesimpulan hasil pengamatan dan laporkan hasil kerja kelompokmu!

5. Setelah mengamati video dan berdiskusi, peserta didik dapat menjelaskan enam ciri benih
ikan lele yang berkualitas sesuai prosedur.
6. Melalui pengamatan, peserta didik dapat membedakan benih yang baik/berkualitas
dengan yang tidak berkualitas berdasarkan kondisi fisik benih secara tepat
7. Setelah mengamati video dan berdiskusi, peserta didik dapat menyimpulkan langkah-
langkah seleksi benih ikan dengan tepat.
8. Setelah berdiskusi, peserta didik dapat membuat laporan hasil diskusi seleksi benih ikan
dengan disiplin dan bertanggungjawab
 9. Setelah berdiskusi, peserta didik dapat mempresentasikan laporan hasil diskusi seleksi
benih ikan dengan percaya diri!

Alat dan Bahan : - Alat tulis, LKPD, Handout, gambar benih, video seleksi benih

Petunjuk Pengerjaan / Prosedur Kegiatan :

Mengamati

8. Bacalah materi pendahuluan sebagai penuntun dalam mengerjakan LKPD

9. Amatilah gambar benih ikan yang disajikan berikut ini
10. Catatlah hasil pengamatan kalian pada tabel yang telah disediakan

Menanya

11. Setelah kalian mengamati gambar, buatlah pertanyaan/rumusan masalah yang berkaitan
dengan gambar tersebut berdasarkan materi pendahuluan dan hasil pengamatan dari
gambar yang sudah kalian lakukan!

Eksplorasi

12. Untuk menjawab rumusan masalah yang sudah kalian rangkum, lakukan pengamataan
pada video yang disajikan berikut ini!
13. Diskusikan dengan teman sekelompokmu tentang data pengamatan pada gambabar dan
video yang sudah kalian lakukan, kemudian tuangkan hasilnya pada tabel dibawah ini :
No Ciri benih ikan yang berkualitas Ciri benih ikan yang tidak
berkualitas
 14. Carilah informasi sebanyak-banyak dari berbagai sumber seperti buku pelajaran ataupun
handout tentang ciri-ciri benih ikan yang berkualitas.

Analisis data

5. Berdasarkan data yang kalian peroleh, kenapa ada benih yang berkualitas dan tidak
berkualitas?
6. Apa yang menyebabkan benih ikan tidak berkualitas?

Kesimpulan

7. Setelah kalian melakukan analisis hasil pengamatan, buatlah kesimpulan dengan

mengacu pada pertanyaan berikut ini :
d. Apakah semua benih itu baik/berkualitas?
e. Bagaimana cara mendapatkan benih yang berkualitas?
f. Buatlah kesimpulan hasil pengamatan dan laporkan hasil kerja kelompokmu!

:
……………………………………………………………………………………………………...
……………………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………

Mengkomunikasikan

8. Laporkan hasil diskusi kelompokmu dengan cara mempresentasikan di depan kelas

secara bergiliran.
 Kesimpulan
:
……………………………………………………………………………………………………...
……………………………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
 DAFTAR PUSTAKA

Andi, 2017. http://benihikan.info/produk-benih/lele/benih-ikan-lele/. Diakses 18 Oktober

2018. Anonim, 2012. Pendederan Ikan Air Tawar. Jakarta : Pusat Pendidikan
Kelautan dan Perikanan.

Anonim, 2012. Pendederan Ikan Air Tawar .Jakarta. Pusat Pendidikan Kelautan dan
Perikanan.

Anonim, 2017. Aklimatisasi/Adaptasi Benih Ikan.

https://dejeefish2.files.wordpress.com/2009/10/aklimatisasi-ikan.jpg. Diakses
18 Oktober 2018.

Angin, K. P., 2013. Tekhnik Pendederan Ikan 1 .Cianjur. Pusat Pengembangan Dan
Pemberdayaan Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan Pertanian Cianjur.

Gusrina, 2008. Budidaya Ikan untuk SMK. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional.
http://www.mikirbae.com/2015/06/sarana-produksi-pendederan-ikan-konsumsi.html

1. Penggaris

Penggaris digunakan untuk mengukur panjang benih. Panjang benih yang diukur biasanya ada dua, yaitu
panjang total dan panjang baku. Panjang total adalah panjang ikan yang diukur dari ujung ekor sampai
kepala, sedangkan panjang baku adalah panjang ikan yang diukur dari pangkal ekor sampai kepala.

2. Alat Sortir

Alat ini digunakan untuk kegiatan seleksi benih Ikan sesuai dengan ukuran yang diharapkan. Penyortiran
ini bertujuan mendapatkan keseragaman ukuran benih. Alat ini dapat digunakan untuk segala jenis ikan :
Lele, bawal, nila, Mas, patin, dan lain-lain.

3. Serokan atau Seser

Pada setiap kegiatan budidaya biota air, seser selalu dibutuhkan sebagai salah satu alat yang cukup
penting. Dalam pendederan ikan alat ini sangat mudah dioperasikan, yaitu untuk menangkap ikan ketika
sedang dipanen. Ukuran dan mata jaring seser ini bermacam-macam tergantung jenis dan ukuran
komoditas biota air yang dibudidayakan.
4. Timbangan

Timbangan digunakan untuk menimbang berat benih ikan. Benih ikan sebelum ditebar, benih ditimbang
terlebih dahulu agar dapat ditentukan jumlah pakan tambahan yang akan diberikan. Namun,
penimbangan bukan dilakukan untuk seluruh benih, tetapi hanya contoh benihnya saja.

5. Anco

Bentuk anco sederhana, namun fungsinya cukup penting. Anco digunakan sebagai alat untuk memantau
pertumbuhan ikan yang kita budidayakan. Cara kerjanya yaitu dengan memasukkan pakan ke dalam
anco, lalu anco dimasukkan ke dalam air kolam/tambak, maka dengan menunggu beberapa saat ikan
akan menghampiri pakan yang ada di dalam anco. Maka ketika anco diangkat kumpulan ikan akan
terperangkap, sehingga operator kolam/tambak akan tahu kondisi ikan yang dipelihara baik ukuran
maupun kelulusan hidupnya.