Anda di halaman 1dari 21

TELEMEDICINE DALAM SISTEM PELAYANAN

KESEHATAN DI INDONESIA
SABTU – 4 SEPTEMBER 2021

Dr. M. Husni Syam, SH.,LL.M


PENDAHULUAN
• Pembukaan UUD 1945
• Pasal 28 H ayat 1
• bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal,
dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak
memperoleh pelayanan kesehatan dan negara wajib untuk menyediakannya.
• UU Dibidang Pelayanan Kesehatan dan medis
• UU Praktik kedokteran, UU Kesehatan, UU tenaga Kesehatan, UU Perawat, UU
Kebidanan, UU Rumah sakit, dll
• Paradigma RI 4.0
• Paradigma Society 5.0
DASAR HUKUM TELEMEDICINE
• UU No. 36 th 2009 :
• Untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang efektif dan efisien di perlukan informasi kesehatan melalui sistem
informasi demi memberi kemudahan masyarakat untuk memperoleh akses informasi kesehatan
• PP 46 th 2014 – Sist Informasi Kesehatan:
• sistem informasi kesehatan adalah seperangkat tatanan yang meliputi data, perangkat, teknologi ,dan sumber daya
manusia yang saling berkaitan atau keputusan yang berguna untuk mendukung pembangunan kesehatan
• Permenkes No. 90 Th. 2015:
• pengembangan pola pelayanan kesehatan dalam hal tersebut berbentuk pelayanan kesehatan berbasis
telemedicine yg bertujuan untuk memberikan manfaat dalam peningkatan ketepatan dan kecepatan diagnosis medis
serta konsultasi medis di fasilitas pelayanan kesehatan yang tidak memiliki tenaga jesehatan tertentu
• Permenkes No. 20 Tahun 2019
• Telemedicine yang dilaksanakan antara fasilitas pelayanan kesehatan satu dengan fasilitas pelayanan kesehatan
yang lain berupa konsultasi untuk menegakkan diagnosis, terapi, dan/atau pencegahan penyakit.
PARADIGMA RI 4.0 PARADIGMA SOCIETY 5.0
• Tahapan evolusi peradaban manusia • Human centered based on technology
• Ditandai dengan meluasnya jaringan siber (teknologi utk manusia)
yang secara fisik didukung oleh beragam • Internet of things
kemajuan teknologi digital untuk: • Big Data
• Meningkatkan produktivitas • Artificial intelligence
• Kecepatan kinerja • Futuristic society – memecah stagnasi
• Efisiensi biaya • Kohesi social makin baik
• Peaceful coexistence.
• Komunikasi sosial lintas batas dan waktu
• Antisipasi agar manusia tidak dijegal RI 4.0
• Reposisi dan reorientasi peran manusia
• Kemajuan ekonomi dan teknologi utk
dalam sistem produksi
kesejahteraan semua manusia
• Inovasi layanan baru yang mendisrupsi
cara bisnis lama, dll
• Perubahan di semua sektor, termasuk
kesehatan
PROGRAM INDONESIA SEHAT
• paradigma sehat,
• Promotif dan preventif
• penguatan pelayanan kesehatan,
• Aksesibilitas Meningkatkan Akses Pelayanan Kesehatan
Rujukan yang Berkualitas melalui
• Optimalisasi system rujukan
Pengembangan inovasi pelayanan kesehatan
• Peningkatan mutu Yankes melalui rumah sakit pratama, telemedicine, dan
pelayanan kesehatan tradisional, alternatif dan
• Jaminan kesehatan nasional. komplementer;
• perluasan sasaran dan benefit
• kendali mutu dan kendali biaya.
E-KESEHATAN
Definisi

• E-kesehatan adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk pelayanan dan informasi kesehatan,
utamanya untuk meningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan meningkatkan proses kerja yang efektif dan efisien.
Secara umum e-kesehatan terdiri dari informatika kesehatan (health informatics) dan upaya kesehatan jarak jauh (tele-
health).
Penerapan e-kesehatan :
• sistem informasi manajemen kesehatan (health management information system),
• rekam medis elektronik/rekam kesehatan elektronik (EMR/EHR),
• sistem surveilans (surveillance system),
• health knowledge management,
• telemedisin (telemedicine),
• mobile health (m-health),
• consumer health informatics,
• elearning in health sciences, dan
• medical research.
TELEMEDICINE
• Pemakaian Telekomunikasi Untuk Memberikan Informasi Dan Pelayanan Medis
Jarak Jauh
• Aplikasi Telemedicine:
• Menggunakan Satelit Untuk menyiarkan Konsultasi Antar Fasilitas Kesehatan
• video Conference
• Komunikasi Audio, Visual Dan Data; termasuk
• Perawatan,
• Diagnosis,
• Konsultasi
• Pengobatan
• Pertukaran Data Medis Dan
• Diskusi Ilmiah Jarak Jauh
TELEMEDICINE
• Telemedicine atau telemedika. Layanan telemedika merupakan layanan
kesehatan yang memudahkan pasien dalam menjangkau pelayanan kesehatan.
Dg demikian pasien dapat melakukan konsultasi dengan dokter secara online
tanpa harus bertatap muka secara langsung (telekonsultasi).
• Telemedicine adalah pemberian pelayanan kesehatan jarak jauh oleh
profesional kesehatan dengan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi, meliputi :
• pertukaran informasi diagnosis,
• pengobatan,
• pencegahan penyakit dan cedera,
• penelitian dan evaluasi, dan
• pendidikan berkelanjutan penyedia layanan kesehatan untuk kepentingan
peningkatan kesehatan individu dan masyarakat.
PELAYANAN TELEMEDICINE

Teleradiologi;
Telekonsultasi klinis;
pelayanan radiologi
pelayanan
diagnostik dengan
konsultasi klinis jarak
menggunakan Teleelektrokardiogra Teleultrasonografi;
jauh untuk
transmisi elektronik fi; pelayanan pelayanan pelayanan
membantu
berbasis gambar dari elektrokardiografi ultrasonografi konsultasi
menegakkan
semua modalitas dengan obsterik dengan Telemedicine
diagnosis, dan/atau
radiologi beserta menggunakan menggunakan lain sesuai
memberikan
data pendukung dari transmisi elektronik transmisi elektronik dengan
pertimbangan/sara
Fasyankes Peminta gambar dari gambar dari perkembangan
n tata laksana baik
Konsultasi ke Fasyankes Peminta Fasyankes Peminta ilmu
secara tertulis,
Fasyankes Pemberi Konsultasi ke Konsultasi ke pengetahuan
suara, dan/atau
Konsultasi untuk Fasyankes Pemberi Fasyankes Pemberi dan teknologi
video serta harus
mendapatkan Konsultasi Konsultasi
terekam dan
ketepatan dan
tercatat dalam
akurasi dalam
rekam medis
penegakan diagnosis
ELEMEN TELEMEDICINE
1. telemedicine sebagai pelayanan kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan
menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendiagnosis, mengobati,
mencegah, dan mengevaluasi kondisi kesehatan seseorang yang berada dalam kondisi
yang jauh dari fasilitas kesehatan. (WHO)
2. Elemen2nya:
1. Tujuannya adalah untuk memberikan dukungan klinis untuk meningkatkan
kondisi kesehatan.
2. Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi hambatan geografis, menghubungkan
pengguna yang tidak berada dilokasi fisik yang sama.
3. Ini melibatkan penggunaan berbagai jenis TIK.
PERMENKES 20/2019

• Telemedicine adalah pemberian pelayanan Kesehatan jarak jauh oleh profesional kesehatan
dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, meliputi pertukaran informasi
diagnosis, pengobatan, pencegahan penyakit dan cedera, penelitian dan evaluasi, dan
pendidikan berkelanjutan penyedia layanan kesehatan untuk kepentingan peningkatan
Kesehatan individu dan masyarakat.
• Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan, adalah Telemedicine yang
dilaksanakan antara fasilitas pelayanan kesehatan satu dengan fasilitas pelayanan
kesehatan yang lain berupa konsultasi untuk menegakkan diagnosis, terapi, dan/atau
pencegahan penyakit.
SISTEM KESEHATAN DAN SISTEM YANKES

• Menurut WHO(1996) sistem kesehatan adalah suatu jaringan penyedia


pelayanan kesehatan (supply side) dan orang-orang yang menggunakan
pelayanan tersebut (demand side) di setiap wilayah, serta negara dan
organisasi yang melahirkan sumber daya tersebut, dalam bentuk manusia
maupun dalam bentuk material.
• Menurut Hidayat(2008) sistem pelayanan kesehatan
merupakan bagian penting dalam meningkatkan derajat
kesehatan. Melalui sistem ini tujuan pembangunan
kesehatan dapat tercapai dengan efektif, efisien dan tepat
sasaran.
PELAYANAN KESEHATAN

• Pelayanan kesehatan adalah setiap upaya yang


diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama
dalam suatu organisasi untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan, mencegah dan
menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan
perorangan, keluarga, kelompok dan ataupun
masyarakat. Menurut pendapat Levey dan Loomba
(1973),
MACAM-MACAM PELAYANAN KESEHATAN

tujuan utamanya ialah untuk


• Pelayanan menyembuhkan penyakit dan
kedokteran (medical memulihkan kesehatan, serta
1 services) sasarannya terutama untuk
perseorangan dan keluarga.

• Pelayanan kesehatan tujuan utamanya ialah untuk


memelihara dan meningkatkan
masyarakat (public kesehatan serta mencegah penyakit,
2 health services). serta sasarannya terutama untuk
kelompok dan masyarakat.
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan (PP No.
Pelayanan Telemedicine (SK 47 Th 2016 Ttg Fasilitas Pelayanan
Menkes 2021) Kesehatan )
1. Rumah sakit. 1.tempat praktik mandiri tenaga kesehatan;
2. Pusat Kesehatan Masyarakat 2.pusat kesehatan masyarakat;
(PUSKESMAS). 3.klinik;
3. Klinik. 4.rumah sakit;
4. Praktik mandiri dokter/dokter gigi dan
dokter spesialis/dokter gigi spesialis. 5.apotek;
5. Laboratorium medis. 6.unit transfusi darah;
6. Apotek. 7.laboratorium kesehatan;
8.optikal;
9.fasilitas pelayanan kedokteran untuk
kepentingan hukum; dan
10.fasilitas pelayanan kesehatan tradisional.
MANFAAT TELEMEDICINE
• Efektif dan efisiensi dari sisi biaya kesehatan.
• Pelayanan keperawatan tanpa batas geografis jadi tiap orang Memiliki Kesempatan yang
Sama untuk Konsultasi Kesehatan
• Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
• Telemedicine dapat mengurangi jumlah kunjungan dan masa hari rawat di RS.
• Dapat meningkatkan pelayanan untuk pasien kronis, tanpa memerlukan biaya dan
meningkatkan pemanfaatan teknologi.
• Dapat dimanfatkan sebagai bidang pendidikan keperawatan berbasis informatika kesehatan.
• Mempercepat akses pasien ke pusat rujukan
• Mudah menapatkan pertolongan langsung dari dokter pribadi
• Pasien merasakan tetap dekat dengan rumah, keluarga, sahabat tetap memberikan dukungan
• Menyeleksi mana pasien yg perlu dirawat di RS atau mana yg tetap tinggal di rumah
KENDALA YANKES
• Konektivitas - sistem kesehatan digital (E-Health)
• Kejelasan regulasi –
• terkait keamanan data
• Ekspresi pasien tidak bisa dilihat
• Bonus Demografi – bisa menjadi beban
• Negara Kepulauan – berimbas pd keinginan orang mendirikan RS
• Pelayanan Rendah – indikasinya, banyak pasien memilih berobat ke LN
• Teknologi tidak dimanfaatkan dengan baik – teknologi/alat pendeteksi kondisi diri.

TELEMEDICINE ANTARA DOKTER DENGAN PASIEN DALAM HUKUM KESEHATAN

• bentuk Hubungan Hukum tersebut


• Tanggung jawab hukum
• Perlindungan Hukum
• Informed Consent
• Rekam medis
• Batasan Pelayanan
• Peran Ilmu Pengetahuan dan Hukum
KODE ETIK E_HEALTH - INTERNET HEALTHCARE COALITION

• Candor (keterbukaan)
• Penyedia jasa layanan kesehatan online diwajibkan mengungkapkan informasi secara transparan, sehingga bisa memengaruhi pemahaman konsumen dalam
menggunakan atau membeli produk dan layanan.
• Proses transparansi harus mencakup kejelasan kepemilikan situs, kepentingan finansial pemilik, tujuan keberadaan situs, dan hubungannya dengan pihak
sponsor.
• Honesty (kejujuran)
• Penyedia jasa layanan kesehatan harus memastikan bahwa informasi, termasuk konten dan klaim terkait produk kesehatan, benar dan tidak menyesatkan.
• Quality (berkualitas)
• Penyedia jasa layanan kesehatan wajib menyediakan informasi akurat, mudah dimengerti, up- to-date, dan dibutuhkan pengguna. Tujuannya, agar
masyarakat bisa menimbang-nimbang (berpikir secara kritis) terhadap informasi produk maupun layanan kesehatan yang disediakan.
• Informed Consent (persetujuan/ izin dari pasien)
• Penyedia jasa layanan kesehatan harus menghormati hak pengguna. Jika ingin menggunakan data pengguna, maka harus atas persetujuan pengguna.
• Privacy (rahasia pribadi)
• Penyedia jasa layanan kesehatan diharuskan untuk menghormati serta melindungi privasi pengguna. Penyedia jasa harus memastikan keamanan layanannya
untuk mencegah akses yang tidak sah terhadap penggunaan data pribadi pengguna.
• Professionalism in Online Health Care (profesionalisme dalam pelayanan kesehatan online)
• Dokter, perawat, dan praktisi kesehatan lain yang memberikan nasihat atau perawatan medis secara online harus mematuhi kode etik masing-masing profesi.
• Para profesional harus menjelaskan keterbatasan rekomendasi terapi maupun diagnosis yang dilakukan dengan konsultasi online kepada pengguna.
• Responsible partnering (kemitraan yang bertanggung jawab)
• Sponsor atau afiliasi yang bekerja sama dengan penyedia jasa layanan kesehatan harus dapat dipercaya serta mematuhi hukum yang berlaku dan
menjunjung tinggi standar etika yang sama.
• Accountability (akuntabilitas)
• Penyedia jasa layanan kesehatan wajib memberi kesempatan bagi para pengguna untuk memberi umpan balik (feedback) dalam bentuk saran, kritik,
maupun pengawasan kepatuhan situs terhadap kode etik eHealth.
PLATFORM TELEMEDICINE
11 Platform telemedicine yang sudah bekerjasama dengan Kemenkes :
• Alodokter,
• GetWell,
• Good Doctor dan GrabHealth,
• Halodoc,
• KlikDokter,
• KlinikGo.
• Link Sehat,
• Milvik Dokter,
• ProSehat,
• SehatQ, dan
• YesDok

Anda mungkin juga menyukai