DAFTAR CATATAN DAN PERTANYAAN UJIAN SKRIPSI

=============================================

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, KEPERCAYAAN DAN HARGA TERHADAP

KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI PRODUK KOPI NUR DI OUTLINE KPI NUR
KOTA SUNGAI PENUH

Nama Mahasiswa : SOMA RENDI DESPARA

NPM : 161061201004
Hari / Tgl. Ujian : Rabu 17 November 2021

A. CATATAN PERBAIKAN SKRIPSI :

Akan di bedah ketika Ujian

B. DAFTAR PERTANYAAN :
1. Alasan ilmiah Kualitas Pelayanan, Kepercayaan Dan Harga Dalam Mempengaruhi
Keputusan Konsumen Membeli Produk Kopi Nur Di Outline Kpi Nur Kota Sungai
Penuh?
Jawab:

Secara teori pelayanan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi

keputusan pembelian (Tjipno (2006:8). Menurut Arianty (2015:52) faktor
kualitas pelayanan sangat penting untuk menarik calon pembeli.
Lemahnya pelayanan yang diberikan seperti konfirmasi pembayaran yang
cukup lama akan membuat pembeli merasa khawatir bahkan bisa
menimbulkan persepsi negatif.
Menurut Arianty (2015:52) faktor kualitas pelayanan sangat penting untuk
menarik calon pembeli. Lemahnya pelayanan yang diberikan seperti
konfirmasi pembayaran yang cukup lama akan membuat pembeli merasa
khawatir. Menurut Kotler & Keller (2009:126) kualitas adalah totalitas
dan karakteristik produk dan jasa yang bergantung pada kemampuannya
untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat. Berdasarkan
pernyataan kotler tersebut maka kualitas pelayanan adalah salah satu
faktor yang mempengaruhi keputusan pelanggan untuk membeli sesuatu
produk yang ditawarkan, selain itu hasil penelitian yang dilakukan oleh
Cahya (2021:1) menyatakan kualitas pelayanan secara keseluruhan
berpengaruh cukup kuat dan signifikan terhadap keputusan pembelian,
oleh sebab itu sangat perlu perusahaan memberi pelayanan yang
berkualitas untuk memberi rasapuas yang dapat menumbuhkan
kepercayaan konsumen.
Selain itu, kepercayaan konsumen akan produk akan turut berperan dalam
keputusan untuk membeli sebuah produk. Menurut Utomo (2009:5) faktor
yang sangat penting untuk mempengaruhi minat pembelian adalah faktor
kepercayaan. Pernyataan tersebut sejalan dengan hasil penelitian Cahya
(2021:1) menyatakan Kepercayaan secara keseluruhan berpengaruh cukup
kuat dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Kepercayaan adalah
pemikiran yang ada pada seseorang yang mampu memberikan gambaran
 tentang sesuatu. Kepercayaan terhadap produk dan perusahaan penyedia
produk sangat penting karena, kepercayaan mempengaruhi niat
pembelian. Persepsi konsumen dari konsistensi dan kejujuran penjual
yang ditemukan menjadi pengaruh yang kuat pada kepercayaan konsumen
(Rose et al., 2011: 33).
Kepercayaan konsumen juga bisa tumbuh, jika konsumen merasa produk
yang di jual sesuai dengan harga yang seharusnya, oleh sebab itu
perusahaan harus bisa berasing dalam menetapkan harga, karena dalam
menjual tentunya penjual harus menyesuaikan harga dengan kualitas
produk serta memperhatikan harga yang ditawarkan oleh perusahaan
pesaing, sebab jika harga yang kualitas produk sama maka hargalah yang
ikut menjadi penentu keputusan konsumen dalam menentukan pilihan
(Rose et al., 2011: 33). Hal tersebut sejalan dengan hasil penelitian yang
dilakukan oleh Islami (2015:1) yang menyatakan bahwa harga
berpengaruh terhadap keputusan konsumen untuk membeli suatu produk.
Menurut Lupiyoadi (2001:61) harga suatu produk sangat signifikan dalam
pemberian value kepada konsumen dan mempengaruhi image produk
serta keputusan konsumen untuk membeli suatu produk.
Harga sebagai komponen bauran menurut Kotler dan Keller (2012:410)
Harga (price) harus mencerminkan nilai konsumen bersedia membayar.
Selama ini harga yang ditapkan oleh Outlete Kopi Nur untuk setiap 1 kg
produk Kopi Nur adalah Rp.60.000,00 dan harga tersebut dirasa sesuai
dengan kualitas produk yang didapat oleh konsumen. Hasil penelitian
yang dilakukan oleh Handoko (2013:61) menunjukkan bahwa harga
(price) berpengaruh terhadap kepuasan konsumen oleh sebab itu harga
(price) harus sejalan dengan manfaat yang dapat diberikan oleh sebuah
produk, sebab konsumen akan merasa puas apabila manfaat yang mereka
dapat sebanding atau bahkan lebih dari nomilal uang yang mereka
keluarkan untuk membeli sebuah produk. Oleh sebab itu, harga perlu jadi
pertimbangan dalam penjualan produk agar produk bisa bersaing di
pasaran
Terpenuhinya faktor-faktor yang menjadi keinginan konsumen akan
membuat konsumen tetap setia pada satu produk. Menurut Amstrong dan
Kotler (1997:15) konsumen memiliki tingkat kesetiaan yang sangat
beragam perusahan tertentu. Karena sebelum konsumen memutuskan
untuk berbelanja atau mengkonsumsi, konsumen terlebih dahulu membuat
keputusan diantaranya proses merasakan dan mengavaluasi informasi
merek produk, mempertimbangkan bagaimana alternatif mereka dapat
kebutuhan konsumen pada akhirnya merek apa yang akan dibeli.

2. Bagaimana Kualitas Pelayanan, Kepercayaan Dan Harga Dalam Mempengaruhi

Keputusan Konsumen Membeli Produk Kopi Nur Di Outline Kpi Nur Kota Sungai
Penuh? (ceritakan fenomena pada setiap varaiebl independen)
Jawab:
Fenomena yang peneliti temukan bahwa Kopi Nur sebagai usaha kecil
menengah bubuk kopi dengan merek dagang Kopi Nur sudah terpercaya
sejak lama.hal ini terbukti dengan bertahannya produk kopi nur di pasaran
yang membuktikan bahwa kualitas produk kopi nur dipercayai konsumen
untuk dikonsumsi. Selain itu bukti perjalanan usaha kopi nur yang sudah
berdiri dari tahun 1943 dan dilanjutkan oleh H. Nurcaya yang mendapat
izin dari dari Disperindag tanggal 11-9-1990 No.207/05-05/PK/V/NAS
dan No. 521/IK/05/IX/1990 yang saat ini sudah masuk ke generasi ke tiga
yang dikelola oleh Bapak Zefri Efdison yang Outlete nya terletak di Jalan
Sriwijaya No 84 Rt 05 Lawang Agung Kota Sungai Penuh. Kopi Nur di
jual dengan harga Rp 60.000,00/kg, dengan kemasan yang dibuat kertas
kacang yang berwarna coklat, dan saat ini telah juga dibuat dengan desain
kemasan yang lebih modern, dimana berat perkemasan bubuk Kopi Nur
yang tersedia di Outlete Kopi Nur yaitu 50 gram, 100 gram, 250 gram dan
1 kilo gram. Dilihat dari segi pelayanan, berdasarkan observasi peneliti
pada Outlete Kopi Nur yang terletak di Jalan Sriwijaya No 84 Rt 05
Lawang Agung Kota Sungai Penuh konsumen akan disambut dengan
ramah oleh penjaga Outlete dan di tawarkan produk yang di inginkan oleh
konsumen secara ramah.
Sehubungan dengan merek Kopi Nur yang sudah terpercaya dengan harga
yang bisa dikatakan bersaing dan pelayanan yang baik tidak menjamin
pertumbuhan penjualan produk bubuk Kopi Nur akan terus meningkat,
pertumbuhan penjualan Kopi Nur tahun 2014 – 2018 disajikan pada tabel
dibawah ini.

Tabel 1.1
Daftar Tabel Produksi dan Hasil Penjualan Kopi Bubuk Nur
Tahun 2014-2018

Tingkat
No Tahun Produksi (kg) Hasil Penjualan Pertumbuhan
Penjualan (%)
1 2014 17,000 1,105,000,000 -
2 2015 20,000 1,300,000,000 18
3 2016 25,000 1,625,000,000 25
4 2017 30,000 1,950,000,000 20
Sumber: Outlete Kopi Nur, 2021

Berdasarkan tabel 1.1 diatas terlihat fenomena bahwa meskipun produksi

meningkat dari tahun ke tahun, namun tingkat pertumbuhan penjualan
justru berfluktuasi. Berdasarkan tabel diatas terlihat terjadi penurunan
pertumbuhan penjualan pada tahun 2017 sebesar 20% sementara jumlah
produksi meningkat menjadi 30.000 kg dan pada tahun 2018 terjadi
peningkatan jumlah produksi menjadi 34.000 kg, sedangkan tingkat
pertumbuhan penjualan mengalami penurunan sebesar 13% dari tahun
sebelumnya. Fenomena tersebut menjadi sangat menarik untuk diteliti
agar dapat diketahui lebih jauh tentang pengaruh kualitas pelayanan,
kepercayaan dan harga terhadap keputusan konsumen dalam membeli
produk Kopi Nur di outlete Kopi Nur Kota Sungai Penuh, pentingnya
penelitian ini dilaksanakan dikarenakan selama ini belum pernah
dilakukan penelitian yang sama pada Kopi Nur sehingga hasil penelitian
 ini bisa menjadi pertimbangan dan masukan bagi Kopi Nur dalam
membuat kebijakan tentang pelayanan, menumbuhkan kepercayaan
konsumen dan penetapan harga produk bubuk Kopi Nur.
3. Magaimana metode penarikan sampel dan bagimana proses berjalannya penelitian pada
responden terseponden. Ceritakan dengan lengkap serta dokumen dan bukti peneltian.
Jawab:

Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan teknik sampel kebetulan

(Accidental Sampling). sampel kebetulan adalah sampel yang dambil saat
penelitian kebetulan bertemu dengan orang yang sesuai untuk dijadikan
sampel di lokasi penelitian.

4. Variabel bebas mana yang paling dominan dalam mempengaruhi Keputusan pembelian
dan bagaimana implikasinya secara praktis dan teoritis?
Jawab:

Koefesiensi determinasi secara pasial masing-masing variabel X1, X2 dan

X3 terhadap Y dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.9

Koefesiensi Parsial X1, X2, X3 Terhadap Y

Model Summary
Adjusted R
Model R R Square Square Persentase
a
X1-Y .138 .019 .007 1,90%
X2-Y .864a .747 .744 74,70%
X3-Y .634a .402 .394 40,20%

Berdasarkan tabel 4.9 diketahui bahwa :

1. Besarnya pengaruh kualitas pelayanan (X1) terhadap keputusan

konsumen dalam membeli produk kopi Nur di outlete Kopi Nur
Kota Sungai Penuh (Y) adalah sebesar 1,90%.
2. Besarnya pengaruh kepercayaan (X2) terhadap keputusan
konsumen dalam membeli produk kopi Nur di outlete Kopi Nur
Kota Sungai Penuh (Y) adalah sebesar 74,70%.
3. Besarnya pengaruh harga (X3) terhadap keputusan konsumen
dalam membeli produk kopi Nur di outlete Kopi Nur Kota Sungai
Penuh (Y) adalah sebesar 40,20%.
Berdasarkan hasil koefesiensi determinasi parsial tersebut maka dapat
terlihat bahwa variabel yang paling dominan memberi pengaruh terhadap
variabel keputusan pembelian (Y) adalah variabel kepercayaan dengan
tingkat dominasi pengaruh sebesar 74,70% terhadap variabel keputusan
pembelian (Y).
5. Apa hambatan yang di temukan selama melakukan proses penelitian?

Jawab:
- Kesulitan menunggu konsumen yang berbelanja di Kopi Nur untuk di minta
dijadikan responden dalam penelitian,
Sungai Penuh, November 2021
Penguji

Dr. Indra Budaya, SE., MM

NIDN. 1002117701