K/L/PD wajib menggunakan produk usaha kecil serta koperasi dari hasil produksi dalam negeri
K/L/PD sebagaimana dimaksud pada ayat (2) wajib mengalokasikan paling sedikit 40% (empat puluh persen) dari
nilai anggaran belanja barang/jasa Kementerian/Lembaga/ Pemerintah Daerah
Paket pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya dengan nilai Pagu Anggaran sampai dengan
Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah) diperuntukan bagi usaha kecil dan/atau koperasi
Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang koperasi dan usaha kecil dan Pemerintah
Daerah memperluas peran serta usaha kecil dan koperasi dengan mencantumkan barang/jasa produksi usaha
kecil dan koperasi dalam katalog elektronik
Penyedia usaha nonkecil atau koperasi yang melaksanakan pekerjaan melakukan kerja sama usaha dengan usaha
kecil dan/atau koperasi dalam bentuk kemitraan, subkontrak, atau bentuk kerja sama lainnya, jika ada usaha kecil
atau koperasi yang memiliki kemampuan di bidang yang bersangkutan
2
Arah Perkembangan
PBJP: E Marketplace
serta Implementasi
Konsep Toko Daring di
Lingkungan Kemenkeu
dengan Digital Payment
Marketplace (Digipay)
Perlem LKPP nomor 9/2021 tentang E Marketplace (Toko Daring dan Katalog Elektronik)
Toko Daring Katalog Elektronik
Pedagang PPMSE
Satker Principle Reseller Satker
Marketplace Ritel Daring
Digipay
Principle Reseller
Implementasi Digipay telah berjalan sejak 2019 dan terus Untuk mengakselerasi pertumbuhan Digipay dalam rangka
bertumbuh secara signifikan. membantu pemberdayaan UMKM, diperlukan sinergi antar
seluruh Unit Eselon I di Kementerian Keuangan
04Principle
7,273 Transaksi 03 vendor/UMKM mitra agar
on boarding dalam Digipay
Reseller
Jumlah transaksi melalui Digipay
Rp 16,1 Miliar
05 Satker vertikal perlu berkoordinasi
Jumlah transaksi melalui Digipay
04 dengan KPPN mitra dalam rangka
implementasi Digipay
3
Perbandingan
Konvensional dengan
E-Marketplace