Anda di halaman 1dari 22

COVER

LEMBAR PENGESAHAN

DAFTAR ISI
BAB 1. PENDAHULUAN

Desa Purworejo merupakan sebuah desa di wilayah Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa
Timur dengan kekayaan alam melimpah berupa perkebunan pisang yang luas. Desa ini
memiliki luas wilayah 502.915 ha terletak pada 8⁰21’ LS dan 112⁰13’ BT. Jarak yang
ditempuh untuk sampai ke Desa Purworejo dari pusat kabupaten kurang lebih 8 km. Desa
Purworejo merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian 241 meter dari permukaan
laut dengan, memiliki kelembaban 11% dan bersuhu rata-rata harian 27⁰ sampai 31⁰. Dikki
Nomiarki, mitra Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar menyatakan jumlah penduduk Desa
Purworejo sekitar 2.617 jiwa. Sebagian besar masyarakat Desa Purworejo memiliki mata
pencaharian sebagai petani dengan persentase 70% sedangkan 30% bermata pencaharian
campuran. Desa Purworejo memiliki Wisata Kebun Pisang Gedhangan yang dikelola oleh
Kelompok Masyarakat (POKMAS) Wijaya Kusuma (purworejo-blitar.desa.id, 2021). Pisang
(Mucaparasidiaca) merupakan salah satu komoditas unggulan di Indonesia. Berdasarkan data
dari Food and Agriculture Organization (FAO) Tahun 2018, Indonesia menempati peringkat
ke 3 sebagai negara penghasil pisang tertinggi di dunia dengan hasil panen pisang mencapai
7.162.685 ton.

Tingginya angka capaian produksi pisang di Indonesia, pekebun atau petani pisang
tentunya memerlukan banyak suplay pupuk. Namun, langkanya ketersedian pupuk dan
mahalnya harga pupuk sehingga petani harus memutar otak dengan cara berbagi dengan
pekebun atau petani yang lainnya dengan resiko berkurangnya intensitas pupuk yang
diberikan setiap lahan pertanian atau perkebunan. Selain itu, produktivitas buah pisang yang
tinggi dapat memicu banyaknya limbah pertanian yang dihasilkan, khususnya limbah organik
berupa gedebog pisang. Batang pisang bagian bonggol Batang pisang dapat menyebabkan
polusi udara dan dalam keadaan lembab dapat menyebabkan bau yang tidak sedap.

Menurut Bilqisti dkk 2010 pada laporan PKM dari IPB Bogor dengan judul Tepung
Bonggol Pisang sebagai Upaya Mengurangi Ketergantung Bahan Baku Tepung dari Luar
Negeri menyatakan bahwa batang pisang 2 memiliki komposisi yang terdiri dari 76% pati
dan 20% air, yang merupakan komponen terbaik untuk perkembangbiakan mikro organisme
dikomposer. Batang pisang dapat diolah menjadi Pupuk Organik Cair (POC) menggunakan
bantuan dekomposer atau Micro Organisme Local (MOL) sebagai pengurai bahan organik
padat menjadi cair. Pada proses ini yang dimanfaatkan adalah bagian dalam batang pohon
pisang atau bonggol pisang. Selanjutnya, bagian luar batang pohon pisang diolah menjadi
keripik, sebagai kuliner khas di Wisata Kebun Pisang Gedangan Desa Purworejo. Oleh
karena itu, kami bermaksud untuk memanfaatkan limbah tersebut untuk mengembangkan
Wisata Kebun Pisang dan memberdayakan Kelompok masyarakat (POKMAS) Wijaya
Kusuma agar dapat memanfaatkan potensi limbah tersebut dengan maksimal.
BAB 2. TARGET LUARAN

Luaran yang diharapkan dalam program PHP2D Himafis terdapat dua luaran yaitu
luaran wajib dan luaran tambahan, untuk luaran wajib diantaranya sebagai berikut:

1. Luaran dalam bentuk jurnal yang akan dipublikasikan di jurnal nasional terakreditasi;

2. Profil hasil pelaksanaan program bisa dilihat dari terealisasikannya produk olahan
kripik pelepah pisang dan juga pupuk organik cair (POC);

3. Panduan aplikasi teknologi produk PHP2D yang direalisasikan dalam bentuk modul
fisik;

4. Publikasi Video kegiatan pada Youtube bisa diakses pada chanel youtube PHP2D
HIMAFIS UNU BLITAR.

Sedangkan untuk luaran tambahan diantaranya sebagai beriut:

1. Mou dengan jejaring kemitraan dibawah desa dengan menjadikan Desa Purworejo
sebagai Desa Binaan Kampus.
2. Publikasi kegiatan di media massa secara Online bisa diakses pada media masa yaitu
www.Jatim.nu.or.id
BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Teknik Penyuluhan

Teknik penyuluhan pada kegiatan PHP2D di Desa Purworejo ini dengan sosialisasi
kepada masyarakat Desa Purworejo. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan cara
mengkoordinasikan terlebih dahulu dengan kepala desa purworejo dan mitra terkait teknis
dimana akan dilaksanakan kegiatan penyuluhan terkait program yang diusung oleh kami Tim
PHP2D HIMAFIS Universitas Nahdlatul Ulama Blitar. Setelah itu dimulai dengan pemberian
penyuluhan tentang pengolahan limbah pohon pisang menjadi pupuk organic cair (POC) dan
keripik pelepah pisang. Kegiatan penyuluhan ini merupakan kegiatan yang memiliki dampak
positif karena dapat meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat di desa Purworejo guna
meningkatkan tentang pengetahuan bagaimana limbah organik dapat diolah

3.2 Pelatihan

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan cara mengkoordinasikan terlebih dahulu


dengan masyarakat terkait teknis dimana akan dilaksanakan kegiatan pelatihan ini. Setelah itu
dimulai dengan pemberian materi tentang pengolahan limbah pohon pisang menjadi pupuk
organik cair dan keripik pelepah pisang. Kemudian dilakukan praktek atau demonstrasi
bagaimana cara pembuatan pupuk organik cair dan keripik pelepah pisang. Kegiatan ini
dibuka oleh Kepala Desa Purworejo Bapak Kalinggo Purnomo, S.E dengan mengenalkan
program pengabdian kepada masyarakat tentang produksi pupuk organik cair dan keripik
pelepah pisang dari limbah pohon pisang. Materi sosialisasi dan penyuluhan diberikan oleh
Muhammad Fikri Aziz Musthofa dan Milya Nur Fadila tim PHP2D HIMAFIS UNU Blitar.
Pelatihan ini dihadiri oleh Perangkat, PKK, Kelompok Masyarakat, BUMDES, dan
perwakilan masyarakat Desa Purworejo. Pemberian materi tersebut meliputi pemahaman
tentang pupuk organik cair dan keripik pelepah pisang, metode atau cara pembuatan pupuk
organik dan aplikasi pupuk organik di lahan untuk mendukung pertanian dan UMKM desa
Purworejo.

3.3 Pendampingan IPTEK

Pendampingan IPTEK dalam program ini dilaksanakan dengan pendampingan uji


laboratorium pupuk organik cair (POC) bonggol pisang dan keripik pelepah pisang. Selian itu
juga pendampingan dalam pengurusan P-IRT agar produknya dapat dijual dengan luas.
BAB 4. HASIL YANG DICAPAI

Hasil yang sudah dicapai dalam program PHP2D Himafis Universitas Nahdlatul
Ulama Blitar ini adalah:

A. Membuat Rumah reaktor POC (Pupuk Organik Cair) dan menyiapkan peralatan
penunjang pembuatan keripik pelepah pisang dalam upaya memberdayakan
masyarakat Desa Purworejo agar dapat memanfaatkan limbah pisang menjadi bahan
yang memiliki nilai jual dan menguntungkan bagi masyarakat desa.
Menjelaskan ide pemanfaatan limbah bonggol pisang menjadi POC (Pupuk Organik
Cair) dan limbah pelepah pisang menjadi keripik pisang kepada mitra tim PHP2D
Himafis Universitas Nahdlatul Ulama Blitar yakni POKMAS Wijaya Kusuma,
sekaligus menjelesakan dampak pengolahan limbah pisang tersebut bagi lingkungan.
Langkah awal yang dilakukan yaitu sebagai berikut:
1. Pembuatan reaktor POC (Pupuk Organik Cair) yang diletakkan di lahan kebun
pisang yang diolah oleh POKMAS wijaya kusuma reaktor terbuat dari baja ringan
dengan atap terbuat dari gavalum yang mana dapat menamung kurang lebih 4
reaktor POC sekaligus

Gambar 1. Pembuatan Reaktor POC (Pupuk Organik Cair)


2. Tim PHP2D Himafis juga melakukan Pengadaan alat penujang pembuatan keripik
pelepah pisang yang dimana akan diletakkan di lahan kebun pisang yang dikelola
oleh POKMAS Wijaya Kusuma. Untuk produksi awal Tim PHP2D Himafis juga
memfasilitasi bahan-bahan serta yang dibutuhkan untuk melakukan produksi dan
mendapingi, untuk produksi pertama tim PHP2D ikut andil dalam pembuatan
keripik pisang.

Gambar 2. Pengadaan alat pembuatan Keripik Pelepah Pisang serta pendampingan


Keripik Pelepah Pisang
B. Melakukan pengujian Produk POC (pupuk Organik Cair) dan Keripik Pelepah Pisang
Pengujian yang dilkaukan tim PHP2D Himafis meliputi pengujian Pupuk dan Keripk
Pelepah pisang, yang dimana untuk POC akan diujikan di Laboratorium UPT
Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura Bedali – Lawang –
Malamg, pengujian ini meliputi uji kadar Air,Ph,C,N dan, P dan untuk pengujian
keripik pelepah pisang meliputi kadar Protein, Karbohidrat, Lemak, Kadar Air, Kadar
Abu, Serat Kasar.yang di ujikan ke Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi Baristand
Industri Surabaya. Hasil yang didapat untuk uji dari kedua bahan tersebut sangat
memuaskan hal ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Gambar 3. Hasil uji Kandungan dari POC dan Keripik

Hasil uji produk keripik memiliki kadar karbohidrat yang cukup tinggi dengan
persentasi lebih dari 50%, kemudian untuk pupuk kadar N juga cukup tinggi dengan
persentase 15,60% dimana kadar N yang tinggi ini sangat cocok untuk pertumbuhan
sebuah tanaman.
C. Pembuatan label Produk untuk POC dan Keripik Pelepah Pisang dan pengurusan izin
produksi untuk Keripik Pelapah Pisang.
Sebelum produk akan dijual secara bebas kami juga membantu mitra untuk
melakukan pembuatan label produksi agar produk dapat dikenal oleh masyarakat yang
lebih luas, label yang diberikan untuk POC bernama “POC WIJASA” yang
diperuntukkan untuk tanaman kemudian untuk produk keripik pisang itu sendiri
diberinama keripik “BOGSANG”

Gambar 4 Label Produk POC dan Keripik Pelepah Pisang

Untuk perizinan produk keripik Tim PHP2D membantu untuk melakukan pengurusan
izin produksi yang dimana sudah sampai dalam tahap penerbitan nomor NIB dan akan
menuju pengurusan P-IRT agar mampu dipasarkan secara luas, untuk pengurusan P-
IRT sendiri sudah pada tahap pengujian kualitas air yang digunakan untuk produksi.
D. Pembetukan Kelompok Menejemen Pengolahan produk POC dan Keripik Pisang.
Tim PHP2D Himafis melakukan pembentukan Kelompok Menejemen pengolahan
yang diman bertujuan agar setelah tim PHP2D Himafis selesai melaksanakan program
dihrapkan masyrakat Desa Purworejo dapat melanjutkan produksi POC dan Keripik
Pelepah Pisang secara mandiri. Untuk kelompok tersebut akan terdiri dari Penangung
jawab, ketua, sekertaris, bendahara, Sie pemasaran dan Anggota, berikut sebaran
Kelompok Menejemen pengolahan yang telah dibentuk:

No Struktur Keripik Pelepah Pisang Pupuk Organik Cair


1 Penanggung Jawab 1. Ibu Yessy Setia Putri 1. Bpk. Kalinggo Purnomo, SE
2. Ibu Siti Masruroh 2. Bpk. Gunawan
2 Ketua Ibu Yuliati Bpk. Sugeng Widodo
3 Sekertaris 1. Sri Utami Didik Suprianto
2. Sulkan
4 Bendahara 1. Reni Tri Pristinawati 1. Bpk. Taufik Kurohman
2. Siti Rokhayah 2. Bpk. Rohmad
5 Sie Pemasaran Rezi Yuniar Bpk. Puryanto
6 Anggota Anggota POKMAS dan PKK Angota POKAMS dan GAPOKTAN

BAB 5. POTENSI HASIL


5.1 Peluang Perolehan Paten
Peluang dalam mendapatkan Paten dari program PHP2D Himafis Universitas
Nahdlatul Ulama Blitar ini terdapat 2 peluang yaitu Paten untuk komposisi Pupuk Organik
Cair (POC) dan Paten untuk komposisi Keripik Gedebok Pisang (BOGSANG)
1. Pupuk Organik Cair(POC)
Bahan Jumlah
Bonggol Pisang 40 Kg
Air Leri 30 Liter
Air Kelapa 30 Liter
Molase/Gula Merah 40 Liter
EM4 5 Tutup Botol

2. Keripik Gedebok Pisang (BOGSANG)


a) Bahan Perendaman
o 6 L Air Bersih
o 3 Sdt kapur Sirih
o 3 Sdm Garam Kasar
b) Bahan Marinasi
o 1 Sdt Lada Bubuk
o 3 Siung Bawang Putih
o 1 Sdt Kaldu Bubuk
o ½ Sdt Garam Halus
o ½ Sdt Baking Soda
o 400 mL Air
c) Bahan Pelapis
o 150 g Tepung Terigu
o 100 g Tepung Tapioka
o 100 g Tepung Beras
o 100 g Tepung Bumbu Ayam Krispi Instan
o 1 Sdt Kaldu Bubuk
o ½ Sdt Garam Halus
d) Bahan Bumbu Tabur
o Bumbu bubuk dengan rasa sesuai selera
5.2 Aspek Sosial
1. Mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan pekerjaan di Desa Purworejo,
Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
2. Menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.
3. Terciptanya komunikasi antara kelompok masyarakat (POKMAS) Wijaya Kusuma
dengan Pemerintah Desa Purworejo yang semakin baik.
4. Menciptakan kelompok masyarakat (POKMAS) yang kritis dan mandiri.

5.3 Aspek Ekonomi


1. Menciptakan alternatif usaha kreatif dan produktif bagi Kelompok Masyarakat
(POKMAS) Wijaya Kusuma.
2. Sebagai sarana tidak langsung dalam promosi dan branding produk unggulan Desa
Purworejo

5.4 Aspek Pendidikan


1. Meningkatkan kemampuan berfikir kelompok masyarakat (POKMAS) dalam setiap
menganalisis dan menyelesaikan masalah secara ilmiah
2. Membentuk kader masyarakat yang dapat menjalin kerjasama dan berkomunikasi
dengan instansi pemerintah atau lembaga lainya.
3. Pengetahuan masyarakat dalam pengembangan IPTEKS dalam pengelolahan limbah
bonggol pisang

5.5 Potensi Pengembangan Usaha


1. Adanya usaha berkelanjutan berupa produk keripik gedebog pisang dan pupuk
organik cair yang dikelola oleh Kelompok Masyarakat (POKMAS) .
2. Adanya dukungan yang sangat baik dari pemerintah Desa Purworejo dalam menindak
lanjuti produksi keripik gedebog pisang dan pupuk organik cair
BAB 6. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

Tahapan berikutnya yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut:

1. Tahapan Menjalin Kerjasama dengan Pihak Terkait


Kelompok Masyarakat Wijaya Kusuma menjalin kerjasama dengan Dinas Pertanian
Kabupaten Blitar dan Dinas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten
Blitar.
2. Tahapan Publikasi Artikel Nasional
Kegiatan program Tim PHP2D Himafis UNU Blitar dalam proses publikasi melalui
dua jurnal yakni Jurnal Pengabdian Bumi Rafflesia Universitas Bengkulu sinta 5 dan
Jurnal To Maega Universitas Andi Djemma sinta 5 yang akan di publikasikan pada
bulan November dan Desember 2021.
3. Tahapan Pembuatan Laporan Akhir
Pada tahapan ini seluruh indikator keberhasilan yang telah dicapai pada tahapan
sebelumnya dimuat dalam bentuk laporan akhir.

Rancangan Waktu Tahapan Berikutnya

Tabel 6.1 Rancangan waktu tahapan berikutnya.


No Kegiatan November Desember
1 2 3 4 1 2 3 4
1. Menjalin Kerjasama dengan Pihak
Terkait
2. Publikasi Artikel Nasional tidak
Terakreditasi
3. Pembuatan Laporan Akhir

LAMPIRAN
1. Penggunaan Dana

PEMBUATAN
KERIPIK
HARGA
  MATERIAL VOLUME SATUAN JUMLAH
8/25/2021 pisau besar 5 21500 107500
8/25/2021 pisau kecil 10 7500 75000
8/25/2021 saringan miyak 2 17000 34000
8/25/2021 lap 1 lusin 48000 48000
8/25/2021 staplong 1 35000 35000
8/25/2021 plastik klip 1 pack 58000 58000
8/25/2021 plastik besar 1 pack 35000 35000
8/25/2021 plastik tictas 0,5 kg 3 13000 39000
8/25/2021 isi ulang gas 5 kali 20000 100000
8/25/2021 wajan 2 96000 192000
8/25/2021 timbangan 1 125000 125000
8/25/2021 serok 2 24000 48000
8/25/2021 spatula 2 20000 40000
8/25/2021 nampin 4 pasang 5000 20000
8/25/2021 peniris minyak 3 buah 25000 75000
8/25/2021 toples tempat bumbu 2 set 37000 74000
8/25/2021 kompor 2 tungku 2 buah 520000 1040000
8/25/2021 slang regulator 2 buah 130000 260000
8/25/2021 corong minyak 3 buah 7000 21000
8/25/2021 gamping 3 kg 4000 12000
8/25/2021 talenan 10 buah 11500 115000
8/25/2021 baskom besar 5 buah 32000 160000
8/25/2021 baskor kecil 5 buah 12500 62500
8/25/2021 nampan 6 buah 13500 81000
1/11/2021 sendok takar 3 buah 5300 15900
1/11/2021 tepung terigu 20 kg 12000 240000
1/11/2021 tepung beras 11 kg 14000 154000
1/11/2021 tepung pati kanji 11 kg 10000 110000
1/11/2021 tepung bumbu sajiku 9 kg 19000 171000
1/11/2021 minyak goreng 1 liter 20 botol 22500 450000
1/11/2021 bumbu balado antaka 25 bungkus 6500 162500
1/11/2021 garam halus 10 bungkus 3500 35000
1/11/2021 garam kasar 10 bungkus 3000 30000
penyedap rasa sapi 230
1/11/2021 gram 7 bungkus 10500 73500
penyedap rasa ayam 230
1/11/2021 gram 7 bungkus 10500 73500
1/11/2021 lada halus 100 gram 2 bungkus 30000 60000
1/11/2021 soda kue 250 gram 8 bungkus 7600 60800
1/11/2021 bawang putih 4 kg 33000 132000
1/11/2021 uji lab keripik 1 kali 95000 95000
1/11/2021 gelas ukur 3 buah 5000 15000
4735200
PERALATAN
PENUNJANG
HARGA
TANGGAL MATERIAL VOLUME SATUAN JUMLAH
8/16/2021 drum tong 125 liter 4 buah 350,000 1,400,000
8/16/2021 curigen 20 liter 5 buah 45,000 225,000
8/16/2021 curigen 10 liter 7 buah 25,000 175,000
8/16/2021 curigen 50 ml 100 buah 8,000 800,000
8/16/2021 slang 1 buah 30000 30000
8/16/2021 gayung 5 buah 7000 35000
8/16/2021 ember 5 buah 70000 350000
8/25/2021 paranet 11 meter 20000 220,000
8/25/2021 kanopi baja 1 pasang 2800000 2800000
8/25/2021 karet tali 2 meter 10000 20000
9/3/2021 mesin pencacah 1 buah 1800000 1800000
2,5x1,5
8/15/2021 banner besar meter 75,000 75,000
8/15/2021 banner kecil 2x1 meter 45000 45000
Pelaksanaan
9/3/2021 Program Kegiatanspinner 1 buah 1,800,000 1,800,000
8/22/2021 uji lab POC 1 kali 61,000 HARGA61,000
TANGGAL pengiriman
MATERIAL sampel VOLUME SATUAN JUMLAH
PEMBUKAAN
16/10/2021 pupuk 1 kali 7,000 7,000
11/10/2021
28-07-2021 uji lab air
tumpeng 1 kali
1 paket 175000 350000 175000 350000
28-07-2021 pengiriman sampel
nasi kotak 42 kotak 20000 840000
28/8/2021 makanan jamuan (jajan 1 kali
keripik 41,000 41,000
28/8/2021
28-07-2021 stempel PHP2D
pasar) 1 buah
100 biji 45,000 1000 45000 100000
28/07/2021
28-07-2021 print daftar
aquahadir 200 lembar
2 dus 300 35000 60,000 70000
28-07-2021 teh pucuk 50 8 botol 3000 24000
28-07-2021 aqua botol 8 botol
eksplemba 3000 24000
biaya sewa peralatan dan
25/09/2021 print modul r 27,500 1,375,000
28-07-2021
28/07/2021 perlengakapan
print notulen 1 kali
100 lembar 300 150000 30,000 150000
28/07/2021 print undangan
biaya sewa kamera 125 lembar
1 hari 300 285000 37,500 285000
28/07/2021 amplop surat 2 box 25000 50000 1843000
30/07/2021 bendera HIMAFIS 1 buah 200000 200000
30/07/2021
PENYULUHAN bendera UNU 1 buah 200000 200000
8/25/2021 tabung gas 3 kg 2 buah 135000 270,000
DAN 12,326,500
PELATIHAN 28-
BAHAN HABIS
09-2021 nasi kotak 47 kotak 20000 940000
PAKAI
28-09-2021 label POC 1 paket 25000 25000
28-09-2021 label keripik 1 paket HARGA 25000 25000
28-09-2021
TANGGAL stiker/cindera
MATERIAL mata VOLUME 1 paket SATUAN 31500JUMLAH31500
8/19/2021 makanan
gulajamuan
merah (jajanan 40 kg 23000 920000
8/19/2021
28-09-2021 molase
pasar) 50 liter
120 biji 400 1000 20000 120000
8/19/2021
28-09-2021 EM 4
aqua 10 botol2 dus 75000 35000 750000 70000
8/19/2021 isi ulang
biaya sewagalon
kamera 10 kali1 hari 18000 285000 180000 285000
1496500

SEMINAR 30- nasi kotak 42 kotak 20000 84000


10-2021
roti kotak 42 kotak 15000 630000
jajan pasar 200 biji 1000 200000
aqua 2 dus 35000 70000
teh pucuk 1 dus 65000 65000
aqua botol 1 dus 65000 65000
map plastik 30 biji 2500 75000
block note 30 biji 7500 225000
pulpen 3 pack 50000 150000
stiker 1 paket 31500 31500
biaya pemateri 2 orang 500000 1000000
cindera mata pemateri 2 orang 100000 200000
sewa perlengkapan dan
peralatan 1 kali 150000 150000
biaya sewa kamera 1 hari 285000 285000
teh pucuk 10 botol 3000 30000
makanan jamuan (jajanan
pasar) 50 biji 1000 50000
biaya sewa kamera 1 hari 285000 285000
3595500

MONITORING
DAN
EVALUASI 18-
11-2021 konsumsi makanan 1 hari 275000

PROTOKOL
KESEHATAN masker 5 box 35000 175000
hand sanitizer 5 botol 75000 375000
sabun cuci tangan 7 botol 22500 157500
707500

TOTAL
PERALATAN PENUNJANG 12,326,500
BAHAN HABIS PAKAI 1,870,000
PEMBUATAN KERIPIK 4,735,200
PEMBUKAAN 28-07-2021 1,843,000
PENYULUHAN DAN PELATIHAN
28-09-2021 1,496,500
SEMINAR 30-10-2021 3,595,500
MONITORING DAN EVALUASI 275,000
18-11-2021
PROTOKOL KESEHATAN 707,500
26,849,200

3. Bukti-Bukti Pendukung Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai