Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PROGRAM

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

“Sosialisasi Gizi Seimbang Dan Pengolahan Produk Home Industry Di Desa Tumpakrejo,
Kecamatan Kalipare”

OLEH:

Ketua

Eka Pramodo Adi,S.IP,M.Si

Anggota

1. Fina Kalba Tufailah (NIM. 180543635528)


2. M. Hafizh Ghiffari Aqsan (NIM. 180412620039)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LP2M)

2021
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul pengabdian kepada Masyarakat : Sosialisasi Gizi Seimbang dan Pengolahan home
industry
2. Lokasi : Tumpakrejo/Kalipare/Malang/Jawa Timur
3. Ketua Tim
a. Nama : Eka Pramodo Adi,S.IP,M.Si
b. NIDM :
c. Jabatan/Golongan :
d. Program Studi :
e. Perguruan Tinggi :
f. Bidang Keahlian :
g. Alamat Kantor :
4. Anggota Tim Dosen
a. Jumlah Anggota : Dosen 1 orang
b. Nama DPL I/Bidang Keahlian :
c. Nama DPL II/Bidang Keahlian :-
5. Anggota Tim Mahasiswa
a. Jumlah Anggota Mahasiswa : Mahasiswa 2 Orang
b. Nama Mahasiswa I/Prodi : Fina Kalba Tufailah/S1 Tata Boga
c. Nama Mahasiswa II/Prodi : M. Hafizh Ghiffari Aqsan/ S1 Pendidikan
Administrasi Perkantoran
6. Lembaga/Institusi Mitra 1
a. Nama Lembaga : Perangkat Desa Tumpakrejo
b. Penanggung Jawab :-
c. Alamat/Telp :-
d. Bidang Kerja/Usaha :-
7. Biaya Pelaksanaan : Rp.
8. Periode Pelaksanaan : 1 Hari

Mengetahui Malang, 23 Juni 2021


Ketua LP2M Ketua Tim
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tumpakrejo merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Kalipare,
Kabupaten Malang. (luas lahan dan jumlah penduduk keseluruhan). Di desa Tumpakrejo
juga terdapat home industri berupa ayam potong, jamur, tahu, dan tiwul instan.
KKN UM mulai tahun 2020 hingga 2021, terdapat pola pengabdian yang berbeda
dengan KKN UM di tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan terjadinya pandemi Corona
Virus Disease 2019 (Covid-19). Covid-19 merupakan virus yang menyerang sistem
pernapasan yang dapat menular melalui droplet udara. Pandemi Covid-19 menyebabkan
banyak perubahan dalam kehidupan sehari-hari, selain menerapkan perilaku hidup bersih
dan sehat kebutuhan asupan gizi yang baik juga berperan penting dalam meningkatkan
daya tahan tubuh, karena itu untuk menjaga pola makan yang sehat sangat penting selama
pandemi Covid-19. Meskipun tidak ada makanan atau suplemen makanan yang dapat
mencegah infeksi Covid-19, dengan mempertahankan pola makan asupan gizi seimbang
yang sehat sangat penting di masa pandemi ini sebagai upaya meningkatkan sistem
kekebalan tubuh yang baik.
Salah satu cara agar memperkuat imunitas tubuh pada masa pandemi Covid-19
yaitu dengan cara mencukupi asupan zat gizi tubuh dengan menerapkan gizi seimbang
yaitu memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari yang terdiri dari makanan pokok, lauk
pauk diantaranya lauk hewani dan lauk nabati, kemudian yang terakhir diisi dengan
sayuran dan buah-buahan yang kaya akan vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh.
Terdapat home industri pembuatan tahu di desa Tumpakrejo namun belum
terdapat variasi olahan dari tahu tersebut agar mendapat nilai jual lebih, maka dalam
program ini juga dilakukan demo masak pembuatan produk olahan nugget tahu sayur,
tahu sendiri cukup ekonomis serta pengolahannya mudah, produk olahan tahu ini sendiri
dapat dijadikan peluang usaha oleh warga desa serta juga dapat dijadikan bekal sehat
praktis untuk anak-anak sekolah.
Berdasarkan uraian diatas, penulis termotivasi untuk melakukan kegiatan
pengabdian masyarakat di desa Tumpakrejo melalui program “Sosialisasi Gizi Seimbang
Dan Pengolahan Produk Home Industry” yang diharapkan dapat mengedukasi
masyarakat terutama pada ibu-ibu masyarakat Desa Tumpakrejo di era pandemic Covid-
19 ini.

B. Tujuan
Program pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan sebagai berikut
1. Sarana pelatihan pada masyarakat untuk meningkatkan pengolahan home industri Desa
Tumpakrejo
2. Sebagai sarana edukasi masyarakat agar mengetahui panduan gizi seimbang pada masa
pandemi Covid-19
3. Sebagai sarana edukasi peningkatan perekonomian Desa Tumpakrejo

C. Manfaat
Program pengabdian masyarakat ini memiliki manfaat bagi perguruan tinggi, pemerintah
desa, dan masyarakat. Berikut merupakan penjelasannya
1. Manfaat bagi Perguruan Tinggi
Terciptanya hubungan yang baik dengan Desa tempat mahasiswa melakukan kegiatan
Kuliah Kerja Nyata khususnya dalam meningkatkan pengolahaan variasi produk
home industri tahu
2. Manfaat bagi Pemerintah Desa
Terjalinnya kerjasama dan hubungan yang saling menguntungkan dengan adanya
program pengabdian masyarakat yang dapat membantu memberi tambahan wawasan
sebagai acuan untuk meningkatkan mutu di masa depan
3. Manfaat bagi Masyarakat
Mengedukasi masyarakat pentingnya gizi semibang di masa pandemi Covid-19, dan
sebagai sarana meningkatkan perekonomian masyarakat desa dengan memberi ide
variasi produk olahan dari home industri tahu
BAB II
METODE PELAKSANAAN
A. Tahapan
Berikut merupakan tahapan pelaksanaan program Sosialisasi gizi seimbang dan
pengolahan produk home industri:
1. Melakukan observasi dan wawancara terhadap pihak desa yaitu kepala desa dan
perangkat desa setempat untuk menemukan permasalahan apa yang bisa
ditangani sehingga permasalahan tersebut dapat terselesaikan.
2. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan, ditemukan
permasalahan yakni masyarakat kurang paham tentang panduan gizi seimbang di
masa pandemic Covid-19.
3. Melakukan koordinasi dengan Ibu-Ibu PKK mengenai rancangan kegiatan yang
akan dilakukan. Dalam hal ini penulis meminta saran dan ijin, serta menanyakan
agenda kegiatan ibu-ibu PKK agar program kerja dapat disesuaikan
pelaksanaannya.
4. Undangan untuk ibu-ibu PKK, disampaikan h-2 melalui perwakilan koordinator
desa dengan kuota dibatasi 10 orang. Lalu untuk ibu kades tim kkn mengundang
secara langsung dengan mengunjungi rumah beliau.
5. Setelah rancangan kegiatan disepakati, penulis langsung mempersiapkan berbagai
bahan dan alat yang dibutuhkan pada saat acara berlangsung.
6. Menyiapkan materi yang akan di presentasikan terkait gizi seimbang di masa
pandemi covid-19.
7. Melakukan uji coba resep nugget tahu sayur yang akan di presentasikan.
8. Menyusun resep yang telah teruji coba, lalu di cetak untuk dibagikan kepada ibu-
ibu PKK.
9. Melakukan sosialisasi tentang gizi seimbang di era pandemic Covid-19
10. Melakukan demo masak sebagai bentuk pelatihan home industry pengolahan
nugget tahu.
B. Lokasi

Lokasi : Balai Desa Tumpakrejo


Alamat : Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang
C. Durasi Waktu

Hari & Tanggal Keterangan

11 Juni 2021 Melakukan observasi ke Desa Tumpakrejo dan


Menetapkan program kerja
14 Juni 2021 Melakukan koordinasi dengan perwakilan kader PKK
untuk menentukan jadwal pelaksanaan program kerja
15 Juni – 20 Juni 2021 Menyiapkan materi untuk di presentasikan, dan uji coba
resep untuk program kerja sosialisasi gizi seimbang dan
demo masak
21 Juni 2021 Pelaksanaan program kerja sosialisasi gizi seimbang
dan demo masak
23 Juni – 10 Juli 2021 Menyusun jurnal dan laporan program kerja sosialisasi
gizi seimbang dan demo masak
10 Juli – 22 Juli 2021 Revisi jurnal proker dan memebuat laporan program
kerja sosialisasi gizi seimbang dan demo masak
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Hasil Pelaksanaan kegiatan
Dalam program sosialisasi gizi seimbang serta demo masak olahan home industri
tahu diharapkan masyarakat sadar akan pentingnya memenuhi asupan gizi seimbang
di masa pandemi covid-19 serta dapat meningkatkan perekonomian desa dengan
pembuatan variasi produk home industri tahu.
Tujuan Program Pelaksanaan Program Hasil Pelaksanaan Program
Sarana pelatihan pada Demo masak  Ibu-ibu PKK memiliki
masyarakat untuk pembuatan nuget ide kreatif mengolah
meningkatkan variasi tahu sayur dihadapan produk olahan berbahan
olahan home industri ibu-ibu PKK desa dasar tahu.
tahu di Desa Tumpakrejo,  Solusi bekal
Tumpakrejo, Kalipare. Kalipare menyehatkan untuk anak
sekolah
Sebagai sarana edukasi Presentasi materi  Ibu-ibu PKK menyadari
masyarakat agar terkait paduan gizi pentingnya gizi
mengetahui panduan seimbang pada masa seimbang pada masa
gizi seimbang pada pandemi covid-19 pandemi covid-19
masa pandemi Covid- dihadapan ibu-ibu
19 PKK desa
Tumpakrejo,
Kalipare
Sebagai sarana edukasi Demo masak  Meningkatkan nilai
peningkatan pembuatan nuget ekonomis tahu sehingga
perekonomian Desa tahu sayur dihadapan dapat dijadikan peluang
Tumpakrejo ibu-ibu PKK desa usaha berupa produk
Tumpakrejo, berbahan dasar tahu.
Kalipare
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pandemi covid-19 yang mudah meular dan menginfeksi serta minimnya


pengetahuan masyarakat desa Tumpakrejo, Kalipare terkait pentingnya asupan gizi
seimbang terutama di masa pandemi covid-19. Kebutuhan asupan gizi yang mencukupi
dari segi makanan pokok, lauk pauk, sayur, dan buah sangatlah diperlukan tubuh untuk
meningkatkan imunitas tubuh. Hasil olahan tahu dapat ditingkatkan nilai jualnya dengan
mengolah menjadi olahan yang bervariasi dan menyehatkan seperti nuget tahu. Maka dari
itu, program kerja pengabdian masyarakat ini dimaksudkan untuk mengedukasi
pentingnya gizi seimbang di masa pandemi covid-19 serta dapat memberi ide kreatif
olahan produk berbahan dasar tahu pada ibu-ibu PKK di desa Tumpakrejo, Kalipare.
B. Rekomendasi
Diharapkan dari program kerja ini dapat mengedukasi masyarakat terkait gizi
seimbang serta dapat mengembangkan produk home industri tahu dan juga diharapkan
untuk program pengabdian masyarakat selanjutnya dapat membantu memberikan inovasi
yang lebih baik lagi.
Lampiran
Foto Kegiatan

Pelaksanaan program kerja sosialisasi gizi seimbang dan demo masak


nugget tahu sayur

Pelaksanaan program kerja sosialisasi gizi seimbang dan demo masak


nugget tahu sayur
Pelaksanaan program kerja sosialisasi gizi seimbang dan demo masak
nugget tahu sayur

Ibu-ibu PKK mencicipi hasil olahan yang di demokan

Foto bersama ibu-ibu PKK yang menghadiri acara


Draf Artikel Karya Ilmiah

Sosialisasi Gizi Seimbang Dan Pengolahan Produk


Home Industry
1
Eka Pramodo Adi, 2Fina Kalba Tufailah, dan 3Muhammad
Hafizh Ghiffarri Aqsan
Universitas Negeri Malang
Email : eka.pramono.fip@um.ac.id

Abstrak:……………………………….

PENDAHULUAN
Tumpakrejo merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan
Kalipare, Kabupaten Malang. (luas lahan dan jumlah penduduk keseluruhan). Di
desa Tumpakrejo juga terdapat home industri berupa ayam potong, jamur, tahu,
dan tiwul instan.
KKN UM mulai tahun 2020 hingga 2021, terdapat pola pengabdian yang
berbeda dengan KKN UM di tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan terjadinya
pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Covid-19 merupakan virus yang
menyerang sistem pernapasan yang dapat menular melalui droplet udara.
Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak perubahan dalam kehidupan sehari-
hari, selain menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat kebutuhan asupan gizi
yang baik juga berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh, karena
itu untuk menjaga pola makan yang sehat sangat penting selama pandemi
Covid-19. Meskipun tidak ada makanan atau suplemen makanan yang dapat
mencegah infeksi Covid-19, dengan mempertahankan pola makan asupan gizi
seimbang yang sehat sangat penting di masa pandemi ini sebagai upaya
meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang baik.
Salah satu cara agar memperkuat imunitas tubuh pada masa pandemi
Covid-19 yaitu dengan cara mencukupi asupan zat gizi tubuh dengan
menerapkan gizi seimbang yaitu memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari
yang terdiri dari makanan pokok, lauk pauk diantaranya lauk hewani dan lauk
nabati, kemudian yang terakhir diisi dengan sayuran dan buah-buahan yang
kaya akan vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh. Athena, A., E. Laelasari
(2020) menjelaskan bahwa jika sistem imun baik dengan kepatuhan protokol
kesehatan yang baik pula maka mata rantai penularan covid-19 dapat di
putuskan.
Mulyawan (2008) menjelaskan bahwa Industri rumahan merupakan suatu
unit usaha atau perusahaan dalam skala kecil yang bergerak dalam
bidang industri tertentu. Terdapat home industri pembuatan tahu di desa
Tumpakrejo namun belum terdapat variasi olahan dari tahu tersebut agar
mendapat nilai jual lebih, maka dalam program ini juga dilakukan demo masak
pembuatan produk olahan nugget tahu sayur, tahu sendiri cukup ekonomis
serta pengolahannya mudah, produk olahan tahu ini sendiri dapat dijadikan
peluang usaha oleh warga desa serta juga dapat dijadikan bekal sehat praktis
untuk anak-anak sekolah, Menurut Lihanoor (2011) Tahu merupakan salah satu
bahan makanan pokok yang termasuk dalam empat sehat lime sempurna, tahu
juga merupakan makanan yang mengandung banyak gizi dan mudah
diproduksi.
Berdasarkan uraian diatas, penulis termotivasi untuk melakukan kegiatan
pengabdian masyarakat di desa Tumpakrejo melalui program “Sosialisasi Gizi
Seimbang Dan Pengolahan Produk Home Industry” yang diharapkan dapat
mengedukasi masyarakat terutama pada ibu-ibu masyarakat Desa Tumpakrejo
di era pandemic Covid-19 ini.

METODE
Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan dalam perumusan program
kegiatan pengabdian masyarakat yang akan dilakukan. Sugiyono (2017)
menjelaskan bahwa kualitatif deskriptif merupakan metode penelitian yang
berlandaskan pada filsafat positifisme yang biasa digunakan untuk meneliti
kondisi objektif yang alamiah. (Yuliani, 2018) menjelaskan bahwa metode
penelitian kualitatif deskriptif biasa digunakan dalam fenomenologi sosial.
Observasi dan wawancara dilakukan terhadap pihak desa yaitu kepala desa dan
perangkat desa setempat untuk menemukan permasalahan apa yang bisa
ditangani sehingga permasalahan tersebut dapat terselesaikan. Dan kemudian
Melakukan koordinasi dengan Ibu-Ibu PKK mengenai rancangan kegiatan yang
akan dilakukan. Dalam hal ini, kegiatan pengabdian yang dilakukan berupa
sosialisasi tentang gizi seimbang dan melakukan demo masak sebagai bentuk
pelatihan home industry pengolahan nugget tahu.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Pada tahap pertama, observasi dan wawancara dilakukan, observasi dan
wawancara dilakukan terhadap pihak desa yaitu kepala desa dan perangkat
desa setempat untuk menemukan permasalahan apa yang bisa ditangani
sehingga permasalahan tersebut dapat terselesaikan. Jenis wawancara yang
digunakan adalah wawancara yang tidak terstruktur. Esterberg (dalam
Sugiyono, 2019), menjelaskan bahwa menjelaskan bahwa, wawancara tidak
terstruktur merupakan wawancara yang bebas, peneliti tidak menggunakan
pedoman wawancara yang telah disusun secara sistematis dan lengkap,
pedoman wawancara hanya berupa garis besar permasalahan yang akan
ditanyakan. Berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan tersebut
disimpulkan bahwa yakni masyarakat kurang paham tentang panduan gizi
seimbang di masa pandemic Covid-19. Setelah itu Melakukan koordinasi
dengan Ibu-Ibu PKK mengenai rancangan kegiatan yang akan dilakukan

SIMPULAN
Pandemi covid-19 yang mudah meular dan menginfeksi serta minimnya
pengetahuan masyarakat desa Tumpakrejo, Kalipare terkait pentingnya asupan
gizi seimbang terutama di masa pandemi covid-19. Kebutuhan asupan gizi yang
mencukupi dari segi makanan pokok, lauk pauk, sayur, dan buah sangatlah
diperlukan tubuh untuk meningkatkan imunitas tubuh. Hasil olahan tahu dapat
ditingkatkan nilai jualnya dengan mengolah menjadi olahan yang bervariasi dan
menyehatkan seperti nuget tahu. Maka dari itu, program kerja pengabdian
masyarakat ini dimaksudkan untuk mengedukasi pentingnya gizi seimbang di
masa pandemi covid-19 serta dapat memberi ide kreatif olahan produk berbahan
dasar tahu pada ibu-ibu PKK di desa Tumpakrejo, Kalipare

UCAPAN TERIMA KASIH


Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini tim KKN Universitas Negeri
Malang mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu
jalannya proses pengabdian sehinnga berjalan dengan lancar dan sesuai dengan
fokus pengabdian, tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada kepala desa dan
perangkat desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare dan Ibu-Ibu PKK yang telah
mengikuti kegiatan ini hingga selesai dengan penuh antusius dan maksimal.

DAFTAR PUSTAKA
Athena, A., E. Laelasari, and T. P. (2020). Pelaksanaan Disinfeksi Dalam
Pencegahan Penularan Covid-19 Dan Potensi Risiko Terhadap Kesehatan Di
Indonesia. Jurnal Ekologi Kesehatan, 1, 1–20.

Lihanoor. (2011). Proses Pembuatan Tahu. https:/lihannoor.blogspot.co.id/2011/11/proses-


pembuatantahu-html

Mulyawan. (2008). Jasa Unggul Manajemen Home Industri. Yogyakarta: Banyu


Media.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan E&D. Bandung: Cv


Alfabeta.

Yuliani, W. (2018). Metode Penelitian Deskriptif Kualitatif Dalam Perspektif


Bimbingan dan Konseling. Quanta, 3(1), 9–19. https://doi.org/10.22460/q.v1i1p1-
10.497

Anda mungkin juga menyukai