A. Identitas
1. Nama : Ny. S
2. Umur : 48 Tahun
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. Alamat : Kedamean RT/RW : 1/8 , Kepulungan, Bangil
5. Bahasa : Indonesia
6. Suku/Bangsa : Indonesia
7. Pendidikan : SMP
8. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
9. Agama : Islam
10. Penanggung jawab : Suami Pasien
B. Riwayat sebelum sakit :
1. Penyakit berat yang pernah diderita : pasien mengatakan pasien tidak
pernah mengalami penyakit berat
2. Obat-obatan yang biasa dikonsumsi : pasien mengatakan pasien tidak
pernah mengkonsumsi obat-obat an.
3. Kebiasaan berobat : pasien mengatakan pasien jika sakit berobat ke bidan
dekat rumah
4. Alergi obat/makanan : pasien mengatakan pasien tidak alergi terhadap
makanan atau obat apapun
5. Alat bantu yang digunakan : pasien tampak tidak menggunakan alat bantu
C. Riwayat Penyakit Sekarang
1. Keluhan utama :
Terdapat benjolan di payudara sebelah kiri , sejak 1 minggu yang lalu
benjolan tersebut semakin membesar dan terasa nyeri ketika ditekan .
4. Faktor pencetus :
Ketika pasien mau tidur dan melakukan aktifitas benjolan di payudara
sebalah kiri terasa nyeri .
6. Tanda-tanda vital :
TD : 110/70mmHg
S : 36,6℃
Nadi : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
SpO2 : 98%
E. Pengkajian Sistem :
1. Breathing / B1 (Pernafasan/ Paru/ Airway)
DS : Pasien tidak merasakan adanya kesulitan bernafas
DO :
• Inspeksi : RR : 20 Irama : Reguler
• Palpasi : Normal
• Auskulasi : Suara nafas : vesikuler
• Perkusi : Sonor
8. pola istirahat :
SMRS : jam 20:30-05:00
MRS : Tidur 2 jam setelah operasi
H. Pemeriksaan penunjang
a) Laboratorium
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)
i)
j)
k)
l)
m)
n)
o)
p)
q)
r)
s)
b) X-ray
Bangil, Oktober 2021
Mahasiswa Perawat
ANALISA DATA
NAMA : Ny. S
UMUR : 48 tahun
NO. REGISTER : 20.XX.XX
Ansietas
Tumor Mammae
Pembedahan
Risiko infeksi
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
NAMA : Ny. S
UMUR : 48 tahun
NO. REGISTER : 20.XX.XX
NO TGL MUNCUL DIAGNOSA TGL TT
KEPERAWATAN TERATASI
1 25 Oktober 2021 Nyeri akut b.d agen pencedera
fisik ditandai dengan skala nyeri
4 serta gelisah
NAMA : Ny.S
UMUR : 48 tahun
NO. REGISTER : 20.XX.XX
DIAGNOSA
TGL NO. Tujuan & Kriteria Hasil INTERVENSI TT
KEPERAWATAN
25-10-2021 1 Nyeri akut b/d agen Tingkat Nyeri (L.08066) Manajemen nyeri (I.08238)
pencedera fisologis Tujuan :
Obeservasi
(D.0077) Setelah dilakukan tindakan
keperawatan dalam 1x6 jam tingkat 1. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri
nyeri menurun
2. Identfikasi skala nyeri
Kriteria hasil 3. Identfikasi factor yang memperberat dan
Keluhan Nyeri menurun memperingan nyeri
4. Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas
Gelisah menurun Skala hidup
nyeri berkurang dari dari 4
Terapeutik
menjadi skala nyeri 1-3
1. Berikan terapi nonfarmakologis untuk
Ekspresi wajah grimace mengurangi rasa nyeri (relaksasi nafas
menjadi rileks dalam)
TTV dalam rentang normal 2. Control lingkungan yang memperberat
Tekanan darah 110/70 rasa nyeri (mis. Suhu ruangan,
mmHg dipertahankan tetap pencahayaan, kebisingan)
3. Fasilitasi istirahat dan tidur
dalam rentang 90/60 mmHg
Edukasi
– 120/80 mmHg
Frekuensi nadi 88 x/menit 1. Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu
nyeri
dipertahankan tetap dalam 2. Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk
rentang 60-100 x/menit mengurangi rasa nyeri
Frekuensi napas20x/menit Kolaborasi
dipertahankan tetap dalam
1. Kolaborasi pemberian
rentang 16-24 x/menit
25-10-2021 2 Ansietas berhubungan Tingkat ansietas (L.09093) Persiapan pembedahan (I.14573)
dengan kekhawatiran
Tujuan : Observasi
mengalami kegagalan
Setelah dilakukan tindakan
(D.0080) 1. mengidentifikasi kondisi umum pasien
keperawatan selama 1 jam
2. Memonitor tekanan darah,nadi
diharapkan ansietas berkurang
pernapasan,suhu,KB
dengan kriteria hasil:
Terapiutik
Perilaku gelisah menurun
Verbalisasi kebingungan 1. mengambil sample darah untuk
NAMA : Ny. S
UMUR : 48 tahun
NO. REGISTER : 20.XX.XX
N NO. DX.
TGL/JAM TINDAKAN TT
O KEP
1 25-10-2021 1 1. Mengidentifikasi local, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
15.00
nyeri,.
P : Luka operasi
Q: Cekot – cekot
R: payudara sebelah kiri
S:4
T : Menetap
2. Memonitor TTV
K/U : Cukup, Composmentis
TD : 110/70 mmHg
S : 36,5 ºC
Nadi : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
SpO2 : 98 %
3. Memberikan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri (mis.tarik
napas dalam, distraksi)
DS: Pasien mengatakan sedikit merasa
rileks
DO: Pasien terlihat rileks
4. Mengontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri (mis. Suhu
ruangan, pencahayaan, kebisingan)
5. Kolaborasi pemberian analgetik
• Injeksi Ondansentron 4mg
• Injeksi Ketorolac 30 mg
• Injeksi Santagesik 3x1
• Focymycin 2x25 gr
• Plasminex 3x500
2 25-10-2021 2 1. Mengidentifikasi kondisi umum pasien
2. Mengambil sampel darah untuk
16.00
pemeriksaan kimia darah
3. Mempuasakan minimal 6 jam sebelum
pembedahan
4. Memonitor TTV
K/U : Cukup, Composmentis
TD : 110/70 mmHg
S : 36,5 ºC
Nadi : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
SpO2 : 98 %
5. memasang balutan sesuai luka
6. kolaborasi pemberian antibiotik
• Injeksi Ondansentron 4mg
• Injeksi Ketorolac 30 mg
• Injeksi Santagesik 3x1
• Focymycin 2x25 gr
• Plasminex 3x500
NAMA : Ny. S
UMUR : 48 tahun
NO. REGISTER : 20.XX.XX
NO. DX. 18 OKTOBER 2021 18 OKTOBER 2021
KEP 15.00 16.00
1 S: S:
- Pasien mengatakan nyeri luka - Pasien mengatakan nyeri luka
operasi di payudara sebelah kiri operasi sudah lebih baik
P : Luka operasi P : Luka operasi
Q: Cekot-cekot Q: Cekot – cekot
R: Payudara sebelah kiri R: Payudara sebelah kiri
S : 4 (1-10) S : 3 (1-10)
T : Menetap T : Menetap
O: O:
- Pasien terlihat gelisah, meringis - Pasien terlihat rileks
dan sulit tidur - Tampak luka post operasi
- Tampak luka post operasi - K/U : Baik, Composmentis
- K/U : Cukup, Composmentis S : 36,4 oC
TD : 110/70 mmHg Nadi : 85 x/menit
S : 36,5 ºC RR : 20 x/menit
Nadi : 88 x/menit SpO2 : 99 %
RR : 20 x/menit A: Masalah teratasi
SpO2 : 98 % P: Intervensi dihentikan
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
1. Melakukan observasi TTV
2. Melakukan observasi nyeri
3. Kaji keluhan pasien
4. Melakukan kolaborasi
pemberian analgetik
2 S: S:
pasien mengatakan cemas - Pasien mengatakan sudah
Pasien khawatir dengan akibat merasa tenang dan tidak
yang dialaminya khawatir
O: O:
tampak cemas - Pasien nampak mengerti dan tidak
tampak menanyakan terus
bertanya terus menerus mengenai
menerus prosedur yang akan
dilakukan prosedur yang dilakukan setelah
di jelaskan
A: Masalah belum teratasi A: Masalah teratasi
P: Lanjutkan intervensi P: Intervensi dihentikan
1. Kaji keluhan pasien
2. Jelaskan prosedur tindakan yang
dilakukan
3 S: S:
Pasien merasakan nyeri Pasien sudah tidak merasa
di bagian luka bekas nyeri dan panas di bagian
operasi luka bekas operasi
O: O:
Terdapat luka pasca oprasi Pasien tampak memahami
Luka masih kemerahan tentang tanda dan gejala
Pasien tampak bingung infeksi
tentang tanda dan gejala Pasien sedikit memahami
infeksi cara memeriksa luka
Pasien belum memahami operasi
cara memeriksa luka oprasi A: Masalah belum teratasi
A: Masalah belum teratasi P : Hentikan intervensi
P : Lanjutkan Intervensi
1. Melakukan observasi TTV
2. Melakukan observasi nyeri
3. Melakukan kolaborasi pemberian
analgetik