Antena Dan Pengukuran Impedansi
Antena Dan Pengukuran Impedansi
PENDAHULUAN
Impedansi dapat didefinisikan sebagai karakteristik listrik yang menjadi
penghambat suatu daya listrik. Impedansi dipengaruhi oleh frekuensi sehingga
sifatnya berubah-ubah. Satuannya adalah ohm. Istilah impedansisering kita temui
dalam perangkat-perangkat audio seperti speaker, earphone, dan lain-lain. Jika
impedansi bersifat menghambat daya, apakah impedansi tetap diperlukan pada
perangkat-perangkat tersebut.
Impedansi memang bersifat menghamat, akan tetapi ini membuat
amplifier/receiver harus bekerja ekstra untuk menghasilkan tegangan yang
diinginkan. Sebaiknya, impedansi pada perangkat lebih baik berukuran kecil
sehingga akan makin banyak daya yang dialirkan sehingga suara yang dihasilkan
juga semakin bagus. Akan tetapi, jika impedansi terlalu kecil, maka tegangan yang
dihasilkan akan semakin besar (sesuai hokum Kirchoff) dan hal ini akan dapat
membuat perangkat audio mejadi rusak
Impedansi pada dasarnya adalah gabungan dari segala jenis hambatan
pada sinyal langsung dari sebuah aliran listrk, seperti resistansi, reaktansi,
capasitansi dan seluruh factor mekanikal yang menimbulkan hambatan dari transfer
energy dalam sebuah system Impedansi adalah hambatan pada arus AC dan
resistansi merupakan hambatan untuk arus DC. Lambang impedansi adalah Z
sedangkan resistansi dilambangkan oleh R. Akan tetapi, satuan keduanya adalah
OHM.
Ukuran impedansi speaker bermacam-macam mulai dari 2ohm, 4 ohm,
6ohm dan 8 ohm. Sebuah amplifier solid state biasanya dirancang untuk dapat
menahan impedansi sampai 8 ohm, mulai dari 4 ohm. Berbeda dengan amplifier
tabung yang hanya bisa menahan impedansi sesuai dengan sesifikasinya.
antena adalah "transformator struktur transmisi
antara gelombangterbimbing (saluran transmisi) dengan gelombang ruang bebas
atau sebaliknya. Sekarang antena adalah salah satu elemen penting yang harus ada
pada sebuahteleskop radio, TV, radar, dan semua alat komunikasi lainnya yang
menggunakansinyal". Sebuah antena adalah bagian vital dari suatu pemancar atau
penerima yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio ke udara.Bentuk antena
bermacam macam sesuai dengan desain, pola penyebaran dan frekuensi dan gain.
Panjang antenna secara efektif adalah panjang gelombang frekuensi radio yang
dipancarkannya. Antenna setengah gelombang adalah sangat poluler karena mudah
dibuat dan mampu memancarkan gelombang radio secara efektif.
BAB II
MATERI DAN PEMBAHASAN
Impedansi listrik, atau lebih sering disebut impedansi, menjelaskan ukuran penolakan terhadap
arus bolak-balik sinusoid. Impedansi listrik memperluas konsep resistansi listrik ke sirkuit AC,
menjelaskan tidak hanya amplitudo relatif dari tegangan dan arus, tetapi juga fase relatif. Impedansi
adalah kuantitas kompleks yang dinotasikan dengan dan istilah impedansi kompleks mungkin
dapat dipertukarkan. Bentuk kutub secara praktis menunjukkan baik karakteristik magnitudo dan fase
dimana magnitudo menunjukkan perbandingan amplitudo perbedaan tegangan terhadap
amplitudo arus, memberikan perbedaan fase antara tegangan dan arus, sedangkan
adalah bilangan imajiner.
Dalam koordinat Kartesius,
dimana bagian nyata dari impedansi adalah resistansi dan bagian imajiner adalah
reaktansi . Secara dimensi, impedansi sama dengan resistansi; dan satuan SI adalah ohm.
Istilah impedansi digunakan pertama kaki oleh Oliver Heaviside pada Juli 1886.[1][2] Arthur Kennelly
adalah yang pertama kali menunjukkan impedansi dengan bilangan kompleks pada 1893 [3]. Kebalikan
dari impedansi adalah admitansi.
Impedansi pakan dari antena dipol adalah penting. Untuk memastikan
transfer yang optimal energi dari pengumpan, atau sumber / beban, impedansi
umpan dari dipol harus sama seperti yang dari sumber atau beban.
Dengan mencocokkan impedansi umpan dari dipol ke sumber atau beban, antena
mampu beroperasi untuk efisiensi maksimum.
DAFTAR PUSTAKA
http://elektronika-ys.blogspot.com/2012/02/antena-dipole-pakan-impedansi.html
http://home.rajateknik.com/?p=251