Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Pedagogik
Pendidikan Dasar
Disusun Oleh :
FAKULTAS TARBIYAH
CIAMIS 2021
KATA PENGANTAR
2. Orang tua kami tercinta yang telah membantu baik dari segi moril maupun
materil.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sekolah tidak pernah terpisah dengan Pendidikan Non Formal. Di sini
Pendidikan Nonformal berfungsi sebagai sebagai penambah dan pelengkap
pendidikan formal melalui program ekstra kurikuler. Hal ini sangat
membantu dalam menghasilkan lulusan yang berkompeten. Terlebih sekolah
yang menerapkan fullday school, banyak program pendidikan non formal
dalam bentuk ekstra kulikuler. Berdasarkan data kementerian RI telah dipilih
1.500 sekolah, kemudian tahun ini (2016) target hanya 5.000, sebagai uji
coba melakukan fullday school dengan tambahan kegiatan atau materi yang
memberikan penguatan pada perkembangan karakter siswa.
Perlu dilakukan analisis kegiatan yang efektif dilaksanakan dalam
rangka pengembangan karakter peserta didik melalui program PNF.
Pemetaan kegiatan dan kebutuhan program PNF dalam rangka penguatan
karakter bagi peserta didik dilakukan untuk mengetahui jenis kegiatan yang
sesuai dengan karakter anak, waktu yang ideal, serta model yang sesuai
dengan materi pendidikan karakter. Urgensi penelitian dilakukan untuk
menemukan kebutuhan dan jenis program Pendidikan Non Formal di
sekolah (formal) dalam menguatkan pendidikan karakter. Sehingga dapat
dijadikan sebagai pijakan sekolah (formal) menentukan kegiatan yang
sesuai dan diminati siswa
1.2. Rumusan Masalah
1.2.1. Bagaimana konsep pendidikan masyarakat ?
1.2.2. Apa saja tujuan pendidikan non formal ?
1.2.3. Apa sasaran dan fungsi pendidikan non formal ?
1.2.4. Bagaimana karakteristik pendidikan non formal ?
1.3. Tujuan
1.3.1. Untuk mengetahui konsep pendidikan masyarakat
1.3.2. Untuk mengetahui tujuan pendidikan non formal ?
1.3.3. Untuk mengetahui sasaran dan fungsi pendidikan non formal ?
1.3.4. Untuk mengetahui karakteristik pendidikan non formal ?
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
3
3.1. Simpulan
Kehadiran Pendidikan Non Formal karena kebutuhan masyarakat dan
tuntutan pembangunan. Program Pendidikan Non Formal untuk menggarap
sumber daya manusia yang relevan dengan pembangunan. Tujuan utama dari
pendidikan nonformal adalah untuk melengkapi, menambah atau mengganti
dari pendidikan formal. Menyediakan keaksaraan fungsional dan pendidikan
berkelanjutan untuk orang dewasa dan remaja yang tidak memiliki
pendidikan formal atau tidak menyelesaikan pendidikan dasar.
Menurut UU Sisdiknas Tahun 2003 pasal 26 pendidikan nonformal
diselenggarakan bagi warga masyarakat yang memerlukan layanan
pendidikan. Faktor usia tersebut berkaitan langsung dengan tingkat
pendidikan individu, baik secara psikologis ataupun sosial. Berdasarkan jenis
kelamin Populasi sasaran pendidikan non formal terdiri atas laki-laki dan
perempuan.
Dalam hal ini, pendidikan harus mempertimbangkan jenis kelamin.
Karena ada pendidikan hanya cocok dipelajari oleh sebagian saja, baik oleh
laki-laki atau pun oleh perempuan. Berdasarkan lingkungan tempat tinggal
Sasaran pendidikan non formal meliputi warga masyarakat yang bertempat
tinggal di lingkungan pedesaan, pinggiran kota dan perkotaan.
7
8