Anda di halaman 1dari 3

PENGUMPULAN BAHAN INFORMASI

Supaya layanan pemberian informasi di jenjang pendidikan menengah dapat dilaksanakan secara
semestinyanya, staf bimbingan harus mengumpulkan bahan informasi yang relevan dan sesuyai bagi
siswa dijenjang pendidikan itu, melalui kerja sama dengan petugas perpustakaan sekolah. Bahan itu
digunakan oleh petugas bimbingan sendiri untuk menggali hal-hal yang perlu di komunikasikan kepada
siswa atau dimanfaatkan langsung oleh siswa sendiri atas saran dan petunjuk petugas bimbangan. Staf
bimbingan harus mengetahui variasi bentuk bahan informasi yang tersedia, dari sumber relevan mana
dapat diperoleh bahan informasi, serta bagaimana caranya mengelola bahan informasi yang terkumpul
dan tersimpan.

1. Bentuk-bentuk dan sumber-sumber bahan informasi

Bentuk konkret bahan informasi dapat berupa empat macam, yaitu lisan, tertulis, audiovisual, dan disket
program komputer.

Berbagai sumber informasi adalah badan pemerintah pusat yang bergerak di bidang pelayanan dan
pendidikan, seperti Departeman – departemen Pertanian; Perdagangan, Pertahanan dan Keamanan,
Pendidikan dan Kebudayaan, dan Tenaga Kerja; organisasi lingkungan profesional, perindustrian dan
perdagangan; pencetak/penerbit komersial yang menerbikan seri buku dan majalah, yang memuat
informasi tentang dunia pekerjaan, dunia pendidikan, dan seluk beluk kehidupan pribadi – sosial
manusia; harian dan majalah mingguan yang menampung pemasangan iklan pekerjaan dan program
pendidikan; perusahaan berstatus negara atau swasta yang menerbitkan brosur dan pamflet mengenai
lapangan aktifitasnya; institusi pendidikan tinggi lanjutan yang menerbitkan brosur dan selebaran
tentang bidang – bidang studi yang di kelolanya; basan swasta yang mneyusun media audiovisual dan
variasi program komputer sebagai perangkat lunak; siaran khusus TPI; orang – perorangan yang memiliki
kualifikasi dan pengalaman di bidang pekerjaan, dan sebagainya.

2. Akumulasi dan Pengelolaan Bahan Informasi

Bahan informasi dalam bentuk tertulis, bentuk audiovisual dan bentuk program komputer, dapat di
kumpulkan dan disimpan di sekolah. Namun untuk pengumpulan dan penyimpanan bahan informasi
saja, belumlah membut bahan itu siap pakai. Untuk itu bahan informasi yang ada harus ditempatkan di
suatu ruang yang terbuka untuk umum, dengan menyusunsuatu sistem klasifikasi untuk menyimpan dan
menemukan bahan itu. Bahan informasi yang berbentuk terbitan/cetakan dikumpulkan oleh seorang
bimbingan yang diserahi tugas ini, yang bekerja sama dengan petugas perpustakaan mengenai cara
memesannya
PENGGUNAAN INFORMASI UNTUK KEPERLUAN BIMBINGAN

Penggunaan informasi untuk keperluan bimbingan akan di tinjau dalam kaitannya dengan pelayanan
bimbingan individual dan pelayanan bimbingan kelompok, serta laboraturium bimbingan karier.

1. Dalam pelayanan individual

Pelayanan bimbingan secara individual terutama terlaksana dalam wawancara konseling. Selama proses
konseling berlangsung, konselor akan memberikan informasi kepada konseli, entah konselor ditanyai
mengenai sesuatu entah konselor menyampaikan informasi atas prakarsa sendiri.

2. Dalam pelayanan kelompok

Data dan fakta tentang dunia pekerjaan, dunia pendidikan serta proses perkembangan orang muda juga
kerap diinformasikan kepada kelompok siswa, misalnya satuan kelas dalam rangka bimbingan kelompok.
Pemberian informasi secara kelompok dapat membantu siswa – siswi dalam perencanaan masa depan,
anatara lain karena interaksi antar amggota kelompok membuka pikiran mereka terhadap hal – hal yang
belum disadari sebelunya.

3. Laboraturium Bimbingan Karier

Suatu sarana baru untuk memberikan pelayanan bimbingan karier, yang dikembangkan di Amerika
Serikat sejak 20 tahun yang lalu, adalah. Laboraturium Bimbingan Karier. Laboraturium Bimbingan Karier
adalahpusat kegiatan bimbingan karier yang melayani siswa – siswi yang membutuhkan bantuan dalam
merencanakan masa depannya setelah tamat sekolah menengah, termasuk di dalamnya informasi
karier.

Kesimpulan

Layanan inforamsi yaitu layanan bimbingan konseling yang memungkinkan peserta didik menerima dan
memahami berbagai inforamsi yanhg dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dan
pengambilan keputusan untuk kepentingan peserta didik. Layanan yang membantu pesetrta didik
menerima dan memahami berbagai informasi diri, sosial, belajar, karir/jabatan, dan pendidikan lanjutan.

Anda mungkin juga menyukai