LEMBAR KERJA 11
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Bantaeng
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : Tujuh/GENAP
Materi Pembelajaran : Menelaah struktur dan unsur kebahasaan surat.
Alokasi Waktu : dua jam ( Pukul 07.30 s/d 09.30)
I. KOMPETENSI DASAR
ASPEK PENGETAHUAN
3.14 Menelaah unsur-unsur dan kebahasaan dari surat pribadi dan surat dinas
yang dibaca dan didengar.
II. INDIKATOR
1) menjelaskan perincian unsur dan struktur surat pribadi dan surat
dinasi
2) menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada surat
pribadi dan surat dinas
3) melengkapi surat pribadi dan surat dinas sesuai struktur dan kaidah
bahasa
4) menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan tanda
baca/EJAAN
Pelalawan, 29 November
2015
Bapak, saya siswa kelas IV SDN Kuala Panduk. Saya tinggal di Desa
Kuala Panduk. Sudah satu minggu saya dan beberapa teman lain tidak
bersekolah karena sakit. Kami sakit karena menghirup udara yang
berasap. Dada kami sesak ketika bernafas. Mata kami perih ketika terbuka.
Rasanya sangat tidak nyaman.
Bapak, sebentar lagi kami harus ujian akhir semester. Kami harus
masuk sekolah untuk belajar dan ujian. Kami tidak bisa sungguh-sungguh
belajar dan ujian karena asap tebal di kelas
Bapak, tolong kami segera! Kami ingin tumbuh dan belajar seperti anak-
anak di kota lain. Kami belajar dan menjadi sukses seperti Bapak. Kami ingin
belajar dengan menghirup udara bersih tanpa asap!
Farha Astina
Pelalawan, Riau
Sumber: https://tentangcintakupadamudanmakhluqmu.wordpress.com
Surat pribadi dan surat dinas memiliki unsur-unsur dan ciri kebahasaan yang
berbeda. Hal ini terjadi karena surat dinas berisi hal-hal yang berhubungan dengan
kedinasan. Tentu saja formatnya resmi, lenglap dan menggunakan bahasa baku.
Adapun surat pribadi berisi kepentingan pribadi sehingga formatnya lebih bebas.
Bahasa yang digunakan juga bebas namun tetap sopan.
Meski bersifat bebas, surat pribadi tetap memiliki ciri-ciri umum, yaitu,
Surat pribadi adalah surat yang berhubungan dengan kepentingan pribadi,
misalnya surat memberikan kabar kepada keluarga/teman, uandangan
perkawinan/ulang tahun, izi tidak masuk sekolah/kerja.
Bahasa surat pribadi lebih santai dan bersifat akrab.
Sistematika surat pribadi yaitu.
1) Tempat dan tanggal surat
2) Alamat tujuan surat
3) Salam pembuka
4) Isi surat
i. Pembuka
ii. Inti
iii. Penutup
MODUL BAHASA INDONESIA KELAS VII, KD 3.14TitikAsman 2
KD 3.14 Menelaah stuktur dan kebahasaan
TEKS SURAT
3
5) Salam penutup
6) Pengirim surat
Salam pembuka
Penutup surat
Sekian semoga kamu dapat membalas surat ini. Aku tunggu
balasanmu.
Salam penutup
Sahabatmu,
Nama dan tanda
tangan
Giati
Kop/kepala surat
Nomor surat
Tanggal surat
Lampiran
Perihal
Alamat surat
Salam pembuka
Isi surat
Paragraf penutup
MODUL BAHASA INDONESIA KELAS VII, KD 3.14TitikAsman 3
KD 3.14 Menelaah stuktur dan kebahasaan
TEKS SURAT
4
Surat dinas hanya boleh ditulis oleh sebuah instansi kepada instansi lain atau
individu. Seseorang atas nama individu tidak diperbolehkan menulis surat dinas.
Oleh sebab itulah, pada surat dinas ada kepala surat dan nomor surat.
Isi surat dinas berkaitan dengan topik kedinasan. Misalnya, undangan rapat,
permohonan maaf suatu instansi kepada orang/ instansi/ perusahaan, lamaran
pekerjaan, surat permintaan izin tidak masuk, izin menggunakan tempat, dan
sebagainya.
PANITIA PERSAMI KLUB SAINS BIOLOGI OSIS SMP <- KOP/Kepala surat
BUDI LUHUR JAKARTA PUSAT diisi dengan
nama lembaga
==============================
<- tanggal surat
9 Mei 2015
<-Nomor surat
No. : 05/K/PKSB <-Jumlah lampiran
Lamp.iran : Satu berkas <-Berisi inti atau
tujuan surat
Perihal : Permohonan Izin
<-Alamat tujuan
Mengetahui,
Dalam surat pribadi, bagian pembuka tampak santai dan akrab (Sahabatku Eka).
Sebaliknya dalam surat dinas tampak resmi/formal (dengan hormat). Surat dinas
harus menggunakan bahasa baku. Segala aturan yang berhubungan dengan
kebahasaan harus dipatuhi secara cermat. Termasuk penggunaan tanda baca, ejaan,
maupun keefektifan kalimat.
a. Kepala Surat
1) Hendaknya menghindari penggunaan singkata, misalnya, kata jalan
menjadi jl atau telepon jadi tlp.
2) Kepala surat hendaknya disusun secara efisien. Misalnya, kata nomor
dalam menunjukkan alamat tidak perlu dicantumkan karena hal itu
merupakan sesuatu yang mubazir. Orang sudah mengetahui bahwa angka
yang mengikuti nama jalan pada alamat merupakan nomor urut bangunan.
3) Penggunaan titik dua (:) pada kata telepon dengan nomor yang
mengikutinya. Misalnya, Telepon : 041321312. Tanda tersebut tidak perlu.
Contoh penulisan yang benar,
b. Nomor Surat
1) huruf awal kata nomor harus ditulis dengan huruf capital.
2) kata nomor sebaiknya tidak disingkat, misalnya menjadi no .
3) pada akhir baris tidak dibubuhkan tanda titik.
MODUL BAHASA INDONESIA KELAS VII, KD 3.14TitikAsman 6
KD 3.14 Menelaah stuktur dan kebahasaan
TEKS SURAT
7
Nomor : 03/I/PMR.SMPN1BTG/2018
Nomor : 08/XI/ Dewan Penggalang/2017
Nomor : 14.3/ 08 /SMP.01-BTG/ I /2020
c. Tanggal Surat
13 Mei 2021
10 November 2026
4 Juli 1966
d. Lampiran Surat
e. Hal Surat
Hal surat berarti tentang atau perkara yang dibicarakan surat . cara penulisannya
adalah ;
1) Berwujud kata atu frasa , bukan kalimat.
2) Huruf pertama pada setiap katanya harus ditulis dengan huruf capital.
Contoh penulisan yang benar ;
f. Alamat Surat
g. Salam pembuka
h. Paragraf Pembuka
i. Paragraf Isi
j. Paragraf Penutup
k. Salam Penutup
Salam penutup yang sering digunakan adalah hormat kami, hormat saya, salam
takzim, dan wassalam. Hal yang harus diperhatikan dalam salam penutup adalah :
1) Kalimat penutup diawali oleh huruf kapital.
2) Penulisan salam penutup diakhiri tanda koma.
l. Pengirim Surat
Dengan hormat.
Dalam rangka meningkatkan pengetahuan
tentang flora dan fauna para siswa SMP Nusa Bakti ,
kami bermaksud mengadakan studi lapangan di Hutan
Wisata Surabaya. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan
pada :
Hari, Tanggal : Sabtu, 9 April 2020
Jam : 09.00
Tempat : Hutan Wisata Surabaya
Sehubungan dengan hal tersebut kami
mengajukan permohonan izin untuk melakukan
kunjungan . atas perhatiannya saya haturkan banyak
terima kasih.
Hormat kami;
Kepala Sekolah SMP Nusa Bakti