a. Memegang Pimpinan kebijakan politik potensional daerahnya, dengan
mengindahkan wewenang-wewenang yang ada pada pejabat-pejabat yang bersangkutan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. b. Menyelenggarakan koordinasi antara jawatan-jawatan dengan pemerintah daerah. c. Melakukan pengawasan atas jalannya pemerintahan daerah. d. Menjalankan tugas-tugas lain yang diserahkan kepadanya oleh pemerintah pusat.
Tugas dan Wewenang DPRD sebagai berikut :
1. Memilih Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil
Walikota. 2. Memilih anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (Utusan Daerah). 3. Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, atau Walikota/Wakil Walikota. 4. Bersama dengan Gubernur, Bupati atau Walikota membentuk Peraturan Daerah. 5. Bersama dengan Gubernur, Bupati atau Walikota menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. 6. Melaksanakan pengawasan terhadap : a. Pelaksanaan Peraturan Daerah dan Peraturan perundang-undangan lain; b. Pelaksanaan Keputusan Gubernur, Bupati dan Walikota; c. Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; d. Kebijakan Pemerintah Daerah; e. Pelaksanaan kerja sama Internasional di Daerah; 7. Memberikan pendapat dan pertimbangan Kepada Pemerintah terhadap rencana perjanjian internasional yang menyangkut kepentingan Daerah. 8. Menampung dan menindaklanjuti aspirasi Daerah dan Masyarakat.
Untuk mencapai tujuan didasarkan pada kewenangan Daerah Provinsi dan
Kabupaten/Kota terdiri atas kepala Daerah dan DPRD dibantu oleh Perangkat Daerah. DPRD dan Kepala Daerah yang diberi mandat rakyat untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan yang diserahkan kepada Daerah. DPRD dan Kepala Daerah berkedudukan sebagai mitra sejajar yang mempunyai fungsi yang berbeda.
Referensi UU No.32 Ta.2004 tentang Pemerintahan Daerah. UU No.23 Ta.2014 tentang Pemerintahan Daerah.