Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan

2020

STRATEGI KEBIJAKAN MUTU

PRODUK PERIKANAN DIMASA
PADEMI COVID-19 DAN TRANSISI
MENUJU NEW NORMAL

Disampaikan pada kegiatan Zoominar “Food Safety Talk #3”

BBRP2BKP
Kamis , 27 Agustus 2020
 OUTLINE

I. PENDAHULUAN
II. SISTEM JAMINAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN HULU
HILIR
III. PENJAMINAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN DALAM
KONDISI PANDEMI COVID-19 DAN TRANSISI MENUJU NEW NORMAL
IV. DATA EKSPOR PERIKANAN INDONESIA
I. PENDAHULUAN
A. STRUKTUR ORGANISASI BKIPM

Sumber Permen KP No 6/PERMEN-KP/ 2017 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan
B. TUGAS DAN FUNGSI BKIPM DALAM MENDUKUNG
EKSPOR

1. Menjamin tidak tersebarnya hama dan penyakit ikan yang masuk/keluar ke negara
Republik Indonesia dan antar area
2. Menjamin tidak masuknya ikan invasif aliens species (IAS)
3. Menjamin mutu produk hulu-hilir bebas HPIK, zoonosis dan keamanan pangan
4. Menjamin produk yang ditangani bebas dari praktek destructive fishing dan IUU Fishing
5. Penjaminan melalui proses sertifikasi hulu-hilir (CPIB, CBIB, HACCP dan HC)
6. Melakukan inisiasi harmonisasi dengan negara tujuan ekspor
7. Mempertahankan dan mengembangkan harmonisasi (MOU dan MRA) dengan negara
mitra.
C. DAFTAR UNIT PELAKSANA TEKNIS

BKIPM 47 UPT Layanan KIPM

Didukung oleh 265 Wilayah Kerja

HADIR DISINI

6
II. SISTEM JAMINAN MUTU DAN
KEAMANAN HASIL PERIKANAN
HULU HILIR
 A. BISNIS PROSES PENYELENGGARAAN SISTEM JAMINAN KESEHATAN DAN MUTU HULU-HILIR
Border Inspection Border Inspection
Bandara/Pelabuhan/PLBN/Tangkahan Bandara/Pelabuhan/PLBN/Tangkahan
JAMINAN MUTU DAN KEAMANAN
SERTIFIKASI PRODUK PERIKANAN DOMESTIK
CBIB
NRCP
SERTIFIKASI CPIB
MONITORING
QUARANTINE GAP Bio Security
- Fish Diseases
- Invasif spesies GHcP
SUPPLIER UNIT
AQUACULTURE
PENGOLAHAN
RMP IKAN/ UNIT DISTRIBUSI DAN
USAHA
PRODUK
PASAR
PERIKANAN Tempat pendaratan/ SUPPLIER PRMBUDAYAAN
KAPAL TANGKAP pelabuhan IKAN Kesetaraan Sistem
Jaminan Mutu (MoU)
QUALITY SERTIFIKASI
- Food Safety monitoring - HACCP (UPI) Keberterimaan
TRANSPORTAS Produk (158 negara
- Traceability I - CKIB (UUPI) SERTIFIKASI (HC) dari 193/PBB dan
- Seafood Fraud
SERTIFIKASI - Mutu dan keamanan 246/Satgas Covid)
- Seafood defense SKP pangan hasil perikanan Biodiversity loss
CPIB - Kesehatan Ikan
Reporting Ekspor
✓ Data
TRACEABILITY ✓
✓
Pajak
Pencegahan
illegal ekspor
Keterangan: = Proses Sertifikasi
= Kegiatan Terkait Traceability
 B. REGULASI ACUAN
1. UU Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan, Pasal 68 ayat 3
2. UU Nomor 31 tahun 2004 tentang PERIKANAN sebagaimana diubah dengan UU 45 tahun 2009, Pasal 22 –24
3. UU Nomor 21 tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan
4. Peraturan Pemerintah Nomor 57 tahun 2015 tentang Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan serta
Peningkatan Nilai Tambah Produk Hasil Perikanan
5. PERMEN KP NO. PER/19/MEN/2010 tentang Pengendalian Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan
6. PERMEN KP NO. PER/02/MEN/2007 tentang Monitoring residu obat, bahan kimia, bahan biologi dan kontaminan pada
pembudidayaan ikan
6. KEPMEN KP NO. 02/MEN/2007 tentang Cara budidaya ikan yang baik
7. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 52A/KEPMEN-KP/2013 tentang Persyaratan Jaminan Mutu dan
Keamanan Hasil Perikanan Pada Proses Produksi, Pengolahan dan Distribusi
8. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 51/MEN/2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Penerbitan
Sertifikat Penerapan Program Manajemen Mutu Terpadu / Hazard Analysis and Critical Control Point
9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 52/MEN/2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Penerbitan Sertifikat
Cara Penanganan Ikan yang Baik di Supplier
10. Peraturan Kepala Badan NO. PER 03/BKIPM/2011 tentang Pedoman Teknis Penerapan Sistem Jaminan Mutu dan
Keamanan Hasil Perikanan
11. Standar Nasional Indonesia
12. MRA/MOU dengan Negara Mitra
D. SERTIFIKASI DALAM PENGENDALIAN SJMKHP

1 TAMBAK
2 KAPAL/SUPLIER
3 UNIT PENGOLAHAN
IKAN

1. Sertifikat CBIB
1. Sertifikat CPIB Sertifikat HACCP :
2. Monitoring Residu/bahan
(kapal/suplier) 1. Persyaratan Dasar(GMP/SSOP)
berbahaya
2. Sertifikat HACCP 2.Persyaratan Sistem Mutu
3. NRMP
3. Monitoring Residu/Bahan Berdasarkan HACCP
Berbahaya 3. Persyaratan Sistem Ketelusuran

4 PRODUK Health Certificate
▪ Konsistensi Penerapan
HACCP/Surveilan
▪ Pengujian Laboratorium
Diterbitkan oleh :
Lembaga Inspeksi dan
Sertifikasi a/n BKIPM
47 UPT KIPM :
472 Inspektur Mutu
1.019 PHPI
 F. DAYA DUKUNG BKIPM DALAM PELAKSANAAN PENGENDALIAN SISTEM
JAMINAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN

OPERASIONALISASI
1. KELEMBAGAAN 2. SDM 3. LABORATORIUM 4. PELAYANAN PUBLIK

Pelaksanaan oleh 47 UPT Ketersediaan 472 • Ketersediaan

KIPM didukung 265 Wilker Inspektur Mutu dan laboratorium • 24 jam dalam 1
yang tersebar di 34 provinsi 1.017 PHPI teregister refensi (BUSKIPM) hari
sebagai Lembaga inspeksi dan tersebar di Pusat • Ketersediaan • 7 hari dalam 1
dan sertifikasi telah serta 47 UPT KIPM dan laboratorium minggu
menerapkan ISO 17020; ISO 265 Wilker pengujian di 46 UPT • ONLINE
KIPM yang telah • JEMPUT BOLA
17025; ISO 9001
terakreditasi KAN
• Pembayaran
dan menerapkan
CASHLESS/EDC
ISO 17025; 17020
III. PENJAMINAN MUTU DAN
KEAMANAN DALAM KONDISI
PANDEMI COVID-19
Latar belakang
Mutu dan Hak Dasar Manusia →
keamanan pangan Mandate untuk tiap Negara

TUNTUTAN FOOD Regulator

SINERGI (Semua
SAFETY harus komponen)
dipenuhi Pelaku Usaha

Masa PANDEMI
Merubah tatanan Virtual Inspection
(INOVASI)
Dasar pelaksanaan
 PELAKSANAAN PENGENDALIAN SJMKHP
di “ERA NEW NORMAL”

Zonasi wilayah based on kasus COVID-19

Zona Hitam Zona Kuning
Zona Merah Zona Hijau

INSPEKSI/VERIFIKASI/ Tatap Muka

Remote Inspection SURVEILAN

Tatap Muka SAMPLING Tatap Muka

 On site – Inspeksi/Verifikasi/Surveilan/investigasi
Penerapan PMMT/HACCP
▪ Petugas : Inspektur Mutu yang sehat (maksimal 2 orang/kegiatan)
▪ Saat melaksanakan tugas, Inspektur Mutu WAJIB mematuhi protokol pencegahan penularan COVID-19
✓ Menjaga Jarak Aman
✓ Menggunakan Masker
✓ Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau desinfektan
▪ Waktu maksimal 3 jam/kegiatan, ruang lingkup maksimal 2/kegiatan
▪ Mengikuti PRINSIP Inspeksi
✓ Desk Audit (Manual HACCP, laporan audit terdahulu, rekaman teknis lain) ruang lingkup audit, profile
Auditee dan status penerapan HACCP UPI
✓ Opening Meeting
✓ Pemeriksaan Dokumen dan Fisik
✓ Caucus Meeting
✓ Closing Meeting
▪ Focus pada Monitoring CCP dan tahap lain yang berpengaruh langsung terhadap mutu
dan keamanan produk
▪ Sistem yang diterapkan UPI dalam menjaga penularan COVID-19
 Remote Inspection – Inspeksi/Verifikasi/
Surveilan/investigasi Penerapan PMMT/HACCP

▪ Petugas : Inspektur Mutu yang sehat (maksimal 2 orang/kegiatan)

▪ Berbasis aplikasi pendukung, untuk mampu melaksanakan virtual meeting, melihat operasional
produksi dan pemeriksaan dokumen
▪ Waktu maksimal 3 jam/kegiatan, ruang lingkup maksimal 2/kegiatan
▪ Mengikuti PRINSIP Inspeksi
✓ Desk Audit (Manual HACCP, Laporan audit terdahulu, rekaman teknis lain) ruang lingkup audit, profile
Auditee dan status penerapan HACCP UPI
✓ Opening Meeting
✓ Pemeriksaan Dokumen dan Fisik
✓ Caucus Meeting
✓ Closing Meeting
▪ Focus pada Monitoring CCP dan tahap lain yang berpengaruh langsung terhadap mutu
dan keamanan produk
▪ Sistem yang diterapkan UPI dalam menjaga penularan COVID-19
 Sampling (secara Langsung ke UPI)

▪ Petugas : Inspektur Mutu yang sehat

▪ Saat melaksanakan tugas, Inspektur Mutu WAJIB mamatuhi protokol
pencegahan penularan COVID-19
✓ Menjaga Jarak Aman
✓ Menggunakan Masker
✓ Mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau desinfektan
▪ Frekuensi sampling berdasarkan :
✓ Kategori Risiko : High Risk, Medium Risk dan Low Risk
✓ Negara Tujuan ekspor UPI
▪ Jenis Sampel:
✓ Produk (diutamakan produk akhir/end product), air dan es
✓ Parameter uji: Mikrobiologi, kimia, fisk (dilab yang terakreditasi)
 Pengawasan 1. UPT menyusun zonasi wilayah berdasarkan kasus Covid 19 di wilayah
Mutu Hasil kerja masing-masing, yaitu : zona hitam, merah, kuning dan hijau.
2. Kegiatan pengawasan dan pengambilan sampel dilakukan di lokus yang
Perikanan berada di daerah zona hijau dan kuning.
Domestik (Inpres 3. UPT memastikan Inspektur Mutu yang bertugas dalam kondisi sehat.
4. Kegiatan pengawasan dan pengambilan sampel dilakukan dengan
01/2017) dan turun ke lokus yang telah ditentukan oleh maksimal 3 (tiga) orang
Inspektur Mutu.
Monitoring 5. Saat melaksanakan tugas pengawasan dan pengambilan sampel,
Kesegaran Ikan Inspektur Mutu harus tetap mengikuti protokol pencegahan COVID-19,
antara lain;
Residu Bahan ✓ Menjaga jarak aman (physical distancing) dengan orang-orang yang
ada di lokasi pengawasan dan pengambilan sampel.
Berbahaya ✓ Menggunakan masker dan/atau face shield.
✓ Mencuci tangan dengan air mengalir secara berkala dengan sabun
atau desinfektan.
IV. DATA EKSPOR HASIL
PERIKANAN INDONESIA
KEBERTERIMAAN EKSPOR HASIL
PERIKANAN DI NEGARA TUJUAN

Sumber data: Pusat Pengendalian Mutu

 DATA EKSPOR PRODUK PERIKANAN INDONESIA BERDASARKAN
JENIS TERTINGGI PADA 10 NEGARA TERBESAR TAHUN 2019

NO NEGARA TUJUAN VOLUME (KG) NILAI (USD) KOMODITAS UTAMA

1 CHINA 438.122.130 1.299.286.752 Rumput Laut, Cephalopod, Layur, Udang,
Gulama
2 USA 218.184.819 1.870.440.800 Udang, Tuna, Rajungan, Rumput Laut, Nila
3 JEPANG 113.808.728 641.451.233 Tuna, Udang, Surimi, Makarel, Cephalopod
4 MALAYSIA 76.709.338 182.807.224 Surimi, Udang, Kerang, Tenggiri, Kakap
5 THAILAND 56.666.736 142.130.429 Tuna, Kerang, Terasi Udang, Surimi, Cephalopod
6 TAIWAN 41.896.757 154.721.338 Cephalopod, Bnadeng, Tenggiri, Kerapu, Surimi
7 VIETNAM 38.793.032 153.943.057 Cephalopod, Rumput Laut, Tuna, Tenggiri, Udang
8 SINGAPURA 36.206.882 120.644.133 Kerapu, Tenggiri, Udang, Kakap, Surimi
9 KOREA SELATAN 28.699.375 71.091.526 Rumput Laut, Layang, Surimi, Cephalopod,
Bandeng
10 ITALIA 19.320.979 106.480.437 Tuna, Cephalopod, Meka, Nila, Udang
11 UE 76.835.086 404.421.181 Tuna, Cephalopod, Udang, Kerupuk Udang, Nila
Data Berdasarkan Penerbitan HC Melalui Sisterkaroline, diolah oleh Pusat Pengendalian Mutu
TERIMA KASIH
Terus menebar optimisme,
karena
menyalakan pelita harapan jauh
lebih baik daripada mengutuk
gelapnya keterpurukan