A. Tujuan pembelajaran
Setelah proses pembelajaran selesai, siswa dapat:
3.2.6 Menyatakan pengertian bilangan pecahan
3.2.7 Menggambarkan bilangan pecahan pada garis bilangan
3.2.8 Mengubah bentuk dan jenis pecahan dari bentuk yang satu kebentuk lain
3.2.9 Membandingkan dua bilangan pecahan atau lebih
3.2.10 Menyederhanakan bilangan pecahan biasa
3.2.12 Mengurutkan bilangan pecahan yang ditulis secara acak
3.2.13 Pecahan Desimal, Persen dan Permil
3.2.14 Pecahan yang ekuivalen
4.2.3 Memiliki keterampilan dalam pemecahan masalah yang berkaitan bentuk pecahan
B. Kompetensi dasar :
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dengan memanfaatkan
berbagai sifat operasi
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
D. Materi pembelajaran
BILANGAN PECAHAN
BILANGAN PECAHAN
a. Pengertian bilangan pecahan dan menggambarkannya pada garis bilangan
Pecahan adalah bilangan yang menggambarkan bagian dari suatu keseluruhan.
a
Bilangan pecahan dapat dinyatakan dalam bentuk dalam b ,
dengan a , b adalah bilangan bulat, b ¿ 0 dan b bukan faktor dari a.
a : disebut pembilang, dan b : dinamakan penyebut.
Contoh :
1
Daerah yang diaksir pada gambar
3
disamping, menyatakan pecahan : 8
Bilangan pecahan dapat digambarkan pada sebuah garis bilangan horisontal sebagai berikut :
Untuk mengetahui bahwa pecahan yang satu kurang atau lebih dari yang lain, dapat digunakan
garis bilangan sebagai pedoman, seperti dibawah ini :
2
Pada garis bilangan diatas, semakin kekanan nilai pecahan itu semakin besar, atau setiap pecahan
yang berada disebelah kiri selalu kurang dari pecahan disebelah kanannya, dan sebaliknya.
Misalnya :
2 3
* 5 < 5 (dibaca : dua perlima kurang dari tiga perlima)
9 7
* begitu juga 5 > 5 (dibaca : tujuh perlima lebih dari sembilan perlima)
Contoh:
1% artinya 1/100 ( satu per seratus )
10%dibaca sepuluh persen artinya 10/100 ( sepuluh per seratus )
6. Pengertian bilangan pecahan permil dan contohnya
Pecahan permil yang artinya per seribu yang simbolnya ‰ adalah pecahan yang merupakan hasil
pembagian suatu bilangan dengan 1.000 ( seribu ).
Contoh:
5 ‰ artinya 5/1000
3
25 ‰ artinya 25/1000
2 3 1
Bilangan pecahan , dapat dinyatakan dalam pecahan lain yang relative senilai, yaitu
3 6 2
Pecahan-pecahan yang relatif senilai disebut pecahan ekuivalen. Perhatikan ilustrasi berikut. Bagian yang
berwarna kuning jikadinyatakan dalam bentuk pecahan adalah sebagai berikut.
TUGAS 4
Instrumen Penilaian :
Petunjuk :
1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal !
2. Jawablah soal berikut dengan jelas !
Soal :
1. Nyatakan daerah yang diaksir pada gambar dibawah ini dalam bentuk pecahan !
a. b.
2 7
dan
2. Gambarkanlah garis bilangan yang mengandung pecahan 5 5 (tunjukkan
dengan titik tebal pecahan tersebut)
3. Ubahlah pecahan desimal 2,6 kebentuk pecahan biasa (tulis dalam bentuk yang
paling sederhana)
4. Sisipkanlah tanda ” < atau > ” diantara dua bilangan pecahan dibawah ini !
2 3 2 3
a. 3 .... 4 b. 7 .... 7
2 1 5 3
5. Urutkan pecahan : 3 , 2 , 6 , 4 dengan urutan naik !