NO : 02/04 2019
image : Seputarikan.Com
1. Pembuatan kolam dan pengukuran lahan 8. Lakukan pencegahan dan penanggulangan hama dan penyakit ikan
Ketika Anda telah menentukan bibit lele, selanjutnya ialah proses Seperti halnya tumbuhan, ikan lele juga dapat diserang oleh hama dan
pembuatan kolam tanah. Lahan untuk kolam lele sebaiknya jangan terlalu lebar. penyakit. Hama yang seringkali menjadi dilemma ialah adanya biawak, ular,
Luas sekitar 12-14 m2 dengan kedalaman sekitar 1- 1.5 m. Hal itu untuk burung, serta hewan lain yang masuk ke kolam. Pemasangan pagar jaring di
memudahkan peternak dalam mengelola debit air dan proses penontrolannya. sekeliling kolam dan saluran air sangat diperlukan.
Pembutaan kolam dilakukan dengan cara menggali, baik dengan alat Sedangkan penyakit yang menyerang biasanya disebabkan akibat
ataupun cangkul. Tanah galian tersebut dapat Anda jadikan tanggul. Sebaiknya adanya pathogen dalam air. Mikroorganisme tersebut menyebabkan ikan terkena
tanggul dibuat lebar agar kuat dalam menahan debit air kolam. Salah satu sisi penyakit bintik-bintik putih disertai dengan perut yang membesar.Cara
tanggul diberi saluran pembuangan untuk membuang air agar tidak meluap. penanganannya ialah memberi pakan sesuai porsinya, menjaga kualitas
kebersiahan air, serta mengatur suhu udara kolam.
2. Pengeringan dan pengolahan kolam
Proses selanjutnya ketika tanah selesai dibuat ialah proses
9. Proses panen
pengeringan. Pengeringan kolam berfungsi untuk membunuh organisme
pathogen yang menyebabkan penyakit di kolam. Proses ini dilakukan selama 6 Ikan lele yang berusia sekitar 2,5 hingga 3 bulan merupakan ikan siap panen.
Bobot setiap ikan ada yang berbeda-beda sekitar 80-100 gr/ ekor, untuk itu
hari atau lebih tergantung cuaca. Pengeringan selesai ditandai dengan tanah
sebelum dijual ke konsumen sebaiknya Anda sortir dulu.
dasar retak-retak. Jika sudah seperti itu, dasar kolam dicangkul lagi agar tanah
kolam gembur.
SUMBER:
3. Pengapuran kolam https://ukmkreatif.com/cara-budidaya-ikan-lele-di-kolam-tanah/
Langkah selanjutnya ialah menebar kapur dolomit atau kapur tohor Khairuman dan K Amri,”.Budidaya lele dumbo di kolam terpal”Agro Media
guna membunuh baktero potagen di dalam kolam. Pengapuran dapat dilakukan Pustaka, Jakarta 2008
sebesar 20 hingga 50 gram untuk setiap m2.. M Gufran, H Kodri K,”Kiat Sukses Pembesaran Lele Unggul”, Lily Publisher.
Yogyakarta , 2012