Anda di halaman 1dari 19

KEBIJAKAN TENTANG

PENGELOLAAN PENERIMAAN
NEGARA BUKAN PAJAK

Mekanisme Pengelolaan PNBP Berdasarkan


Peraturan Perundang-undangan dan Ketentuan di
Bidang Keuangan

Dosen :
Dr. H. Heru Tjaraka, SE, MSi, BKP, Ak, CA.

12/7/2020 1
DASAR HUKUM PNBP
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan
Pajak (PNBP);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1997 tentang Jenis dan Penyetoran
PNBP;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 1999 tentang Tatacara Penggunaan
PNBP yang Bersumber dari Kegiatan Tertentu;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2004 tentang Tatacara Penyampaian
Rencana dan Laporan Realisasi PNBP;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2005 tentang Pemeriksaan PNBP.
8. PP tentang Jenis dan Tarif atas Jenis PNBP yang Berlaku Pada
Kementerian/Lembaga.
“PENGELOLAAN PNBP”

Pasal 1 :
PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK (PNBP)

PNBP adalah seluruh penerimaan


Pemerintah Pusat yang tidak berasal
dari penerimaan perpajakan

12/7/2020 3
Pasal 2 : Jenis dan Tarif
✓ Kelompok PNBP :
• Penerimaan yang bersumber dari pengelolaan
dana Pemerintah;
• Penerimaan dari pemanfaatan sumber daya
alam;
• Penerimaan dari hasil-hasil pengelolaan
kekayaan Negara yang dipisahkan;
• Penerimaan dari kegiatan pelayanan yang
dilaksanakan Pemerintah;
• Penerimaan berdasarkan putusan pengadilan
dan yang berasal dari pengenaan denda
administrasi;
• Penerimaan berupa hibah yang merupakan
hak Pemerintah;
• Penerimaan lainnya yang diatur dalam
Undang-undang tersendiri.

12/7/2020 4
Pasal 3 Ayat 1 :
Tarif atas jenis PNBP ditetapkan dengan
memperhatikan :

✓ Dampak pengenaan terhadap


masyarakat dan kegiatan usahanya;
✓ Biaya penyelenggaraan kegiatan
Pemerintah sehubungan dengan
jenis PNBP yang bersangkutan;
✓ Aspek keadilan dalam pengenaan
beban kepada masyarakat.

12/7/2020 5
Pasal 3 Ayat 2 :

Tarif atas Jenis PNBP ditetapkan


dalam undang-undang atau
Peraturan Pemerintah yang
menetapkan jenis PNBP yang
bersangkutan

12/7/2020 6
Pasal 4 :
• Seluruh PNBP wajib disetor
langsung secepatnya ke Kas
Negara;
Pasal 5 :

◼ Seluruh PNBP dikelola dalam


sistem APBN

12/7/2020 7
Pasal 6 Ayat 1 :

◼ Menteri dapat menunjuk


Instansi Pemerintah untuk
menagih dan atau memungut
PNBP yang Terutang

Pasal 6 Ayat 2 :

◼ Instansi Pemerintah yang


ditunjuk wajib menyetor
langsung PNBP yang
diterima ke Kas Negara

12/7/2020 8
Pasal 6 Ayat 3:

Tidak dipenuhinya
kewajiban Instansi
Pemerintah untuk menagih
dan atau memungut dan
menyetor PNBP, dikenakan
sanksi sesuai peraturan
perundang-undangan yang
berlaku.

12/7/2020 9
Pasal 7
Instansi Pemerintah wajib
menyampaikan rencana dan
laporan realisasi PNBP secara
tertulis dan berkala kepada Menteri
Keuangan.
Ketentuan mengenai tata cara
penyampaian rencana dan laporan
realisasi PNBP diatur dalam PP No. 1
Tahun 2004

12/7/2020 10
Pasal 8 Ayat 1 :

Sebagian dana dari suatu jenis PNBP dapat

digunakan untuk kegiatan tertentu yang berkaitan

dengan jenis PNBP tersebut oleh instansi yang

bersangkutan

(Ketentuan lebih lanjut diatur dalam

PP No. 73 Tahun 1999)

12/7/2020 11
Pasal 8 Ayat 2 :

Kegiatan tertentu meliputi kegiatan :

1. Penelitian dan pengembangan


teknologi;
2. Pelayanan kesehatan;
3. Pendidikan dan pelatihan;
4. Penegakan hukum;
5. Pelayanan yang melibatkan
kemampuan intelektual tertentu;
6. Pelestarian sumber daya alam.

12/7/2020 12
Pasal 9

(1) Jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak yang terutang ditentukan


dengan cara :
• Ditetapkan oleh Instansi Pemerintah; atau
• Dihitung sendiri oleh Wajib Bayar
(2) Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang jumlah Penerimaan
Negara Bukan Pajak yang Terutangnya ditentukan dengan cara
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b ditetapkan dengan
Peraturan Pemerintah.
Pasal 13 :

Instansi Pemerintah yang ditunjuk


wajib mengadakan pencatatan yang
dapat menyajikan keterangan yang
cukup untuk dijadikan dasar
penghitungan PNBP

12/7/2020 14
“ PEMERIKSAAN “
Pasal 14 :
Ayat 1
Terhadap Wajib Bayar untuk jenis
PNBP sebagaimana dimaksud pada
Pasal 9 ayat (2) atas permintaan
Instansi dapat dilakukan
pemeriksaan oleh instansi yang
berwenang
Instansi yang berwenang adalah
Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP)

12/7/2020 15
MEKANISME PENETAPAN TARIF
ATAS JENIS PNBP
pada
KEMENTERIAN/LEMBAGA

12/7/2020 16
Mekanisme Penetapan Tarif atas Jenis PNBP
pada Kementerian/Lembaga

1. Kementerian/lembaga menyampaikan usulan tarif atas


jenis PNBP yang berlaku pada kementerian/lembaga yang
bersangkutan kepada kementerian keuangan.
2. Usulan tersebut dibahas kementerian keuangan bersama
dengan unit terkait (kementerian/lembaga yang
bersangkutan, Kementerian Hukum dan HAM) untuk
mendapatkan justifikasi tentang kewajaran pungutan
dimaksud dan besaran tarifnya serta untuk menyusun
Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang tarif atas
jenis PNBP yang berlaku pada Kementerian/lembaga yang
bersangkutan.

12/7/2020 17
Lanjutan…….

3. RPP tentang tarif atas jenis PNBP yang berlaku pada


kementerian/lembaga hasil pembahasan, disampaikan kepada
Menteri Hukum dan HAM melalui surat Menteri Keuangan.
4. Kementerian Hukum dan HAM melakukan harmonisasi dan
pembulatan terhadap RPP dimaksud dan selanjutnya
disampaikan kepada Menteri Keuangan.
5. Menteri Keuangan menyampaikan RPP hasil harmonisasi dan
pembulatan kepada Presiden melalui Menteri Sekretaris Negara.
6. Setelah PP ditetapkan dan diundangkan, Kementerian negara
wajib memungut dan menyetorkan PNBPnya ke Kas Negara
sesuai dengan tarif dalam PP.

12/7/2020 18
Mekanisme Penetapan Jenis dan Tarif PNBP K/L
1 2
Usulan
Jenis dan Tarif PNBP

Menteri DJA c.q Pembahasan


K/L Keuangan Dit. PNBP
Justifikasi
3 kewajaran
tarif PNBP

harmonisasi,
4 Menteri Hukum
pemantapan,
pembulatan Dan HAM

5
6 PP Jenis dan Tarif atas
Jenis PNBP yang Berlaku
Presiden R.I.
Pada K/L
(Setneg)

Catatan :
Pembahasan dilakukan oleh Departemen Keuangan (Biro Hukum, Dit.
PNBP) bersama-sama dengan K/L (Biro Keuangan,
UPT/Satker/Eselon I/Eselon II), Depkumham (Dit. Harmonisasi)

Anda mungkin juga menyukai