Anda di halaman 1dari 22

PERLAKUAN PERPAJAKAN

ATAS NATURA
DAN/ATAU KENIKMATAN
PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 55 TAHUN 2022
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 66 TAHUN 2023

#KemenkeuTepercaya
2
Latar Belakang

1 2 3

Imbalan berupa natura Adanya ketidakadilan Potensi tax planning pemberi


yang bukan merupakan horizontal karena penghasilan kerja yang memanfaatkan tarif
objek pajak, cenderung untuk pegawai yang biasanya PPh Badan < PPh Orang
dinikmati oleh high level berupa gaji/upah dikenai PPh Pribadi dengan pemberian
employee (direktur, imbalan berupa
manajer dan komisaris) natura/kenikmatan

#KemenkeuTepercaya
2
www.pajak.go.id
3
Natura dan/atau Kenikmatan yang menjadi objek PPh

NATURA KENIKMATAN

Natura adalah imbalan dalam bentuk Kenikmatan adalah imbalan dalam


barang selain uang* yang dialihkan bentuk hak atas pemanfaatan suatu
kepemilikannya dari pemberi fasilitas dan/atau pelayanan**
kepada penerima
Contoh : Pemberian mobil ex-dinas Contoh : Fasilitas mobil dinas

*Termasuk dalam pengertian uang antara lain cek, saldo **Dapat bersumber dari aktiva pemberi atau aktiva
tabungan, uang elektronik, atau saldo dompet digital pihak ketiga yang disewa dan/atau dibiayai pemberi
kerja

Diterima oleh pegawai atau pemberi jasa dan diberikan terkait hubungan pekerjaan atau jasa

Pasal 4 ayat (1) huruf a UU PPh


#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
4

#KemenkeuTepercaya
4
Pembebanan biaya penggantian atau imbalan dalam 5

bentuk natura dan/atau kenikmatan


Ruang lingkup pembebanan biaya:
a. Biaya penggantian atau imbalan dalam bentuk natura dan/atau kenikmatan berkenaan dengan pekerjaan
atau jasa dan merupakan biaya untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan.
b. Biaya sehubungan dengan pekerjaan merupakan biaya yang berkaitan dengan hubungan pemberi kerja
dengan pegawai.
c. Biaya sehubungan dengan jasa merupakan biaya karena adanya transaksi jasa antar-Wajib Pajak.

Ketentuan teknis pembebanan biaya:


a. Pengeluaran untuk biaya kenikmatan yang memiliki masa manfaat > 1 tahun dibebankan melalui
penyusutan/amortisasi
b. Pengeluaran untuk biaya natura atau kenikmatan yang memiliki masa manfaat ≤ 1 tahun dibebankan
pada tahun terjadinya pengeluaran
c. Pemberi kerja/pemberi penggantian atau imbalan melaporkan biaya natura/kenikmatan dalam SPT Tahunan
PPh
d. Ketentuan berlaku:
• Tanggal 1 Januari 2022, bagi pemberi dengan tahun buku 2022 dimulai sebelum 1 Januari 2022
• Awal tahun buku 2022, bagi pemberi dengan tahun buku 2022 dimulai tanggal 1 Januari 2022 atau
setelahnya.
#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
6
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

1 Makanan/minuman/bahan makanan/bahan minuman bagi seluruh


pegawai

2 Natura dan/atau kenikmatan yang disediakan di daerah tertentu

Non
Objek 3 Natura dan/atau kenikmatan yang harus disediakan oleh pemberi kerja
dalam pelaksanaan pekerjaan

PPh
4 Natura dan/atau kenikmatan yang bersumber atau dibiayai APBN,
APBD, dan/atau APBDesa

5 Natura dan/atau kenikmatan dengan jenis dan/atau batasan tertentu

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
7
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

1 Makanan/minuman/bahan makanan/bahan minuman


bagi seluruh pegawai

a. makanan dan/atau minuman yang disediakan oleh pemberi


kerja di tempat kerja;
b. kupon makanan dan/atau minuman bagi pegawai dinas luar
meliputi pegawai bagian pemasaran, bagian transportasi, dan
dinas luar lainnya; dan/atau
c. bahan makanan dan/atau bahan minuman bagi seluruh Pegawai
dengan batasan nilai tertentu.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
8
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

1 Makanan/minuman/bahan makanan/bahan minuman


bagi seluruh pegawai

Kupon yang dimaksud  Nilai kupon yang dikecualikan dari


pada huruf b merupakan: objek PPh adalah Rp2
a. Alat transaksi bukan Juta/pegawai/bulan atau sejumlah
uang yang dapat pengeluaran makan/minum di
ditukarkan dengan tempat kerja per pegawai perbulan,
makanan dan/atau jika pengeluaran tersebut lebih besar
minuman dari Rp2juta/pegawai/bulan.
b. Penggantian biaya
makan/minum oleh  Selisih lebih nilai kupon yang
pemberi kerja sebenarnya – nilai kupon yang
(reimbursement) dikecualikan dari objek PPh = Objek
PPh.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
9
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

2 Natura dan/atau kenikmatan yang disediakan di daerah


tertentu

a. Sarana, prasarana, dan/atau fasilitas di lokasi kerja untuk Pegawai


& keluarganya berupa: tempat tinggal/perumahan, pelayanan
kesehatan, pendidikan, peribadatan, pengangkutan, dan/atau
olahraga tidak termasuk golf, balap perahu bermotor, pacuan
kuda, terbang layang, atau olahraga otomotif.
b. Sarana pengangkutan meliputi sarana bagi pegawai & keluarga nya
dalam rangka melaksanakan penugasan.
c. Sepanjang lokasi usaha pemberi kerja mendapatkan penetapan
daerah tertentu dari Direktur Jenderal Pajak

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
10
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

2 Natura dan/atau kenikmatan yang disediakan di daerah


tertentu

Meliputi:
 Sarana, prasarana, dan/atau fasilitas yang diselenggarakan oleh:
a. pemberi kerja secara mandiri; dan/atau
b. pihak lain yang bekerja sama dengan pemberi kerja dan pemberi kerja
menanggung biaya penyelenggaraan sarana, prasarana, dan/atau fasilitas
tersebut.
 Sarana, prasarana, dan/atau fasilitas berupa pelayanan kesehatan dan/atau
pendidikan yang diselenggarakan pihak lain termasuk sarana, prasarana, dan/atau
fasilitas berupa yang terletak di wilayah kabupaten atau kota lokasi usaha
dan/atau wilayah kabupaten atau kota yang berbatasan langsung dengan wilayah
kabupaten atau kota lokasi usaha.
 Sarana, prasarana, dan fasilitas pengangkutan meliputi pengangkutan untuk
Pegawai dan keluarga dalam melaksanakan penugasan.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
11
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh
KRITERIA DAERAH TERTENTU

Daerah Tertentu meliputi daerah yang Prasarana Ekonomi


secara ekonomis mempunyai potensi yang a. Listrik
layak dikembangkan tetapi keadaan b. Air bersih
prasarana ekonomi pada umumnya c. Perumahan yang disewa pegawai
kurang memadai dan sulit dijangkau d. Rumah sakit/poliklinik
oleh transportasi umum, baik melalui e. Sekolah
darat, laut, maupun udara, sehingga untuk f. Tempat olahraga/hiburan
mengubah potensi ekonomi yang tersedia permanen
menjadi kekuatan ekonomi yang nyata, g. Tempat peribadatan
penanam modal menanggung risiko yang h. pasar
cukup tinggi dan masa pengembalian yang
relatif panjang, termasuk daerah perairan
laut yang mempunyai kedalaman lebih dari Prasarana Transportasi Umum
50 (lima puluh) meter yang dasar lautnya a. Jalan/jembatan
memiliki cadangan mineral, termasuk b. Pelabuhan laut atau bandara
daerah terpencil. c. Transportasi angkutan darat, laut,
atau udara.
#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
12
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

3 Natura dan/atau kenikmatan yang harus disediakan oleh


pemberi kerja dalam pelaksanaan pekerjaan

a. natura dan/atau kenikmatan sehubungan dengan persyaratan


mengenai keamanan, kesehatan, dan/atau keselamatan Pegawai
yang diwajibkan oleh K/L berdasarkan ketentuan perundangan
b. meliputi: pakaian seragam; peralatan untuk keselamatan kerja;
sarana antar jemput Pegawai; penginapan untuk awak kapal dan
sejenisnya; dan/atau natura dan/atau kenikmatan yang diterima
dalam rangka penanganan endemi, pandemi, atau bencana
nasional.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
13
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

4 Natura dan/atau Kenikmatan bersumber atau dibiayai


APBN/APBD/ APBDesa

Sepanjang natura dan/atau kenikmatan yang diterima oleh pegawai


bersumber dari APBN, APBD dan/atau APBDesa, maka dikecualikan dari
pengenaan PPh

GOVERNMENT

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
14
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

5 Natura dan/atau Kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu

a. Penentuan natura dan/atau kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu didasarkan pada:
• Untuk natura, kriteria penerima dan/atau nilai dari natura.
• Untuk kenikmatan, kriteria penerima, nilai dan/atau fungsi dari
kenikmatan.
b. Penentuan natura dan/atau kenikmatan tersebut termasuk
diperuntukkan bagi natura dan kenikmatan yang diterima selama
tahun 2022.
c. Selisih lebih dari nilai natura dan kenikmatan yang diterima –
batasan nilai tertentu = Objek PPh.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
15
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

Natura dan/atau Kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu

1. Bingkisan dari pemberi kerja antara lain berbentuk Diterima atau diperoleh seluruh
bahan makanan, bahan minuman, makanan Pegawai
dan/atau minuman dalam rangka hari besar
keagamaan meliputi Hari Raya Idulfitri, Hari
Raya Natal, Hari Suci Nyepi, Hari Raya
Waisak, atau Tahun Baru Imlek

2. Bingkisan dari pemberi kerja yang diberikan selain Diterima/diperoleh Pegawai dan
dalam rangka hari raya keagamaan sebagaimana secara keseluruhan bernilai
dimaksud pada angka 1 tidak lebih dari Rp3 Juta
/pegawai/tahun

3. Peralatan dan fasilitas kerja yang diberikan pemberi Diterima atau diperoleh
kerja kepada pegawai untuk pelaksanaan pekerjaan Pegawai; dan Menunjang
antara lain komputer, laptop, atau ponsel beserta pekerjaan pegawai
penunjangnya seperti pulsa dan sambungan
internet
#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
16
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

Natura dan/atau Kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu

4. Fasilitas pelayanan kesehatan dan pengobatan Diterima/diperoleh Pegawai dan


dari pemberi kerja diberikan untuk penanganan:
a. Kecelakaan kerja
b. Penyakit akibat kerja
c. Kedaruratan penyelamatan
jiwa
d. Perawatan lanjutan akibat
kecelakaan kerja atau
penyakit akibat kerja

5. Fasilitas olahraga dari pemberi kerja selain fasilitas Diterima atau diperoleh pegawai
olahraga golf, pacuan kuda, balap perahu dan secara keseluruhan tidak
bermotor, terbang layang dan/atau olahraga lebih Rp1,5 Juta /pegawai/tahun
otomotif

6. Fasilitas tempat tinggal yang bersifat komunal Diterima atau diperoleh pegawai
seperti mes, asrama, pondok atau barak
#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
17
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

Natura dan/atau Kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu

7. Fasilitas tempat tinggal dari pemberi kerja yang Diterima atau diperoleh
hak pemanfaatannya dipegang oleh perseorangan Pegawai dan secara keseluruhan
(individual) antara lain apartemen atau rumah bernilai tidak lebih dari Rp2
tapak Juta /pegawai/bulan

8. Fasilitas kendaraan dari pemberi kerja Diterima atau diperoleh pegawai


yang:
a. Tidak memiliki penyertaan
modal pada pemberi kerja;
b. Memiliki rata-rata
penghasilan bruto dalam 12
bulan terakhir sampai
dengan Rp100 Juta
/pegawai/bulan dari
pemberi kerja.

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
18
Natura dan/atau Kenikmatan Bukan Objek PPh

Natura dan/atau Kenikmatan dengan jenis dan/atau


batasan tertentu

9. Fasilitas iuran kepada dana pensiun yang Diterima atau diperoleh Pegawai
pendiriannya telah disahkan oleh O J K yang
ditanggung pemberi kerja

10. Fasilitas peribadatan antara lain berbentuk Diperuntukkan semata-mata


musala, masjid, kapel, atau pura untuk kegiatan peribadatan

11. Seluruh natura dan/atau kenikmatan yang Diterima atau diperoleh Pegawai
diterima atau diperoleh tahun 2022 atau pemberi jasa

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
19
Penilaian Natura dan/atau Kenikmatan
KETENTUAN PENILAIAN

Keterangan Dasar Penilaian


Pemotongan PPh atas
Natura pemberian penggantian atau
Nilai Pasar imbalan dalam bentuk
(berupa barang)
natura/kenikmatan wajib
Seluruh biaya yang dikeluarkan dilakukan pemberi kerja mulai
Kenikmatan 1 Juli 2023
atau seharusnya dikeluarkan oleh
(berupa fasilitas)
Pemberi (actual cost)

Jan s.d.
Penerima Natura dan/atau Kenikmatan Juni Pemberi Kerja
Penggantian/imbalan sehubungan dengan pekerjaan 2023
Penggantian/imbalan sehubungan dengan pekerjaan
atau jasa dalam bentuk natura/kenikmatan yang atau jasa dalam bentuk natura/kenikmatan yang
diterima sejak 1 Januari – 30 Juni 2023 yang belum diberikan sejak 1 Januari – 30 Juni 2023 dikecualikan
dipotong PPh oleh Pemberi kerja, atas PPh terutang dari kewajiban pemotongan PPh
wajib dihitung dan dibayar sendiri serta dilaporkan
oleh penerima dalam SPT Tahunan
#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
20
Dasar Penilaian
Dalam hal natura merupakan barang yang dari semula ditujukan
untuk diperjualbelikan oleh pemberi dalam bentuk:
a. tanah dan/atau bangunan, dinilai berdasarkan nilai pasar;
atau
b. selain tanah dan/atau bangunan, dinilai berdasarkan harga

Dasar pokok penjualan


Penilaian
Natura
dan/atau Penilaian atas kenikmatan dengan masa pemanfaatan lebih dari 1
Kenikmatan
(satu) bulan yang diberikan sehubungan dengan pekerjaan dilakukan
setiap bulan selama masa pemanfaatan kenikmatan

Dalam hal kenikmatan diberikan kepada lebih dari 1 (satu) penerima


atas suatu fasilitas, maka dasar penilaian dialokasikan secara
proporsional berdasarkan pencatatan pemanfaatan kenikmatan

#KemenkeuTepercaya www.pajak.go.id
www.pajak.go.id
www.pajak.go.id

Anda mungkin juga menyukai