Penyusun:
KELOMPOK 7
Asal-mula Oukup muncul ditengah-tengah masyarakat Karo sejak lebih dari 100 tahun lalu
yang dibawa oleh guru sibaso (dukun) yang mengetahui ramuan-ramuan pengobatan pada
masyarakat entis Karo dan terus berkembang serta diminati masyarakat Karo dalam
menyembuhkan penyakit. Dalam ber Oukup ada tiga hal yang dilakukan yakni sebelum Oukup,
saat Oukup, dan sesudah Oukup. Oukup adalah salah satu pengobatan tradisional masyarakat
etnis Karo yang saat ini masih digunakan oleh masyarakat untuk menyembuhkan penyakit. Ada
21 jenis rempah-rempah yang digunakan dan ditambah dengan ratusanrempah yang telah
dibungkus untuk Oukup yang dipercaya sangat baik untuk kesehatan. Ada berbagai macam
penyakit yang bisadisembuhkan dengan Oukup, yang dahulunya Oukup ini hanya diperuntukkan
untuk ibu-ibu yang baru melahirkan untukmenambah kesegaran dan stamina buat ibu-ibu yang
baru melahirkan tersebut. Meskipun masyarakat etnis Karo tidak secarakeseluruhan mengetahui
sejarah munculnya Oukup dan jenis-jenis ramuan yang digunakan, tetapi Oukup sebagai
pengobatantradisional semakin digemari masyarakat untuk menyembuhkan penyakit atau
sekedar untuk mengembalikan stamina.
Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan limpahan rahmat, taufik dan hidayahNya sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini. Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata
kuliah Sosioantropologi serta untuk mengetahui lebih dalam terkait Oukup “sebagai Pengobatan
Tradisional pada Masyarakat Karo”
Tidak lupa pula kami ucapkan terimakasih kepada Ibu Dra. Syarifah, MS yang telah
membimbing kami di mata kuliah Sosioantropologi Kesehatan. Semoga tugas yang
diberikan ini dapat menambah pengetahuan kami terkait bidang di mata kuliah Sosioantropologi
Kesehatan dengan topik “Kearifan Lokal Yang Berhubungan Dengan Kesehatan Menurut Etnis
Tertentu”.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan, kekeliruan serta kesalahan. Oleh karena itu, kami sebagai penyusun makalah ini
memohon kritik dan saran dari para pembaca agar menjadi bahan koreksi untuk kami selaku
penulis.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bagi masyarakat Indonesia, sebagian besar masalah kesehatan diatasi secara
tradisional salah satunya dengan menggunakan tumbuhan. Beberapa tumbuhan diyakini
dapat mencegah, memulihkan bahkan menghilangkan penyakit yang ada dalam tubuh
seseorang. Tumbuhan tertentu bahkan dipercaya dapat menjaga kebugaran, kecantikan
dan meningkatkan stamina tubuh(Biofarmaka IPB 2013). Penggunaan tumbuhan untuk
obat bukan hanya dikonsumsi secara langsung (diminum dan dimakan) namun juga
secara tidak langsung seperti dioles dan penguapan. Pada budaya Jawa dan Bali,
tumbuhan dijadikan sebagai lulur (dengan melalui proses tertentu) untuk memperhalus
dan mengencangkan kulit (kecantikan). Bahkan rangkaian perawatan kecantikan tradisi
Jawa dan Bali seolah menjadi perwakilan Indonesia dikancah internasional dalam bidang
kesehatan tradisional yang dikenal dengan istilah Javanese Spa dan Balinese Spa.
Penggunaan tumbuhan juga dilakukan dengan proses penguapan. Pada suku Batak,
tumbuhan dimanfaatkan dengan diambil uap dari hasil rebusannya untuk memulihkan
kondisi ibu setelah melahirkan (oukup).
Oukup adalah spa tradisional masyarakat Batak Karo yang telah dikenal sejak zaman
dahulu. Fungsinya sebagai pemulih pasca melahirkan kemudian berkembang pada bidang
kecantikan, kebugaran, relaksasi hingga penghilang penyakit tertentu. Nasution
(2009) mengungkapkan bahwa setidaknya digunakan 69 jenis tumbuhan untuk oukup.
Praktik oukup telah dijadikan sebagai salah satu mata pencaharian masyarakat baik
sebagai pengusaha spa, pedagang ramuan, tabib hingga pembudidaya tumbuhan. Saat ini
terapi oukup menjamur mulai dari usaha di rumah hingga klinik kecantikan. Hal ini
membuat banyaknya persaingan antar pengusaha oukup. Di sisi lain
banyaknya kegiatan oukup yang berkembang menjadikan permasalahan tersendiri baik
dari izin usaha, bahkan terapi oukup menyimpang (seks komersial) sehingga menurunkan
partisipasi masyarakat dalam mempertahankan keberlangsungan oukup.
B. RUMUSAN MASALAH
1) Bagaimana asal usul oukup pada masyarakat karo?
2) Apa saja manfaat oukup bagi kesehatan?
3) Tumbuhan apa saja yang di pakai dalam pembuatan oukup?
4) Bagaimana cara dan metode menggunakan oukup?
C. TUJUAN PENELITIAN
1) Mengidentifikasi nilai-nilai kearifan local dalam bidang kesehatan
2)
D. METODE PENELITIAN
Teknik pengumpulan data.Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan
teknik pengumpulan data melakukan wawancara mendalam dan observasi terhadap
masyarakat Karo dan tempat-tempat penyedia layanan Oukup di Kota Medan. Informan
yang menjadi target wawancara adalah para tokoh desa, pimpinan desa, tabib, penyedia
layanan oukup. Selain data primer, juga mengumpulkan data sekunder melalui bahan-
bahan tertulis (jurnal, laporan penelitian, buku, majalah, berita surat kabar dan media
online).
BAB II
PEMBAHASAN