Anda di halaman 1dari 56

PENERAPAN MARKETING MIX SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN GUNA

MENINGKATKAN KUANTITAS PENJUALAN PADA

PT MAKMUR ARTHA CEMERLANG

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG MAHASISWA

Progam Studi Manajemen Pemasaran

Disusun oleh :

ELLYANA KUSUMA WARDANI

NIM 5.18.02.0.30.025

ROFIDA WIJAYANTININGSIH

NIM 5.18.02.0.30.069

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT

MOJOKERTO

2021
LEMBAR PERSETUJUAN

PENERAPAN MARKETING MIX SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN GUNA

MENINGKATKAN KUANTITAS PENJUALAN PADA

PT MAKMUR ARTHA CEMERLANG

Nama : Ellyana Kusuma Wardani

Nim : 51802030025

Nama ; Rofida Wijayantiningsih

Nim : 51802030069

Telah di setujui

Pada tanggal ,……………….

Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Program Studi

Kasnowo, S.Sos,I., MM Kasnowo, S.Sos,I., MM


NIDN : 0713038505 NIDN :0713038505

ii
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PKL INI TELAH DIPERTAHANKAN DI DEPAN TIM PENGUJI


FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT

Pada hari :

Tanggal :

Jam :

Tempat : Fakultas Ekonomi

Judul : PENERAPAN MARKETING MIX SEBAGAI STRATEGI

PEMASARAN GUNA MENINGKATKAN KUANTITAS PENJUALAN PADA

PT MAKMUR ARTHA CEMERLANG

Ketua Sekkretaris

M.Syamsul Hidayat, SE., MM Kasnowo, S.Sos,I., MM


NIDN : 0721057003 NIDN : 0713038505

Tim Penguji

1………………….. (……………….……….)

2………………….. (…………………….…..)

iii
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas

Rahmatnya penulis masih diberikan kesehatan dan kemampuan dalam

menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapang yang berjudul” PENERAPAN

MARKETING MIX SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN GUNA

MENINGKATKAN KUANTITAS PENJUALAN PADA PT MAKMUR ARTHA

CEMERLANG”. Shalawat serta salam kita panjatkan kepada Allah SWT dan

Nabi Muhammad SAW.

Praktik Kerja Lapang ini merupakan salah satu syarat wajib yang harus di

tempuh dalam Prodi Studi Manajemen Universitas Islam Majapahit. Dengan

adanya praktik kerja lapang dapat memberi manfaat kepada penulis baik dari

segi akademik maupun pengalaman yang tidak dapat penulis temukan saat

berada di bangku kuliah.

Dalam penulis laporan PKL ini, penulis mendapatkan bantuan dari berbagai

pihak, oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan

ucapan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh pihak atas tersusunnya

laporan PKL ini , penulis menyampaikan rasa terimakasih kepada :

1. Ibu Eny Setyariningsih, SE., MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Islam Majapahit

2. Kasnowo, S.Sos,I., MM selaku Ketua Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Islam Majapahit.

3. Kasnowo, S.Sos,I., MM selaku Dosen Pembimbing Lapangan

4. Putri Ayu Mayangsari selaku personalia PT. Makmur Artha Cemerlang

5. Seluruh Karyawan PT. Makmur Artha Cemerlang

iv
Penulis menyadari bahwa laporan prakter kerja lapang (PKL) masi terdapat

kekurangan karena keterbatasan dan kendala yang di hadapi. Namun demikian

penulis berharap bahwa laporan praktik kerja lapang (PKL) ini bermanfaat bagi

semua pihak.

v
DAFTAR ISI

JUDUL................................................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................iii
KATA PENGANTAR............................................................................................iv
DAFTAR ISI......................................................................................................... vi
BAB I.................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................5
1.3 Tujuan Pkl..............................................................................................5
1.4 Manfaat Pkl............................................................................................5
1.5 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan...........................................................6
BAB II................................................................................................................... 9
GAMBARAN UMUM.............................................................................................9
2.1 Sejarah PT. Makmur Artha Cemerlang...................................................9
2.2 Kegiatan Kegiatan Rutin PT. Makmur Artha Cemerlang.......................10
2.3 Struktur Organisasi PT. Makmur Artha Cemerlang...............................13
2.4 Visi Misi PT. Makmur Artha Cemerlang................................................14
2.4.1 Visi PT. Makmur Artha Cemerlang................................................14
2.4.2 Misi PT. Makmur Artha Cemerlang................................................14
2.5 Pembahasan........................................................................................14
2.5.1 Deskripsi Bahan yang digunakan untuk Proses Pembuatan Produk
Jelly …………..............................................................................................14
BAB III................................................................................................................ 18
METODE PENELITIAN.......................................................................................18
3.1 Kegiatan yang di lakukan di tempat Magang............................................18
3.2 Hasil Pengamatan....................................................................................22
3.2.1 Penarapan Stategi Pemasaran Di PT. Makmur Artha Cemerlang. 22
3.2.1.1 Product ( Produk ).........................................................................23
3.2.1.2 Place ( Tempat )............................................................................24

vi
3.2.1.3 Price ( Harga )...............................................................................26
3.2.1.4 Promotion ( Promosi )....................................................................27
3.2.2 Tingkat Efektivitas Stategi Marketing Terhadap Produk Jelly........30
BAB IV ………………..........................................................................................35
4.1 Simpulan..............................................................................................35
4.2 Saran....................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................36
LAMPIRAN......................................................................................................... 37

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Dokumentasi kegiatan PKL Di PT. Makmur Artha Cemerlang........37

Lampiran 2 Berita Acara....................................................................................38

Lampiran 3. Form Aktivitas Harian......................................................................39

Lampiran 4. Lembar Penilaian Mahasiswa.........................................................47

Lampiran 5 Surat Keterangan Telah Melakukan PKL.........................................48

vii
viii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perusahaan manufaktur adalah jenis suatu badan usaha, memiliki ciri

khas yaitu mengubah suatau bahan mentah menjadi sebuah barang jadi

yang mempunyai nilai jual yang besar. Dalam proses dan tahapan pada

kegiatan perusahaan manufaktur telah dilakukan dengan berdasarkan pada

standar operasional prosedur ( SOP)

Pengertian manufaktur berdasarkan teknik adalah kegiatan pengolahan

bahan mentah melalui proses kimia dan fisika dalam merubah suatu bentuk,

sifat, serta tampilan untuk membuat sebuah produk. Selain itu manufaktur

sendiri mencangkup mengenai perakitan berbagai bahan hingga menjadi

produk jadi. Menurut Heizaer, perusahaan manufaktur adalah suatau

perusahaan yang membuat suatu benda tangan atau dengan mesin untuk

dapat menghasilkan suatu barang.

Pemasaran yakni adalah sistem secara keseluruhan dari kegiatan-

kegiatan bisnis atau usaha yakni yang ditujukan untuk merencanakan,

menentukan harga barang atau jasa yang sesuai, mempromosikan barang

dan jasa, dan mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen dan bisa

memuaskan konsumen ( William J ).

Menurut Robert W. Palmatier dan Shrihari, Strategi pemasaran adalah

sesuatu yang terdiri dari keputusan dan tindakan yang difokuskan pada

membangun keunggulan diferensial yang berkelanjutan, relatif terhadap


2

pesaing, di benak pelanggan, untuk menciptakan nilai bagi pemangku

kepentingan.

Kotler dan Amstrong ( 2008 ), strategi pemasaran atau marketing adalah

serangkaian logika tentang pemasaran dimana sebuah usaha (bisnis)

tertentu mengharapkan adanya nilai lebih serta keuntungan dari bentuk

hubungan dengan klien atau konsumen.

Marketing Mix adalah suatu strategi pemasaran yang menggabungkan

beberapa elemen di dalam marketing mix itu sendiri yang dilakukan secara

terpadu. Untuk mencapai kesuksesan berbisnis dibutuhkan kecakapan yang

komplek dalam proses pengelolaan bisnis tersebut. Tidak hanya mempunyai

produk berkualitas, banyak faktor lain juga perlu dipertimbangkan. Salah

satunya yakni lini pemasaran Dengan penerapan strategi marketing yang

matang, tentu akan mempengaruhi hasil akhir kesuksesan sebuah bisnis.

Sederhananya, sebagus apapun produk atau jasa yang kita tawarkan jika

kita tidak tahu atau gagal memasarkannya, maka akan sia-sia juga.

Menurut Buchari Alma (2005:205), pengertian marketing mix adalah

strategi mengkombinasikan kegiatan-kegiatan marketing, agar tercipta

kombinasi maksimal sehingga akan muncul hasil paling memuaskan.

PT. Makmur Artha Cemerlang merupakan perusahaan yang

memproduksi dan memasarkan produk Jelly, yang bervariasi dalam jenis

dan kemasan. Harga produk cukup terjangkau untuk pasar Indonesia. Dalam

memasarkan produk, perusahaan mengunakan jasa pengiriman dengan

mengunakan armada atau truk milik dari perusahaan sendiri. Untuk

pengiriman lokal perusahaan memakai aramada milik sendiri, sedangkan

untuk pengiriman lintas provinsi perusahaan memakai armada dari luar,


3

dengan adanya armada perusahaan dapat mengirimkan pesanan untuk

konsumen yang telah memesan.

Pada bulan Maret 2020 virus corona sudah menyebar di Indonesia, dalam

kasus ini banyak yang terinfeksi virus corona dikarenakan virus corona

sangat berbahaya untuk manusia, pemerintah daerah membatasi soscial

bersekala besar paling sedikit meliputi : peliburan sekolah dan tempat kerja,

pembatasan kegiatan di luar rumah. Kemudian, pemerintah daerah juga

memberlakukan PSBB yang bersifat wajib. Dalam adanya pembatasan

berskala besar dan PSBB yang telah diterapkan pemerintah, sekolah dan

perusahaan harus mentaati peraturan.

Di saat pasar global mengalami pukulan besar akibat wabah virus corona,

perusahaan terpaksa harus pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan dan

di rumahkan akibat virus corona. Dampak pandemi virus corona perusahaan

harus melakukan pengurangan karyawan dikarenakan pemesanan menurun

drastis, pendistribusian produk mengalami penurunan, dan untuk pembelian

bahan baku ada keterlambatan akses masuk di perusahaan di karenkan

PSBB.
4

Perbedaan data kuantitas penjualan produk jelly dari sebelum

adanya covid-19 hingga ada covid-19, hal tersebut dapat di lihat pada tabel

berikut :

Tabel 1.1 Kuantitas Penjualan Sebelum Covid dan Saat Covid

PT. MAKMUR ARTHA CEMERLANG

Jenis Produk Satuan Sebelum Covid Saat Covid


Jelly Gum Cola Pcs 2.000.000 900.000
Jelly Gum Yogurt Pcs 1.500.000 750.000
CJ. Big Stick Jelly Pcs 200.000 75.000
Yogu Pcs 150.000 60.000
JUMLAH 3.850.000 1.785.000

Saat pandemi permintaan produk menurun, di sebabkan strategi pemasaran

yang selama ini dilakukan belum maksimal, apalagi semenjak munculnya virus

COVID 19 di Indonesia yang sangat berdampak pada semua sektor, terutama

pada sektor industri. Dengan adanya penarapan marketing mix pada strategi

pemasaran dapat mempengaruhi kuantitas penjualan.

Pabrikan PT.
Konsumen (Perusahaan
Makmur Artha
yang memerlukan)
Cemerlang

Untuk meningkatkan order pemasaran, perusahaan bisa menggunakan

strategi pemasaran bentuk lain.

Selain penerapan marketing mix, strategi lain yang dapat digunakan

sebagai penunjang strategi pemasaran untuk meningkatkan kuantitas

penjualan yaitu dengan melakukan penjualan grosir,ecer, distribusi ke toko-

toko, memberikan diskon kepada konsumen serta membuka stand penjualan

prodak jelly.
5

Dari latar belakang penelitian yang telah di uraikan di atas, penulis

mengambil judul “PENERAPAN MARKETING MIX SEBAGAI STRATEGI

PEMASARAN GUNA MENINGKATKAN KUANTITAS PENJUALAN PADA

PT MAKMUR ARTHA CEMERLANG” untuk penelitian ini.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka rumusan masalah yang akan

dikajikan dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah marketing mix berpengaruh terhadap kuantitas penjualaan pada

PT. Makmur Artha Cemerlang ?

1.3 Tujuan PKL

Praktek Kerja Lapang ( PKL ) adalah salah satu kegiatan akademik yang

harus di laksanakan mahasiswa semester enam Program Studi Manajemen

Pemasaran, Fakultas Ekonomi , Universitas Islam Majapahit ( UNIM ) dalam

Praktik Kerja Lapang. Tujuan yang di inginkan dalam pkl ini, antara lain :

1. Untuk mengetahui apakah marketing mix berpengaruh terhadap

kuantitas penjualan pada PT. Makmur Artha Cemerlang

1.4 Manfaat PKL

Manfaat yang didapat oleh kedua pihak selaku pihak yang berkaitan

langsung dalam Praktik Kerja Lapang ( PKL ) dan sebagai mitra antara lain :

1. Bagi Mahasiswa :

a. Menambah kemampuan dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu untuk

memecahkan masalah-masalah yang nyata dalam dunia industri.

b. Menambah pengetahuan, pengalaman dan wawasan luas mengenai

dunia kerja khususnya dunia manajemen pemasaran.


6

c. Melatih diri agar semakin mandiri dan berani, dalam berkomunikasi

dan bersosialisasi di masyarakat luas.

2. Bagi Perusahaan :

a. Terjadi hubungan kerja sama antara perusahaan dengan pihak

Universitas untuk mendapatkan tenaga kerja di masa depan.

a. Perusahaan dapat terbantu dalam menyelesaikan pekerjaan

1. Bagi Fakultas Ekonomi :

a. Mendapatkan Standarisasi calon tenaga kerja yang mampu untuk

menyiapkan wisudawan baru.

b. Terjalin hubungan Kerja sama yang baik antara perusahaan dan

Universitas.

1.5 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan

1. Waktu Praktek Kerja Lapang

a. Pada tanggal 11 Juni 2021, kami menuju PT. Makmur Atha

Cemerlang untuk menanyakan kepada personalia perusahaan,

apakah perusahaan tersebut membuka lowongan PKL atau tidak

untuk mahasiswa. Setelah itu perusahaan meminta surat

permohonan PKL dari pihak universitas dan proposal PKL yang akan

kami lakukan. Setelah itu kami menuju ke kampus untuk mengambil

surat permohonan PKL.

b. Pada tanggal 12 Juni kami menuju PT. Makmur Artha Cemerlang

untuk mennyerahkan surat permohonan pkl dan proposal sebagai

syarat PKL di PT. Makmur Artha Cemerlang.

c. Kami siap melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapang ( PKL )

pada tanggal 14 Juni-14 Juli 2021.


7

2. Tempat Praktik Kerja Lapang

Tempat melaksanakan kegiatan PKL di perusahaan PT. Makmur Artha

Cemerlang :

Nama perusahaan : PT. Makmur Artha Cemerlang

Alamat :Jl.Raya Kebonagung, No.118,Kebonagung,

Kec. Puri, Mojokerto, Jawa Timur 61363

Jenis Produk :Jelly

Bidang Usaha : Industri pembuatan produk Jelly

Tahun Berdiri : Tahun 1997

Betuk Badan Hukum : PT (Perseroan Terbatas)

Website / NoTelfon : http://www.makmurgroup.co.id

No telfon : (0321) 513753


9

BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Sejarah PT. Makmur Artha Cemerlang

PT. Makmur Artha Cemerlang merupakan perusahaan perseroan terbatas

yang berdiri sejak tahun 2004, sebuah perusahaan yang memproduksi dan

memasarkan produk Jelly, yang bervariasi dalam jenis dan kemasan. Harga

produk cukup terjangkau untuk pasar Indonesia. Dalam memasarkan

produk, perusahaan mengunakan jasa pengiriman dengan mengunakan

armada atau truk milik dari perusahaan sendiri. Untuk pengiriman lokal

perusahaan memakai aramada milik sendiri, sedangkan untuk pengiriman

lintas provinsi perusahaan memakai armada dari luar, dengan adanya

armada perusahaan dapat mengirimkan pesanan untuk konsumen yang

telah memesan.

PT. Makmur Artha Cemerlang ini beralamatkan di Jl. Raya

Kebonagung, No.118,Kebonagung, Kec. Puri, Mojokerto, Jawa Timur 61363

Perusahaan ini terdiri atas satu set up perusahaan dan melakukan

proses yang teritergrasi, terdiri dari bahan baku untuk mengakhiri produk,

yang membuat perusahaan sangat kopentitif dalam harga dan dapat

mengontrol kualitas produk dalam proses produk secara keseluruhan.

Kinerja perusahaan ini yang mendasari di dapatkan sertifikat standar mutu


10

ISO sebagai bukti komitmen perusahaan untuk selalu menunjukan kinerja

yang kompetitif serta berdaya saing tinggi.

Perusahaan tersebut memproduklsi jelly dengan varian rasa buah

seperti cerry, jambu, manga, jeruk dan strawbarry serta berbagai macam

jenis jelly yang bermutu tinggi, dimana daerah pemasarannya mencangkup

berbagai daerah di Indonesia seperti Kudus, Malang, Probolinggo, Bali,

Makasar, Gorontalo Serta di impor ke luar negri di negara Quaite.

2.2 Kegiatan Kegiatan Rutin PT. Makmur Artha Cemerlang

Produk dari perusahaan PT. Makmur Artha Cemerlang terdiri dari

Yogu youghrt pudding, Jelly gum, Jelly stick, Robbo kidz dan Jelly cup

dengan proses yang sama yaitu terdiri dari 7 tahap :

1. Pemilihan bahan baku

2. Formulasi bahan baku

3. Pencampuran dan pemasakan

4. Filing

5. Sealing

6. Pendinginan

7. Penyortiran dan pengemasan

Proses produksi jelly diawali dengan pemilihan bahan baku. Dilanjutkan

dengan proses formulasi bahan baku dilakukan dengan penimbangan berat

bahan baku padat menggunakan timbangan digital, dan untuk pengukuran

volume bahan baku cair seperti flavor diukur menggunakan gelas ukur sehingga

hasil penimbangan dan pengukuran akurat. Bahan baku kemudian dibawa ke

ruang produksi untuk diolah. Pencampuran bahan baku dilakukan menggunakan

mesin double jacketed mixing tank bertujuan untuk mempercepat dan


11

meningkatkan efisiensi proses pencampuran. Pertama-tama air dimasukkan ke

dalam double jacketed mixing tank dan air mulai diaduk dengan pengaduk yang

ada didalam double jacketed mixing tank kemudian ditambahkan cloudy powder

dan campuran bahan pertama yang terdiri dari bubuk jelly (jelly powder), trikalium

sitrat (tripotassiumcitrate), kalium sorbat (potassiumsorbate), natrium benzoat

(sodiumbenzoate), gula, campuran natrium siklamat dan natrium sakarin. Setelah

tercampur kemudian dimasukkan pewarna.

Larutan mulai dimasak menggunakan panas dari uap air. Kemudian

ditambahkan campuran bahan kedua yaitu asesulfam-K (acesulfame potassium),

aspartam

(aspartame) dan asam sitrat (citricacid) hingga tercampur rata dan larutan

dimasak selama lima menit. Setelah tercampur rata kemudian dimasak didalam

double jacketed mixing tank selama lima menit. Setelah lima menit proses

pemasakan dihentikan dan proses pengadukan dilanjutkan untuk mencampur

rata flavor buah, jika sudah tercampur, rata proses pengadukan dihentikan.

Jelly yang sudah matang dialirkan menuju Auto Filling dan Sealing

Machine. Dalam Auto Filling dan Sealing Machine dilakukan proses filling dan

sealing secara otomatis dan berlanjut (continue). Jelly yang sudah dikemas

dalam cup serta plastik langsung masuk ke dalam bak pendinginan. Kemudian

akan ditempatkan ke dalam keranjang dan didiamkan selama beberapa jam

(kurang lebih 6 jam) supaya jelly memadat terlebih dahulu. Barulah kemudian

dibawa ke ruang pengemasan untuk disortir dan kemudian dikemas. Proses

penyortiran dilakukan untuk memisahkan jelly yang sudah memenuhi standar

yang ditetapkan, dan jelly yang belum memenuhi standar yang ditetapkan.
12

Setelah proses penyortiran selesai kemudian dilakukan proses pengemasan

dalam kardus. Jelly yang sudah dikemas di bawa ke ruang penyimpanan

sebelum di distribusikan.

2.3 Struktur Organisasi PT. Makmur Artha Cemerlang

PT. Makmur Artha Cemerlang telah berpengalaman dalam industri

pembuatan makanan jelly. Perkembangan PT. Makmur Artha Cemerlang ini

sejalan dengan peningkatan kapasitas produksi serta pengembangan

teknologi secara bersekinambungan yang bertujuan untuk memenuhi

kebutuhan pelanggan. Sumber daya manusia senantiasa dikembangkan

secara bersama berupaya untuk mempertahankan serta mengembangkan

sistem jaminan mutu produk bagi suatu perusahaan, stuktur organisasi

mempunyai arti yang dalam menjalani aktivitas perusahaan. Melalui struktur

organisasi dapat dilihat tugas dan tanggung jawab dari masing –masing

bagian serta dapat menciptakan hubungan yang baik atar individu dalam

organisasi.

Struktur organisasi adalah suatu gambaran skematis tentang bagian-

bagian, tugas-tugas, tanggung jawab, serta hubungan bagian-bagian yang

terdapat dalam suatu badan atau suatu lembaga. Struktur organisasi pada

suatu perusahaan akan menggambarkan tugas, wewenang, dan tanggung

jawab yang dimiliki oleh karyawan. Dengan menggambarkan suatu struktur

organisasi yang ideal, maka pimpinan perusahaan memperoleh gambaran

tentang kualitas dan jumlah karyawan yang di perlukan.


13
Gambar 2.1 Stuktur organisasi PT. Makmur Artha Cemerlang
2.4 Visi Misi PT. Makmur Artha Cemerlang

2.4.1 Visi PT. Makmur Artha Cemerlang

Menjadi pemimpin perusahaan FMCG ( Produk jelly dan pudding )

dengan taraf internasional & multinasional

2.4.2 Misi PT. Makmur Artha Cemerlang

Mengembangkan SDM yang terampil & berdaya saing tinggi untuk

menghasilkan prodak jelly berkualitas tinggi, membangun budaya

perusahaan yang solid dengan manajemen pengetahuan yang luar biasa,

menjadi pemimpin perusahaan jelly di Indonesia.

2.5 Pembahasan

2.5.1 Deskripsi Bahan bahan yang di gunakan untuk proses pembuatan

prodak jelly

1.) Bahan Baku

a. Air

Air termasuk bahan utama dalam proses pembuatan jelly. Air yang

digunakan diambil dari sumur artetis, dimana air tersebut sudah di filtrasi

hingga memiliki pH netral, tidak memiliki rasa, bau dan warna. Air

berperan untuk melarutkan seluruh bahan baku yang digunakan. Selain

untuk melarutkan seluruh bahan baku, air digunakan juga untuk

pendinginan jelly dalam bak perendaman, membersihkan ruang produksi,

dan membersihkan peralatan dan mesin yang digunakan dalam

pembuatan produk jelly.


16

b. Bubuk Jelly (Jelly Powder)

Bubuk Jelly (Jelly Powder) juga merupakan salah satu bahan baku

utama dalam proses pembuatan jelly selain air. Bubuk Jelly (Jelly

Powder) merupakan gellingagent untuk membentuk struktur jelly. Bubuk

Jelly (Jelly Powder) ini terbuat dari campuran karagenan dan konjak.

C. Cloudy Powder

Cloudy Powder merupakan cloudifier (agen pengkeruh)

merupakan bahan baku utama selain air dan bubuk jelly (jelly powder).

Hasil kenampakan dari jelly yang menggunakan cloudy powder yaitu

keruh sehingga produk jelly pudding memiliki kenampakan menyerupai

jelly pudding yang terbuat dari susu.

d. Pemanis Alami dan Pemanis Buatan

Pemanis baik alami maupun buatan berperan dalam memberikan

rasa manis. Pemanis alami yang digunakan yaitu gula pasir. Gula pasir

dapat membuat larutan jelly lebih kental serta dapat digunakan sebagai

pengawet karena dapat membuat sel bakteri menjadi lisis dan mati.

Pemanis buatan yang digunakan yaitu asesulfam-K

(potassiumacesulfame), aspartam (aspartame), campuran natrium

siklamat (sodiumcyclamates) dan natrium sakarin (sodiumsaccharin).

e. Flavor

Flavor berperan dalam memberikan aroma pada produk.

Digunakan flavor buah-buahan seperti rasa buah strawberry, apel,

melon, nanas, mangga, dan jeruk.


17

f. Trikalium Sitrat

(Tripotassium Citrate) Berperan dalam mempercepat

pembentukan gel dan meningkatkan kekenyalan gel

g. Pengawet

Bahan pengawet memperpanjang umur simpan produk karena

terjadinya penghambatan pertumbuhan mikroorganisme sehhingga

menghambat kerusakan produk jelly.

h. Pewarna Sintetik

Pewarna sintetik yang digunakan akan memperkuat warna produk

yang dapat menarik perhatian para konsumen. Pewarna yang

digunakan untuk warna orange yaitu sunset yellow, warna kuning yaitu

tartrazine, warna merah yaitu ponceau4R dan warna hijau yaitu dark

green 1400. Warna dari pewarna sintetik memberikan informasi tentang

rasa dari produk jelly.

i. Asam Sitrat (citric acid)

Asam sitrat (citric acid) berperan dalam membantu pembentukan

gel, memberikan rasa asam, sebagai sekuestran (sequestran) yang

mampu mengikat logam dalam makanan dan menjaga kestabilan

warna.
18
19

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Kegiatan yang di lakukan di tempat Magang

Kegiatan pertama kami menyerahkan surat izin pada Personalia PT.

Makmur Artha Cemerlang yaitu Ibu Putri ayu mayangsari. Kemudian beliau

memberikan izin untuk melakukan pelaksanaan kerja lapangan. Selama

kegiatan PKL berlangsung yang di mulai tanggal 14 Juni 2021 sampai

dengan 14 Juli 2021 di PT. Makmur Artha Cemerlang. Dalam kegiatan

Praktik Kerja Lapangan berlangsung kami di arakahan oleh Ibu Putri selaku

personalia PT. Makmur Artha Cemerlang untuk menuju ke bagian Kantor.

Setelah itu kita di bimbing oleh pembimbing lapangan, Ibu Ratna dan Ibu Atik

seperti tabel berikut kegiatan ditempat magang :

Tabel 3.1 Kegiatan Magang

Tanggal Jenis Kegiatan


14-06-2021 Menginput laporan pembelian
Menginput purchase order
Mengarsip LPB dan PO
15-06-2021 Menginput data anggaran belanja
Filling data LPB dan LPB non RMPM
Melihat proses produksi
16-06-2021 Filling data purchasing order
Mencari data nota cash di exel
Menulis data supplier
Filling data non RMPM
Mencari harga barang di data exel
17-06-2021 Menginput data RAB
Membuat form baru LPM non RMPM
Mencocokan data
Menginput data purchasing order ATK Juli
18-06-2021 Menginput data LPB periode Mei 2021
Chrosceck data LPB
19-06-2021 Mencari data PO
Filling data LPB non RMPM
20

Filing form RAB


Menginput purchasing order, Chroscek,
Membuat dan merekap PO
20-06-2021 LIBUR
21-06-2021 Menulis form LPB RAB Week 24 Mei – 29 Mei
2021
Menulis form LPB RAB Week 31 Mei – 05 Juni
2021
22-06-2021 LIBUR ( Bimbingan )
23-06-2021 Filing data purchase order, data LPB RMPM,
LPB Non RMPM, Surat jalan
Membuat PO, Input data LPB dan non RMPM
24-06-2021 Filing data RAB, Input data nota cash 2021,
Filing data finish good, membuat data purchase
order bulan Mei, Filling data PO
25-06-2021 Filing data purchase order, data LPB RMPM,
LPB Non RMPM, Surat jalan
Membuat PO, Input data LPB dan non RMPM
26-06-2021 Mencari data PO
Filling data LPB non RMPM
Filing form RAB
Menginput purchasing order, Chroscek,
Membuat dan merekap PO
27-06-2021 Menulis form LPB RAB Week 24 Mei – 29 Mei
2021
Menulis form LPB RAB Week 31 Mei – 05 Juni
2021
28-06-2021 Mencari data PO
Filling data LPB non RMPM
Filing form RAB
Menginput purchasing order, Chroscek
29-06-2021 Filling data Pengiriman All Jawa Tengah
Menulis Form Pengiriman All Jawa Tengah
Mengantar surat jalan
30-06-2021 Filling data Pengiriman All Jawa-Bali
Menulis Form Pengiriman All Jawa-Bali
Mengantar surat jalan
01-07-2021 Input data finance revisi pengiriman
Mengantar surat jalan
02-07-2021 Filing data purchase order, data LPB RMPM,
LPB Non RMPM
Input data LPB dan non RMPM
03-07-2021 Filing data purchase order, data LPB RMPM,
LPB Non RMPM,
21

Input data LPB dan non RMPM


04-07-2021 LIBUR
05-07-2021 Mencari data PO
Filling data Finance
Menulis laporan buku bank bulan Mei
Mengantar surat jalan
06-07-2021 LIBUR
07-07-2021 Filling data Finance
Menulis laporan buku bank bulan Mei Non Pajak
Mengantar surat jalan
08-07-2021 Filling faktur pajak
Filling laporan buku bank keluar
09-07-2021 Filling data Finance
Menulis laporan buku bank bulan Mei Non Pajak
Mengantar surat jalan
10-07-2021 WFH
11-07-2021 LIBUR
12-07-2021 Filing data purchase order, data LPB RMPM,
LPB Non RMPM, Surat jalan
Membuat PO, Input data LPB dan non RMPM
13-07-2021 Filing data RAB, Input data nota cash 2021,
Filing data finish good, membuat data purchase
order bulan Mei, Filling data PO
14-07-2021 Perpisahan degan seluruh karyawan PT Makmur
Artha Cemerlang

Kami berusaha sebaik mungkin untuk melakukan kegiatan Praktik

Kerja Lapang di setiap pekerjaan yang di berikan oleh pembimbing, hal

tersebut kami menyadari bahwa pengalaman yang kami dapatkan di

tempat PKL akan membawa sebuah pengalaman yang ternilai bagi kami

di masa depan.

3.2 Hasil Pengamatan

3.2.1 Penerapan strategi pemasaran di PT Makmur Artha Cemerlang

Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan maka dapat dijelaskan

bahwa strategi pemasaran marketing mix dalam meningkatkan penjualan


22

produk jelly di PT Makmur Artha Cemerlang sebagai berikut : PT Makmur

Artha Cemerlang merupakan perusahaan perseroan terbatas yang

berdiri sejak tahun 2004, sebuah perusahaan yang memproduksi dan

memasarkan produk Jelly, yang bervariasi dalam jenis dan kemasan.

Harga produk cukup terjangkau untuk pasar Indonesia. Dalam

memasarkan produk, perusahaan mengunakan jasa pengiriman dengan

mengunakan armada atau truk milik dari perusahaan sendiri.. Maka

dalam bab ini akan dibahas tentang strategi pemasaran dalam

meningkatkan volume penjualan produk Jelly yang dikeluarkan oleh PT

Makmur Artha Cemerlang, strategi pemasaran ini merupakan kegiatan

yang diterapkan oleh manager yang bertujuan agar sistem keuangan di

perusahaan bisa lebih berkembang. Strategi yang ditempuh oleh PT

Makmur Artha Cemerlang adalah strategi dalam menjual produk agar

mendapatkan hasil kuantitas penjualan sebanyak mungkin atau

semaksimal mungkin, dengan memperhatikan kepuasan nasabah. Dalam

hal ini yang berkaitan dengan strategi yang diterapkan adalah strategi

marketing mix atau bauran pemasaran. Marketing Mix adalah suatu

kegiatan yang dilaksanakan sebuah perusahaan agar tercapainya tujuan

bersama melalui kegiatan 4P (Product,Price,Place, dan Promotion).

Strategi bauran pemasaran yang digunakan pada PT Makmur Artha

Cemerlang menggunakan beberapa kegiatannya dengan sesuai

kebutuhan konsumen, produk ini kelihatan lebih unggul dimata

masyarakat dibanding dengan produk jelly lainya dikarenakan harga yang

lebih terjangkau.

3.2.1.1 Product (produk)


23

Produk menurut Kotler dan Armstrong (2008: 62) adalah

kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan perusahaan kepada pasar

sasaran. Sebuah produk lebih dari sekedar seperangkat sifat-sifat barang

berwujud. Konsumen cenderung melihat produk sebagai rangkaian

kompleks dari manfaat yang dapat memuaskan kebutuhan mereka.

Ketika mengembangkan produk, pertama kali pemasar harus

mengidentifikasi kebutuhan inti konsumen yang akan dipuaskan oleh

produk tersebut. Kemudian, harus merancang produk aktual dan

menemukan cara untuk menambahnya untuk menciptakan serangkaian

manfaat yang paling baik memuaskan konsumen.

Produk berfungsi untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Dalam

merencanakan produk pihak PT Makmur Artha Cemerlang harus

memperhatikan kepuasan konsumen melalui hasil produk Jelly. Hal – hal

yang perlu diperhatikan menyangkut konsep produk salah satunya yaitu

pelayanan dan jaminan kualitas produk. Dalam hal ini PT Makmur Artha

Cemerlang mengeluarkan berbagai macam jenis produk Jelly dengan

berbagai macam varian rasa. Produk yang dihasilkan oleh PT Makmur

Artha Cemerlang diantaranya adalah : Jelly Gum yang mempunyai 6

varian rasa yaitu Anggur, Leci, Strawberry, Yogurt, Cola dan

Bublegum.Varian produk Jelly lainya seperti Yogu, Robbokidz, Jellystick

dan Jellycup. Produk Jelly ini dikeluarkan dengan alasan salah satunya

ialah untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan untuk mendongkrak

pasar industry yang sasaranya disemua kalangan bukan untuk anak-anak

saja.

3.2.1.2 Place ( Tempat )


24

Place atau tempat adalah lokasi fisik tempat berjalannya bisnis

atau kanal distribusi untuk mencapai target pasar. Sebuah bisnis

memerlukan lokasi penjualan yang ideal untuk bisa menjangkau target

pasar dengan mudah.

Unsur marketing mix yang satu ini (place) mencakup kantor pusat,

gudang, pabrik, toko fisik, kantor cabang, hingga toko cabang. PT

Makmur Artha Cemerlang menempatkan kantor dan pabrik dalam satu

lokasi sehingga dapat mempermudah kegiatan produksi yang ada di

perusahaan. Pemilihan lokasi PT Makmur Artha Cemerlang ini termasuk

lokasi yang strategis dan ideal dikarenakan perusahaan dekat dengan

akses jalan raya sehingga mempermudah para Supplier dan konsumen

untuk melakukan pembelian produk. Kini place tidak terbatas hanya pada

lokasi fisik. Perusahaan pun perlu mempertimbangkan internet sebagai

tempat berjualan. Tempat untuk menjual produk semakin beragam, dari

media sosial, marketplace, hingga website toko online.

Tempat maupun distribusi diukur melalui (Winardi 1992:320):

1. Lokasi produk; Lokasi tempat produksi PT. Makmur Artha Cemerlang

bisa di bilang sangat strategis, di karenakan PT.MAC terletak dekat

dengan jalan raya, sehingga memudahkan para konsumen dan supplier

untuk melakukan pembelian produk, serta di saat ada event seperti hari

raya idul fitri PT.MAC selalu mendirikan stand yang menjual produk

produk jelly, serta lokasi PT.MAC yang terletak pada kawasan padat

penduduk, sehingga semakin tinggi tingkat kepadatan penduduk maka

semakin tinggi pula potensi kuantitas penjualan usaha yang di jalankan.


25

2. Ketersediaan produk; Adanya ketersediaan produk tentu saja

menjadikan konsumen lebih mudah dalam memperoleh produk yang di

harapkan. Konsumen dapat merasa senang jika produk yang di inginkan

mudah di peroleh atau produk selalu ready di gudang finish good. Oleh

karena itu, produk harus di distribusikan oleh perusahaan dengan baik

sehingga produk mudah diperoleh konsumen. Artinya ketersediaan

produk merupakan cara yang cepat dan tepat untuk mewujudkan apa

yang menjadi keinginan dan harapan konsumen dengan cara yang

mudah di terima.

3. Daerah – daerah penjualan; Pada PT. Makmur Artha Cemerlang

daerah pemasarannya mencangkup berbagai daerah di Indonesia seperti

Kudus, Malang, Probolinggo, Bali, Makasar, Gorontalo Serta di impor ke

luar negri di negara Quaite.

4. Variasi alat pengiriman; Dalam memasarkan produknya, perusahaan

mengunakan jasa pengiriman dengan mengunakan armada atau truk

milik dari perusahaan sendiri, bahkan menggunakan jasa ekspedisi untuk

pengiriman produk di luar pulau jawa.

3.2.1.3 Price ( Harga )

Menurut Kotler dan Armstrong (2008: 63) harga adalah jumlah

uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk memperoleh produk. Dari

sudut pandang pemasaran, harga adalah satuan moneter atau ukuran

lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan agar

memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa.

Sementara itu, dari sudut pandang konsumen, harga seringkali digunakan


26

sebagai indikator nilai bilamana harga tersebut dihubungkan dengan

manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau jasa.

Harga sangat penting karena menentukan keuntungan dan

kelangsungan hidup perusahaan. Penentuan harga memiliki dampak

pada penyesuaian strategi pemasaran yang diambil. Elastisitas harga dari

suatu produk juga akan mempengaruhi permintaan dan penjualan.

Harga diukur melalui (Swhasta 2003:167, Winardi 1992:320):

1. Harga produk pesaing; harga produk pada PT. Makmur Artha

Cemerlang adalah pertimbangan penting yang nantinya berpengaruh

pada keuangan perusahaan terutama minat beli ulang konsumen,

pada PT. Makmur Artha cemerlang mematok harga yang bisa di bilang

relatif murah dan terjangkau di bandingkan dengan sesama produk

jelly di perusahaan lain.

Tabel 3.2 Perbandingan harga dengan produk pesaing

Jenis Produk Quanitity Harga


Jelly gum 1 Kardus Rp 16.000
2. Okky Jelly drink 1 Kardus Rp 21.000
Jelly Inaco 1 Kardus Rp 27.000

Diskon (potongan pembelian); Pemberian diskon adalah salah satu strategi

yang digunakan oleh PT. Makmur Artha Cemerlang untuk menarik minat beli

ulang konsumen dan supplier agar melakukan repeat order. Biasanya PT.

Makmur Artha Cemerlang memberikan diskon berfariasi tergantung kuantitas

pembelian dari para konsumen dan supplier, diskon tersebut di antaranya

sebesar 4%, 6%, 8%, 10% 12% bahkan hingga 20%, di lihat dari seberapa

sering dan banyaknya kuantitas produk yang di beli.


27

3. Periode pembayaran; pada PT. Makmur Artha Cemerlang juga

menerapkan periode pembayaran dapat di cicil, di mana mendapatkan

diskon dengan ketentuan pembayaran yang dilakukan supplier dan

konsumen harus dengan melunasi faktur sebelum tanggal jatuh tempo

dan memastikan bahwa infoice atau tagihan bisa di terima tepat waktu.

3.2.1.4 Promotion ( Promosi )

Promosi (promotion) Promosi menggambarkan berbagai macam

cara yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke

anggota ataupun calon anggota. Promosi merupakan cara langsung atau

tidak langsung untuk memengaruhi konsumen agar mendapat nasabah

lebih banyak, maka bagian pemasaran harus melakukan kegiatan.

Adapun kegiatan promosi yang dilakukan PT Makmur Artha

Cemerlang dalam memasarkan produk Jelly meliputi :

Jemput Bola, PT Makmur Artha Cemerlang memberikan kemudahan

konsumen dan supplier, yaitu dengan adanya sistem jemput bola yang

diberikan dengan cara marketing menawarkan produk Jelly kepada

supplier dan konsumen yang tersebar diberbagai daerah dan yang ingin

melakukan transaksi pembelian produk. Berdasarkan informasi dari

bagian marketing, Jemput Bola ini dilakukan oleh bagian marketing

perusahaan. Selain itu, pihak supplier dan konsumen juga dapat

menghubungi pihak PT Makmur Artha Cemerlang terlebih dahulu

sebelum melakukan pembelian produk Jelly. Strategi jemput bola ini

merupakan strategi yang di lakukan oleh PT.Makmur Artha Cemerlang

sebagai penyedia penjualan produk, melakukan secara aktif kegiatan


28

pemasaran dengan menghubungi calon supplier atau konsumen satu

demi satu. Jika ada yang tertarik, maka akan menawarkan , kemudian

mempresentasikan produk yang di hasilkan. Dari presentasi ini, calon

konsumen dan supllier akan mengerti mengenai produk yang di hasilkan.

Tabel 3.3 Konseptual Marketing Mix

PRODUCT (PRODUK)

PLACE (TEMPAT)

KUANTITAS
PENJUALAN
PRICE (HARGA)

PROMOTION (PROMOSI)

Berdasarkan tabel diatas bahwa marketing mix (product, place,

price, promotion) mempengaruhi kuantitas penjualan di PT Makmur

Artha Cemerlang dibuktikan dengan Penerapan strategi marketing mix

di PT Makmur Artha Cemerlang. Dalam penerapannya strategi produk

(product), PT Makmur Artha Cemerlang telah melakukanya dengan baik


29

yaitu telah mengeluarkan berbagai macam jenis produk Jelly dengan

berbagai macam varian rasa diantaranya: Jelly Gum Cola, Jelly Gum

Yogurt, CJ. Bigstick Jelly, dan Yogu. Produk Jelly ini dikeluarkan dengan

alasan salah satunya ialah untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan

untuk mendongkrak pasar industry yang sasaranya disemua kalangan

bukan untuk anak-anak saja. Dan untuk penerapan strategi tempat

(place) pada pihak PT Makmur Artha Cemerlang memilih tempat kantor

yang strategis agar mudah diketahui oleh masyarakat. Strategi harga

(price) pada produk Jelly adalah dengan memberikan harga yang

terjangkau kepada Konsumen. Harga sangat penting karena

menentukan keuntungan dan kelangsungan hidup perusahaan.

Penentuan harga memiliki dampak pada penyesuaian strategi

pemasaran yang diambil. Elastisitas harga dari suatu produk juga akan

mempengaruhi permintaan dan penjualan. Untuk kegiatan promosi

(promotion) pihak PT Makmur Artha Cemerlang memberikan

kemudahan konsumen dan supplier, yaitu dengan adanya sistem jemput

bola yang diberikan dengan cara marketing menawarkan produk Jelly

kepada supplier dan konsumen yang tersebar diberbagai daerah dan

yang ingin melakukan transaksi pembelian produk..

3.2.2 Tingkat Efektivitas Strategi Marketing Terhadap Produk Jelly di PT.

Makmur Artha Cemerlang

Konsumen dan supllier merupakan bagian terpenting bagi PT.

Makmur Artha Cemerlang, karena kuantitas konsumen dan supllier

menjadi tolak ukur keberhasilan dari usaha pemasaran dalam rangka

menarik calon konsumen dan supllier terutama konsumen dan supllier


30

potensial untuk dapat mengembangkan usaha guna mencapai tujuan

yang telah ditetapkan. Perkembangan jumlah konsumen dan supllier yang

mempercayakan untuk melakukan repeat order kembali pada PT.

Makmur Artha cemerlang dapat dilihat dari tabel :

Tabel 3.4 Perkembangan Konsumen dan Supplier

PT Makmur Artha Cemerlang

Tahun Jumlah Supplier dan Jumlah Nominal

Konsumen
2019 155 Rp 8.552.000.000
2020 110 Rp 4.490.000.000
2021 130 Rp 6.350.000.000

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa dari tahun 2019 sampai 2021

mengalami naik turun kuantitas penjualan dikarenakan pada tahun 2020 adanya

wabah virus covid19 yang mempengaruhi semua sektor industri, selanjutnya

pada tahun 2021 mengalami kenaikan kuantitas penjualan dikarenakan adanya

penerapan strategi marketing mix pada PT Makmur Artha Cemerlang. Dari

penjelasan tersebut dapat ditarik kesimpulaan bahwa Strategi Marketing Mix

berpengaruh pada kuantitas penjualan di PT Makmur Artha Cemerlang.

Faktor Penghambat Strategi Pemasaran PT Makmur Artha Cemerlang,

Dalam strategi pemasaran tidak selalu berjalan dengan lancar, banyak kendala-

kendala yang dihadapi oleh PT. Makmur Artha Cemerlang, baik kendala internal

maupun eksternal. Kendala-kendala ini sebagai penghambat proses

pertumbuhan perusahaan terutama PT. Makmur Artha Cemerlang untuk

meningkatkan kuantitas penjualan.

Berikut faktor penghambat pelaksanaan strategi pemasaran PT. Makmur

Artha Cemerlang :
31

a) Minimnya Inovasi Produk di Bidang Pemasaran PT. Makmur Artha

Cemerlang belum mampu mengembangkan produk produk baru yang inovatif

yang mampu meningkatkan daya saing dengan perusahaan yang memproduksi

jelly lainnya dan berskala besar. Produk – produk yang dimiliki PT. Makmur Artha

Cemerlang masih paten dan hampir sama dengan produk-produk yang dimiliki

perusahaan produksi jelly lainnya. Maka dalam hal ini PT. Makmur Artha

Cemerlang harus menciptakan inovasi – inovasi produk baru lagi dan kejutan –

kejutan menarik dalam inovasi produk tersebut. Ini menjadi daya tarik sendiri

untuk calon konsumen dan supplier agar calon konsumen dan supllier mau

melakukan repeat order lagi di PT. Makmur Artha Cemerlang.

b) Promosi melalui media cetak dan media elektronik belum terlalu aktif

Promosi yang baik dan efektif pasti akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

Selain itu dengan promosi produk yang dijual akan dikenal orang banyak dan

bisa jadi akan membuat tingkat penjualan meningkat. PT. Makmur Artha

Cemerlang pada saat sekarang dirasakan kurang aktif dalam mempromosikan

produk yang dihasilkannya melalui media cetak atupun elektronik, hal yang

dilakukan oleh PT. Makmur Artha Cemerlang dalam memasarkan produknya

hanya dengan bantuan marketing perusahaan, mungkin dikarenakan Makmur

Artha Cemerlang merupakan sebuah perusahaan yang mampu membuat prodak

jelly bersekala besar, sehingga tidak memerlukan promosi melalui media online,

seperti supplier supllier.

c) Permodalan dan sumber pendanaan yang minim untuk kegiatan

pemasaran PT. Makmur Artha Cemerlang umumnya memiliki modal yang relatif

kecil dan sulit untuk menambah modal apabila diperlukan. Modal pendanaan
32

merupakan fondasi dalam operasional suatu perusahaan. Hal ini berarti

ketersediaan dana yang terbatas pada PT. Makmur Artha Cemerlang akan

mempersulit pengembangan usahanya. Dengan permodalan yang minim

juga mengakibatkan dana untuk kegiatan pemasaranpun minim. Oleh karenanya,

aktivitas pemasaran harus benar – benar dilaksanakan dengan seefektif dan

seefisien mungkin tanpa banyak mengeluarkan biaya.

d) Tingkat persaingan tinggi, Persaingan yang dihadapi PT. Makmur

Artha Cemerlang itu sendiri berasal dari sesama perusahaan penghasil prodak

jelly, terutama perusahaan penghasil prodak jelly yang sudah bersekala besar.

Dikarenakan persaingan perusahaan sekarang lebih tinggi dimana prodak

prodak yang dihasilkan juga sangat bervariasi baik bentuk jelly yang beragam

dan rasa rasa yang bervariasi. Sehingga dalam hal ini manajer harus lebih

waspada lagi dan harus ekstra kerja keras untuk mengambil hati konsumen atau

supplier dan harus meningkatkan kembali strategi pemasaran yang telah

dilakukan supaya PT Makmur Artha Cemerlang tetap eksis di masyarakat.


34

BAB IV

PENUTUP

4.1 Simpulan

Dari pembahasan yang telah diuraikan diatas oleh penulis tentang penerapan

bauran pemasaran (marketing mix) untuk meningkatkan penjualan produk Jelly di

PT Makmur Artha Cemerlang dapat disimpulkan bahwa penerapan marketing mix

4p (product, place, price, dan promotion) yang dilakukan oleh PT Makmur Artha

Cemerlang sudah sesuai dengan teori yang ada, Berikut kesimpulan mengenai

penerapan marketing mix di PT Makmur Artha Cemerlang : Strategi Marketing Mix

yang sudah diterapkan pada PT Makmur Artha Cemerlang sangat berpengaruh

terbukti dengan perkembangan jumlah konsumen dan supllier yang semakin

meningkat.

4.2 Saran

Penulis dapat menyimpulkan maka ada beberapa saran yang hendak penulis

sampaikan untuk kemajuan PT Makmur Artha Cemerlang yaitu sebagai berikut :

1. PT Makmur Artha Cemerlang diharapkan mampu mempertahankan supplier dan

konsumen yang telah ada dan dapat meningkatkan lagi jumlah supplier sebanyak

mungkin dengan senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik.

2. PT Makmur Artha Cemerlang diharapkan dapat meningkatkan kegiatan promosi

yang sudah dilaksanakan dengan memanfaatkan sarana pemasaran yang sudah

ada untuk memperkenalkan produk dan keberadaan PT Makmur Artha Cemerlang

kepada masyarakat.

3. Komunikasi dengan tenaga pemasar harus lebih baik agar dapat mengetahui

keadaan atau keluhan tenaga pemasar dalam memasarkan produk Jelly.

4. Strategi pemasaran hendaklah perlu diperhatikan lagi dan dikembangkan untuk

mensosialisasikan produk-produk Jelly di luar masyarakat di mana Produk itu

berada. Seperti dengan menerapkan promosi lewat media sosial dan media

elektronik seperti iklan di televisi.


35

DAFTAR PUSTAKA

M Majid. 06/01/2019. Marketing Mix: Pengertian, Tujuan, dan Konsep Bauran

Pemasaran https://www.maxmanroe.com/pengertian-marketing-mix.html.22

Juni 2021

Kotler, Philip. 2005. Manajamen Pemasaran, Jilid 1 dan 2. PT. Indeks. Kelompok

Gramedia, Jakarta.

Ilham Mubarok. May 4, 2020. Marketing Mix dan Contoh Penerapannya di Bisnis

https://www.niagahoster.co.id/blog/marketing-mix/.27 Juni 2021

Abdullah, Thamrin, Tantri, Francis. 2012. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Raja

Grafindo Persada.

Kotler, Philip and Armstrong, Gary. 2008. Jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlanggan.

Swastha, Basu DH dan Irawan. 2003. Manajemen Pemasaran Modern. Liberty,

Yogykarta.
36

LAMPIRAN

Lampiran 1 Dokumentasi Kegiatan Selama Magang di PT. Makmur Artha Cemerlang


37

Status : Terakreditasi (B) dari BAN-PT

Program Studi Manajemen Program Studi Akuntansi


Kampus : Jl. Raya Jabon Km. 0,7 Mojokerto Telp./Fax. 0321-399474 www.unim.ac.id ; E-mail : fe.unim2018@gmail.com
No. 4492/SK/BAN-PT/Akred/S/XI/2019 No. 4132/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2019
Berita Acara Ujian PKL - Magang

UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT

FAKULTAS EKONOMI

Fakultas Ekonomi Universitas Islam Majapahit

TA.2020/2021

Jurusan / Program Studi : Manajemen


Pada hari / tanggal : ........................................................
Waktu : ........................................................
Ruang : .Fakultas Ekonomi

TELAH DILAKSANAKAN UJIAN PKL - MAGANG UNTUK MAHASISWA :


1. Kelompok :
Nama / NIM : 1. Ellyana KusumaWardani / 51802030025
2. Rofida Wijayanti Ningsih /51802030069
Judul : Penerapan Marketing Mix Sebagai Strategi
Pemasaran Guna Meningkatkan Kuantitas Penjualan
Pada PT. Makmur Artha Cemerlang

2. Mandiri :
Nama / NIM : .....................................................................
Judul : .....................................................................

Mojokerto, ........................ 2021


Dosen Penguji 1 DPL / Dosen Penguji 2

(........................................) (........................................)
38

Lampiran 3 Form Aktivitas Harian


39
40
41
42
43
44
45
46

Lampiran 4 Lembar Penilaian PKL Mahasiswa


47

Lampiran 5 Surat Keterangan Telah Melakukan PKL


48

Anda mungkin juga menyukai