Anda di halaman 1dari 3

Kronologi

1. 25 April 1986
 Pukul 01:06 dini hari
Terjadi pengurangan bertahap pada output daya, dan pada awal shift
tingkat daya telah mencapai 50%. Pembangkit tenaga listrik daerah lain
tak terduga berhenti memasok daya ke grid, dan pengontrol grid listrik
Kiev meminta agar pengurangan output lebih lanjut reaktor Chernobyl
ditunda, karena daya dibutuhkan untuk memenuhi permintaan puncak
malam. Direktur reaktor Chernobyl setuju dan pengujian ditunda.
 Pukul 11:04 malam
Pengendali grid Kiev memperbolehkan proses pemadaman reaktor
untuk dilanjutkan. Pengurangan cepat lanjutan dengan tingkat daya
50% sebenarnya dilaksanakan selama pergantian shift. Menurut
rencana, pengujian harus telah selesai pada siang hari dan shift malam
hanya akan menjaga sistem pendingin panas peluruhan pada stasiun
yang telah padam.
 Reaktor daya terus mengaalami penurunan
Produksi alamiah penyerap neutron dalam teras, xenon-135, daya
reaktor terus menurun, bahkan tanpa tindakan operator. Saat daya
mencapai sekitar 500 MWt, Toptunov (operator yang bertanggung
jawab atas rezim operasional reaktor, termasuk pergerakan batang
kendali ) melakukan kesalahan dengan memasukkan batang kendali
terlalu dalam, membawa reaktor ke keadaan hampir padam.
 Output daya mulai meningkat dan stabil
Personil ruang kendali membuat keputusan untuk mengembalikan daya
dan mengangkat batang-batang kendali reaktor, meskipun beberapa
menit berlalu setelah pengangkatan sampai output daya mulai
meningkat dan kemudian stabil pada 160-200 MWt. Dalam hal ini
sebagian besar batang kendali telah ditarik hingga batas atasnya, tetapi
nilai rendah marjin reaktivitas operasional membatasi peningkatan lebih
lanjut daya reaktor.
 Penurunan cepat daya dan operasi
Penurunan cepat daya dan operasi berikutnya pada tingkat kurang dari
200 MWt menyebabkan peningkatan keracunan teras reaktor oleh
akumulasi xenon-135, yang membuatnya perlu untuk mengangkat
batang kendali yang lain dari teras reaktor.
 Terjadi peningkatan aliran pendingin
Hal ini mengakibatkan penurunan tekanan uap. Trip otomatis yang
bertindak memadamkan reaktor ketika tekanan uap rendah, telah
ditiadakan. Dalam rangka mempertahankan daya, operator lalu menarik
hampir semua batang kendali yang tersisa. Akibatnya reaktor menjadi
sangat tidak stabil dan operator harus melakukan penyesuaian setiap
beberapa detik berusaha mempertahankan daya konstan. Pada sekitar
saat inilah, operator mengurangi aliran air umpan (feedwater), mungkin
untuk menjaga tekanan uap. Secara bersamaan, pompa-pompa yang
digerakkan oleh turbin yang melambat tidak cukup memberikan air
pendingin ke reaktor. Hilangnya air pendingin memperparah kondisi
tidak stabil reaktor dengan meningkatnya produksi uap di saluran
pendingin (koefisien rongga positif), dan operator tidak bisa mencegah
lonjakan daya sangat besar, diperkirakan 100 kali output daya nominal.
2. Sabtu 26 April 1986, pukul 01:23:58 dini hari
Peningkatan produksi panas tiba-tiba ini merusak bagian bahan bakar dan
partikel-partikel kecil bahan bakar yang panas, bereaksi dengan air,
menyebabkan ledakan uap, yang menghancurkan teras reaktor. Sebuah
ledakan kedua memperparah kehancuran dua sampai tiga detik kemudian.
Ini segera menyebarkan partikulat dan debu radioaktif dalam jumlah besar
yang mengandung gas produk fisi termasuk iodium-131, caesium-137,
strontium-90, dan produk lainnya yang sangat radioaktif. Teras reaktor
yang telah terbuka juga memungkinkan oksigen dari atmosfer bereaksi
dengan teras reaktor yang luar biasa panas yang mengandung 1700 metrik
ton moderator grafit yang mudah terbakar. Moderator grafit terbakar
meningkatkan emisi partikel radioaktif, yang terbawa asap.
Tempat dan Waktu
Kecelakaan nuklir yang paling parah dalam sejarah industri nuklir ini
terjadi pada tanggal 26 April 1986 di Unit 4 reaktor instalasi daya nuklir
Chernobyl di negara yang dulu dikenal sebagai Republik Sosialis Soviet Ukraina,
Uni Soviet (sekarang Ukraina). Kompleks PLTN Chernobyl, terletak sekitar 130
km sebelah utara Kiev, Ukraina, dan selatan sekitar 20 km dari perbatasan dengan
Belarusia, terdiri dari empat reaktor nuklir desain RBMK-1000, Unit 1 dan 2
dibangun antara tahun 1970 dan 1977, sedangkan Unit 3 dan 4 dengan desain
yang sama diselesaikan pada tahun 1983. Dua lagi reaktor RBMK sedang dalam
proses pembangunan pada saat kecelakaan. Secara keseluruhan keempat reaktor
itu memasok 10 persen kebutuhan listrik Ukraina.

Toksikan dan Pemakaian toksikan ditempat kerja


Sebuah PLTN menggunakan uranium sebagai sumber panasnya. Reaksi
pembelahan (fisi) inti uranium menghasilkan energi panas yang sangat besar.
131 137 90
Proses fisi ini menghasilkan radionuklida (seperti isotop I, Cs, Sr).
Radionuklida yang terbentuk merupakan produk fisi yang lebih umum oleh fisi
nuklir uranium-235 dan isotop fisi lainnya dalam reaktor nuklir. Fisi nuklir
melepaskan energi yang sangat besar yang dapat menghasilkan energi listrik
Pelepasan beberapa radionuklida utama dari Unit 4 reaktor nuklir
Chernobyl berlangsung selama 10 hari setelah ledakan. Pelepasan tersebut
meliputi gas radioaktif, aerosol yang terkondensasi, dan sejumlah besar partikel
bahan bakar reaktor. Jumlah total materi radioaktif yang lepas adalah sekitar
14x1018 Bq, termasuk 1,8x1018 Bq 131I; 8,5x1016 Bq 137Cs; 1016 Bq 90Sr; dan 3x1015
Bq radioisotop Pu. Radionuklida yang berbentuk gas memberikan kontribusi
sekitar 50% dari total lepasan. Radioaktif yang keluar ke lingkungan
menyebabkan radiasi bagi orang yang terpapar.

Anda mungkin juga menyukai