Anda di halaman 1dari 6

Search here ...

MENU

UKM Gamadiksi USU - Keluarga Mahasiswa Bidikmisi Universitas Sumatera Utara

Bersama bisa luar biasa

Unit Kegiatan Mahasiswa GAMADIKSI USU

Home Cerita Inspiratif [Cerita Inspiratif] IMPIAN KECIL ANAK BROKEN HOME

[Cerita Inspiratif] IMPIAN KECIL ANAK BROKEN HOME

9:39:00 AM Cerita Inspiratif

Oleh : ZAKIAH IBHAN LUBIS

FKM USU 2012

Malam ini aku masih mampu membuka mata dan menulis sebuah cerita, yaitu sebuah perjalan
hidup. Satu kata demi satu kata ku tuangkan tinta ini di secabik kertas, sesekali penaku berhenti menari
sebab aku harus melayani beberapa pembeli yang singgah di kedaiku berjualan. Di tepi pasar, tempat
dimana orang berlalu lalang, telah menjadi pandangnan yang tak asing bagi ku. Ketika ia berhenti di
depan kedai, dengan ramah aku menawarkan baranng-barang yang aku jaja di tiap-tiap gantungan tiang
di kedai ku. Malam ini tak ada satu bintang pun ku lihat, angin malam yang dingin merasuk dalam setiap
pori-pori kulit ku, hingga terasa dingin menembus sampai ketulang-tulang ku. Aku dengan seorang
perempuan yang sedang duduk dengan songkok di kepalanya dan mengenakan kain selendanng yang di
lilit kan di lehernya. Matanya yang cengkung, tulang pipi menonjol dengan pipinya yang kempis, dan aku
pun memperhatikan kedua tulang tangan nya yang kurus sedang bekerja, menuangkan seliter demi
seliter bensin kedalam tiap-tiap botol kosong air mineral. Kami menjual minyak bensin eceran, makanan
ringan, minuman ringan dan juga rokok, di terminal angkot tepat nya di tengah kota ku tinggal.
Malam ini aku bekerja dengan menjaga dagangan dan menanti kehadiran pembeli untuk menghabiskan
barang-barang yang ku dagang. Setiap hari ini ku jalani, bergantian dengan adik laki-laki dan ibu ku.
Sepanjang hari kedai ini di buka, dari pagi kesiang, sore, lalu kemalam hingga pagi nya lagi dan berulang-
ulang terus menerus kedai ini tetap terbuka. Di tempat ini aku banyak mendapat kan pelajaran
hidup. Aku bersama dengan tukang becak, supir angkot, orang-orang pendistribusi barang dagang,
penjaga malam, dan orang-orang terminal, pengamen juga bahkan pereman. Nama nya juga aku berjaga
kedai di terminal, tempat umum, tempat banyak orang berlalu lalang. ini lah tempat kami mencari untuk
hidup. Aku adalah perempuan yang di besarkan oleh seorang ibu yang cantik dan sangat hebat.
Sejak aku SMP aku hanya tinggal bersama ibu dan ketiga adik ku. mungkin kalian bertanya "Ayah....?".
Aku tak lagi tinggal bersama ayah karena ibu dan ayah ku sudah bercerai, jadi kami hanya tinggal
berlima. Aku hidup dengan tanagn seorang perempuan yang kuat. Aku harus mengakui bahwa aku
adalah korban brokenhome. Rumah tangga yang gagal di bina. Aku tak malu mengakui ini, karena ini
adalah kenyataan hidup yang tak dapat ku sembunyikan dari orang-orang yang tahu benar tentang
hidup ku. Aku tak perdulibagai mana oranng berantggapan tentang brokenhome. bagi ku ini semua
adalah perjalanan hidup. Mana ada orang yang mau hidup dengan tekanan batin akibat rusak nya
hubungan yang terjalin di dalam rimah tanngga, tapi ini adalah sebuah pilihan. Aku tak dapat mencegah
keputusan orang tua ku, karena ini adalah keputusan mereka. mungkin dengan hidup seperti ini ada hal
yang lebih indah dan penuh makna yang di sembunyikan Nya, menurut ku seperti itu. Menjadi anak
brokenhome bukan suatu yang hina bagi ku, setiap orang mempunyai perjalanan hidup masing-masing,
dan ini adalah hidup yang telah di tulis Nya. Aku

masih dapat hidup bersama keluarga kecil ku, walau kadang takdapat ku pungkiri bahwa aku sangat
merindukan kehangatan seorang ayah, dan kebersamaan dengan keluarga, namkun saat aku mulai
merasakan lemah itu, aku melihat aku masih punya ibu yang kuat, aku punya adik-adik yang mereka
semua lah yang menjadi motivasi ku untuk hidup tegar seperti ibu ku tercinta, aku segera bangkitdan
tidak ingin terlarutdalam kelemahan karena jika aku merasa lemah yang mendalam, maka aku akan
terjatuh, sekali aku terjatuh, aku akian tertinggal. Maka antuk tidak menjadi seperti itu, aku lekas
menepis dan bangkit dari jeritan-jeritan lemah itu. Aku ingat betul kata-kata ini adalah kata-kata yang
menjadi motivasi ku. Kata-kata yang tak pernah ku lupakan yang di sampai kan dari seorang polisi yang
pernah singgah di kedai ku saat aku berdagang. Banyak pelajaran yang dapat ku ambil dari orang-
orang di sekitar yang kutemui pada tiap hari-hari ku. Dari penjaga malam dan bapak-bapak tukang becak
misalnya, aku sudah ramah dan akrab dengan mereka. Aku sering bercanda gurau untuk tetap
ceriadengan canda tawa mereka. ini sangat menyenangkan bagi ku. Aku jadi merasa tak sendiri, aku
memiliki banyak orang-orang yang menjadi inspirasi bagi ku. mereka selalu singgah dan menjadi
pelanggan membeli rokok di kedai ku. Mereka terkadang menemani aku bahkan menjaga ku dari
berjaga kedai pada malam hari. Dengan mereka, mendengar cerita mereka, semangat mereka dalam
menjalani hidup, dan tak jarang mereka selalu memberikan nasihat baik untuk ku. Aku sudah
menganggap mereka seperti saudara bahkan terkadang aku menganggap merekalah seperti pengganti
seorang ayah. Aku tak terlalu ambil pusing kepada orang-orang yang menilai buruk atas ku, ada
orang yang menganggap aku seperti perempuan tak baik karna aku masih harus menjaga kedai hingga
tengah malam. itu semua ku alihkan karena kuat ku untuk hidup ku, tak banyak yang tahu tentang apa
yang sebenar nya ku cari dan untuk apa aku jalani hidup seperti ini. Selagi aku masih berjalan dalam jalur
yang benar, aku siap hadapi dan menjalani hidup ini.Aku sudah terbiasa hidup dengan orang-orang
sederhana. mereka tak akan membuat gentar perjalanan ku, karena hanya aku yang mengendalikan
hidup ku, dan hanya aku yang mengerti akan menjadi apa aku nanti. Bagi ku seorang motivator tidak
hanya berasal dari orang-orang sukses saja.atau orang-orang hebat yaitu orang-orang yang memiliki
nama besar belaka. Namun penting untuk di ketahui dan di pahami bahwa kami yang berasal dari
kehidupan sederhana masih dapat merakit motivasi besar dan dorongan yang kuat untuk meraih semua
impian hidup ini.

Aku tak ingin hidup hanya dalam lingkaran kedai ini, aku punya impian, cita-cita yang akan aku raih
terutama untuk ibu dan adik-adik ku. maka dari itu aku belajar dari semua pengalaman yang aku
dapatkan. Hari ini aku menulis cerita hidup ku, aku menulis tidak untuk menunjukan rasa haru.
Harapan ku cerita sederhana ini memberikan inspirasi yang besar untuk semua yang membaca. Esok aku
harus melanjutkan pelajaran ku, visi-visi ku, untuk ibu ku nanti agar dapat tertidur nyenyak dimalam hari
seperti ibu-ibu yang lain, saat bermimpi indah dan beristirahat di atas kasur nya. Saat ini aku dan ibu ku
hanya berpegang pada komitmen yang kami rakit bersama. Dia mencari nafkah untuk menghidupi anak-
anak nya, dan aku sebagai anak di tugas kan untuk melanjutkan hidup dengan menimba seluas-luas nya
ilmu sebagai bekalku, agar aku dapat mencapai cita-cita dan memutuskan rantai kemiskinan dengan
pendidikan setinggi-tingginya.

Untuk mencicipi kebahagiaan harus pernah merasakan sakit-sakitan. Berani menghampiri bayangan
ketakutan, karena jika kita berhasil menakhlukan bayangan tersebut, itulah keberhasilan yang
sesungguh nya. Tidak ada orang yang baru di lahir kan langsung sukses. Semua penuh dengan lika-liku
hidup yang bagaimana ia berhasil memilah jalan hidup nya. Jangan pernah takut untuk mengejar
impian jika hanya karena kamu miskin, sebab ALLAH telah mengatur jalan kamu. Pelajarilah apa yang
telah di ajarkan Nya dari perjalan hidupmu yang tidak akan pernah menjadi sia-sia

SISWA BIDIK MISI 2012

SHARE THIS

Share on FacebookTweet on TwitterPlus on Google+

« Prev Post

Next Post »

1 COMMENTS:

avatar

Balas

Xiao LeedeleteApril 17, 2016 at 3:52 PM

aku banget
Emoticon

PopularKategoriArsip

Cerita Inspiratif : MERAJUT IMPIAN, MENEPIS RINTANGAN, MENGGAPAI CITA-CITA, DAN MENGABDI
UNTUK BANGSA Oleh : Juliani

Cerita inspiratif : AKU DAN PERJALANAN HIDUPKU Oleh : Samsudin

Cerita Inspiratif : CORETAN SANG PEJUANG Oleh : Nafi Sakila

OLAHRAGA SEDERHANA DAN ASUPAN GIZI PADA MASA COVID-19

Mahasiswa Harus Tahu : Program Kampus Mengajar 2021

-----------------------------------------------------

TENTANG KAMI

UKM Gamadiksi (Keluarga Mahasiswa Bidikmisi) Universitas Sumatera Utara adalah organisasi
mahasiswa/i penerima beasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah dari pemerintahan republik Indonesia.
Organisasi ini diresmikan pada 15 maret 2011. Sekarang, UKM Gamadiksi USU ini diketuai oleh Yoga
Pratama dalam periode 2021-2022.

LINK TERKAIT

O Kemdikbud

O Kemenristek/BRIN

O Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan

O Bidikmisi
O Lembaga Pengelola Dana Pendidikan

O KIP Kuliah

CATEGORIES

Agenda

Artikel

Blogroll

Cerita Inspiratif

Download

G-Mart

galeri

GAMADIKSInews

Green Camp

INFO

Info BIDIK MISI 2012

Info BIDIK MISI 2013

Info lomba

JILID I

Kampus USU

Karya Puisi

Mahasiswa Berprestasi

NewsInfo

STRUKTUR 2011/2012

Tentang GAMADIKSI
DIVISI

DIVISI KEANGGOTAAN

DIVISI ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

DIVISI KOMUNIKAS DAN INFORMASI

DIVISI SENI DAN BUDAYA

DIVISI DANA DAN USAHA

DIVISI PEMUDA DAN OLAHRAGA

DIVISI KEROHANIAN ISLAM

DIVISI KEROHANIAN KRISTEN

DIVISI ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN

Situs ini dikelola oleh divisi kominfo UKM Gamadiksi USU 2021-2022

Copyright © 2015 UKM Gamadiksi USU - Keluarga Mahasiswa Bidikmisi Unive

Anda mungkin juga menyukai