Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

MENYUSUN RENCANA HARIAN ATAU INDIVIDU

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK III

AISYAH ZUYYINA : 105111101619

AYU ARISTIA HARUN : 105111101919

MASLANG : 105111102119

QONITA : 105111100419

PRODI DIII KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

TAHUN AJARAN 2020/202


KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadiran Allah SWT,
karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan
makalah ini dapat selesai dengan baik.

Makalah dengan judul “Menyusun Rencana Harian atau Individu”.


Pola penulisan Makalah ini desain dengan menggunakan bahasa
sederhana sehingga mudah dimengerti dan dipahami oleh pembaca.

Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak dapat diselesaikan


tanpa bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan
terima kasih kepada pihak yang telah membantu dalam proses
penyelesaian makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini belum sempurna,maka dari


itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan penulis demi
menyempurnakan makalah selanjutnya.

Harapan penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi


penulis dan pembaca mengenai “Menyusun Rencana Harian atau
Individu”.

Penulis

Kelompok III
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perencanaan merupakan fungsi dasar manajemen. Perencanaan


adalah pandangan ke depan dan merupakan fungsi yang paling penting
tentang suatu rencana kegiatan yang berisi tujuan apa yang harus dicapai,
bagaimana cara mencapainya, tempat kegiatan tersebut dilaksanakan,
bagaimana indicator/tolak ukur untuk mencapai tujuan, serta kegiatan apa
yang harus dilakukan selanjutnya atau berkelanjutan.
Perencanaan dalam keperawatan merupakan upaya dalam
meningkatkan profesionalisme pelayanan keperawatan sehingga mutu
pelayanan keperawatan dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan.
Dengan melihat pentingnya fungsi perencanaan, dibutuhkan perencanaan
yang baik dan professional. Perencanaan yang baik harus berdasarkan
sasaran, bersifat sederhana, mempunyai standar, fleksibel, seimbang, dan
menggunakan sumber-sumber yang tersedia terlebih dahulu secara efektif
dan efisien (Swansburg, 1993).

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas,dapat diambil rumusan masalah
sebagai berikut:

1. Apa yang dimaksud dengan perencanaan manajemen pelayanan


keperawatan?
2. Sebutkan jenis perencanaan manajemen pelayanan keperawatan?
3. Bagaimana penyusunan perencanaan di ruangan perawatan?

C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, dapat diambil tujuan sebagai
berikut:
1. Menjelaskan pengertian perencanaan manajemen pelayanan
keperawatan.
2. Menyebutkan jenis perencanaan manajemen pelayanan keperawatan.
3. Menjelaskan bagaimana penyusunan perencanaan di ruangan
perawatan.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Perencanaan dalam Manajemen Keperawatan


Langkah ketiga dari proses keperawatan adalah perencanaan.
Menurut Kozier et al. (1995) perencanaan adalah sesuatu yang telah
dipertimbangkan secara mendalam, tahap yang sistematis dari proses
keperawatan meliputi kegiatan pembuatan keputusan dan pemecahan
masalah.

Dalam perencanaan keperawatan, perawat menetapkannya


berdasarkan hasil pengumpulan data dan rumusan diagnosa keperawatan
yang merupakan petunjuk dalam membuat tujuan dan asuhan
keperawatan untuk mencegah, menurunkan, atau mengeliminasi masalah
kesehatan klien.

Rencana keperawatan adalah bagaimana perawat merencanakan


suatu tindakan keperawatan agar dalam melakukan perawatan terhadap
pasien efektif dan efisien Rencana asuhan keperawatan adalah petunjuk
tertulis yang menggambarkan secara tepat mengenai rencana tindakan
yang dilakukan terhadap klien sesuai dengan kebutuhannya berdasarkan
diagnosis keperawatan.

B. Jenis Perencanaan dalam Manajemen Keperawatan


Kegiatan perencanaan dalam manajemen keperawatan adalah
membuat perencanaan jangka panjang, jangka menengah, dan jangka
pendek. Perencanaan jangka pendek atau disebut juga “perencanaan
operasional” adalah perencanaan yang dibuat untuk kegiatan satu jam
sampai dengan satu tahun; perencanaan jangka menengah adalah
perencanaan yang dibuat untuk kegiatan satu hingga lima tahun (Marquis
& Huston, 1998); sedangkan perencanaan jangka panjang atau sering
disebut “perencanaan strategis” adalah perencanaan yang dibuat untuk
kegiatan tiga sampai dengan 20 tahun (Swansburg, 1993).
Dalam ruang perawatan, perencanaan biasanya hanya dibuat untuk
jangka pendek. Menurut Keliat, dkk (2006), rencana jangka pendek yang
dapat diterapkan di ruang perawatan adalah rencana harian, rencana
bulanan, dan rencana tahunan.

1. Rencana Harian
Rencana harian adalah rencana yang berisi kegiatan masing-masing
perawat yang dibuat setiap hari sesuai perannya. Rencana harian ini
dibuat oleh kepala ruang, ketua tim/perawat primer, dan perawat
pelaksana.
2. Rencana Bulanan
Rencana bulanan adalah rencana yang berisi kegiatan dalam satu
bulan. Rencana bulanan ini harus disinkronkan dengan rencana
harian. Rencana bulanan dibuat oleh kepala ruang dan ketua
tim/perawat primer.
3. Rencana Tahunan
Rencana tahunan adalah rencana yang dibuat setiap tahun sekali.
Rencana tahunan disusun berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun
sebelumnya. Rencana tahunan dibuat oleh kepala ruang.

C. Penyusunan perencanaan di ruangan perawatan


1. Rencana harian
Rencana harian adalah kegiatan yang akan dilaksanakan oleh
perawat sesuai dengan perannya masing-masing, yang dibuat pada
setiap shift. Isi kegiatan disesuaikan dengan peran dan fungsi perawat.
Rencana harian dibuat sebelum operan dilakukan dan dilengkapi pada
saat operan dan pre conference.

a. Rencana harian kepala ruangan

Isi rencana harian Kepala Ruangan meliputi:

1) Asuhan keperawatan,
2) Supervisi Katim dan Perawat pelaksana
3) Supervisi tenaga selain perawat dan kerja sama dengan unit
lain yang terkait.
Contoh Rencana Harian Kepala Ruangan:
Nama :
Ruangan :
Tanggal :
Jumlah perawat :
Jumlah pasien :

b. Rencana Harian Ketua Tim

Isi rencana harian ketua tim adalah:

1) Penyelenggaraan asuhan keperawatan pasien pada tim yang


menjadi tanggung jawabnya
2) Melakukan supervisi perawat pelaksana
3) Kolaborasi dengan dokter atau tim kesehatan lain.
4) Alokasi pasien sesuai perawat yang dinas
Contoh Rencana Harian Ketua Tim:
Nama Perawat :
Ruangan :
Tanggal :
Nama pasien :

c. Rencana Harian Perawat Pelaksana

Isi rencana harian perawat pelaksana adalah tindakan


keperawatan untuk sejumlah pasien yang dirawat pada shift
dinasnya. Rencana harian perawat pelaksana shif sore dan malam
agak berbeda jika hanya satu orang dalam satu tim maka perawat
tersebut berperan sebagaiketua tim dan perawat pelaksana
sehingga tidak ada kegiatan pre dan post conference.

Contoh Rencana Harian Perawat Pelaksana:


Nama perawat :

Ruangan :

Tanggal :

Nama pasien :

d. Penilaian Rencana Harian Perawat

Untuk menilai keberhasilan dari perencanaan harian dilakukan


melalui observasi menggunakan instrumen jurnal rencana harian
(Setiap Ketua Tim mempunyai instrumen dan mengisinya setiap
hari. Pada akhir bulan dapat dihitung presentasi pembuatan
rencana harian masing-masing perawat. Keterangan (Ö ) Perawat
membuat rencana harian ( - ) Perawat tidak membuat rencana
harian ( 0 ) Perawat libur

Presentasi RH = Jumlah RH yg dibuat x 100% Jumlah hari


dinas pada bulan tersebut

2. Rencana Bulanan
Rencana bulanan adalah rencana yang berisi kegiatan dalam satu
bulan. Rencana bulanan ini harus disinkronkan dengan rencana
harian. Rencana bulanan dibuat oleh kepala ruang dan ketua
tim/perawat primer.

a. Rencana bulanan karu

Setiap akhir bulan Kepala Ruangan melakukan evaluasi hasil


keempat pilar atau nilai MPKP dan berdasarkan hasil evaluasi
tersebut kepala ruangan akan membuat rrencana tindak lanjut
dalan rangka peningkatan kualitas hasil. Kegiatan yang mencakup
rencana bulanan karu adalah:

1) Membuat jadual dan memimpin case conference


2) Membuat jadual dan memimpin pendidikan kesehatan kelompok
keluarga
3) Membuat jadual dinas
4) Membuat jadual petugas TAK
5) Membuat jadual dan memimpin rapat bulanan perawat
6) Melakukan jadwal dan memimpin rapat tim kesehatan
7) Membuat jadwal supervisi dan penilaian kinerja ketua tim dan
perawat pelaksana
8) Melakukan audit dokumentasi
9) Membuat laporan bulanan

b. Rencana bulanan ketua tim

Setiap akhir bulan ketua tim melakukan evaluasi tentang


keberhasilan kegiatan yang dilakukan ditimnya. Kegiatan-egiatan
yang mencakup rencana bulanan katim adalah:

1) Mempresentasikan kasus dalam case conference


2) Memimpin pendidikan kesehatan kelompok keluarga
3) Melakukan supervisi perawat pelaksana

3. Rencana Tahunan
Setiap akhir tahun kepala ruangan melakukan evalusi hasil kegiatan
dalam satu tahun yang dijadikan sebagai acuan rencana tindak lanjut
serta penyusunan rencana tahunan berikutnya.
Rencana kegiatan tahunan mencakup:

a. Menyusun laporan tahunan yang berisi tentang kinerja MPKP baik


proses kegiatan (aktivitas

b. yang sudah dilaksanakan dari 4 pilar praktek professional) serta


evaluasi mutu pelayanan

c. Melaksanakan rotasi tim untuk penyegaran anggota masing-masing


tim.
d. Penyegaran terkait dengan materi MPKP khusus kegiatan yang
masih rendah pencapaiannya.

e. Ini bertujuan mempertahankan kinerja yang telah dicapai MPKP


bahkan meningkatkannnya di masa mendatang

f. Pengembangan SDM dalam bentuk rekomendasi peningkatan


jenjang karir perawat (pelaksana menjadi katim, katim menjadi
karu), rekomendasi untuk melanjutkan pendidikan formal, membuat
jadual untuk mengikuti pelatihan-pelatihan.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Rencana keperawatan adalah bagaimana perawat merencanakan
suatu tindakan keperawatan agar dalam melakukan perawatan terhadap
pasien efektif dan efisien Rencana asuhan keperawatan adalah petunjuk
tertulis yang menggambarkan secara tepat mengenai rencana tindakan
yang dilakukan terhadap klien sesuai dengan kebutuhannya berdasarkan
diagnosis keperawatan.
DAFTAR PUSTAKA

Asmuji. 2012. Manajemen Keperawatan : Konsep dan Aplikasi. Jogjakarta


: Ar-Ruzz Media.

Handoko, T. Hani. 1999. Manajemen. BPFE – Yogyaka

Stoner, James A.F. 1996. Manajemen (Terjemahan). Penerbit Erlangga –


Jakarta

Griffin. 2003. Pengantar Manajemen. Penerbit Erlangga – Jakarta

BUKU Pengantar manajemen keperawatan

Anda mungkin juga menyukai