LAPRAN ANALISIS UMKM

“PASAR BAMBU”
UNTUK MEMENUHI MATA KULIAH PEMERIKSAAN AKUNTANSI

DISUSUN OLEH :
NUR FITRIANA WIDURI (191775SA)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMM MATARAM

2020/202
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga
penyusun dapat menyelesaikan laporan ini dalam bentuk dan isi yang sangat sederhana dalam
rangka memenuhi tugas mata kuliah Pemeriksaan Akuntansi. Penyusun juga tidak lupa
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan
Laporan ini.

Laporan ini masih jauh dari sempurna, maka dari itu kritik dan saran yang bersifat
membangun sangat diharapkan oleh penyusun demi kesempurnaan Laporan ini. Semoga Laporan
ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua.

Mataram, 10 November 2021

 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................

DAFTAR ISI......................................................................................................................................

ANALISIS OBSERVASI UMKM.....................................................................................................

1. Sejarah awal berdirinya UMKM............................................................................................

2. Struktur Organisasi.................................................................................................................

3. Analisis Keuangan..................................................................................................................

4. Rival Bisnis.............................................................................................................................

5. Produk, Harga, Promosi,.........................................................................................................

6. Analisis SWOT.......................................................................................................................

7. Saran dan Rekomendasi..........................................................................................................

KESIMPULAN..................................................................................................................................
 ANALISIS OBSERVASI UMKM

1. Sejarah Awal Berdirinya UMKM

 Nama UMKM
Pasar Bambu
 Alamat UMKM
Desa wisata Bonjeruk Kec. Jonggat
 Awal Berdirinya UMKM
Bonjeruk sendiri ditetapkan menjadi Desa wisata pada tahun 2018. Sejak itu
Usman dan kawan kawannya mulai berbenah. Potensi alam yang sekiranya dapat dijual
ke wisatawan dicoba dan dikembangkan dan alhasil tidak sedikit dari potensi itu menjadi
pilihan menarik untuk wisatawan dan keluarga. Sebut saja Pasar Bambu. Pasar Bambu
sendiri mulai dikenal khalayak ramai sejak dua tahun lalu (2019).
Disebut Pasar Bambu karena didirikan di antara rumpun rumpun Bambu. Namun
jangan salah, bukan sayur mayur ataupun bahan bahan kelontongan serta sembako yang
ditawarkan ditempat ini melainkan kuliner dengan sajian makanan khas ala Bonjeruk
yakni kuliner Ayam Merangkat, sayur bening, sambal trasi dan jajanan tradisional seperti
Jaje Tujak, Jaje Erot dengan hidangan Tuak Manis sebagai pelengkap kuliner. Zaman
dahulu nasi ayam Merangkat biasa disajikan saat melaksanakan adat perkawinan atau
acara Adat istiadat dan seni budaya, namun sekarang sudah menjadi bagian pelengkap
dari menu kuliner yang ada di Desa Bonjeruk.
 PIMPINAN

PEMBUAT PEMBUAT MENU KASI

JAJAN UTAMA R
TRADISIONA
2. Struktur Organisasi

Pimpinan,bagian pimpinan ini bertanggung jawab penuh di pasar bambu tersebut.

Pimpinan yang mengontrol dan mengevaluasi kualitas yg di sajikan beserta mengontrol kinerja
dari kariyawan. Dan pimpinan yang mengatur anngaran yang ada di Pasar Bambu.

Pembuat jajanan tradisional, bagian pembuat jajanan tradisional ini adalah salah satu
warga sekitaran pasar bambu yang terkenal ciri kahs dari pembuatan jajanan trasisional seperti
jaje tujak dan jaje erot. Bagian ini merupakan bagian penting untuk berjalannya keberlangsungan
aktivitas produkdi pelayanan di pasar bambu. Dan juga sebagi pembuat jajanan selalu
memastikan stokdari bahan baku pembuatan jajan, degala sesuatu yang berkaitan dengan menu
jajanan berrarti dia yang bertanggung jawab atas ketersediaan menu tersebut.

Pembuatan menu utama di buat oleh 2 sampai 3 orang,bertugas membuat menu-menu

utama yaitu ayam merangkat, sayur beneing, sambal terasi dan lain sebagainya. Orang- orang
yang ada pada pembuatan menu utama bertanggung jawab unjuk menyediakan menu-menu
utama tersebut.

Kasir,bagian yang bertanggung jawab atas pencatatan penghasilan setiap harinya dan
melaporkannya ke pimpinan. Dan bertanggung jawab penuh atas pertanggung jawabn
pembayaran setiap pembeli.

 Visi dan misi

 meningkatkan perekonomian warga, hampir semua pedagang adalah warga desa,
menyajikan produk kuliner lokal sehat. Selain untuk memajukan perekonomian masyarakat di
pasar bambu yang mejadi visi misi juga untuk melestarikan kembali makanan kahs bonjeruk dan
berhasil menjadi desa wisata dengan mengangkat makanan kahsnya.

Mempertahankan cita rasa dari leluhur demi memenuhi permintaan konsumen dan selalu
konsisten menggunakan bahan-bahan terpilih,segar dan halal tentunya. Kepuasan konsumen
menjadi prioritas utama dari usaha kami (Pasar Bambu).

3. Analisis Keuangan

Informasi yang bisa di dapat adalah omset pasar bambu perbulannya mencapai 30 juta
jadi jika di hitung satu tahunnya bisa mencapi 900 juta.

4. Rival Bisnis

Rival atau pesaing dari usaha ini untuk saat ini belum ada kenap? Mengingat tempat atau
lokasi yang hanya menyediakan makanan kas leluhur dan sudah di nobatkan mejadi desa
wisata buakn hanya orang-orang local yang menjadi pelanggan tetapi dari luar desa bonjeruk
juga banyak yang dating kepasra bambu untuk merasakan destinasi makan khas bonjeruk
tersebut.]

Kedatangan mentri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Indonesia membuat kami percaya diri
bahwa usaha ini semakin di kenal banyak orang dan betul saja setelahnya kedatangan banyak
pelanggan untuk mencoba destinasi makan di pasar bambu. Jadi untuk saat ini kami belum
menemukan umkm lain yang mampu menyaingi usaha kami.

5. Produk, Harga, Promosi

  Produk yang di tawarkan
menu utama yaitu nasi merangkat, paketan begibung untuk 3-4 orang, jajana tradisiona
seperti jaje tujak dan jaje erot. Menu- menu tambahan lainya yaitu pelecing kangkong, sayur
bening dan berbagai jeni makanan kahas lainya.

 Produk unggulan
Nasi Merangkat menjadi salah satu produk unggulan karena cita rasa yang khas dan bentuk
penyajian yang unuk membuat pesanan untuk nasi merangkat sangat banyak.

 Kualitas produk yang ditawarkan

Menggunakan bahan dan alat tradisional untuk penyajiannya dan menggunakan bahan-
bahan pilihan dan bagus seta bahan-bahan yang segar.

 Harga yang ditawarkan

Di pasar bamu kita menawarkan harga untuk menu utama sepeert nasi merangkat dan nasi
paketa begibung untuk 3-4 orang dari kisaran harga 100 keatas. Untuk jajanan tradisional
seperti jaje tujak dan jaje erot mulai dari kisaran harga 5rb katas.
Jadi harga yang di tawarkan di pasra bambu dari kisran 5 ribu sampai 100 ribu keatas dan
harga yang di tetapkan sudah mengikuti pasar dan dapat terjangkau oleh masyarakat.

 Produksi
media promosi dari pasra bambu menggunakan proosi secara langsung menguunakan
prantara mulut ke mulut. selain promosi secara langsung pasar bammbu juga
memmanfaatkan media social sebagai media pronmosinya. Memnafaatkan media website,
Instagram, dan facbook .

6. AWOT

Setiap usaha pasti memiliki kelemahan dan kekurangnnya masing- masing tapi
bagaimana para UMKM dapat meminimalisi itu pasti usahanya akan berjalan lancer tergantung
bagai mana pendirinya mengelola itu semua. Terkait dengan kelemahan dan kelebihan
dariUMKM di sini kita akan membahas kelebihan dan kekurangan dari UMKM Pasar Bambu.
 Berbicara masalah kelebihan UMKM Pasar bambu memiliki kelebihannya tersendiri
mulai dari memproduksi makanan khas bonjeruk yang membuat banyak orang tidak dapat
menirunya. Cita rasa yang di berikan benar-benar sesuai dengan lidah kebanyakan orang.
Makanan yang serba tradisional dan penyajiannya yang secara tradisional membuat itu menjadi
kelebihan tersendiri dari usaha di Pasar Bambu.

Setiap kelebihan pasti ada saja kelemahan, ada beberapa kelemahan dari usaha pasar
bambu yaitu kurangnya modal untuk memajukan usaha, lahan yang masih kurang luas dan juga
karyawan di pasar bambu masih di katakana kurang untuk nghandel tamu yang sangat banyak
berkunjung ke pasar bambu dan juga lahan parkir yag tidak ada para tamu masih parkir di
lahan- lahan kosong tapi justru membuat pemandangan jadi kurang bagus.

Setelah membahas terkait kelebihan dan kekurangan usaha pasar bambu salah satu
acammnya sekarang adalah munculnya pesaing yang membuat makanan yang berlatar
belakang sama dan di wilayah yang sama pula. Selain maslah munculnya pesaing kenaikan
bahan baku mejadi ancaman dari usaha ini karena kita ingin menetapkan harga yang terjangkau
di masyarakat tetapi kenaikan bahan baku menjadi ancaman.

7. Saran dan Rekomendasi

 Meningkatkatkan produksi untuk menu utama agar mendapat laba yang sesuai dengan
yang di inginkan.

 Menyediakan lahan parkir yang rapi.

 Meningkatkan kualitas dan semakin berinovasi kedepannya.

 Meningkatkan lahan mengingat makin banya pelanggan atau tamu yang menjajal atau
mencoba sensasi makan di pasar bambu.
 KESIMPULAN

Dari laporan observasi UMKM khusunnya Pasar Bambu memili ciri khas khusus dalam
menjalankan usahnya mulai dari menawarkan menu-menu tardisinal yang khas dan cita rasa
yang kas juga.
Jadi jika ingin membuka usaha atau UMKM lihatlah terlebih dahulu apakah bisnis yang anda
buka ini berbeda dengan yang lain. Perlu memperhatikan letak strategi pemasaran dan lokasi.
Memilih lokasi yang ramai pengunjung agar tempat usaha tidak sepi pengunjung.
Lampiran :