RESTAURANT GARDENTO
TUGAS BIMBINGAN KONSULTANSI
ii
BAB I. COMPANY PROFILE LEMBAGA KONSULTAN PT. JAYA PERKASA K
ONSULTAN
PT. Jaya Perkasa Konsultan merupakan perusahaan jasa yang bergerak dibidang k
onsultan yang berdiri pada tanggal 02 Februari 2020.
PT. Jaya Perkasa Konsultan didirikan oleh tenaga ahli dibidang konsultan manageme
n bisnis dan pemasaran yang tersertifikasi Badan Nasional Standar Profesi (BNSP).
Struktur Organisasi
Komisaris : Cik Mas Hadi Salasa
Direktur : Ir. Ibnu Abdullah, M.Si
Direktur Keuangan : Aryanisila, M.M., M.Si
Direktur Operasional : Yeny Pusvyta, ST., M.T
Tim Bimbingan Konsultansi : Amransyah Muslimin, ST, MT
Anggota : DR. Nasir, SP, MP
Nurlaila, S.Si, MT
Saptana, SE., M.M
Alamat
Jl. A. Yani, Komp. Raflesia 1, No. 08, Kel. 14 Ulu, Kec. Seberang Ulu II Plaju-Palembang
30264, Telp : (0711) 518176.
1
Email : jayaperkasa@gmail.com. Web : www.jayaperkasa.com
Legalitas
Pada tahun 2020, PT. Jaya Perkasa Konsultan disahkan oleh notaris Haris Ibrahim,
SH., M.KnNo. 05 Maret 2020.
Visi
Menjadikan lembaga konsultan unggul dan berkualitas ditingkat internasional.
Misi
1. Membangun sistem kelembagaan yang efektif, efisien dan berkualitas.
2. Meningkatkan dan mengembangkan kualitas SDM perusahaan.
3. Mengembangkan Profesionalitas untuk menjamin kepuasan pelanggan
dalam bidang managemen, bisnis dan pemasaran.
4. Menjalin kerjasama dengan Stakeholder terkait.
BAB II. PROFILE KLIEN PT. HAGANA MUKTI ABADI
PT. Hagana Mukti Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang garmen (i
ndustri tekstil), yakni usaha pembuatan pakaian jadi dalam bentuk jaket, kemej
a, celana ataupun rok yang diproduksi secara masal. Tekstil mencakup keseluruh
an proses pembuatan pakaian, meliputi proses pembuatan serat-serat buatan, pem
buatan benang dan proses pembuatan pakaian jadi. Garmen juga menjadi salah sat
u penopang perkembangan industry tekstil diIndonesia, yang merupakan salah sat
u penyambung devisa terbesar ke-3 di Indonesia, setelah industry kelapa sawit
dan sector pariwisata.
Misi :
1. Memberikan pelyanan terbaik dan profesional untuk memenuhi kepuasan
pelanggan.
2. Menciptakan dan mengembangkan roduk - produk inovatif dan berkualitas
dengan harga bersaing.
3. Bermitra dengan stakeholder (karyawan), pelanggan, masyarakat, dan
pemegang saham) untuk mewujudkan kesejahteraan bersama yang lebih
baik.
Struktur Organisasi
Komisaris : DR. Nasir, SP, MP
Direktur : Nurlaila, S.Si, MT
Direktur Keuangan :Saptana, SE., M.M
Direktur Operasional : Dorin Wijaya, ST., M.T
Alamat
Jl. Basuki Rahmat no. 1 Palembang 30000, Telp : (0711) 318000,
3
Email : hma_official@gmail.com.
Legalitas
Pada tahun 2010, PT. Hagana Mukti Abadidisahkan oleh notaris Yuliani Saleh,SH.,
M.KnNo. 10 Oktober 2010.Saat ini PT Hagana Mukti Abadi memiliki 80 orang kary
awan, yang terdiri dari :
1. Direktur Utama : 1 orang
2. Direktur : 4 orang
3. Kepala Bagian : 8 orang
Struktur organisasi
PT. Hagana Mukti Abadi ditampilkan pada Gambar berikut :
Bagan 2
Struktur Organisasi PT Hagana Mukti Abadi
Jumlah karyawan pada PT. PT. Hagana Mukti Abadi sebanyak 67 orang yang terseb
ar di bagian pemasaran, keuangan, produksi dan administrasi perusahaan. Rinci
an jumlah karyawan pada masing-masing bagian adalah sebagian berikut :
1. Bagian Pemasaran : 10 orang
2. Bagian Keuangan : 4 orang
3. Bagian Produksi : 48 orang
4. Bagian Administrasi : 5 orang
PT. Hagana Mukti Abadi mulai beroperasi sejak tahun 2010. Selama beroperasi
selama 10 tahun produksi pada PT. Hagana mengalami perkembangan yang cukup ba
ik sampai akhirnya mulai mengalami penurunan sejak tahun 2019. Sejak tahun 201
9 sampai tahun 2020, penurunan produksi rata-rata mencapai 40%. Penurunan in
i disebabkan semakin menurunnya daya beli masyarakat yang berdampak pada jumla
h penjualan tekstil. Di sisi lain tingginya nilai inflasi menyebabkan peningkatan biaya
bahan baku benang sebesar 20% pertahun. Penurunan jumlah penjualan dan kenaikan biaya
produksi telah berdampak pada penurunan nilai Return on Investment (ROI).
Dampak dari kinerja perusahaan ini menyebabkan perusahaan harus melakukan rasi
onalisasi karyawan perusahaan sampai 50 persen dari total karyawan yang ada.
Dampak dari rasionalisasi menyebabkan penurunan produksi yang menyebabkan kond
isi keuangan perusahaan semakin tidak sehat.
Profil Perusahaan*
Nama Perusahaan:
PT. Hagana Mukti Abadi
Alamat: Jl. Basuki Rahmat no. 1 Palembang 30000
Phone : (0711) 318000
Email (harus diisi):
hma_official@gmail.com
Produk Utama: bidang garmen (industri tekstil)
Tahun Pendirian: 2010
Kepemilikan: Ir. Riko Pahlawan, MT Pemilik (L/P): L
Asal Investasi: Pribadi/perorangan
Konsumen Utama:
Ibu Rumah Tangga
Ekspor: (langsung atau
melalui perantara) Ya Tidak % produksi: -
Sertifikat yg dimiliki
Belum ada
Masuk dalam Organisasi
Usaha Ya Tidak Nama: -
Serikat Pekerja:
Ya Tidak Nama:
Perjanjian Kerja Bersama
Berlaku sampai: -
(PKB): Ya Tidak
(Tanggal)
Struktur Staf*
Jumlah karyawan: (karyawan tetap) Jumlah: 80 Perempuan:20
Jumlah Direktur Utama: (mengawasi
tugas direktur) Jumlah: 1 Perempuan:-
Rencana Program dan kegiatan utama Peningkatan Produktivitas yang dimasukkan dalam
Perencanaan Strategis Perusahaan
1. Produksi terus menurun => peningkatan produksi
2. Suatu tugas dikerjakan seorang karyawan dalam waktu yang lama => pelatihan dan pergantian
karyawan
3. Harga bahan baku terus meningkat =>pembelian dengan system kontrak
4. Jumlah penjualan yang terus menurun => pengurangan jam kerja karyawan
Proses Produksi
Bahan baku/raw material yang berada di dalam gudang sebelum masuk proses produksi, diperiksa
kualitasnya untuk hal-hal sebagai berikut :
Mengukur dan berbagi Perusahaan menelusuri Indikator Kinerja Utama (KPI) Ya Tidak
data yang bermutu tentang mutu produksi.
Ya Tidak
Perusahaan menyampaikan data kinerja yang bermutu
(dalam bentuk tabel, grafik dll.) kepada karyawan.*
Pengurangan jumlah Faktor penyebab terjadinya barang cacat dianalisa dan Ya Tidak
barang catat (defect) diatasi secara sistematis
Prosedur pengoperasian standar (SOP) digunakan secara Ya Tidak
teratur
% Jumlah Produk Cacat dari total Produk 0,5 %
Setelah tim konsultan menelaah data prakonsultansi dari klien, tim melakukan
brainstorming tentang tujuan, target, proses dan lain untuk menggali informasi
lebih lanjut dan mencari akar permasalahan. Permasalahan yang diinformasikan pada
kusioner pra-konsultansi belum bisa sepenuhnya dijadikan acuan dan membutuhkan
penafsiran serta penjelasan lanjut untuk menemukan dan merumuskan masalah yang
sebenarnya terjadi pada perusahaan klien.
Pada awal bimbingan konsultasi kami telah menyarankan pembentukan tim perus
ahaan dimana mereka bertugas untuk menyediakan data dan memberikan informasi yang
diperkukan oleh tim konsultan.
Data awal yang didapat pada wawancara dengan pimpinan perusahaan adalah sebagai
berikut :
1. Terjadinya penurunan produksi
2. Sebagian besar karyawan bekerja tidak memenuhi target produksi
3. Penjualan untuk produk retail dan penjualan partai besar menurun
Berdasarkan data pra-konsultansi, informasi data dari tim perusahaan yang dibentuk,
serta observasi/kunjungan lapangan, serta dengan menggunakan tool 5 why, tim
konsultan menemukan beberapa permasalahan yang selanjutnya dilakukan analisis
P-Q-C-C-D-S-M, dengan hasil sebagai berikut:
Berdasarkan hasil temuan dari tim konsultan dan analisis faktor dominan m
aka penetapan masalah utama menggunakan alat analisis Fishbone. Berdasarkan
hasil analisis Fishbone ditetapkan masalah utama yang akan dijadikan fokus da
lam kegiatan bimbingan konsultasi adalah sebagai berikut:
FISH BONE
PRODUKTIVITAS KARYAWAN
RENDAH
PENURUNAN PRODUKSI Karakter karyawan
CASH FLOW
PERUSAHAAN MENURUN
PENEMPATAN KARYAWAN
Dari analisis fishbond diatas dapat disimpulkan permasalahan utama adalah jumlah karyawan
kurang berkompeten yang ditempatkan pada posisi jabatan strastegis yang mempunyaifungsi
pengambil keputusan pada perekrutan pegawai. Sehinngga banyak karyawan yang mempunyai
kinerja lambat masih di pekerjakan sehingga menambah biaya operasional dan menjadi beban
perusahaan yang mengakibatkan produksi dan cash flow perusahaan menurun.
Team konsultan PT. Jaya Perkasa membentuk gugus tugas dengan jumlah kelompok 5 - 8
Orang, bertemu secala berkala untuk peningkatan, pengedalian, dengan cara identifikasi, analisa
dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan Metode TQM (Total Quality Managemen)
dengan menerapkan ISO 9001, 14001 dan 45001 kepada PT. Hagana Mukti Abadi.
Tabel 4.
Hasil Evaluasi peningkatan produktivitas setelah bimbingan konsultasi.
Kegiatan bimbingan konsultasi telah selesai dilaksanakan dengan 5 (lima) tahapan, yaitu:
identifikasi masalah, perumusan masalah, pemberian rekomendasi, implementasi, evaluasi dan
monitoring. Dari identifikasi permasalahan utama yang yang dihadapi perusahaan adalah
banyaknnya karyawan yang tidak produktif sehingga menyebabkan produksi mengalami
penurunan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut telah direkomentasikan menggunakan
metode Total Quality Management (TQM).
Berdasarkan hasil review hasil rekomentasi peningkatan produksi dan dengan
bimbingan tim konsultan maka metode yang digunakan adalah:
a. Assesmen pegawai.
b. Pelatihan & Sertifikasi.
c. Peningkatan upah karyawan dalam jangka waktu 6 bulan setelah dilakukan bim
bingan konsultasi.