NUTRICARE

Peptamen , Peptisol, dan Nutren.

Dosen Pengajar :
Fildzah Karunia Putri, S.Gz., M.Sc, Dietisien

Kelompok 5 :
Firli Astifidila 2330018059
Nanda Nur Auli 2330018066
Fitriatin Nur Kholifah 2330018069
Fryda Ruhsi Rahmanadiya 2330018077
Sabilarrohmah 2330018078
Wafiatul Ilmiah 2330018101
Indri Dewi Listiani 2330018102

PROGRAM STUDI S1 GIZI

FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
2021/2022
1. Jenis formula komersial peptamen

Peptamen adalah minuman khusus bergizi lengkap dan seimbang berbasis

100% protein whey hidrolisat. Pemberian indikasi untuk kakeksia ,gangguan cerna
dan absorpsi , Hipoalbuminemia Melalui selang nasogastrik atau nasogastric tube
(NGT)
2. Peptisol

Formula komersial peptisol adalah diet khusus yang mengandung protein

tinggi. 67% dari kalori berasal dari karbohidrat, 22% dari protein dan 11% dari lemak.
Pemberian formula komersial peptisol berupa susu.
Indikasi pemberian untuk pasien :
1. Pasien stroke, pasca stroke, pre dan pasca surgery, infeksi ringan sampai berat,
trauma dan luka bakar
2. Untuk pasien dalam tahap pemulihan
3. Bila kebutuhan nutrisi tidak dapat terpenuhi dari makanan sehari-hari
4. Lansia yang membutuhkan asupan protein lebih tinggi
3. Nutren

Jenis formula komersial Nutren Optimum dengan kandungan 50% protein

Whey yang kaya akan asam amino dan mudah diserap tubuh untuk bantu jaga daya
tahan tubuh, sumber serat pangan (Oligofruktosa dan Inulin) untuk bantu jaga
kesehatan saluran cerna, lengkap dengan 26 vitamin dan mineral yang tinggi Vitamin
E, B6, dan B12 untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian agar tetap aktif
sepanjang usia. Sangat cocok digunakan untuk menjaga kondisi tubuh ataupun
mengembalikan produktivitas saat masa pemulihan.
Biasanya diberikan kepada orang tua yang sehat di usia lanjut, orang penderita kanker
onkologi dan orang tua malnutrisi.
Cara pemberiannya melalui selang dalam bentuk sonde.
4. Perbedaan Hepatosol dan Hepatosol Lola
Hepatosol
 Hepatosol Lola

Hepatosol digunakan sebagai pangan oalahan untuk keperluan medis khusus bagi
pasien penyakit hati kronis. Sedangkan hepatosol lola adalah makanan diet khusus
untuk pasien dengan gangguan fungsi hati berat disertai ensefalopati hepatic
(penurunan fungsi otak).
Kandungan dalam hepatosol lola diantaranya, Lemak 2.5 gram, Protein 12 gram,
Karbohidrat 42 gram, Natrium 140 mg, Kalium 70 mg, Vitamin A 30% AKG,
Vitamin C 15% AKG, Vitamin D3 10% AKG, Vitamin E 15% AKG, Vitamin B1
25% AKG, Vitamin B2 25% AKG, Niasin 25% AKG, Vitamin B6 35% AKG,
Vitamin B12 15% AKG, Asam folat 10% AKG, Asam pantotenat 15% AKG,
Kalsium 20% AKG, Besi 8% AKG, Fosfor 20% AKG, Magnesium 20% AKG, Seng
20% AKG, Selenium 45% AKG, Total nitrogen 1,96 gram, Biotin 13 μg, Klorida 160
mg, Valin 1 gram, Leusin 1,7 gram, Isoleusin 1 gram.
Kandungan dalam hepatosol Lemak 15 gram, Protein 12 gram, Karbohidrat 49 gram,
Natrium 170 mg, Kalium 60 mg, Vitamin A 15% AKG, Vitamin C 10% AKG,
Vitamin D3 15% AKG, Vitamin E 15% AKG, Vitamin B1 15% AKG, Vitamin B2
15% AKG, Niasin 15% AKG, Vitamin B6 10% AKG, Vitamin B12 15% AKG,
Biotin 10% AKG, Kalsium 15% AKG, Fosfor 10% AKG, Besi 15% AKG, Yodium
10% AKG, Seng 10% AKG, Leusin 1.4 gram, Isoleusin 0.88 gram, Valin 0.84 gram,
MCT 15 gram, Serat pangan 2 gram.